Fungsi Anggaran Belanja Sebagai Alat Perencanaan Pada Usaha Butik Dorayaky Shop

(1)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI

PROGRAM STUDI DIPLOMA III

TUGAS AKHIR

FUNGSI ANGGARAN BELANJA SEBAGAI ALAT PERENCANAAN PADA USAHA BUTIK DORAYAKY SHOP

Diajukan Oleh : RURIN INDAH BESTARI

102101148

DIPLOMA III KEUANGAN

Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Pada Program Studi Diploma III

Fakultas Ekonomi

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN


(2)

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

NAMA : RURIN INDAH BESTARI

NIM : 102101148

PROGRAM STUDI : KEUANGAN

JUDUL : FUNGSI ANGGARAN BELANJA SEBAGAI ALAT PERENCANAAN PADA

USAHA BUTIK DORAYAKY SHOP

Tanggal :………...2013 Dosen Pembingbing

(Dra. Nisrul Irawati , MBA) NIP . 19621204 198903 2 003

Tanggal :………...2013 Sekretaris Program Studi

(Syafrizal Helmi Situmorang, SE, MSi) NIP. 197602142005011002

Tanggal :………..2013 Dekan

(Prof. Dr. Azhar Maksum, M. Ec, Ac) NIP. 19560407 198002 1 001


(3)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI

PROGRAM STUDI DIPLOMA III

PENANGGUNG JAWAB TUGAS AKHIR

NAMA : RURIN INDAH BESTARI NIM : 102101148

PROGRAM STUDI : D-III KEUANGAN

JUDUL : FUNGSI ANGGARAN BELANJA SEBAGAI ALAT PERENCANAAN PADA USAHA BUTIK DORAYAKY SHOP.

Medan, 14 Mei 2013

RURIN INDAH BESTARI 102101148


(4)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR TABEL ... v

DAFTAR GAMBAR ... vi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 5

C. Tujuan Penelitian ... 5

D. Manfaat Penelitian... 6

BAB II PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Singkat Butik Dorayaky ... 7

B. Biodata Pemilik ... 8

C. Struktur Organisasi ... 10

D. Aspek Pasar dan Pemasaran ... 11

E. Target Pasar atau Segmen Pasar Yang Dituju ... 16

F. Strategi Pasar dan Pemasaran ... 17

G. Analisis Pesaing ... 19


(5)

BAB III PEMBAHASAN

A. Pengertian Anggaran ... 22

B.Tujuan Anggaran ... 24

C. Manfaat Anggaran ... 24

D. Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan ... 26

E. Hubungan Perencanaan Dengan Anggaran ... 27

F. Analisis Anggaran Belanja Pada Usaha Butik Dorayaky Shop ... 32

BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan ... 37

B. Saran ... 38


(6)

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 3.1 Jumlah Penerimaan Anggaran Pada Usaha Butik

Dorayaky Shop ... . 28 Tabel 3.2 Anggaran Belanja Pada Usaha Butik Dorayaky Shop

Tahun 2012 ... 28 Tabel 3.3 Anggaran Belanja Pada Usaha Butik Dorayaky Shop


(7)

DAFTAR GAMBAR

Halaman Bagan 2.1 Struktur Organisasi Butik Dorayaky Shop ... 9


(8)

DAFTAR LAMPIRAN


(9)

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, karunia dan kasih sayangnya serta shalawat dan salam kepada Rasullah Muhammad SAW atas selesainya Tugas Akhir ini dengan baik dengan judul “ FUNGSI ANGGARAN BELANJA SEBAGAI ALAT PERENCANAAN PADA USAHA BUTIK DORAYAKY SHOP “.

Penulis menyadari bahwa penyajian tugas akhir ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu dengan segala kerendahan hati, penulis mengharapkan segala kritik yang sehat dan saran dari pembaca sehingga dapat berguna bagi penulis untuk dijadikan sebagai bahan masukan di masa yang akan datang. Pada kesempatan ini, penulis dengan sepenuh hati mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr.dr. Syahril Pasaribu, D.T.M&H,M.Sc(C.T.M),Sp.A.(K) selaku Rektor Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Prof.Dr.Azhar Maksum,M.Ec,Ac Selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

3. Bapak Syafrizal Helmi Situmorang, SE, M.S selaku Sekretaris Jurusan DIII Keuangan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

4. Ibu Dr. Nisrul Irawati, MBA selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak memberikan masukan, bantuan dan meluangkan waktunya untuk penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

5. Seluruh dosen dan Staff pegawai Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.


(10)

6. Teristimewa penulis ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada orangtuaku tercinta Ayahanda Widodo Sasmito dan Ibunda Rukiyati yang telah banyak memberikan perhatian, semangat dan doa yang tulus serta materi sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir sampai selesai. 7. Untuk saudara kandung penulis: Jatu Dewi, Nova, Sigit Ari, Dimas yang

banyak memberikan dorongan dan semangat kepada penulis.

8. Kepada sahabat-sahabat terbaik :Cud Nuzul, Mutia Amalia, Putri Afrilliza, Sheyla Fadlilah, Humaira dan terkhusus Anggi Wana kalian adalah sahabat dan teman dekat terbaik yang telah banyak membantu dan memberikan semangat sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.

9. Teman-teman magang grup 5 Dwi Rahayu, Tria Rica Htg, Mey, Mesda. Terima kasih atas kerja sama, bantuan dan semangat dari kalian semua. Akhir kata penulis sampaikan dengan kerendahan hati penulis menerima saran dan kritik yang membangun untuk kesempurnaan Tugas Akhir ini.

Medan, Mei 2013 Penulis


(11)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Setiap perusahaan dalam menjalankan usahanya pasti mengharapkan adanya penerimaan kembali, dengan tujuan agar dapat tetap menjalankan kegiatan usahanya demi kelangsungan perusahaannya tersebut. Dalam menjalankan semua kegiatannya, sebuah usaha tentu membutuhkan sumber dana untuk digunakan dalam membiayai seluruh belanjanya. Sumber dana dan penggunaan tersebut disusun dalam suatu rencana penerimaan dan perbelanjaan yang disebut sebagai anggaran pendapatan dan belanja.

Anggaran merupakan suatu kebutuhan yang sangat penting bagi setiap organisasi. Dalam fungsi perencanaan, anggaran direncanakan dan disusun untuk menjadi suatu pedoman kerja dari seluruh kegiatan yang akan dilaksanakan. Anggaran terdiri dari berbagai jenis. Salah satunya adalah anggaran belanja. Anggaran belanja digunakan oleh perusahaan atau lembaga untuk mengetahui seberapa besar dana yang akan dikeluarkan oleh perusahaan tersebut guna memenuhi kebutuhan belanjanya.

Perlunya suatu anggaran bagi perusahaan adalah untuk membantu pimpinan dalam merencanakan kegiatan dan memonitor kinerja operasi serta laba yang dihasilkan oleh pusat pertanggungjawaban serta memotivasi karyawan agar memperbaiki kinerja dan sikap dari penyimpangan-penyimpangan yang terjadi dan yang paling penting adalah untuk meningkatkan tanggung jawab dari masing-masing karyawan atas pekerjaan yang menjadi kewajibannya.


(12)

Menurut Sule (2006:97), fungsi perencanaan adalah sebagai pengarah, sebagai minimalisasi ketidakpastian, minimalisasi pemborosan sumber daya, sebagai penetapan standar kualitas. Perencanaan dapat terjadi kepada perencanaan jangka panjang, jangka menengah, dan jangka pendek. Perencanaan juga dapat dibagi menjadi perencanaan sekali pakai dan perencanaan berkelanjutan. Perencanaan dibuat sebagai upaya untuk merumuskan apa yang sesungguhnya ingin dicapai oleh suatu perusahaan serta bagaimana sesuatu yang ingin dicapai tersebut dapat diwujudkan melalui serangkaian rumusan rencana kegiatan tertentu. Perencanaan yang baik adalah ketika apa yang dirumuskan diterapkan ternyata berjalan dalam implementasi sehingga tujuan perusahaan menjadi terwujud.

Di dalam suatu perencanaan, kita harus memperhitungkan berbagai kondisi yang terjadi di berbagai perusahaan. Perencanaan harus menghubungkan sasaran jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang. Anggaran tahunan harus sesuai dengan sasaran bisnis jangka panjang. Perencanaan juga harus saling berhubungan dengan pengendalian agar dapat meningkatkan profitabilitas. Tujuan utama perencanaan adalah untuk memberikan proses umpan maju agar dapat memberikan arahan kepada setiap manager dalam pengambilan keputusan. Pengendalian dicapai melalui pelaporan kemajuan dan pembelajaran aktual dibandingkan dengan perencanaan yang terus menerus.

Perencanaan pada dasarnya adalah memilih alternatif-alternatif yang mungkin dilaksanakan dengan mempertimbangkan tujuan perusahaan serta


(13)

sumber-sumber ekonomi yang dimiliki perusahaan dan kendala-kendala yang dihadapi perusahaan. Dalam perencanaan ditentukan apa yang harus dilakukan, siapa yang bertangung jawab dan bagaimana jika terjadi kegagalan. Tanpa adanya perencanaan yang baik, kemungkinan besar suatu perusahaan akan mengalami kegagalan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Dalam suatu usaha, perencanaan merupakan standar dalam anggaran (budget). Berhasil atau tidaknya suatu usaha dalam mencapai tujuan, umumnya ditandai dengan kemajuan manajemen dalam melihat kemungkinan dan kesempatan di masa mendatang. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan perencanaan dan pengawasan yang harus disusun secara teliti, penuh pertimbangan serta disesuaikan dengan kondisi dan perkembangan usaha pada saat ini.

Khususnya dalam bidang keuangan dalam bentuk anggaran.Kegiatan perencanaan yang dilaksanakan harus memadai sesuai dengan besarnya usaha tersebut. Kegiatan-kegiatan yang ada dalam instansi merupakan kegiatan yang saling berkaitan antara satu dengan yang lain. Kegagalan dalam pelaksanaan kegiatan akan berakibat terhadap kegiatan yang lain terhadap suatu kegiatan dalam instansi.

Menurut Nafarin (2007:29) anggaran merupakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan pekerjaan, sehingga pekerjaan dapat dilaksanakan selaras dalam mencapai tujuan (laba). Anggaran penting untuk menyelaraskan (koordinasi) setiap bagian kegiatan, seperti bagian pemasaran, bagian umum, bagian produksi


(14)

dan bagian keuangan. Anggaran disamping dapat dijadikan pedoman kerja, juga sebagai alat pengkoordinasian, perencanaan maupun sebagai alat pengendalian kerja. Oleh karena itu, dalam penyusunan anggaran biaya operasional harus memperhatikan berbagai faktor yang mempengaruhi anggaran tersebut, agar anggaran yang dibuat dapat dijadikan sebagai alat perencanaan, pedoman kerja sebagai alat pengendalian sehingga tujuan yang diinginkan dapat direalisasikan dengan baik.

Berdasarkan penjelasan di atas, maka penulis merasa tertarik untuk mengetahui bagaimana fungsi anggaran belanja sebagai alat pengawasan dengan memilih

judul “FUNGSI ANGGARAN BELANJA SEBAGAI ALAT


(15)

B. Rumusan Masalah

Agar dalam pembahasan tidak terjadi kerancuan dan penyimpangan, maka perlu adanya batasan perumusan masalah sehingga tujuan penelitian dapat tercapai. Adapun permasalahan dalam tugas akhir ini adalah bagaimana Fungsi Anggaran Belanja Sebagai Alat Perencanaan Pada Usaha Butik Dorayaky Shop.

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui tentang fungsi anggaran belanja sebagai alat perencanaan pada Usaha Butik Dorayaky Shop.

2. Untuk mengetahui apakah perencanaan yang digunakan dalam menyusun anggaran dapat mencapai tujuan yang diinginkan pada Butik Dorayaky Shop.


(16)

D. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian yang dilakukan penulis adalah sebagai berikut, 1. Bagi peneliti

Hasil penelitian dapat digunakan sebagai bahan masukan dan pertimbangan bagi perusahaan agar dapat melaksanakan aktivitas dengan lebih efisien, efektif, serta lebih bijaksana dalam pengambilan keputusan demi kelancaran perusahaan dalam pencapaian tujuannya.

2. Bagi perusahaan

Sebagai bahan masukan agar dapat mempelajari secara langsung mengenai sistem akuntansi dan pengendalian internal dan dapat menambah ilmu pengetahuan serta dapat mengaplikasikan teori-teori yang di dapat di perkuliahan.


(17)

BAB II

PROFIL PERUSAHAAN A. Sejarah Ringkas Butik Dorayaky Shop

Salah satu Butik yang di gemari di kawasan Jl. Bukit Siguntang No: 16 Medan adalah Butik Dorayaky Shop. Awal mulanya butik ini didirikan pada tahun 2010. Pemilik dari butik Dorayaky shop adalah seorang wanita muda lulusan psikologi yang memiliki jiwa entrepreunership yang tinggi. Dan memiliki jiwa fashion yang sangat kuat pada dirinya sehingga untuk menuangkan hobi nya di bidang fashion tersebut dia berkeinginan mengelola usaha sendiri. Sehingga dia bisa menyalurkan ide-idenya tentang fashion pada usahanya itu. Butik Dorayaky shop menjual beberapa produk pakain wanita yang terdiri dari : Gaun, dress pendek, kaos,kemeja, sepatu, tas, celana jeans, jilbab dan aksesoris jilbab maupun baju.

Keunikan dari Dorayaky shop ini adalah nama Dorayaky sendiri diambil dari sebuah nama kue yang digemari oleh Doraemon. Doraemon adalah salah satu tokoh kartun yang sangat digemari oleh pemilik usaha butik dorayaky ini sehingga dia terinspirasi membuat nama usahanya Dorayaky. Karena dianggapnya unik, lucu dan menarik yang kebanyakan masyarakat belum mengetahuinya.


(18)

B. Biodata Pemilik

Adapun pemilik dari Butik Dorayaky Shop adalah :

Nama : Winda Dwi Julianti Pratiwi T. Tanggal Lahir : Medan, 31 Juli 1986

Alamat Rumah : Jl. Bukit Siguntang No:16 Medan

Jabatan : Pemilik Perusahaan

Nomor Handphone : 08576122736 Pendidikan Terakhir : Sarjana Psikologi

Butik Dorayaky Shop juga mempunyai karyawan yang diperkerjakan nya beberapa anggota karyawan nya antara lain sebagai berikut :

Anggota I

Nama : Cynthia Kartika Indriastari T. tanggal Lahir : Medan, 29 September 1992 Alamat Rumah : Jl. Bukit Siguntang No:16 Medan

Jabatan : Bagian Keuangan

Nomor Handphone : 087868432260 Pendidikan Terakhir : SMA

Anggota II

Nama : Lala Pratiwi


(19)

Jabatan : Bagian Pemasaran Nomor Handphone : 081376765088 Pendidikan Terakhir : SMA

Anggota III

Nama : Icha Ananda

T.Tanggal Lahir : Medan , 25 Februari 1990 Alamat Rumah : Jl. Cemapaka Turi No: 4 Medan Jabatan : Bagian Penerimaan


(20)

C. Struktur Organisasi

Gambar 2.1 Struktur Organisasi

Sumber: Butik Dorayaky

Sumber : Butik Dorayaky Shop

Adapun Tugas dan tanggung jawab dari struktur organisasi di atas adalah : Pimpinan

Bertugas : Untuk mengembangkan, mengelola produk serta memberi keputusan akan suatu rencana.

Bagian Penerimaan

Bertugas : Untuk menerima barang hasil pengiriman. Bagian Keuangan

Bertugas : Untuk mengelola pengeluaran dan penggajian karyawan. Pimpinan

Winda Dwi Julianti Pratiwi

Bagian Keuangan Cynthia Kartika

Indriastari

Bagian Pemasaran Lala Pratiwi

Bagian Penerimaan Icha Ananda


(21)

Bagian Pemasaran

Bertugas : Untuk memberi ide tentang produksi barang dan mengatur pengeluaran barang

Visi

Menjadi perusahaan dalam bidang fashion yang terbaik dan terkenal di bidangnya.

Misi

a. Menyediakan pakaian, sepatu, dan aksesoris terbaik.

b. Memberikan kepuasan dan memenuhi kebutuhan konsumen dalam produk maupun pelayanan.

c. Responsif dan reaktif dalam memberikan servis yang lebih baik.

d. Membentuk lingkungan kerja yang terorganisasi dengan baik, positif dan dinamis.

D. Aspek Pasar dan Pemasaran 1. Produk yang Ditawarkan.

Butik Dorayaky Shop menawarkan berbagai jenis pakaian wanita antara lain terdiri dari :


(22)

a. Gaun Wanita

Butik Dorayaky shop menjual beberapa aneka jenis pakaian yang sedang trend saat ini. Untuk jenis pakaian wanita butik dorayaky menyediakan gaun malam, dress pendek. Butik Dorayaky Shop juga menawarkan pakaian wanita dengan gaya yang glamour,elegan dan simpel. Dimana pakaian yang di sediakan sesuai dengan warna dan motifnya. Dan juga tersedia dengan berbagai macam ukuran, jenis, dan warna. Harga yang ditawarkan butik dorayaky shop relatif murah yaitu berkisar antara Rp55.000,00 – Rp160.000,00.


(23)

b. Kaos

Selain gaun, butik dorayaky juga menjual jenis pakaian kaos. Jenis pakaian wanita seperti ini disukai oleh wanita tomboy yang gaya berpenampilan nya simpel namus trendi. Kaos di butik dorayaky juga memiliki ukuran bermacam-macam bukan hanya untuk wanita yang memiliki ukuran badan kurus tapi juga tersedia ukuran untuk wanita yang berbadan gemuk. Dan juga memiliki banyak varian warna, dan berbagai macam motif seperti polkadot maupun polos dan gaya. Harga kaos yang ditawarkan butik dorayaky shop bekisar antara Rp.45.000,00 – Rp.90.000,00.


(24)

c. Jeans

Selain gaun malam, gaun pendek maupun kaos. Butik dorayaky shop juga menjual beberapa celana jeans. Jeans yang di jual oleh butik dorayaky memiliki banyak sekali varian warna dan ukuran yang bisa menunjang penampilan kaum wanita. Jeans yang dijual oleh butik dorayaky bukan hanya untuk anak muda saja melainkan orang tua ataupun wanita yang memiliki ukuran pinggang yang besar. Harga yang ditawarkan butik dorayaky relatif murah yaitu bekisar harga Rp.100.000,00 – Rp.200.000,00.

d. Sepatu

Beberapa diantara wanita belum lengkap tanpa mengenakan sepatu yang berhak tinggi ataupun sepatu flat. Karena diantara mereka memerlukan sepatu yang berhak tinggi untuk menambah ketinggian jadi mereka belum merasa percaya diri tanpa mengenakan sepatu yang berhak tinggi. Disamping itu banyak juga wanita yang memakai jenis sepatu flat karena merasa lebih nyaman, simple saat memakainya. Butik dorayaky shop menjual berbagai jenis sepatu untuk wanita dengan berbagai macam gaya,warna dan ukuran. Disamping itu wanita yang ingin membuat motif sepatu nya dengan karyanya


(25)

konsumen inginkan. Harga yang ditawarkan butik dorayaky untuk jenis sepatu bekisar antara Rp. 100.000 – Rp.250.000.

e. Aksesoris

Untuk memperindah dan memberi kesan pada jilbab maupun baju muslim, butik dorayaky juga menyediakan bros baju ataupun bros jilbab

2. Keunggulan Produk

a. Gaun, kaos, jeans, sepatu, maupun aksesoris yang di jual oleh butik dorayaky harganya relatif terjangkau yaitu dengan kisaran harga Rp.45.000,00 – Rp.250.000,00.

b. Produk yang dijual di impor langsung dari Korea yang memiliki kualitas bagus, halus, tampilanya cantik , menarik, kerapiannya terjamin, nyaman dipakai dan juga bisa memsan untuk design sendiri.


(26)

Pelayanan Yang Dapat Diberikan yaitu :

a. Butik dorayaky memiliki karyawan yang menerapkan semboyan 5S yaitu senyum, sapa, salam, sopan dan santun dan butik dorayaky juga

memberikan potongan biaya untuk even-even tertentu atau untuk pembelian dalam jumlah yang banyak.

b. Menyediakan layanan antar yang dapat mengantar pesanan tepat waktu dan juga dapat menerima pesanan dalam jumlah yang besar

Semua pelayanan tersebut ditujukan dengan maksud simpati pelanggan sehingga mereka akan tetap nyaman berlangganan.

E. Target Pasar atau Segmen Pasar yang Dituju

Tantangan utama perusahaan-perusahaan adalah bagaimana membangun dan mempertahankan bisnis yang sehat dalam pasar dan lingkungan yang terus berubah. Dalam membangun sebuah bisnis, tentu saja pembisnis harus mengetahui pasar apa yang akan menjadi pelanggan nya, dengan mengenal pasar berarti pembisnis mengenali produk yang sesuai dengan kebutuhan, keinginan, selera konsumen. Secara umum target market dari butik dorayaky adalah mahasiswi dan pelajar yang terutama berdomisili di daerah sekitar lokasi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara(UMSU).

1. Target Pasar a. Mahasiswi b. Pelajar c. Masyarakat.


(27)

d. Karyawan e. Dosen

Analisis tentang target market dari butik dorayaky ini melalui aspek demografis :

Demografis

1. Mahasiswi 2. Pelajar

3. Masyarakat Medan yang berprofesi sebagai dosen dan karyawan. Umur antara 14-45 tahun. Pada usia tersebut, para mahasiswi dan pelajar menyukai hal-hal atau produk di bidang fashion.

F. Strategi Pemasaran 1. Produk

Dengan semakin banyak masyarakat yang mulai menyukai produk di bidang fashion dan semakin banyak pesaing maka strategi pasar yang digunakan oleh “butik dorayaky shop” ini adalah produknya di impor dari Korea yang memiliki kualitas bagus, halus, tahan lama dan nyaman untuk dipakai. Selain itu penggunaan warna dan motif di desain dengan bagus dan sesuai dengan warnanya. Demikian juga ukuran yang sesuai dengan ukuran tuuh orang Indoneesiaserta tampilanya yang cantik dan juga menarik sehingga memberikan kepuasan terhadap pembeli.


(28)

2. Harga

Secara garis besar produk “ Butik Dorayaky Shop” terbagi menjadi empat kelompok, yaitu:

a. Untuk jenis pakaian gaun wanita untuk kalangan remaja, memiliki harga berkisar antara Rp 60.000,00 - Rp 150.000,00.

b. Untuk jenis pakaian wanita untuk kalangan orang tua,memiliki harga berkisar antara Rp 100.000,00 - Rp 200.000,00.

c. Sepatu wanita memiliki harga berkisar Rp 100.000,00- Rp 250.000,00 d. Bros baju dan jibab memiliki harga berkisar Rp 15.000,00 –

Rp 50.000,00. 3. Tempat

Butik Dorayaky merupakan suatu tempat belanja yang di desain bernuansa minimalis seperti rumah sendiri akan tetapi di desain sederhana. Desain sederhana diharapkan sesuai daerah pemasaran yang dipilih kriteria dapat dijangkau konsumen. Daerah yang dipilih sebagai tempat usaha yaitu memiliki kriteria dekat dengan remaja, mahasiswa, orang tua dan masyarakat sekitar. Letaknya strategis, memeliki tempat parkir yang lumayan luas dan terletak di pinggir jalan,Sehingga masyarakat tidak susah untuk mencari.

4. Promosi

Strategi promosi sangat penting bagi sebuah perusahaan atau usaha. Karena, dengan promosi yang baik maka perusahaan atau usaha dapat dikenal oleh masyarakat sehingga memberikan banyaknya pelanggan. Beberapa


(29)

strategi promosi yang dilakukan pada pemasaran produk “Butik Dorayaky Shop”, yaitu :

1. Pembelian produk kaos dikenakan diskon 10% untuk mahasiswa. 2. Penyebaran brosur dan leaflet di sekolah-sekolah, kampus dan factory

outlet.

3. Pemasangan papan nama yang besar dengan nama “ Butik Dorayaky Shop” yang besar dan berwarna cerah.

4. Pemasangan penerangan yang cukup mencolok pada malam hari. 5. Penyebaran informasi lewat Jejaringan sosial Blackberry Messangger

(BBM), twitter, facebook, dll.

G. Analisis Pesaing

Pesaing (competitor) merupakan faktor penting dalam menyusun keberhasilan pemasaran kadang kala kita merasa bahwa produk/jasa yang kita ciptakan sudah baik, akan tetapi perusahaan lain mungkin menciptakan produk yang lebih baik. Apalagi pada era copycat ini orang tinggal gampang meniru dan membuat produk dengan lebih baik serta lebih murah dari produk yang di tirunya. Dengan mendapatkan profit yang besar, perusahaan tersebut dapat dikatakan sukses dalam menjalankan usahanya sehingga bisa menjadi kebangaan tersendiri dan setiap orang pasti menginginkan hal tersebut. Maka dari itu butik dorayaky shop akan menjalankan strategi demi menangani kompetisi tersebut. Persaingan dalam usaha ini memang sudah sangat ramai, baik oleh toko-toko baju yang kecil hingga butik-butik yang bisa dikatakan


(30)

sudah cukup besar dan memiliki nama. Dengan berbekalkan pelayanan yang baik serta harga layanan yang terjangkau, usaha ini diyakini dapat memiliki market growth yang tinggi.

N o

Nama Pesaing Keunggulan Kelemahan

1 .

Butik it’s yours

Tampilan yang menarik dan pengiklanan yang bagus

Harga yang ditawarkan mahal

2 .

Butik kita Harga yang murah Jenis pakaian yang dijual kurang bagus.terbuat dari bahan kain yang panas.

H. Rencana Pengembangan Usaha

Butik Dorayaky shop juga telah menyiapkan rencana pengembangan usaha ini kelak jika telah beberapa waktu didirikan. Penyiapan rencana ini dimaksudkan agar usaha ini dapat berjalan secara kontinyu dan berhasil bertahan dalam menghadapi persaingan pasar yang ada. Dengan pemikiran yang matang dan terencana ini diharapkan usaha ini mampu berkembang menjadi lebih baik. Adapun rencana pengembangan usaha tersebut adalah sebagai berikut :

1. Strategi Pemasaran

a. Pengembangan produk


(31)

Butik Dorayaky shop berencana akan mengembangkan cabang usaha ini di area kampus lainnya di Kota Medam seperti UNIMED, USU, IAIN dan lain-lain. Tidak terbatas hanya itu, kami juga berencana membuka outlet di swalayan sehingga omset yang didapat akan meningkat.

a. Promosi

b. Strategi Penetapan Harga

Harga disesuaikan dengan lingkungan masyarakat ekonomi kebawah sehingga semua lapisan masyarakat dapat menjangkaunya.

2. Pengembangan Produk dengan Penambahan Kualitas 3. Penambahan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia 4. Pemanfaatan Teknologi Informasi.


(32)

BAB III PEMBAHASAN A. Pengertian Anggaran

Anggaran merupakan pengembangan dari suatu rencana jangka pendek yang mencakup perbandingan kinerja aktual untuk melakukan tindakan korektif guna mencapai sasaran rencana. Dengan demikian dari gambaran tersebut dapat diketahui betapa pentingnya peranan anggaran dalam melaksanakan fungsinya sebagai alat perencanaan. Aspek perencanaan merupakan fungsi utama manajerial di dalam dunia bisnis. Perencanaan mencakup kegiatan menetapkan tujuan, menyusun kerangka dasar pikiran, memilih kegiatan untuk mencapai tujuan, dan menciptakan kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk menerjemahkan rencana menjadi tindakan-tindakan. sebelum menjalankan aktivitas operasinya, Butik Dorayaky Shop terlebih dahulu menyusun suatu rencana anggaran yang diproyeksikan ke dalam suatu anggaran yang dibuat per tahun.

Sebagai suatu rencana, anggaran tersusun dari program kerja yang dipadukan dengan asumsi yang didasarkan pada pengalaman masa lalu serta hal-hal relevan lainnya sehingga berguna dalam tahap penilaian sebagai tolok ukur pelaksanaan rencana perusahaan. Anggaran juga didefinisikan sebagai suatu rencana tindakan yang disusun sistematis dan dinyatakan secara kuantitatif mengenai apa yang ingin dicapai oleh suatu perusahaan pada masa mendatang.


(33)

Menurut Munandar, (2001:1), pengertian anggaran yaitu: “Budget (anggaran) ialah suatu rencana yang disusun secara sistematis yang meliputi seluruh kegiatan perusahaan. yang dinyatakan dalam unit (kesatuan) moneter dan berlaku untuk jangka waktu (periode) tertentu yang akan datang.”

Dari definisi tersebut, ada empat unsur yang sangat penting dalam suatu anggaran yaitu rencana, meliputi seluruh kegiatan perusahaan, dinyatakan dalam unit moneter, dan jangka waktu tertentu yang akan datang.

1. Rencana, yaitu suatu penentuan terlebih dahulu tentang aktivitas atau kegiatan yang akan dilakukan di waktu yang akan datang.

2. Meliputi seluruh kegiatan perusahaan, yaitu mencakup seluruh kegiatan yang akan dilakukan oleh semua bagian-bagian yang ada dalam perusahaan yaitu kegiatan pemasaran (marketing), kegiatan produksi (producing), kegiatan pembelanjaan (financing), kegiatan administrasi (administrating) serta kegiatn-kegiatan yang berhubungan dengan masalah-masalah personalia (personnel). Anggaran nantinya akan dijadikan sebagai pedoman kerja, maka anggaran harus mencakup seluruh kegiatan perusahaan.

3. Dinyatakan dalam unit moneter, yaitu unit (kesatuan) yang dapat diterapkan pada berbagai kegiatan perusahaan yang beraneka ragam.

4. Jangka waktu tertentu yang akan datang, yang menunjukkan bahwa anggaran perusahaan disusun untuk dipergunakan dalam jangka waktu tertentu. Hal Ini berarti bahwa apa yang dimuat didalam anggaran adalah


(34)

taksiran-taksiran (forecast) tentang apa yang akan terjadi serta apa yang akan dilakukan diwaktu yang akan datang.

B. Tujuan Anggaran

Menurut Nafarin, (2007:19) Tujuan penyusunan anggaran antara lain :

1. Digunakan sebagai landasan yuridis formal dalam memilih sumber dan investasi dana.

2. Mengadakan pembatasan jumlah dana yang di cari dan digunakan.

3. Merinci jenis sumber dana yang di cari maupun jenis investasi dana, sehingga dapat mempermudah pengawasan.

4. Marasionalkan sumber dan investasi yang telah di susun karena dengan anggaran menjadi lebih jelas dan nyata terlihat.

5. Menampung dan menganalisis kerja memutuskan setiap usulan yang berkaitan dengan keuangan.

C. Manfaat Anggaran

Menurut Munandar, (2000:10). Anggaran banyak manfaatnya sebagai alat pelaksanaan pekerjaan, apabila direvisi sesuai dengan perubahan asumsi. Dengan terencananya anggaran yang baik, maka suatu perusahaan dapat mengambil manfaat antara lain :

1. Sebagai pedoman kerja dengan memberikan arah serta sekaligus memberikan target-target yang harus dicapai oleh kegiatan-kegiatan perusahaan di waktu yang akan datang.


(35)

2. Sebagai alat pengkoordinasian kerja agar semua bagian-bagian yang terdapat di dalam perusahaan dapat saling menunjang, saling bekerja sama dengan baik, untuk menuju sasaran yang telah ditetapkan.

3. Sebagai alat pengawasan kerja dengan membandingkan antara apa yang tertuang didalam anggaran dengan apa yang dicapai oleh realisasi kerja perusahaan, sehingga dapat dinilai apakah perusahaan telah sukses bekerja atau kurang sukses bekerja.

Disamping mempunyai manfaat, anggaran juga memiliki beberapa kelemahan- kelemahan antara lain :

1. Anggaran dibuat berdasarkan taksiran dan anggapan sehingga mengandung unsur ketidakpastian.

2. Menyusun anggaran yang cermat memerlukan waktu, uang, dan tenaga yang tidak sedikit, sehingga tidak semua perusahaan mampu menyusun anggaran secara lengkap/ komprehensif dan akurat.

3. Pihak yang merasa dipaksa untuk melaksanakan anggaran dapat menggerutu dan menentang, sehingga pelaksanaan anggaran dapat menjadi kurang efektif. (Nafarin, 2007:20).

Pada intinya anggaran merupakan alat manajemen yang digunakan untuk

keperluan perencanaan dan pengawasan kerja instansi. Selain alat perencanaan dan pengawasan kerja, anggaran juga merupakan alat pengkoordinasian semua kegiatan-kegiatan instansi.

Staf bagian keuangan menyusun rencana anggaran belanja yang diperlukan oleh pimpinan, yaitu Anggaran Belanja Produk, Anggaran Belanja Barang,


(36)

Anggaran Belanja Perjalanan dan Anggaran Belanja Modal. Setelah selesai menyusun rencana anggaran belanja bagiannya masing-masing, Pimpinan kemudian memeriksa rencana anggaran tersebut, dan apabila telah sesuai dengan apa yang diharapkan, ,jika tidak terjadi kesesuaian antara yang diharapkan dengan rencana anggaran maka pimpinan harus melakukan koreksi kembali.

D. Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan

Anggaran hampir selalu merupakan bagian penting dari proses perencanaan, karena anggaran menuntut keputusan mengenai pengalokasian sumber dana demi tercapainya tujuan. Anggaran yang direncanakan dengan baik akan menyelaraskan strategi dan struktur organisasi, manajemen, dan personilnya, serta tugas-tugas yang perlu diselesaikan. Anggaran berfungsi sebagai alat yang dipakai dalam perencanaan dan pengawasan keuangan dalam bentuk kuantitatif dan operasional perusahaan.

Perencanaan merupakan fungsi menetapkan kegiatan apa yang akan dilaksanakan di masa yang akan datang untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. (Sofyan, 2001:61). Perencanaan merupakan suatu proses mengembangkan tujuan perusahaan dan memilih kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan di masa yang akan datang untuk mencapai tujuan tersebut. (Welsch dkk, 2000:3). Pada dasarnya perencanaan yang baik dapat menjadi alat bantu bagi manajemen dalam mengukur produktivitas dan efisiensi dalam mencapai sasaran perusahaan.


(37)

Butik Dorayaky Shop dalam menjalankan kegiatan operasionalnya terlebih dahulu menyusun anggaran. Penyusunan anggaran ini dilakukan sebagai proses penyusunan perencanaan. Dengan kata lain penyusunan rencana anggaran harus mengikutsertakan semua bagian sehingga akan terjalin hubungan/koordinasi yang baik. Adapun beberapa dasar dalam penyusunan perencanaan anggaran yaitu :

1. Anggaran Tahun Lalu

Salah satu pertimbangan di dalam penyusunan anggaran tahun yang akan datang adalah anggaran tahun-tahun yang sudah lewat.

2. Realisasi Tahun Berjalan

Realisasi tahun berjalan merupakan hal yang paling penting diperhatikan dalam menyusun anggaran, karena angka-angka dalam realisasi merupakan data yang akurat.

3. Ramalan Yang Akan Datang

Ramalan yang dimaksud adalah hal-hal yang kemungkinan akan terjadi pada masa yang akan datang yang disesuaikan, sehingga anggaran yang disusun nantinya mendekati realisasi yang diinginkan.

E. Hubungan Perencanaan dengan Anggaran

Komponen utama perencanaan adalah anggaran, yang merupakan rencana keuangan untuk masa yang akan datang. Rencana tersebut mengidentifikasi tujuan dan tindakan yang diperlukan untuk mencapainya. Sebelum anggaran disiapkan, pihak manajemen terlebih dahulu harus membangun suatu rencana strategi. Rencana straregi mengidentifikasikan


(38)

strategi-strategi untuk aktifitas dan operasi di masa depan, umumnya mencakup setidaknya untuk lima tahun ke depan. Perusahaan dapat menerjemahkan strategi umum ke dalam tujuan jangka panjang dan jangka pendek. Rencana strategi ini akan menjadi dasar dalam pembuatan anggaran perusahaan.

Anggaran disusun berdasarkan asumsi-asumsi perencanaan serta data akuntansi dan keuangan. Anggaran yang telah disusun menjadi pedoman kerja atau standar bagi perusahaan. Apabila terdapat penyimpangan haruslah diselidiki penyebab penyimpangan tersebut dan segera dilakukan tindakan korektif atas penyimpangan tersebut.

Dan adapun analisa-analisa antara lain:

1. Analisa terhadap pendapatan-pendapatan langsung yang mungkin akan didapat dan berhubungan langsung dengan operasi normal perusahaan. 2. Analisa terhadap biaya-biaya langsung yang mungkin akan didapat dan

berhubungan langsung dengan operasi normal perusahaan.

3. Analisa terhadap biaya-biaya yang terjadi di instansi yang naik turunnya biaya tersebut tanpa dipengaruhi oleh volume kegiatan.

4. Analisa terhadap biaya-biaya yang mungkin terjadi dan hal ini tidak dalam operasi normal kegiatan perusahaan.

Anggaran yang disusun oleh Pimpinan melibatkan beberapa pihak, mulai dari masing-masing bagian keuangan, Pemasaran hingga Penerimaan dalam penyusunan programnya. Anggaran yang telah disahkan merupakan suatu komitmen atau kesanggupan untuk melaksanakan rencana yang telah


(39)

dianggarkan untuk menjalankan operasional perusahaan selanjutnya. Selama proses penyusunan anggaran hubungan antara pimpinan dan anggota akan sangat membantu dalam penentuan dan integrasi kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan oleh semua anggota organisasi

Tabel 3.1

Jumlah Penerimaan Anggaran Butik Dorayaky Shop Jenis Penerimaan Butik Dorayaky Shop

Luncuran modal Tahun 2012 Rp. 299.423.500 Anggaran Tahun 2013 Rp. 400.000.000

Jumlah Rp. 699.423.500

Sumber data : Butik Dorayaky Shop

Penerimaan keuangan merupakan pemasukan keuangan untuk mendukung seluruh kegiatan di Butik Dorayaky.

Tabel 3.2

Anggaran Belanja Pada Usaha Butik Dorayaky Shop 2012

Anggaran Penggunaan Jumlah Biaya

(Rp.)

A.Belanja Produk

Gaun Rp. 29.705.000

Dress mini Rp. 29.000.00

Jilbab Rp. 9.424.000

Kemeja Rp. 18.060.000

Sepatu High Heels Rp. 44.000.000

Kaos Rp. 25.560.000

Celana Jeans Rp. 41.780.000


(40)

Bross Baju Rp.2.424.500

Tas Rp. 49.780.000

B.Belanja Peralatan

Identitas Pegawai Rp. 90.000

Lemari Rp. 1.050.000

Patung Rp. 900.000

Gantungan Rp. 260.000

Mesin Kasir 0

Meja Rp. 950.000

C.Belanja Perjalanan

Perjalanan dalam pengambilan produk ke luar kota.

Rp. 7.500.000

E.Belanja Modal Persediaan Rp. 35.000.000

Jumlah anggaran Belanja

Rp. 299.423.500


(41)

Tabel 3.3

Anggaran Belanja Pada Usaha Butik Dorayaky Shop 2013

Mata Anggaran Penggunaan Anggaran

A.Belanja Produk

Gaun Rp. 44.560.000

Dress mini Rp. 40.770.000

Jilbab Rp. 10.424.000

Kemeja Rp. 24.060.000

Sepatu High Heels Rp. 52.000.000

Kaos Rp. 34.560.000

Celana Jeans Rp. 45.780.000

Bross Jilbab Rp. 5.940.000

Bross Baju Rp. 5.424.500

Tas Rp. 55.780.000

B.Belanja Peralatan

Identitas Pegawai Rp. 100.000

Lemari Rp. 2.400.000

Patung Rp. 1.900.000

Gantungan Rp. 550.000

Mesin Kasir Rp. 2.000.000

Meja Rp. 1.150.000

C.Belanja Perjalanan

Perjalanan dalam pengambilan produk ke luar kota.

Rp. 10.000.000

E.Belanja Modal Persediaan Rp. 60.000.000


(42)

Seluruh anggaran yang berupa rencana tersebut disusun berdasarkan pertimbangan – pertimbangan yang telah didiskusikan bersama oleh Pimpinan,beserta seluruh anggota-anggota nya.

F. Analisis Anggaran Belanja Pada Usaha Butik Dorayaky Shop

Anggaran Belanja harus direncanakan terlebih dahulu guna mendapatkan perencanaan yang baik dan mencapai sasaran sesuai dengan apa yang diharapkan oleh perusahaan.

Dari Tabel 3.2 dapat disimpulkan bahwa, perusahaan merencanakan anggaran sebesar Rp. 44.560.000 untuk penggunaan “Belanja Gaun”, hal ini dikarenakan di tahun anggaran 2013 konsumen lebih banyak meminati gaya berbusana dengan mengenakan gaun misalnya gaun malam yang sering dipakai oleh remaja masa kini.

1. Belanja Produk

a. Perencanaan anggaran belanja pada “dress mini” direncanakan sebesar Rp. 40.770.000. Dikarenakan sudah semakin meningkatnya permintaan konsumen akan pakaian dress mini. Dimana kalangan anak muda bahkan orang tua pun suka menggunakan dress mini untuk pergi ke acara-acara pesta baik formal maupun non formal.

b. Bagian keuangan merencanakan biaya anggaran untuk “Jilbab” sebesar Rp. 10.424.000. Hal ini dikarenakan gaya berpakaian wanita sekarang sudah banyak yang mengenakan jilbab,bahkan anak-anak remaja sudah banyak yang mengenakan jilbab,mengenakan jilbab sekarang pun malah menjadi trend


(43)

dikalangan remaja karena sudah adanya gaya “Berhijab” yang membuat gaya bejilbab kita semakin modern dan cantik.

c. Penggunaan anggaran untuk belanja “Kemeja” direncanakan sebesar Rp. 24.060.000. dikarenakan permintaan konsumen terhadap kemeja masih sangat sedikit disebabkan di zaman modern seperti ini pelajar ataupun mahasiswi kurang menyukai berpakaian mengenakan kemeja karena.

d. Penggunaan anggaran untuk belanja “Sepatu High Heels” sebesar Rp 52.000.000. Hal ini dikarenakan kaum wanita baik pelajar,mahasiswi ataupun ibu-ibu yang sudah berumah tangga belum lengkap tanpa mengenakan sepatu berhak tinggi karena mereka belum merasa percaya diri tanpa mengenakan sepatu berhak tinggi tersebut sehingga permintaan akan sepatu high heels setiap tahunya mengalami peningkatan.

e. Penggunaan anggaran untuk belanja “Kaos” direncanakan sebesar Rp. 34.560.000. anggaran ini direncanakan atas dasar tidak semua kaum wanita suka mengenakan dress,jadi setiap tahun nya anggaran untuk belanja kaos tidak lah banyak.

f. Penggunaan anggaran untuk belanja “Celana Jeans” sebesar Rp. 45.780.000. anggaran ini direncanakan karena permintaan akan celana jeans semakin banyak.

g. Penggunaan anggaran untuk belanja “Bross Jilbab” direncanakan sebesar Rp. 5.940.000. hal ini dikarenakan masih sedikitnya permintaan akan bross jilbab dilihat dari tahun-tahun sebelumnya.


(44)

h. Penggunaan anggaran untuk belanja “bross baju” direncanakan sebesar Rp. 5.424.500. hal ini dikarenakan masih sedikitnya permintaan akan bross baju dilihat dari tahun-tahun sebelumnya.

i. Perencanaan anggaran untuk belanja”Tas” direncanakan sebesar Rp.55.780.000, hal ini disebabkan karena kaum wanita tidak lah mungkin berpergian tanpa mengenakan tas karena untuk menunjang penampilan dan juga sebagai tempat untuk menyimpan seperti:dompet, handphone, alat kosmetik, dll.

2. Belanja Peralatan

a. Penggunaan untuk “Identitas Pegawai” direncanakan sebesar Rp 100.000. Dikarenakan identitas karyawan sekarang sudah jelek jadi akan dibuat tampilanya lebih cantik dan menarik.

b. Penggunaan “Lemari” sebesar Rp. 2.400.000. direncanakan untuk memenuhi kelengkapan barang-barang yang sudah menumpuk di butik sehingga butik dorayaky merencanakan membeli buah lemari lagi pada tahun 2013 untuk siap di pajang sehingga tampilan toko butik dorayaky menarik dan rapi sehinggan konsumen ingin mengunjungi nya.

c. Penggunaan “Patung” direncanakan sebesar Rp.1.900.000. hal ini direncanakan karena patung maneken yang akan mau digunakan pada tahun 2013 bertambah karena guna memenuhi kelengkapan barang-barang yang dibutuhkan dan siap untuk memajang pakaian-pakaian wanita demi menunjang penampilan butik dorayaky shop lebih menarik lagi.


(45)

d. Penggunaan “Gantungan” direncanakan sebesar Rp.550.000. hal ini sangat diperlukan karena sudah semakin tinggi permintaan barang terhadap butik dorayaky sehingga butik memerlukan banyak gantungan untuk digunakan maka gantungan juga akan direncanakan di beli lebih banyak pada tahun 2013.

e. Penggunaan “Mesin Kasir” direncanakan sebesar Rp.2.000.000. hal ini direncanakan karena pada tahun sebelumnya butik dorayaky masih memakai kalkulator untuk menghitung penjualan dan pada tahun 2013 butik dorayaky merencanakan menggunakan mesin kasir¸ guna memenuhi kebutuhan serta mempercepat dalam menangani konsumen yang sedang membayar sehingga tidak membuat konsumen menunggu lama ataupun antri.

f. Penggunaan “Meja” direncanakan sebesar Rp.1.150.000. hal ini dikarenakan butik dorayaky kekurangan meja untuk memajang sepatu dan tas sehingga diperlukan 2 buah meja lagi.

3. Belanja Perjalanan

Penggunaan “Perjalanan dalam pengambilan produk ke luar kota” direncanakan oleh pimpinan dan bagian keuangan sebesar Rp 10.000.000, hal ini dikarenakan perlunya meninjau setiap produk-produk barang ke luar kota dan melihat langsung pembuatanyaa sendiri,bahan-bahan yang di pakai sehingga membuat kepuasan tersendiri bagi pimpinan dan memiliki rasa kepuasan tersendiri juga bagi konsumen sehingga mereka tidak merasa kecewa karena sudah membelinya. Dan juga sebagian produk-produk dari


(46)

butik dorayaky shop di impor dari korea sehingga biaya perjalanan nya tidak lah sedikit.

4. Belanja Modal

Penggunaan “Persediaan ” direncanakan sebesar Rp. 60.000.000. hal ini dikarenakan terbatasnya produk-produk dari distributor sehingga dibutuhkan penambahan produk-produk di Dorayaky Shop demi kelancaran dan memuasakan konsumen

Dilihat dari seluruh anggaran yang direncanakan beserta penggunaannya menunjukkan bahwa jumlah biaya anggaran terbesar direncanakan untuk “butik dorayaky shop” adalah penggunaan “persediaan” yaitu sebesar Rp 60.000.000 hal ini telah direncanakan oleh pimpinan dan bagian keuangan, dikarenakan terbatasnya produk-produk dari distributor misalnya terjadi bencana alam seperti: banjir. Itu membuat pengiriman barang ke Dorayaky Shop terhambat sehingga dibutuhkan penambahan produk-produk yang lebih di Dorayaky Shop demi kelancaran serta membuat konsumen puas akan pelayanan yang di berikan Dorayaky Shop.

Penyusunan keseluruhan anggaran telah didiskusikan bersama oleh pimpinan,keuangan dan pegawai lainya dan selanjutnya disetujui dan dijadikan sebagai pedoman kerja perusahaan.


(47)

BAB IV PENUTUP

Dari hasil pembahasan pada beberapa bab sebelumnnya, maka dapat disimpulkan bahwa fungsi anggaran telah digunakan dengan baik pada Butik Dorayaky Shop. Pada bab ini akan dikemukakan beberapa kesimpulan dan saran yang dianggap tepat dan dapat bermanfaat bagi Butik Dorayaky yang akan digunakan sebagai acuan perencanaan anggaran belanja untuk tahun-tahun berikutnya.

A. Kesimpulan

Setelah membahas permasalahan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Butik Dorayaky shop merupakan salah satu Butik yang berada di Medan yang bergerak dalam bidang fashion. Butik Dorayaky ini memberikan suatu ciri khas yang berbeda dengan butik-butik lainnya karena nama nya yang unik yaitu Dorayaky. Butik Dorayaky berupaya memberikan masukan-masukan tentang gaya berpakain yang modis kepada butik-butik lainya.

2. Anggaran belanja di susun setiap tahun oleh butik Dorayaky Shop sebagai alat perencanaan belanja pakaian, aksesoris, tas, sepatu dan di tahun 2013 anggaran belanja Butik Dorayaky meningkat karena di sebabkan konsumen dari Butik Dorayaky shop.


(48)

3. Terjadi peningkatan penjualan yang sangat signifikan, setiap bulan nya dikarenakan konsumen sudah mulai banyak mengetahui butik Dorayaky dan harga – harga yang ditawarkan butik Dorayaky pun relatif murah sehingga konsumen tetap ingin terus belanja untuk memenuhi kebutuhan nya.

B. Saran

Setelah mengkaji kinerja usaha pada Butik Dorayaky Shop dalam menyusun anggaran belanja dan merencanakan anggaran tersebut, penulis mencoba memberikan beberapa saran sebagai berikut :

1. Mengingat pentingnya fungsi anggaran belanja, maka sebaiknya butik Dorayaky menyusun anggaran nya secara teliti dan terperinci sehingga benar-benar menjadi pedoman untuk pelaksanaan di tahun berikutnya. Untuk meminimalkan penyimpangan anggaran.

2. Di sarankan dalam menyusun anggaran sebaiknya pimpinan meminta masukan kepada para pegawainya,agar para pegawainya merasa dilibatkan dalam penyusunan anggaran biar tidak terjadi kesalahpahaman.


(49)

DAFTAR PUSTAKA

Munandar, M. 2000. Budgeting: Perencanaan Kerja, Pengkoordinasian Kerja, Pengawasan Kerja. Cetakan Ketigabelas. Yogyakarta: BPFE.

Munandar,M. 2001. Budgeting. Edisi 1, BPFE Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta

Nafarin, M. 2007. Penganggaran Perusahaan. Edisi Ketiga. Jakarta: Salemba Empat.

P, Darsono dan Purwanti, Ari. 2008. Penganggaran Perusahaan. Edisi Pertama. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Syafri, Sofyan. 2001. Budgeting: Peranggaran Perencanaan Lengkap. Cetakan Kedua. Jakarta: PT. Rajawali Pers.

Philip Kotler. 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran. Edisi Keduabelas. Jakarta: Erlangga.

Mahsum, M.S. 2005. Metode Penelitian Bahasa : Tahapan Strategi, Metode dan Tekniknya. PT. Raja Grafindo Persada.


(1)

h. Penggunaan anggaran untuk belanja “bross baju” direncanakan sebesar Rp. 5.424.500. hal ini dikarenakan masih sedikitnya permintaan akan bross baju dilihat dari tahun-tahun sebelumnya.

i. Perencanaan anggaran untuk belanja”Tas” direncanakan sebesar Rp.55.780.000, hal ini disebabkan karena kaum wanita tidak lah mungkin berpergian tanpa mengenakan tas karena untuk menunjang penampilan dan juga sebagai tempat untuk menyimpan seperti:dompet, handphone, alat kosmetik, dll.

2. Belanja Peralatan

a. Penggunaan untuk “Identitas Pegawai” direncanakan sebesar Rp 100.000. Dikarenakan identitas karyawan sekarang sudah jelek jadi akan dibuat tampilanya lebih cantik dan menarik.

b. Penggunaan “Lemari” sebesar Rp. 2.400.000. direncanakan untuk memenuhi kelengkapan barang-barang yang sudah menumpuk di butik sehingga butik dorayaky merencanakan membeli buah lemari lagi pada tahun 2013 untuk siap di pajang sehingga tampilan toko butik dorayaky menarik dan rapi sehinggan konsumen ingin mengunjungi nya.

c. Penggunaan “Patung” direncanakan sebesar Rp.1.900.000. hal ini direncanakan karena patung maneken yang akan mau digunakan pada tahun 2013 bertambah karena guna memenuhi kelengkapan barang-barang yang dibutuhkan dan siap untuk memajang pakaian-pakaian wanita demi menunjang penampilan butik dorayaky shop lebih menarik lagi.


(2)

d. Penggunaan “Gantungan” direncanakan sebesar Rp.550.000. hal ini sangat diperlukan karena sudah semakin tinggi permintaan barang terhadap butik dorayaky sehingga butik memerlukan banyak gantungan untuk digunakan maka gantungan juga akan direncanakan di beli lebih banyak pada tahun 2013.

e. Penggunaan “Mesin Kasir” direncanakan sebesar Rp.2.000.000. hal ini direncanakan karena pada tahun sebelumnya butik dorayaky masih memakai kalkulator untuk menghitung penjualan dan pada tahun 2013 butik dorayaky merencanakan menggunakan mesin kasir¸ guna memenuhi kebutuhan serta mempercepat dalam menangani konsumen yang sedang membayar sehingga tidak membuat konsumen menunggu lama ataupun antri.

f. Penggunaan “Meja” direncanakan sebesar Rp.1.150.000. hal ini dikarenakan butik dorayaky kekurangan meja untuk memajang sepatu dan tas sehingga diperlukan 2 buah meja lagi.

3. Belanja Perjalanan

Penggunaan “Perjalanan dalam pengambilan produk ke luar kota” direncanakan oleh pimpinan dan bagian keuangan sebesar Rp 10.000.000, hal ini dikarenakan perlunya meninjau setiap produk-produk barang ke luar kota dan melihat langsung pembuatanyaa sendiri,bahan-bahan yang di pakai sehingga membuat kepuasan tersendiri bagi pimpinan dan memiliki rasa kepuasan tersendiri juga bagi konsumen sehingga mereka tidak merasa kecewa karena sudah membelinya. Dan juga sebagian produk-produk dari


(3)

butik dorayaky shop di impor dari korea sehingga biaya perjalanan nya tidak lah sedikit.

4. Belanja Modal

Penggunaan “Persediaan ” direncanakan sebesar Rp. 60.000.000. hal ini dikarenakan terbatasnya produk-produk dari distributor sehingga dibutuhkan penambahan produk-produk di Dorayaky Shop demi kelancaran dan memuasakan konsumen

Dilihat dari seluruh anggaran yang direncanakan beserta penggunaannya menunjukkan bahwa jumlah biaya anggaran terbesar direncanakan untuk “butik dorayaky shop” adalah penggunaan “persediaan” yaitu sebesar Rp 60.000.000 hal ini telah direncanakan oleh pimpinan dan bagian keuangan, dikarenakan terbatasnya produk-produk dari distributor misalnya terjadi bencana alam seperti: banjir. Itu membuat pengiriman barang ke Dorayaky Shop terhambat sehingga dibutuhkan penambahan produk-produk yang lebih di Dorayaky Shop demi kelancaran serta membuat konsumen puas akan pelayanan yang di berikan Dorayaky Shop.

Penyusunan keseluruhan anggaran telah didiskusikan bersama oleh pimpinan,keuangan dan pegawai lainya dan selanjutnya disetujui dan dijadikan sebagai pedoman kerja perusahaan.


(4)

BAB IV PENUTUP

Dari hasil pembahasan pada beberapa bab sebelumnnya, maka dapat disimpulkan bahwa fungsi anggaran telah digunakan dengan baik pada Butik Dorayaky Shop. Pada bab ini akan dikemukakan beberapa kesimpulan dan saran yang dianggap tepat dan dapat bermanfaat bagi Butik Dorayaky yang akan digunakan sebagai acuan perencanaan anggaran belanja untuk tahun-tahun berikutnya.

A. Kesimpulan

Setelah membahas permasalahan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Butik Dorayaky shop merupakan salah satu Butik yang berada di Medan yang bergerak dalam bidang fashion. Butik Dorayaky ini memberikan suatu ciri khas yang berbeda dengan butik-butik lainnya karena nama nya yang unik yaitu Dorayaky. Butik Dorayaky berupaya memberikan masukan-masukan tentang gaya berpakain yang modis kepada butik-butik lainya.

2. Anggaran belanja di susun setiap tahun oleh butik Dorayaky Shop sebagai alat perencanaan belanja pakaian, aksesoris, tas, sepatu dan di tahun 2013 anggaran belanja Butik Dorayaky meningkat karena di sebabkan konsumen dari Butik Dorayaky shop.


(5)

3. Terjadi peningkatan penjualan yang sangat signifikan, setiap bulan nya dikarenakan konsumen sudah mulai banyak mengetahui butik Dorayaky dan harga – harga yang ditawarkan butik Dorayaky pun relatif murah sehingga konsumen tetap ingin terus belanja untuk memenuhi kebutuhan nya.

B. Saran

Setelah mengkaji kinerja usaha pada Butik Dorayaky Shop dalam menyusun anggaran belanja dan merencanakan anggaran tersebut, penulis mencoba memberikan beberapa saran sebagai berikut :

1. Mengingat pentingnya fungsi anggaran belanja, maka sebaiknya butik Dorayaky menyusun anggaran nya secara teliti dan terperinci sehingga benar-benar menjadi pedoman untuk pelaksanaan di tahun berikutnya. Untuk meminimalkan penyimpangan anggaran.

2. Di sarankan dalam menyusun anggaran sebaiknya pimpinan meminta masukan kepada para pegawainya,agar para pegawainya merasa dilibatkan dalam penyusunan anggaran biar tidak terjadi kesalahpahaman.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Munandar, M. 2000. Budgeting: Perencanaan Kerja, Pengkoordinasian Kerja, Pengawasan Kerja. Cetakan Ketigabelas. Yogyakarta: BPFE.

Munandar,M. 2001. Budgeting. Edisi 1, BPFE Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta

Nafarin, M. 2007. Penganggaran Perusahaan. Edisi Ketiga. Jakarta: Salemba Empat.

P, Darsono dan Purwanti, Ari. 2008. Penganggaran Perusahaan. Edisi Pertama. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Syafri, Sofyan. 2001. Budgeting: Peranggaran Perencanaan Lengkap. Cetakan Kedua. Jakarta: PT. Rajawali Pers.

Philip Kotler. 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran. Edisi Keduabelas. Jakarta: Erlangga.

Mahsum, M.S. 2005. Metode Penelitian Bahasa : Tahapan Strategi, Metode dan Tekniknya. PT. Raja Grafindo Persada.