Desain Penelitian METODE PENELITIAN
41 Berdasarkan pemaparan tersebut dirancanglah suatu sistem peminjaman
berbasis web yang mampu menangani aktivitas sirkulasi secara praktis, efektif,
dan efisien serta mudah diakses pengguna. Proses peminjaman menggunakan sistem peminjaman berbasis
web diilustrasikan pada Gambar 9.
1 3
2
Gambar 9. Peminjaman Menggunakan Sistem Peminjaman Berbasis Web
Tahapanprosedur peminjaman alat dan koleksi di Studio Multimedia menggunakan sistem peminjaman berbasis
web sebagai berikut: a. Guru membuat daftar alat danatau koleksi yang akan dipinjam setelah
melihat kondisiketersediaan alat danatau koleksi melalui komputer yang terhubung dengan jaringan. Guru datang sendiri ke studio dengan membawa
kartu identitas untuk meminjam alat danatau koleksi yang akan digunakan dalam kegiatan pembelajaran dengan menyerahkan kartu identitas kepada
operator studio. Siswa juga dapat membuat daftar peminjaman alat danatau koleksi sendiri setelah melihat kondisiketersediaan alat danatau koleksi
melalui komputer yang terhubung dengan jaringan. Namun, siswa perlu menyerahkan kartu identitas siswanya dan kartu identitas guru penanggung
jawab untuk dapat meminjam alat danatau koleksi di Studio Multimedia.
42 b. Operator studio mengecek ulang kondisi dan kelengkapan alatkoleksi yang
akan dipinjam kemudian mencatatnya di sistem peminjaman. c. Gurusiswa membawameminjam alatkoleksi sesuai batasan waktu yang
telah disetujui. Tahapanprosedur
pengembalian alat
danatau koleksi
dengan menggunakan sistem peminjaman berbasis
web tidak jauh beda dengan pengembalian alat danatau koleksi secara konvensional. Perbedaan keduanya
terletak pada mekanisme pencatatan yang semula menggunakan bukukertas menjadi sistem komputerisasi. Kartu identitas siswa danatau guru sebagai bukti
diri s ekaligus “jaminan” dikembalikan kepada siswa danatau guru yang
meminjam alat danatau koleksi. Selain sirkulasi peminjaman alat dan koleksi, terdapat pula sirkulasi
berupa pengambilan bahan dan perbaikan service alat. Sirkulasi pengambilan
bahan tidak memerlukan prosedur pengembalian bahan. Contoh bahan yaitu kertas, CD
blank, tinta, dll. Perancangan sirkulasi pengambilan bahan pada sistem peminjaman berbasis
web tidak jauh beda dengan sirkulasi peminjaman. Prosedur sirkulasi perbaikan
service alat sama seperti peminjaman alat dan koleksi, hanya saja keperluannya khusus untuk perbaikan peralatan multimedia.
Hasil komunikasi dengan pelanggan observasi terkait pengembangan sistem peminjaman berbasis
web di SMK 2 Sewon disajikan dalam bentuk draf user requirement. Draf tersebut berisi fungsi-fungsi yang akan digunakan dalam
pembuatan sistem beserta pelaku atau pihak yang terlibat dalam penggunaan sistem. Pelaku atau pihak yang terlibat dalam penggunaan sistem yaitu kepala
Studio Multimedia, operator, guru, dan siswa.