56 Hasil uji reliabilitas pada kuesioner perilaku merokok adalah sebesar
0,962 yang berarti kuesinoer tersebut sangat reliabel.
4.7 Pengolahan Data
4.7.1 Editing Editing merupakan pemeriksaan lembar observasi yang telah diisi oleh
peneliti. Pemeriksaan ini dapat berupa kelengkapan jawaban dan kebenaran penghitungan skor Notoatmodjo, 2012:176. Peneliti memeriksa kembali
kelengkapan kuesioner yang telah diisi responden.
4.7.2 Coding Coding merupakan pemberian tanda atau mengklasifikasikan jawaban dari
para responden ke dalam kategori tertentu. Kegiatan mengubah data huruf menjadi data angka sehingga mudah dalam menganalisis Notoatmodjo,
2012:177. Pemberian kode pada penelitian berdasarkan karakteristik responden
meliputi: a. Umur pertama mulai merokok responden memiliki kategori
1. Kurang dari 12 tahun diberi kode 0
2. Lebih dari 12 tahun diberi kode 1
b. Tipe perokok responden memiliki kategori 1. 1-10 batang
diberi kode 0 2. 11-20 batang
diberi kode 1
57 3. Lebih dari 20 batang
diberi kode 2 c. Orang yang mempengaruhi pertama kali merokok responden memiliki kategori
1. Tidak ada diberi kode 1
2. Orang tua diberi kode 2
3. Saudara diberi kode 3
4. Teman diberi kode 4
5. Iklan diberi kode 5
d. Bentuk pembelian rokok responden memiliki kategori 1. Perbatang
diberi kode 0 2. Perbungkus
diberi kode 1 Kode yang digunakan dalam variabel independen berdasarkan penilaian dari tiap
butir pertanyaan dalam kuesioner yaitu: 0 = persepsi negatif
1 = persepsi positif Kode yang digunakan dalam variabel dependen berdasarkan penilaian dari tiap
butir pertanyaan dalam kuesioner yaitu: 0 = perilaku merokok tinggi
1 = perilaku merokok sedang 2 = perilaku merokok rendah
58 4.7.3 Entry data
Jawaban yang sudah diberi kode katagori kemudian dimasukkan dalam tabel dengan cara menghitung frekuensi data Notoatmodjo, 2012:177. Memasukkan
data, dengan cara manual atau melalui pengolahan komputer dengan SPSS.
4.7.4 Cleaning Cleaning merupakan teknik pembersihan data, dengan melihat variabel
apakah data sudah benar atau belum. Data yang sudah dimasukkan diperiksa kembali sejumlah sampel dari kemungkinan data yang belum di entry. Hasil dari
cleaning didapatkan bahwa tidak ada kesalahan sehingga seluruh data dapat digunakan Notoatmodjo, 2012:178.
4.8 Analisis Data