Jenis Penelitian Populasi dan Sampel

38

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Penelitian yang dilakukan adalah unutuk menguji hipotesis dengan maksud membenarkan atau memperkuat teori yang menjadikan sebagai landasan teori. Disamping itu, untuk menyoroti hubungan antar variabel dalam penelitian ini. Oleh karena itu, dalam penelitian ini digunakan jenis penelitian explanatory, menurut Masri Singarimbun 2005, penelitian explanatory adalah penelitian yang menjelaskan hubungan kausal antara variael-variabel melalui hubungan hipotesis yaitu pengaruh brand image, service quality dan perceived value terhadap brand loyalty.

3.2. Populasi dan Sampel

Populasi yaitu keseluruhan subyek penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen yang menggunakan produk PT. Indosat lebih dari 2 tahun dan tinggal di Kota Semarang yang berusia minimal 17 tahun. Sampel adalah sebagain atau wakil populasi yang diteliti. Pada penelitian ini alam menentukan sampel digunakan rumus-rumus sebagai berikut : Djarwanto, 2004:1540 39 Z12 α 2 1,96 2 N = = = 96 dibulatkan 100 E 0,20 Maka sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah sebesar 100 orang, sedangkan teknik sampel yang digunakan adalah non random sampling. Metode pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah non probability sampling. Tidak menggunakan probability sampling karena tidak ada sampling frame yang lengkap. Jenis sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel dengan berdasarkan pertimbangan tertentu, dimana sampel dipilih dengan syarat-syarat yang dipandang memiliki ciri- ciri esensial yang relevan dengan penelitian Soeratno dan Arsyad L, 1999. Pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu konsumen yang menggunakan produk PT. Indosat lebih dari 2 tahun dan tinggal di Kota Semarang yang berusia minimal 17 tahun. 3.3. Sumber Data Sumber data yang diperoleh dalam penelitian ini terbagi menjadi dua yaitu 1. Data primer Data primer diperoleh secara langsung dari sumbernya yang diambil untuk memenuhi kebutuhan penelitian yang sedang dilakukan. Data pimer dalam penelitian ini didapat dari kuesioner. 2. Data sekunder Data sekunder diperoleh dari data yang dikumpulkan pihak lain untuk keperluan mereka sendiri. Sumber data sekunder berasal dari buku, jurnal dan catatan 40

3.4. Metode Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Perceived Quality, Brand Association, dan Brand Loyalty Terhadap Keputusan Pembelian Pasta Gigi Merek Pepsodent Pada Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

1 38 124

Pengaruh Perceived Quality dan Brand Association Terhadap Brand Loyalty Mie Instan Merek Indomie (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara

1 42 105

Analisis pengaruh ekuitas merek terhadap keputusan pembalian serta dampaknya terhadap tanggungjawab sosial produk sabun mandi lifebuoy

0 3 167

Analisis Pengaruh Service Quality dan Perceived Usefulness Terhadap Brand Image Serta Dampaknya Pada Brand Trust (Studi Kasus GO-JEK di DKI Jakarta)

3 29 177

Ekuitas Merek Bank Syariah di Kalangan Mahasiswa Program Studi Muamalat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2 11 151

PENGARUH PERCEIVED QUALITY, BRAND IMAGE, KEPUASANKONSUMEN DAN BRAND TRUST TERHADAP BRAND LOYALTY PRODUK Pengaruh Perceived Quality, Brand Image, Kepuasan Konsumen Dan Brand Trust Terhadap Brand Loyalty Produk Kosmetik Merk Wardah.

0 3 15

PENGARUH PERCEIVED QUALITY, BRAND IMAGE,KEPUASAN KONSUMEN DAN BRAND TRUST Pengaruh Perceived Quality, Brand Image, Kepuasan Konsumen Dan Brand Trust Terhadap Brand Loyalty Produk Kosmetik Merk Wardah.

0 4 15

ANALISIS PENGARUH BRAND IMAGE DAN BRAND AWARENESS TERHADAP BRAND LOYALTY DAN DAMPAKNYA TERHADAP BRAND EQUITY - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 3 72

TAP.COM - ANALISIS PENGARUH BRAND LOYALTY, BRAND IMAGE, IKLAN DAN PERCEIVED ... 75 218 1 PB

0 0 5

PENGARUH BRAND COMMUNICATION DAN SERVICE QUALITY TERHADAP BRAND LOYALTY MELALUI BRAND TRUST SEBAGAI VARIABEL MEDIATOR PADA PENGGUNA KARTU PRABAYAR simPATI DI SURABAYA

0 0 15