10 dijadikan salah satu alternatif pemecahan masalah
untuk meningkatkan kinerja guru sehingga peserta didik agar lebih aktif dan termotivasi. Jika
pembelajaran menyenangkan dan nyaman bagi peserta didik, maka konsep yang diberikan akan
mudah untuk dipahami.
4.2.2. Tindakan 1 Siklus 1
4.2.2.1 Identifikasi Masalah Langkah
selanjutnya adalah
membuat perencanaan untuk melakukan suoervisi kunjungan
kelas . Pengumpulan data tentang kinerja yang dimiliki oleh guru dalam pembelajaran . Pada perencanaan
tindakan ini peniliti mengadakan pertemuan dengan kepala sekolah SDN Pamriyan Gemuh Kendal pada hari
Senin, tanggal 4 April 2016 untuk membahas persiapan penelitian.Dalam pertemuan ini menyusun jadwal
pelaksanaan supervisi kunjungan kelas untuk 3 guru, dan menyiapkan instrumen supervisi kunjungan
kelas.Kegiatan supervisi kunjungan kelas siklus 1 direncanakan pada hari Selasa, 6 April 2016 guru kelas
5. Rabu 7 April 2016 guru kelas 2 dan Kamis, 8 April 2016 guru agama. Sebelum pelaksanaan supervisi
kunjungan kelas guru diberi kesempatan untuk mengkonsultasikan RPP yang telah dibuat. Sehingga
jika ada yang kurang tepat dapat diperbaiki. 4.2.2.2 Aktifitas Tindakan 1 siklus 1
11 Supervisi kunjungan kelas dilaksanakan sesuai
perencanaan yang telah disusun yaitu hari Selasa, 5 April 2016 guru kelas 5 pada jam ke 1-2 mata pelajaran
IPA, dengan kompetensi dasar 7.4 Mendeskripsikan proses daur air dan kegiatan manusia yang dap at
mempengaruhi. Rabu, 6 April 2016 guru kelas 2 pada jam pelajaran ke 4-5 tema kegemaran dengan
kompetensi dasar IPA : 3.2 Mengindenfikasikan jenis energi yang paling sering digunakan dilingkungan
sekitar dan cara menghematnya. Bahasa Indonesia : 8.1 Mendeskripsikan tumbuhan atau binatang disekitar
secara dengan bahasa tulis. Kamis, 7 April 2016 guru PAI yang sedang mengajar dikelas 4. Untuk guru kelas
2 dan 5 dilaksanakan di dalam kelas masing-masing. Untuk guru PAI dilaksanakan di ruang kelas 4. Guru
mengajar sesuai dengan RPP yang telah dibuat. Supervisi kunjungan kelas dilaksanakan selama 2 jam
pelajaran 2 x 35 menit dari mulai kegiatan pendahuluan sampai dengan kegiatan pembelajaran.
Oservasi Tahap
observasi peneliti
mengamati proses
pembelajaran yang dilakukan oleh guru . Saat pelaksanaan supervisi kunjungan kelas, kepala sekolah
mengamati pelaksanaan pembelajaran. Kepala sekolah mencatat hal-hal yang terjadi pada saat proses belajar
mengajar dengan mengunakan intrumen supervisi
12 pelaksanaan pembelajaran. Fokus pengamatan proses
pembelajaran.
Tabel 4.1 Hasil Supervisi Siklus 1
No Guru
Hasil Supervisi Penyusunan RPP
Pelaksanaan Pembelajaran
1 Kelas 2
79 71
2 Kelas 5
77 75
3 PAI
72 68
Dari hasil pengamatan menunjukan bahwa untuk penyusunan RPP bagi guru kelas sudah baik sesuai
dengan Permendiknas tetapi untuk guru Pendidikan Agama Islam masih perlu bimbingan.Pada saat
memulai pembelajaran
rata-rata guru
kurang mempersiapkan
kondisi siswa.Siswa
belum siap
mengikuti pembelajaran guru sudah mulai memberikan materi
pelajaran.Meskipun pada
RPP tertulis
bermacam-macam metode tetapi pada pelaksanaan belajar mengajar guru masih dominan dalam kegiatan
belajar mengajar.Pada saat mengakhiri pembelajaran guru juga kurang memberi kesempatan pada siswa
untuk membuat
kesimpulan.Guru tergesa-gesa
13 mengakhiri pelajaran karena waktu sudah habis jadi
guru belum bisa mengatur alokasi waktu dengan tepat.
Bagan 4.1 Hasil Supervisi Siklus 1
4.2.2.3 Hasil dan Refleksi Tindakan 1 Berdasarkan hasil pengamatan pada kegiatan ini
kepala sekolah mengajak masing-masing guru untuk merenungkan
kelebihan dan
kekurangan dari
pembelajaran yang telah dilakukan.Kepala sekolah mengadakan wawancara dengan masing-masing guru.
Guru diajak untuk menemukan sendiri kelebihan dan kekurangannya. Guru kelas 5 menyatakan :
“Saya kurang mempersiapkan kondisi siswa sebelum memasuki kegiatan inti, saya masih dominan
dalam proses belajar mengajar, dan belum dapat memanage waktu dengan tepat. Kelebihannya saya
telah membuat RPP sebelum mengajar, saya telah mengunakan peraga dan telah menyusun alat evaluasi
sesuai dengan kompetensi yang saya ajarkan.” Guru kelas 2 juga menyatakan :
Hasil Masalah
Tindakan I
14 “Saya telah menyiapkan RPP tetapi karena merasa
grogikurang percaya diri saat ditunggui kepala sekolah jadi ada beberap kegiatan yang tidak sesuai dengan
yang telah direncanakan. Terutama saat memulai pelajaran dan memenit waktu.Tetapi saya senang
ditunggui kepala sekolah saat mengajar. Saya akan lebih mempersiapkan diri dalam menyusun RPP dan
proses belajar mengajar perte muan berikutnya.”
Begitu juga dengan PAI, beliau menyatakan meskipun agak grogi dan masih banyak kekurangan
baik dalam penyusunan RPP maupun kegiatan belajar mengajar tetapi saya sangat senang mengajar ditunggui
kepala sekolah karena dapat memotivasi untuk mengajar yang lebih baik.
4.2.3. Tindakan 2 Siklus 2