5.3 Saran
1. Diharapkan bagi KAP, Untuk menghindari seseorang yang memiliki lokus
kendali eksternal lebih menerima adanya penyimpangan perilaku dalam audit harus ada pengawasan yang ketat dalam perekrutan karyawan seperti
melakukan tes kepribadian, dan dalam satu tim, auditor harus terdiri dari orang dengan kepribadian yang berbeda sehingga dapat saling melengkapi.
Untuk menghindari individu yang memiliki keinginan untuk berhenti bekerja yang tinggi melakukan penyimpangan perilaku dalam audit, dapat dilakukan
dengan membuat suasana lingkungan kerja yang kondusif. 2.
Diharapkan penelitian selanjutnya dapat menambah jumlah responden yang dijadikan sampel dan variabel-variabel yang digunakan untuk meneliti
penyimpangan perilaku dalam audit serta bentuk-bentuk penyimpangan perilaku dalam audit yang digunakan perlu ditambah sebanyak mungkin
sehingga menghasilkan penelitian yang lebih baik dan hasil yang diperoleh lebih memadai. Selain itu, untuk penelitian selanjutnya dapat memfokuskan
penelitian pada grup tertentu, misalnya untuk junior auditor atau untuk senior auditor.
DAFTAR PUSTAKA
Agoes, Sukrisno. 2008. “Auditing Pemeriksaan oleh Kantor Akuntan Publik”,
Jilid satu. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Arens, Alvin A., Randal J. Elder., and Mark S. Beasley. 2010. “Auditing Assurance S
ervices An integrated Approach”, Thirteenth Edition. New Jersey: Pearson Prentice Hall.
Augusta. 2012. “Pengertian Audit”. http:infoini.com2012pengertian- audit.html. Diakses pada tanggal 12 Juni 2013.
Amilin dan Rosita Dewi. 2008. “Pengaruh Komitmen Organisasi terhadap
Kepuasan Kerja Akuntan Publik dengan Role Stress sebagai Variabel Moderating.” JAAI Volume 12 No.1, Juni 2008: 13 – 24.
Boynton, William C and Raymond N Johnson. 2006. “Modern auditing
assurance service and the integrity of financial reporting”, eight edition,
John Wiley Sons. Inc, America. Cahyasumirat, Gunawan. 2006. “Pengaruh Profesionalisme dan Komitmen
Organisasi terhadap Kinerja Internal Auditor, dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Intervening Studi Empiris pada Internal Auditor PT. Bank
ABC ”. Tesis Dipublikasikan. Universitas Diponegoro.
Donnelly, David P., Jeffrey J. Quirin, and David O’Bryan. 2003. “Attitudes Toward Dysfunctional Audit Behavior: The Effects Of Locus Of Control,
Organizational Commitment, and Position. ” The Journal of Applied
Business Research, Volume 19, Number , page 75 – 108.
Eka Baskara, Agusta. Ardiani Ika S. 2010. Penerimaan Auditor Atas Dysfuntional Audit Behavior Studi Empiris Pada Kanntor Akuntan Publik
di Jawa Tengah. Universitas Semarang, Jawa Tengah. Fanani Zaenal, 2007. Rheny Afriana Hanif, dan Bambang Subroto.
“Pengaruh Struktur Audit, Konflik Peran, dan Ketidakjelasan Peran Terhadap Kinerja
Auditor”, The 1st Accounting Conference, Faculty of Economics Universitas Indonesia, Depok.
Fitriany, Lindawati Gani, Sylvia V.N.P.S., Arywarti Marganingsih, dan Viska Anggrahita. 2010.
“Analisis Faktor yang Mempengaruhi Job Satisfaction Auditor dan Hubungannya dengan Performance dan Keinginan Berpindah
Kerja Auditor”. Simposium Nasional Akuntansi XIII.