d. Menonjolkan pinggul 2. Penunjukan hasrat perempuan terhadap laki-laki, melalui:
a. Ekspresi wajah b. Gesture Bahasa tubuh
B. Eksploitasi perempuan secara non fisik, melalui pembentukan karakteristik perempuan:
1. Mudah tergoda laki-laki 2. Seksi
3. Agresif
2.3 SPG Sales Promotion Girl
Sales Promotin Girl atau di singkat dengan SPG adalah suatu profesi yang bergerak dalam bidang pemasaran atau promosi suatu produk. Profesi ini
biasanya menggunakan jasa seorang wanita yang mempunyai karakter fisik menarik sebagai suatu usaha untuk menarik perhatian konsumen.
Menurut Carter 1999:37, kebutuhan perusahaan terhadap tenaga sales promotion girl disesuaikan dengan karakteristik suatu produk yang akan
dipasarkan. Promosi produk untuk kebutuhan sehari-hari biasanya menggunakan tenaga sales promotion girl dengan kriteria yang
dimungkinkan lebih rendah dibandingkan dengan sales promotion girl untuk produk semisal produk lux seperti halnya otomotif. Dengan demikian,
pemilihan penggunaan tenaga sales promotion girl dapat dilakukan berdasarkan pertimbangan produk yang akan dipromosikan. Kesesuaian
antara produk yang dipromosikan dengan kualifikasi sales promotion girl memungkinkan akan meningkatkan daya tarik konsumen pada produk yang
dipromosikan. Keberadaan karakter fisik seorang sales promotion girl tersebut, secara fungsional dapat mengangkat citra produk, terutama produk
konsumsi langsung. Darmono 1998:35 SPG dituntut untuk mempunyai tingkat kecerdasan
yang tinggi, terutama terhadap pengetahuan produk yang dipromosikan maupun yang dipasarkan dan juga mempunyai penampilan fisik yang
mendukung terhadap karakter sebuah produk. Pengertian Sales Promotion Girl menurut Nitisemito 2001:53 berpendapat bahwa sebagai salah satu
pendukung pemasaran suatu produk maka diperlukan tenaga promosi suatu produk sehingga mampu menarik minat konsumen. Selanjutnya, dengan
kemampuan berpromosi yang dimiliki oleh seorang SPG akan mampu memberikan berbagai informasi yang berkaitan dengan produk.
Menurut Retnasih 2001:23 SPG adalah seorang perempuan yang direkrut oleh perusahaan untuk mempromosikan produk. Dengan melihat keberadaan
SPG dari fungsinya yaitu sebagai pihak presenter dari suatu produk. Lebih lanjut pendapat ini mengilistrasikan bahwa tugas utama dari seorang SPG
adalah promosi produk, yang dikontrak dalam kurun waktu tertentu. Selanjutnya Raharti 2001:223 menyatakan bahwa untuk menjalankan
tugas utamanya SPG dituntut untuk memiliki : a.
Performance Performance ini merupkan penampilan fisik yang dapat diindera
dengan penglihatan. Dalam hal ini perspektif juga menggambarkan tentang pembawaan seseorang, pembawaan ini diukur dari penampilan
outlook penampilan fisik, desain dress code desain pakaian b.
Communicating style Komunikasi mutlak harus dipenuhi oleh seorang sales promotion girl
karena melalui komunikasi ini, akan mampu tercipta interaksi antara konsumen dan sales promotion girl. Komunikasi ini diukur dari gaya
bicara dan cara berkomunikasi. c.
Body language Body language ini lebih kepada gerakan fisik Lemah lembut, lemah
gemulai, dan lainnya . Gerakan tubuh dalam menawarkan produk dan sentuhan fisik body touch adalah deskripsi dari body language ini.
Apabila memenuhi kriteria tersebut maka sangat dimungkinkan sales promotion girl yang direkrut oleh perusahaan akan mampu menciptakaan
persepsi yang baik tentang produk yang dipromosikan dan akan di ikuti oleh minat pembelinya.
2.4 Kajian Teori