2.2 Pengertian Sistem Pakar
Sistem Pakar merupakan cabang dari Artificial Intellegence AI yang cukup tua karena sistem ini mulai dikembang pada pertengahan 1960. Sistem pakar yang muncul
pertama kali adalah General-purpose Problem Solver GPS yang dikembangkan oleh Newel dan Simon. Sampai saat ini sudah banyak sistem pakar yang dibuat, seperti
MYCIN untuk diagnosa penyakit, DENDRAL untuk mengidentifikasikan struktur molekul campuran yang tak dikenal, XCON dan XSEL untuk membantu konfigurasi
sistem konfigurasi sistem komputer besar, SOPHIE untuk analisis sirkuit elektronik, PROSPECTOR digunakan dibidang geologi untuk membantu mencari dan
menemukan deposit, FOLIO digunakan untuk membantu memberikan keputusan bagi seorang manager dalam stok dan investasi, DELTA dipakai untuk pemeliharaan
lokomotif listrik diesel. Sistem pakar expert system secara umum adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat
menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan oleh para ahli. Atau dengan kata lain sistem pakar adalah sistem yang didesain dan diimplementasikan dengan bantuan
bahasa pemrograman tertentu untuk dapat menyelesaikan masalah seperti yang dilakukan oleh para ahli. Diharapkan dengan sistem ini, orang awam dapat
menyelesaikan masalah tertentu baik ‘sedikit’ rumit ataupun rumit sekalipun ‘tanpa’ bantuan para ahli dalam bidang tersebut. Sedangkan bagi para ahli, sistem ini dapat
digunakan sebagai asisten yang berpengalaman. Tujuan pengembangan sistem pakar sebenarnya bukan untuk menggantikan peran manusia, tetapi untuk mensubstitusikan
pengetahuan manusia ke dalam bentuk sistem, sehingga dapat digunakan oleh orang banyak. Rohman, et al. 2008.
Sistem pakar memiliki peranan penting dalam pengambilan keputusan secara cepat dan akurat. Selain itu Sistem pakar expert system juga merupakan system
berbasis komputer yang menggunakan pengetahuan, fakta, dan teknik penalaran dalam memecahkan masalah yang biasanya hanya dapat dipecahkan oleh seorang
pakar. Fitrianti, et al. 2012. Kecerdasan buatan atau artificial intelligence juga merupakan salah satu
bagian ilmu komputer yang membuat agar mesin komputer dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan oleh manusia. Latumakulita, et al. 2011.
Sistem pakar juga memiliki beberapa karakteristik utama yaitu terbatas pada domain permasalahan tertentu, memiliki aturan rule tertentu, terdiri dari basis
Universitas Sumatera Utara
pengetahuan yang dapat ditambahkan oleh pakar dan menggunakan algoritma pencarian atau penelusuran untuk menghasilkan suatu kesimpulan. Solichin. 2011.
Penggunaan Sistem pakar dikembangkan dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang medis. Saat ini kebutuhan manusia akan pelayanan medis yang lebih
baik sangat mendesak, yang berarti dukungan instrumentasi dan informatika medis modern telemedis menjadi sangat dibutuhkan termasuk metode untuk membantu
analisisnya sehingga dihasilkan diagnosis yang lebih optimal. Handayani, et al. 2008.
2.3 Manfaat Sistem Pakar