Berdasarkan hasil uji coba dengan bantuan program SPSS 16 maka diperoleh data kelas eksperimen dan kelas kontrol berdistribusi normal
Lampiran 32 dan 33.
3.8.2 Uji Homogenitas
Pengujian homogenitas varians dilakukan untuk memastikan bahwa
kelompok-kelompok yang dibandingkan merupakan kelompok- kelompok yang mempunyai varians yang homogen. Uji homogenitas
menggunakan Fmax yaitu pengujian yang digunakan apabila kelompok- kelompok yang dibandingkan mempunyai jumlah sampel yang sama
besar. Rumus uji F
max
, sebagai berikut:
� =
� � �
� � �
Purwanto, 2010: 177
Rumusan Hipotesis: Ho : varians populasi adalah homogen
Ha : varians populasi adalah tidak homogen Kriteria pengambilan keputusan:
Jika probabilitas Sig. 0,05 maka Ho diterima Jika probabilitas Sig. 0,05 maka Ho ditolak
Berdasarkan perhitungan uji homogenitas dengan bantuan program SPSS 16 maka diperoleh data kelas eksperimen dan kelas kontrol
adalah homogen Lampiran 34
3.9 Teknik Analisis Data
3.9.1 Uji T-Test Dua Sampel Independen
Pengujian hipotesis komparatif dua sampel independen pada penelitian ini menggunakan rumus t-test. Beberapa rumus yang dapat digunakan
yaitu rumus separated varians dan polled varians.
Rumus Separated Varians: =
1
−
2 �
1 2
1
+
�
2 2
2
Rumus Polled Varians: =
1
−
2
1
−1 �
1 2
+
2
−1 �
2 2
1
+
2
− 2 1
1
+
1
2
Sugiyono, 2013: 273
Keterangan:
1
= rata-rata hasil belajar IPS Terpadu yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning
2
= rata-rata hasil belajar IPS Terpadu yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Time Token
�
1 2
= varian total kelompok 1 �
2 2
= varian total kelompok 2 n
1
= banyaknya sampel kelompok 1
n
2
= banyaknya sampel kelompok 2
Beberapa pertimbangan dalam memilih rumus t-test yaitu sebagai berikut.
1. Apakah dua rata-rata itu berasal dari dua sampel yang jumlahnya
sama atau tidak. 2.
Apakah varians data dari dua sampel itu homogen atau tidak.Untuk menjawab itu perlu pengujian homogenitas varians.
Menurut Sugiyono 2013: 272-273 petunjuk dalam memilih rumus t- test adalah sebagai berikut.
1. Bila jumlah anggota sampel n
1
= n
2
dan varian homogen maka dapat digunakan rumus t-test baik untuk separated, maupun pooled
varians dengan harga t-tabel yaitu dk= n
1
+ n
2
– 2. 2.
Bila n
1
≠ n
2
dan varian homogen maka dapat digunakan rumus t-test dengan pooled varians. Derajat kebebasannya dk = n
1
+ n
2
– 2. 3.
Bila n
1
= n
2
dan varian tidak homogen maka dapat digunakan rumus separated varians maupun polled varians. Derajat kebebasanya dk
= n
1
– 1 atau n
2
– 1. Jadi dk bukan n
1
+ n
2
– 2. 4.
Bila n
1
≠ n
2
dan varian tidak homogen maka digunakan dengan separated varians. Harga t sebagai pengganti t-tabel dihitung dari
selisih harga t-tabel dengan dk n
1
– 1 dan dk n
2
– 1 dibagi dua, dan kemudian ditambahkan dengan harga t yang terkecil.