Sarana Ibadah Sarana Pendidikan Sarana Kesehatan Sarana Perhubungan

43 Dusun Tidak Tamat SD Tamat SD Tamat SLTP Tamat SLTA Tamat Diploma Tamat Sarjana Selopukang 114 131 32 11 - - Gondang Legi 132 112 32 4 - - Nglegong 41 38 11 5 - - Kolotoko 37 36 10 3 - - Suko Gunung 58 59 11 17 - - Kembang 147 161 23 23 - - Prampelan 143 168 29 29 - - Jumlah 1234 1566 391 292 27 28 Sumber : Data Monografi Desa Sendang Secara umum pendidikan penduduk Desa sangat rendah, meskipun sudah ada yang menyelesaikan sampai jenjang SMA atau bahkan perguruan tinggi. Tetapi rendahnya suatu pendidikan terkait dengan mata pencaharian, dengan pendidikan yang hanya tamat SD, maka rata-rata penduduk hanya bermata pencaharian sebagai petani. Sehingga pendapatan yang di dapatkannya hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan pokok saja.

6. Sarana dan Prasarana Sosial Ekonomi

a. Sarana Ibadah

Penduduk Desa Sendang sebagian besar beragama islam yaitu berjumlah 3520 orang dan penduduk yang beragama katolik berjumlah 50 orang. Fasilitas yang ada untuk melakukan ibadah bagi penduduk setempat terutama adalah untuk umat Islam. Adapun keadaan sarana ibadah Desa Sendang tahun 2007 terdiri dari 3 masjid dan 6 mushola yang tersebar di Desa Sendang. 44

b. Sarana Pendidikan

Penduduk memerlukan fasilitas pendidikan untuk memperoleh pelayanan pendidikan. Dengan demikian keberadaan sarana pendidikan di suatu daerah itu sangat diperlukan. Sarana pendidikan yang ada di Desa Sendang, terdiri dari : 1 Taman Kanak-Kanak : 2 buah 2 Sekolah Dasar Negeri : 3 buah Di Desa Sendang ini belum memiliki sarana pendidikan yang lebih tinggi, yaitu SLTP dan SLTA sehingga anak-anak yang ingin melanjutkan sekolah yang lebih tinggi harus pergi ke luar daerah. Sedangkan SLTP yang yang berdekatan terletak di daerah Kaloran berjarak 5 Km dari Desa Sendang.

c. Sarana Kesehatan

Desa Sendang belum memiliki sarana kesehatan yang memadai, yang ada hanya bidan Desa. Sedangkan sarana dan prasarana kesehatan yang sudah lengkap seperti puskesmas yang berada di Ibukota Kecamatan, rumah sakit berada di Ibukota Kabupaten dan Jenis pelayanaan kesehatan yang lain yaitu posyandu Pos Pelayanan Terpadu , yang apabila dilihat secara kuantitas sudah memadai yaitu sebanyak 5 buah, akan tetapi jika dilihat secara kualitas masih jauh dari yang diharapkan. Walaupun kesadaran masyarakat akan arti pentingnya kesehatan sudah ada, yaitu mereka segera memeriksakan ke bidan Desa atau Puskesmas jika ada keluarga atau warga yang sakit, namun apabila ke 45 Puskesmas yang terletak di kota Kecamatan mereka mengalami kesulitan karena di Desa Sendang tidak banyak sarana angkutan umum.

d. Sarana Perhubungan

Prasarana perhubungan di Desa Sendang yang ada hanya berupa berupa jalan batu dan makadam sehingga dengan keadaan tersebut kurang menunjang aktivitas sehari-hari penduduk, apalagi sarana transportasi umum yang melewati dusun-dusun tersebut sangat jarang.Sedangkan sarana transportasi yang bisa digunakan oleh penduduk untuk beraktifitas sehari-hari adalah menggunakan sepeda motor bagi yang memilikinya, sementara mereka yang tidak memiliki kendaraan, mereka melakukannya dengan berjalan kaki selama 5 Km menuju ke jalan raya kemudian dilanjutkan naik kendaraan umum.

B. Hasil Penelitian dan Pembahasan