9 meter. Ikan Napoleon biasa hidup pada lereng-lereng terumbu, dimana rataan dibawahnya banyak dijumpai
gorgonian dari kelompok akar bahar Rumpella sp. dan cambuk laut Juncella sp..
2.4. Distribusi
Ikan Napoleon tergolong kelompok ikan demersal dan dapat ditemukan pada lokasi terumbu karang di perairan tropis dunia, terutama wilayah Indo-Pasifik, dari Bagian Barat Samudera Hindia dan Laut Merah sampai ke Selatan
Jepang, New Caledonia dan tengah Samudera Pasifik Sadovy et al., 2003. Di Australia ikan ini ada di perairan pantai yang berkarang dari Bagian Utara sampai ke Bagian Selatan Australia dan Great Barrier Reef Pogonoski et
al., 2003. Ikan ini dilaporkan ada di perairan territorial dari 48 negara di dunia Sadovy et al., 2003. Dengan luas karang 12,5 dari luas karang dunia, wajar apabila ikan Napoleon ada dihampir sebagian besar
perairan di Indonesia. Indonesia diperkirakan memiliki karang seluas lebih dari 50,000 km
2
. Cesar 1996 memperkirakan Indonesia memiliki karang seluas 75,000 km
2
, sedangkan Spalding et al. 2001 memperkirakan seluas 51,020 km
2
. Hal ini dibuktikan dengan penelitian yang dilakukan oleh Pusat Penelitian Oseanografi-LIPI pada akhir 90’an, dimana ikan Napoleon ditemukan di semua kawasan periaran Indonesia, seperti di perairan Indonesia
Bagian Barat, Tengah dan Timur. Di kawasan Bagian Barat, ikan Napoleon ditemukan di Kep Natuna, Pulau Pongok Perairan Bangka dan Selat Nasik Kab Belitung, Pulau Nias, Kepulauan Mentawai, Kepulauan Seribu dan Kepulauan
Kangean Sumadiharga et al., 2006. Di kawasan Tengah dan Timur Indonesia, ikan Napoleon juga ditemukan di Kepulauan Selayar, Perairan Sinjai, Kepulauan Banggai, Kepulauan Wakatobi Sumadiharga et al., 2006 dan
Kepulauan Lucipara, Maluku Suharsono et al., 1995. Populasi Napoleon di lokasi-lokasi tersebut perlu dimonitoring ulang.
2.5. Tingkah Laku
Terlepas dari ukuran besar atau kecil, secara alami ikan Napoleon adalah pemalu. Ikan Napoleon sangat hati- hati atau curiga terhadap semua mahluk yang ada disekitarnya, terutama manusia. Kecuali pada musim pemijahan,
ikan ini lebih banyak menyendiri atau hidup dalam kelompok sosial yang kecil. Ikan Napoleon dapat diketemukan pada siang hari di paparan terumbu karang. Pada malam hari umumnya ikan Napoleon beristirahat di goa-goa
karang dan dibawah bongkahan-bongkahan karang. Wilayah jelajah home range ikan Napoleon yang berukuran besar diperkirakan 1 km
2
, sedangkan ikan-ikan yang berukuran kecil sebagai anggota dari kelompoknya umumnya hanya memanfaatkan sebagian dari daerah
toritorial ikan Napoleon yang besar Sadovy et al, 2003. Data yang dikumpulkan berdasarkan survey dan monitoring ikan Napoleon di perairan Indonesia pada tahun 2009-2010 memastikan bahwa adalah benar ikan
Napoleon hidup dalam kelompok kecil di habitatnya, dimana lokasi ini masuk kedalam perairan yang belum tinggi intensitas penangkapannya. Pada lokasi yang intensitas penangkapannya masih rendah, seperti di Kepulauan
Wakatobi, ikan ini paling banyak ditemui , yakni 5 ekorhektar. Sebaliknya pada perairan yang intensitas
10 penangkapannya tinggi, ikan Napoleon sudah jarang ditemukan dan paling banyak hanya 1 ekor per hektar dengan
ukuran sedang. Ikan Napoleon bersifat diurnal. Ikan ini mencari makan pada siang hari, sedangkan pada malam hari akan
beristirahat di goa atau celah-celah batu sebagai tempat tinggalnya Thaman, 1998; Lieske and Myers, 2001.
2.6. Makanan