Waktu Dan Tempat Alat dan Bahan

46

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Metode penelitian adalah suatu cara yang digunakan dalam penelitian, sehingga pelaksanaan dan hasil penelitian bisa untuk dipertanggung jawabkan secara ilmiah. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, yaitu suatu cara untuk mencari hubungan sebab akibat antara dua faktor yang berpengaruh. Eksperimen dilaksanakan dilaboratorium guna memperoleh data tentang pengaruh arus dan elektroda pengelasan terhadap kekerasan dan metallografi pada las SMAW dengan bahan uji Stainless Steel AISI 304.

3.1 Waktu Dan Tempat

Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Metalurgi Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara dan Laboratorium Politeknik Negri Medan.Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Januari 2016 sampai dengan bulan September 2016

3.2 Alat dan Bahan

• Kabel Las Kabel las biasanya dibuat dari tembaga yang dipilin dan dibungkus dangan karet isolasi Yang disebut kabel las ada tiga macam yaitu : - kabel elektroda - kabel tenaga - kabel massa Kabel elektroda adalah kabel yang menghubungkan pesawat las dengan elektroda . Kabel massa menghubungkan pesawat las dengan benda kerja. Kabel tenaga adalah kabel yang menghubungkan sumber tenaga atau jaringan listrik dengan pesawat las. Kabel ini biasanya terdapat pada pesawat las AC atau AC - DC. Gambar 3.1 Kabel Las www.pengelasan.htm Universitas Sumatera Utara 47 • Pemegang Elektroda Ujung yang tidak berselaput dari elektroda dijepit dengan pemegang elektroda. Pemegang elektroda terdiri dari mulut penjepit dan pegangan yang dibungkus oleh bahan penyekat. Pada waktu berhenti atau selesai mengelas, bagian pegangan yang tidak berhubungan dengan kabel digantungkan pada gantungan dari bahan fiber atau kayu. • Palu Las Palu las digunakan untuk melepaskan dan mengeluarkan terak las pada jalur las dengan jalan memukulkan atau menggoreskan pada daerah las . Berhati-hatilah membersihkan terak las dengan palu las karena kemungkinan akan memercik ke mata atau ke bagian badan lainnya. • Klem massa Klem massa adalah suatu alat untuk menghubungkan kabel massa ke benda kerja. Biasanya klem massa dibuat dari bahan dengan penghantar listrik yang baik seperti Tembagaagar arus listrik dapat mengalir dengan baik, klem massa ini dilengkapi dengan pegas yang kuat. Yang dapat menjepit benda kerja dengan baik. Walaupun demikian permukaan benda kerja yang akan dijepit dengan klem massa harus dibersihkan terlebih dahulu dari kotoran-kotoran seperti karat, cat, minyak. • Tang penjepit Penjepit tang digunakan untuk memegang atau memindahkan benda kerja yang masih panas. • Helm Las Helm Ias maupun tabir las digunakan untuk melindungi kulit muka dan mata dari sinar las sinar ultra violet dan ultra merah yang dapat merusak kulit maupun mata, Sinar Ias yang sangat terangkuat itu tidak boleh dilihat dangan mata langsung sampai jarak 16 meter. Helm las ini dilengkapi dengan kaca khusus yang dapat mengurangisinar ultra violet dan ultra merah tersebut. • Sarung Tangan Sarung tangan dibuat dari kulit atau asbes lunak untuk memudahkan memegang pemegang elektroda. Pada waktu mengelas harus selalu dipakai sepasang sarung tangan. Universitas Sumatera Utara 48 • Sepatu Las Sepatu las berguna untuk melindungi kaki dari semburan bunga api, Bila tidak ada sepatu las, sepatu biasa yang tertutup seluruhnya dapat juga dipakai. • Masker Las Jika tidak memungkinkan adanya kamar las dan ventilasi yang baik, maka gunakanlah masker las, agar terhindar dari asap dan debu las yang beracun. 2 Mesin polish Sebelum melakukan pengamatan struktur mokro denga mikroskop optic, dilakukan surface polishing dengan mesin polish. Merek mesin polish : Marumoto Metalographi Pregrinder Model : 6528-B: No.8185: 220 Volt : 50 Hz Mesin polish ini terdapat pada laboratorium Teknik Metalurgi Universitas Sumatra Utara di Medan. Gambar 3.2 Mesin Polish

3.3 Langkah – Langkah Penelitian