Faktor Hambatan Pemanfaatan BSE menurut guru

127 kemanfaatan suatu barang, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata pemanfaatan diartikan sebagai proses, cara, perbuatan untuk menjadikan ada manfaatnya gunanya, digunakan dan sebagainya. Sedangkan menurut siswa, BSE secara keseluruhan dinilai cukup bermanfaat, sedangkan apabila dilihat menurut kelompok mata pelajarannya, BSE kelompok matapelajaran Adaptif dinilai cukup bermanfaat oleh siswa begitu pula dengan BSE Produktif dan Normatif juga dinilai cukup bermanfaat sebagai sumber belajar oleh siswa program keahlian tata busana SMK Negeri 3 Klaten. BSE atau Buku Sekolah Elektronik merupakan buku yang telah dibeli hak ciptanya oleh pemerintah ini merupakan buku-buku berkualitas tinggi yang telah dinilai kelayakan pakainya oleh Badan Standar Nasional Pendidikan BSNP dan sudah ditetapkan dan telah ditetapkan sebagai buku teks pelajaran yang memenuhi syarat kelayakan untuk digunakan dalam pembelajaran melalui Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Permendiknas Nomor 46 Tahun 2007, Permendiknas Nomor 12 Tahun 2008, Permendiknas Nomor 34 Tahun 2008, dan Permendiknas Nomor 41 Tahun 2008. Bambang Sudibyo, 2008. Adaanya BSE ini dilatar belakangi oleh mahalnya buku pelajaran yang beredar di masyarakat sekarang ini, yang menyebabkan siswa dan orang tua siswa merasa terbebani. Sedangkan Buku sekolah, khususnya buku pelajaran, merupakan media instruksional yang dominan peranannya di kelas Patrick, 1988 dalam Dedi Supriadi, 2000:46 dan bagian sentral dalam suatu sistem pendidikan Altbach et 128 al, 1991 dalam Dedi Supriadi, 2000:46 Karena buku merupakan alat yang penting untuk menyampaikan materi kurikulum, maka buku sekolah menduduki peranan sentral pada semua tingkat pendidikan Lockeed Verspoor, 1990 dalam Dedi Supriadi, 2000: 46. Dengan adanya buku teks pelajaran yang sudah berstandar nasional, murah sesuai harga eceran tertinggi dan dapat digandakan tanpa menyalahi aturan perundangan, diharapkan dapat memudahkan guru dan siswa dalam mendapatkan sumber belajar yang berkualitas sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. BSE sendiri termasuk dalam klasifikasi sumber belajar yang disebutkan Abdul Madjid 2007 Buku, yaitu segala macam jenis buku yang dapat dibaca secara mandiri oleh peserta didik, misalnya buku pelajaran atau buku teks, kamus, ensiklopedi, fiksi dan lain sebagainya. Selain itu BSE layak digunakan sebagai sumber belajar dimana BSE, ekonomis, praktis dan sederhana, fleksibel, relevan, dapat membantu, efisien dan memberikan kemudahan dalam pencapaian tujuan pengajaranbelajar Ahmad Rohani: 1995. Dengan dimanfaatkannya BSE ini oleh guru dan siswa diharapkan akan tercapai tujuan awal diterbitkannya BSE ini oleh pemerintah sebagai sumber belajar yang berkualitas dan sesuai dengan kondisi ekonomi masyarakat.