Pintu keluar TINJAUAN UMUM

-Sekolah Bertaraf Internasional- 26 .: Ivana 060406033 :. Area masuk yang bersifat mengundang juga harus diimbangi dengan tingkat keamanan yang cukup pada area masuk dan dipisahkan dari area publik.

E. Pintu keluar

Pintu keluar dan pintu darurat pada sekolah harus ditandai dengan jelas sehingga pada saat digunakan, pengguna tidak merasa ragu-ragu dan bingung. Umumnya pintu keluar sekolah yang tersedia sebanyak dua atau lebih. Pintu keluar terdekat harus dapat dilihat dari setiap sudut di koridor. F. Pintu Kelas Pintu kelas sebaiknya diletakkan di bagian depan kelas dan dimundurkan dari koridor dan mempunyai sebuah jendela kaca kecil dengan bahan kaca tempered glass 3 agar pengguna pintu yang berasal dari dalam maupun luar kelas dapat melihat jika ada yang mendekati pintu sehingga tidak terjadi tabrakan. Perbedaan level sebaiknya dihindarkan agar pada saat pemindahan peralatan maupun perabot tidak terganggu. Jika pintu kelas berfungsi sebagai pembatas antara dua ruang kelas, sebaiknya material pintu bersifat akustik dan mudah untuk digunakan. G. Koridor Sebuah koridor yang baik adalah koridor dimana siswa dapat bergerak bebas di dalamnya. Dinding koridor harus bersih dari segala halangan. Untuk lemari loker, hydrant box, pintu kelas, dan lainnya sebaiknya dimundurkan sehingga semua itu tidak mengganggu aktivitas siswa. Jika koridor lebih panjang dari 60 meter maka pola lantai atau perspektif harus dibedakan. 3 Tempered glass adalah salah satu kaca yang aman untuk digunakan, kaca ini lebih kuat empat sampai lima kali dari kaca normal dan hancur berkeping‐keping ketika kaca ini pecah. Kaca ini dihasilkan melalui proses panas dan dingin, yang membuatnya lebih kuat dibandingkan dengan kaca normal. Gambar 2.6 Panel kaca dan ukuran standar pintu kelas Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 27 .: Ivana 060406033 :. H.Tangga Syarat untuk sebuah tangga di sekolah sebaiknya mempermudah dan mempercepat pergerakan, dan aman. Untuk menghindari agar siswa tidak saling berdesakan ketika mereka pindah ke kelas lainnya, sebaiknya ukuran tangga adalah 1,4 meter- 1,5 meter. Konstruksi tangga sebaiknya tahan api dan mengarah ke pintu darurat. Akan lebih baik lagi jika tangga mempunyai sistem pengontrol asap. Pada kedua sisi tangga harus terdapat pegangan tangan dan pada bagian ujung anak tangga dianjurkan untuk memakai bahan yang tidak licin seperti gambar berikut. I. Ruang Kelas Standar kapasitas ruangan kelas berbeda-beda tergantung dari tingkat dan fungsi kelas tersebut. Untuk kelas tingkat dasar dan menengah, umumnya kapasitas yang diizinkan sekitar 27 murid sedangkan untuk sekolah taman kanak-kanak adalah maksimal 20 murid. Gambar 2.7 Bagian dinding koridor yang dimundurkan Gambar 2.8 Potongan tangga Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 28 .: Ivana 060406033 :. Gambar pertama menunjukkan ukuran kelas yang standar dengan bagian pintu sedikit menjorok ke dalam dan dengan susunan kursi yang standar. Gambar kedua, dengan ukuran dan bentuk sedemikian rupa merupakan kelas tersebut sangat fleksibel karena dapat dijadikan ruang diskusi maupun ruang belajar bersama bagi murid-murid. Untuk gambar ketiga adalah ruangan kelas yang menampung siswa dalam jumlah yang banyak dapat menampung sekitar 64 siswa dan setiap barisan kursi ditinggikan sedikit agar pandangan dari belakang tidak terganggu. Kelas berbentuk persegi terbukti lebih efisien dibandingkan dengan kelas berbentuk persegi panjang. Luas ruangan kelas yang direkomendasi bagi kelas tingkat dasar menurut buku Time Saver Standards for Building Types adalah sekitar 85-115 m 2 , untuk tingkat menengah, luas ruangan kelas berkisar antara 75-90 m 2 . Penggabungan kelas untuk belajar bersama bias saja terjadi, maka dengan pertimbangan hal tersebut, sebaiknya ada beberapa ruangan kelas yang dinding pemisahnya berupa pintu lipat dengan nilai akustik yang cukup tinggi sehingga kedua kelas tidak saling mengganggu ketika dipisahkan. Gambar 2.9 Susunan kursi dan ukuran ruangan kelas yang standar Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 29 .: Ivana 060406033 :. Persyaratan umum untuk rancangan ruangan kelas  Ruang sisa secukupnya diperlukan di bagian depan ruangan kelas untuk peralatan audiovisual, seperti layar proyeksi, papan, dan lainnya,  Ketinggian langit-langit maksimum adalah 2,85 meter,  Pencahayaan alami sangat dibutuhkan, jika memungkinkan arah cahaya datang dari bagian kiri pundak siswa, dan  Material dinding dan langit-langit harus memiliki nilai akustik yang tinggi. Lokasi ruangan kelas tentunya harus berada pada lokasi yang tingkat kebisingannya paling rendah, terbebas dari gangguan kebisingan dari luar. Ruangan kelas adalah simbol dari filosofi pendidikan. Ada sebuah filosofi yang berasumsi dan menganggap murid akan belajar hal yang sama, pada waktu yang sama, dari orang yang sama, dengan cara yang sama, untuk beberapa jam dalam satu hari. Gambar 2.10 Sketsa dua ruangan kelas yang dapat digabungkan Gambar 2.11 Sketsa hubungan ruangan kelas dan koridor Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 30 .: Ivana 060406033 :. FASILITAS RUANGAN KELAS Sistem pengajaran yang modern tentunya menuntut fasilitas sebuah ruangan kelas untuk terus bertambah dan canggih. Pelajaran dapat diberikan melalui berbagai media, seperti misalnya dari buku, peralatan audio-visual, perekam, televisi, dan lainnya sehingga rancangan sebuah ruangan kelas haruslah terdapat area untuk peralatan seperti yang disebutkan di atas. Beberapa sekolah mempunyai ruangan kelas yang berbeda untuk pelajaran terterntu, misalnya pelajaran bahasa Inggris, matematika, IPA, IPS, seni, dan musik. Ruangan kelas ini masing-masing membutuhkan fasilitas yang berbeda, maka beberapa sekolah menerapkan sistem ‘pindah kelas’ jika pelajaran berganti. Ada pula sekolah yang menyediakan beberapa ruangan kecil untuk menyimpan masing-masing peralatan yang dibutuhkan, agar murid-murid tidak perlu berpindah kelas. Untuk kelas dengan fungsi seperti studio disarankan berbentuk L dengan pembagian zoning seperti gambar berikut. Gambar 2.12 Sketsa zoning ruang kerja siswa studio Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 31 .: Ivana 060406033 :. Untuk kelas tingkat menengah, sebuah ruang kelas membutuhkan ruang penyimpanan, yang berfungsi untuk menyimpan hasil karya murid, peralatan mengajar, buku referensi, peralatan menulis, poster, peta, globe dan lainnya yang merupakan milik bersama. Untuk kelas tingkat kanak-kanak, SD 1 sampai dengan SD 3, ruangan kelas sebaiknya berada di dekat toilet ataupun toilet merupakan bagian dari ruangan kelas. Ini untuk mempermudah guru untuk membantu murid yang masih kecil. Sedangkan untuk kelas tingkat atas, hanya perlu 1 toilet pusat di setiap lantai. Fasilitas lainnya yang dapat ditambahkan adalah tempat minum bagi murid- murid dan ini biasanya diletakkan di bagian koridor. J. Area Display Area display yang berada di depan pintu masuk dapat memperkuat pernyataan misi belajar di sekolah. Secara tipikal, sebuah area display tidaklah cukup untuk memajang karya siswa, dan setiap ada kesempatan, maka area display perlu ditata dan diganti dengan tugas atau karya siswa yang lain. Gambar 2.14 Sketsa area display Gambar 2.13 Sketsa area kerja kelompok dan locker berupa laci yang lebih privasi Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 32 .: Ivana 060406033 :. K. Area Bermain PERTIMBANGAN LOKASI Kriteria untuk area bermain, seperti hubungan dengan perumahan yang berdekatan, keseimbangan tanah, tanaman eksisting, topografi eksisting, dan lainnya adalah hal yang penting dan sebaiknya dipertimbangkan. Hal lain yang perlu diberi perhatian adalah ruang terbuka dengan fungsi lapangan bermain agar mempunyai tanaman eksisting di sekitarnya untuk membayangi, menyediakan oksigen, dan penahan angin windbreak. Untuk lahan yang kecil, lapangan bermain dapat diletakkan di lantai atap. Hal seperti ini dapat membantu mengurangi penggunaan lahan yang besar. DENAH AREA BERMAIN Untuk menciptakan denah dan peletakkan fasilitas rekreasi dan bermain yang baik, pertimbangkan hal-hal seperti di bawah ini:  Orientasi matahari dan angin,  Sirkulasi untuk pengguna dan pengawas,  Buffer,  Akses menuju shower, ruang kelas, dan area parkir,  Fleksibel agar dapat digunakan untuk keperluan panggung atau perluasan bangunan pada suatu saat,  Menciptakan suasana dan pengalaman belajar bagi anak-anak,  Aman dan mudah diawasi  Cocok untuk segala usia belajar dan jenis kelamin,  Perbedaan ketinggian untuk keperluan drainase, dan  Berhubungan dengan fasilitas masyarakat di sekitarnya. Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 33 .: Ivana 060406033 :. Tingkat SMP sampai dengan tingkat SMA Olahraga: Baseball, tennis, sepak bola, bola basket, bola voli, atletik, fitness, dan lainnya Sepak bola Fitness Archery Basketball court Gambar 2.15 Beberapa jenis permainan untuk usia SMP dan SMA Volleyball Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 34 .: Ivana 060406033 :. L. Ruang Musik Beberapa waktu yang lalu, seni dan musik dianggap sebagai “Soft Science”, pendidikan yang kurang penting akan tetapi pendidikan yang baik. Program musik biasanya dibagi dalam empat bagian yaitu aktivitas instrumental, aktivitas paduan suara, teori musik, dan aktivitas korelasi seperti drama dan opera. Sirkulasi di dalam ruang musik harus diperhatikan. Ruang penyimpanan alat musik harus tersedia dan terencana dengan baik sehingga sirkulasi siswa menjadi mudah ketika mengambil dan mengembalikan alat musik, membawanya ke pentas, lapangan, dan lainnya. Ukuran, bentuk, material adalah faktor lain yang penting untuk dipertimbangkan dalam merencanakan dan merancang fasilitas ruang musik. Ruang musik haruslah bersifat akustik, bergema, dan menyerap suara. Hal ini dapat diterapkan melalui pemilihan material dinding, langit-langit dan lantai. Gambar 2.17 Contoh ruang musik yang berada di luar ruangan Gambar 2.16 Contoh susunan ruang di ruang musik Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 35 .: Ivana 060406033 :. M. Ruang Serbaguna Ruang serbaguna berfungsi sebagai tempat dimana murid-murid dapat saling berkumpul dan melakukan kegiatan bebas di dalamnya. Fungsi ruang serbaguna dapat disesuaikan sesuai dengan waktu, pengguna, dan kegiatan yang akan terjadi di dalamnya. Ruang serbaguna dapat difungsikan sebagai kantin pada saat jam makan siang, setelah itu ruang tersebut dapat difungsikan sebagai ruang pertemuan setelah sekolah dengan kegiatan bermain, diskusi, ataupun lainnya. Selain itu, dapat juga menampung acara-acara sekolah lainnya. Ruang serbaguna haruslah fleksibel dan cukup luas sesuai dengan jumlah murid di dalamnya. Rancangan ruang serbaguna juga harus mempunyai dasar fungsi bangunan yang akan diterapkan di dalamnya, misalnya jika ruang serbaguna difungsikan sebagai ruang pertunjukkan maka ruang serbaguna haruslah mempunyai area panggung dan backstage, jika ruang serbaguna difungsikan sebagai kantin sementara maka dapur kecil haruslah tersedia. Gambar 2.18 Contoh ruang serba guna Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 36 .: Ivana 060406033 :. N. Lingkungan Belajar O. Pencahayaan Ruang Kelas Untuk sistem pengajaran mendatang, banyak sekolah akan menggunakan proyektor, slide, televise, dan alat elektronik lainnya sebagai media mengajar. Hal ini perlu menjadi pertimbangan untuk pengaturan cahaya di dalam ruangan kelas. Tirai jendela sebaiknya disediakan untuk digunakan apabila pengguna kelas merasa silau di dalam kelas. Sebuah jenis penutup jendela yang disebut venetian blinds adalah jenis jendela yang dianjurkan dalam pemakaian di dalam kelas karena jenis penutup jendela ini mudah digunakan dan gampang untuk dibersihkan dibandingkan jenis penutup kaca lainnya. THERMAL Gambar 2.19 Diagram syarat lingkungan belajar yang efektif VISUAL HARMONY THERMAL COMFORT FRESH AIR SOUND CONTROL LIGHTING TOTAL ENVIRONMENT Gambar 2.20 Penggunaan venetian blinds pada ruangan Gambar 2.21 Cara penggunaan venetian blinds Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 37 .: Ivana 060406033 :. P. Vista antara Ruang Dalam dan Ruang Luar Q. Teknologi Siswa menggunakan teknologi untuk berkomunikasi, menemukan sesuatu yang baru bagi mereka, bermain game, kolaborasi, menciptakan, menulis, dan membaca. Membiarkan siswa di dalam kelas untuk melihat ke area luar dengan jarak tertentu adalah sebuah gagasan yang baik bagi penglihatan dan kesehatan siswa. Gambar 2.23 Sketsa jarak pandang siswa dari ruang kelas Gambar 2.22 Sketsa pencahayaan yang baik pada ruang kelas Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 38 .: Ivana 060406033 :. Berikut adalah gambar yang menunjukkan teknologi yang seharusnya dihadirkan pada sebuah bangunan sekololah untuk mendukung kegiatan siswa di dalamnya. R. Perabot S. Cave Space Maksud dari Cave Space adalah sebuah dinding yang sedikit menjorok ke dalam di antara jalur seperti jalur koridor. Area ini nyaman digunakan untuk kegiatan membaca, berkomunikasi, ataupun berdiskusi karena area ini mempunyai suasana lebih privasi dan tenang. Umumnya sekolah hanya Gambar 2.24 Sketsa jenis kegiatan dan kebutuhan teknologi Gambar 2.25 Sketsa area duduk dan diskusi dengan susunan perabot Untuk dapat produktif pada saat bekerja, tentunya pekerja memerlukan tempat duduk yang nyaman dan lembutm siswa juga memerlukan tempat duduk seperti itu untuk menambah kenyamanan mereka sehingga akan belajar dan bekerja lebih produktif. Untuk itu, perabot di setiap ruangan kelas sebaiknya memenuhi standar dan nyaman untuk digunakan. Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 39 .: Ivana 060406033 :. menyediakan perpustakaan sebagai tempat membaca, dan di ruang tersebut siswa harus diam dan tidak diperbolehkan mengganggu siswa yang lain ketika berdiskusi. Secara psikologis, hal ini tentunya membuat siswa merasa perpustakaan adalah ruang yang membosankan dan tidak bebas dan ini membuat mereka untuk tidak ingin mengunjungi dan membaca di dalam perpustakaan. Dengan adanya Cave Space ini maka siswa dapat membawa buku ataupun berdiskusi di area ini dengan bebas tanpa harus dengan suara yang sangat kecil seperti di perpustakaan. T. Parkir Parkir dibedakan dalam 3 zona yaitu zona pekerja, tamu, dan murid. Parkir sementara diizinkan dua kali lebih besar dari area bermain yang menggunakan perkerasan. Akses dari area parkir ke bangunan sebaiknya tidak terjadi banyak konflik. 2.2.7 Peranan dan Unsur-Unsur dalam Pengadaan Bangunan Penyelenggaraan bangunan berarti adanya kegiatan pembangunan yang melalui proses perencanaan perancangan, juga teknis pelaksanaan konstruksi, serta kegiatan pemanfaatan, pelestarian dan pembongkaran, hingga pada akhirnya gedung dapat berguna dengan baik sesuai dengan yang direncanakan dari fungsinya. Gambar 2.26 Sketsa Cave Space dengan perabot Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 40 .: Ivana 060406033 :. Dalam pengadaan bangunan dengan fungsi sekolah, unsur-unsur yang terkait di dalamnya adalah:  Pemerintah, berperan dalam mendukung, mengatur keinginan, memberi rangsangan membangun sekaligus mengendalikan lingkungan,  Pemilik, peranan pemilik adalah menentukan, antara lain tujuan, fungsi bangunan, permodalan dan para ahli yang akan membantu dalam proses pengajaran,  Pemakai, adalah orang yang akan menggunakan bangunan tersebut,  Masyarakat, yang dimaksud adalah orang yang secara tidak langsung merasakan keberadaan dan menggunakan bangunan tersebut, dan  Arsitek sebagai pelaku kegiatan proses perencanaan teknis dan pelaksanaan konstruksi. Menurut Danisworo 1993 bahwa arsitektur karya seorang arsitek, misalkan: bangunan, dll adalah komponen pembentuk utama dari lingkungan buatanlingkungan binaan dimana lingkungan ini adalah bagian dari lingkungan hidup. 2.2.8 Kurikulum Kurikulum International Baccalaureate IB Kurikulum IB menawarkan tiga program pendidikan internasional untuk siswa berusia 3 - 19 tahun tingkat SD sampai dengan SMA. IB dikenal sebagai kepala dalam bidang pendidikan internasional. IB adalah sebuah yayasan yang tidak meraup keuntungan, tetapi mempunyai misi yang jelas dalam menawarkan tiga program bertantangan bagi siswa berusia 3 – 19 tahun. Penjelasan singkat tentang ketiga program tersebut  Primary Years Programme PYP, ini adalah program untuk siswa tingkat SD yang berusia 3 – 12 tahun. Program ini fokus pada perkembangan keseluruhan siswa di dalam kelas maupun di luar.  Middle Years Programme MYP, program untuk siswa tingkat menengah yang berusia 11 – 16 tahun yang menawarkan tantangan akademis dan keahlian hidup melalui dan melampaui pelajaran sekolah tradisonal, dan  Diploma Programme ditujukan bagi siswa berusia 16 – 19 tahun yang mempunyai kualifikasi untuk diterima di berbagai universitas di dunia. Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 41 .: Ivana 060406033 :. Ketiga program tersebut tidak harus seluruhnya diterapkan sebuah sekolah. Sekolah dapat memilih dari ketiga program tersebut dan menerapkannya sebagai kurikulum. IB mempunyai beberapa criteria yang membuatnya menjadi pendidikan bertaraf internasional. Adapun criteria tersebut adalah:  Menguatkan hubungan kewarganegaraan di seluruh dunia melalui budaya, bahasa, dan pembelajaran untuk dapat hidup bersama,  Membangun dan menguatkan kesadaran terhadap identitas dan budaya,  Menumbuhkan pengakuan dan pengembangan nilai manusia,  Menstimulasi rasa ingin tahu siswa agar mereka dapat terus menemukan dan merasakan kesenangan belajar,  Menawarkan muatan internasional, di samping itu bertanggung jawab pada permintaan dan minat lokal  Mendukung keanekaragaman dan fleksibilitas metode pengajaran, dan  Menyediakan bentuk penaksiran dan perbandingan internasional. Bahasa pengantar dalam kurikulum IB dapat berupa Bahasa Inggris, Bahasa Perancis, Bahasa Spanyol, dan bahasa Cina. Tidak menutup kemungkinan, keempat bahasa tersebut dapat dijadikan pelajaran tambahan di luar mata pelajaran sekolah. Kelebihan kurikulum IB adalah: 1. Kurikulum ini menawarkan pendidikan yang dapat disesuaikan dengan karakter anak-anak, yang terdiri dari 3 jenis program yang mempunyai tingkat tertentu, 2. Kurikulim ini mempunyai reputasi pendidikan berkualitas tinggi selama 35 tahun, 3. Kurikulum ini mengajarkan murid agar berpikir lebih terbuka seperti negara lain yang berkembang. Untuk melakukan, sebelumnya murid harus mengembangkan dan mengerti budaya identitas nasional mereka sendiri, 4. Kurikulum ini mengajarkan murid untuk berkelakuan positif seperti menanyakan pertanyaan yang bertantangan, mengkritik sebagai reaksi, mengembangkan ilmu penelitian, belajar bagaimana cara belajar dan berpartisipasi dalam komunitas servis, Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 42 .: Ivana 060406033 :. 5. Kurikulum ini juga dapat diterapkan oleh setiap jenis sekolah di dunia, baik sekolah nasional, internasional, publik, maupun privat. Primary Years Programme PYP Kurikulum IB yang paling penting dan berbeda dengan yang lainnya untuk tingkat dasar adalah six transdisciplinary themes. Keenam tema pokok ini mempunyai arti, dan penting untuk kita semua. Keenam tema tersebut adalah  Siapakah kita,  Dimanakah dan kapankah kita berada sekarang,  Bagaimana kita mengekspresikan diri kita sendiri,  Bagaimana dunia ini bekerja,  Bagaimana kita mengatur diri kita sendiri, dan  Berbagi dengan yang lainnya. Keenam tema pokok tersebut dapat diterapkan dalam 6 mata pelajaran seperti:  Bahasa,  Sosial,  Matematika,  Seni,  Ilmu Pengetahuan Alam, dan  Pendidikan personil, sosial, dan fisik. Keenam tema pokok dan pelajaran tersebut jika digambarkan dalam segienam akan terlihat seperti gambar di bawah Gambar 2.27 Segi-enam tema pokok dan mata pelajaran dalam PYP Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 43 .: Ivana 060406033 :. Middle Years Programmme MYP Program ini terdiri dari 8 mata pelajaran yang mempunyai kerangka pembelajaran sesuai atau melebihi pelajaran yang sedang dipelajari. Siswa diminta untuk dapat berbahasa lokal dan internasional dengan baik, kemanusiaan, IPA, matematika, seni, pendidikan jasmani dan teknologi. Untuk tahap akhir program, siswa diwajibkan mempunyai satu tugas pribadi yang membuktikan pemahaman dan keahlian yang telah mereka dapatkan dan kembangkan selama mengikuti program ini. Kurikulum ini digambarkan dengan bentuk segi-delapan dengan lima interaksi lainnya. Diploma Programme DP Program diploma adalah program dua tahun yang menuntut siswa:  Belajar enam pelajaran  Menyelesaikan essay  Mengikuti kelas theory of knowledge  Berpartisipasi dalam kreativitas Gambar 2.28 Segi-delapan yang menunjukkan hubungan 8 mata pelajaran dan 5 interksi lainnya pada MYP Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 44 .: Ivana 060406033 :. Essay yang dikerjakan adalah berupa essay hasil penelitian siswa dari salah satu mata pelajaran yang telah dipelajari. Untuk kelas theory of knowledge adalah kelas yang mendukung siswa dalam pengetahuan alam dengan pemahaman yang beda persepsi, emosi, bahasa, dan alasan dan pengetahuan yang berbeda IPA, seni, matematika, dan sejarah. Kreativitas yang dimaksud dapat berupa kreativitas dari pelajaran seni di dalam kelas. 2.3 Studi Banding Jakarta International School Gambar 2.29 Segi-enam program diploma Gambar 2.30 Murid-murid dan bangunan sekolah Jakarta International School JIS Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 45 .: Ivana 060406033 :. Jakarta International School JIS menawarkan pengalaman belajar yang profesional untuk anak-anak dari lebih 60 negara yang tinggal di kota Jakarta. Sekolah yang didirikan pada tahun 1951 ini ingin menyediakan pengalaman belajar yang menyenangkan dan tidak terlupakan oleh setiap pelajarnya, di samping itu menemukan dan mengembangkan kemampuan dan talentabakat anak yang dapat memfasilitasi suksesnya mereka nanti. Gambar 2.31 Persentase murid dari berbagai negara di Jakarta International School JIS diperkirakan mempunyai 2500 siswa dari umur 3 sampai dengan 18 tahun dari 60 negara. Sekolah ini menerapkan kurikulum IB dari tingkat pra sekolah sampai dengan sekolah menengah. Sekolah terakreditas Western Association of Schools and Colleges dan Council of International Schools . Departemen Amerika Serikat melaporkan bahwa kurikulum yang ditawarkan JIS sangat fokus dan dipertimbangkan sebagai sekolah yang paling baik untuk persiapan sebagai mahasiswa di Amerika. Untuk menjadi siswa di JIS, siswa harus dapat menguasai bahasa Inggris. Fasilitas yang tersedia adalah perpustakaan, teater, laboratorium computer dan IPA, lapangan tennis, lapangan basket, track, kolam renang, gymnasium, dan lainnya. Sekolah ini mempunyai food court, rumah sakit, dan mobil ambulans pribadi. Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 46 .: Ivana 060406033 :. Gambar 2.33 Pintu Gerbang JIS Beberapa ekstra-ko yang terdapat di JIS adalah berenang, sepak bola, bulu tangkis, atletik, voli, tennis, basket, balet, piano, menari, taekwondo, yoga dan lainnya. Untuk organisasi orang tua murid dan guru di JIS dinamakan Booster Club. Organisasi ini bertujuan untuk memberi semangat pada sekolah. Partisipasi orang tua dapat berupa menjadi penjaga toko merchandise JIS, member saran dan kritik agar sekolah akan menjadi lebih baik lagi. Setiap orang tua murid secara otomatis akan menjadi anggota yang aktif selama anak-anak mereka masih bersekolah di sana. Sistem keamanan sekolah ini dilengkapi dengan ‘dinding tahan letupan’ setinggi 3 meter, ’boom gate’ dan kaca film yang aman untuk jendela eksterior bagian depan. Selain itu, di depan pagar terdapat penjaga yang memeriksa mobil sebelum mobil tersebut masuk ke area sekolah. Keamanan harus benar-benar terjaga untuk kelas ini Gambar 2.32 Beberapa kegiatan lain selain kegiatan di dalam ruangan kelas Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 47 .: Ivana 060406033 :. Gambar 2.34 Gedung di American International School of Guangzhou Gambar 2.35 Beberapa aktivitas yang terjadi di dalam bangunan American International School of Guangzhou American International School of Guangzhou AISG adalah sekolah internasional yang paling tua dan besar di Guangzhou, China, mungkin ini dikarenakan hanya ada beberapa sekolah internasional di Guangzhou. Sekolah ini menggunakan kurikulum Inggris dan kurikulum IB International Baccalaureate, menerima komunitas expatriate asing di Guangzhou. Jumlah murid AISG yang sekarang diperkirakan 950 murid yang berasal dari lebih 40 negara. Hanya warga negara asing yang diperbolehkan untuk bersekolah di sekolah ini. Sekolah yang termasuk IB World School ini mempuyai tingkat dari mulai pra sekolah sampai dengan SMA.untuk tingkat sekolah dasar, sekolah ini mengikuti program IB Primary Year, tingkat menengah mengikuti kurikulum internasional yang mempersiapkan mereka untuk program IB Diploma, dan tingkat SMA, siswa dapat berpartisipasi dalam program IB Diploma. Sekolah ini lebih menekankan pada akademik dan perkembangan murid. Fasilitas untuk tingkat sekolah dasar SD, yaitu:  35 ruang kelas,  Perpustakaan,  3 laboratorium komputer,  4 laboratorium IPA, Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 48 .: Ivana 060406033 :.  2 ruang seni,  Ruang musik,  Gymnasium, dan  Lapangan bermain. Semua fasilitas di atas juga dilengkapi dengan wi-fi. Untuk tingkat SMP dan SMA, fasilitas yang tersedia adalah:  50 ruang kelas,  Perpustakaan,  4 laboratorium komputer,  10 laboratorium komputer,  3 ruang seni,  Ruang musik yang terpisah,  Ruang latihan,  Teater,  Gymnasium,  Lapangan bermain,  Studio menari,  Area makan, kantin, dan lounge, dan  Science Park adalah area yang mempunyai fasilitas wi-fi. Kegiatan siswa yang terjadi ada bermacam-macam seperti seni, olahraga, komunitas atau diskusi akademik. Adapun beberapa kegiatan setelah jam pelajaran sekolah seperti drama, paduan suara, sudoku, dan catur. Sekolah ini juga mempunyai klub belajar bersama. Klub yang tersedia di sekolah AISG ditetapkan yang berintegral dengan pengalaman belajar dan lebih fokus ke servis komunitas. Contohnya: - Paduan Suara - Tim Lanskap - Komunitas Cina - Klub Mandarin - Klub tari - Klub Matematika Gambar 2.37 Kegiatan lain siswa Gambar 2.36 Kegiatan olahraga siswa Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 49 .: Ivana 060406033 :. - Klub drama - Klub Musik - Klub Film - Klub IPA,dll PTA adalah kumpulan orang tua murid dan guru yang bekerja sama untuk keuntungan anak-anak dan sekolah. Setiap orang tua yang anaknya bersekolah di sana akan diundang untuk menjadi anggota yang aktif di organisasi ini. Organisasi dapat menjadi hubungan yang penting antara rumah dan sekolah. Organisasi ini member semangat pada orang tua untuk aktif di sekolah dan mendukung guru dalam mengajar murid-murid dengan lebih baik. Ketika ini terjadi, maka murid-murid akan diajarkan dengan lebih baik dan AISG mempunyai komuniti lain yang menguntungkan. Selama tahun ajaran, organisasi ini akan menyumbang, mengatur atau membantu dalam kegiatan dan aktivitas berikut:  Orientasi untuk murid dan orang tua murid baru,  Kegiatan olahraga tingkat SD,SMP, maupun SMA,  Hari internasional,  Penjualan buku,  Toko yang menjual barang-barang PTAAISG, dan  Kegiatan sosial komunitas AISG. Organisasi ini terbuka akan bantuan, dukungan, dan ide dari para orang tua murid dan guru yang berada di sekolah tersebut. Gambar 2.38 Sisi lain bangunan, keadaan dan peletakkan perabot di dalam bangunan Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 50 .: Ivana 060406033 :. Gambar 2.39 Murid dan guru yang berada di MIS Gambar 2.43 Beberapa kegiatan murid di dalam kelas Medan International School Medan International School adalah sekolah internasional yang lebih banyak menampung warga negara asing daripada warga negara Indonesia. MIS hanya menerima anak-anak WNI sebanyak 30. Sekolah ini lebih bersifat privat. Keamanan di sekolah ini cukup baik dan ketat karena setiap tamu yang berkunjung harus meninggalkan kartu identitas dan diperiksa sebelumnya. Lokasi MIS berada jauh dari keramaian kota, yang terletak di jalan menuju kota Brastagi. Waktu yang diperlukan untuk mencapai Medan International School adalah sekitar 45 menit tanpa macet dari kota pusat kota Medan. Medan International School MIS telah menjadi bagian dari IB World School sejak Januari 2002. Sekolah ini menawarkan International Baccalaureate untuk tingkat SD, SMP, dan SMA. Kurikulum yang digunakan adalah kurikulum Internasional International BaccalaureateIB. kurikulum ini untuk siswa internasional yang mencari universitas internasional. Kurikulum ini sama sekali tidak dihubungkan dengan sistem sekolah Indonesia. Para guru di MIS adalah guru-guru yang berpengalaman dan berkualitas karena guru yang mengajar di MIS sebelumnya telah dilatih oleh IBO International Baccalaureate Organization. Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 51 .: Ivana 060406033 :. Gambar 2.40 Kegiatan di luar ruangan kelas Gambar 2.41 Kegiatan sosial antara orang tua murid dan guru Fasilitas yang tersedia adalah taman bermain yang menarik dan ekologis, auditorium, gymnasium, kolam renang, ruang musik dan seni, laboratorium komputer dan IPA, dan lapangan olahraga yang luas. MIS sendiri membanggakan perpustakaannya yang selalu update dengan buku-buku baru dan bahan-bahan ajar audivsual yang sangat berguna bagi anak-anak. Ruangan kelas luas, bersih, rapi, dan dihiasi oleh karya anak-anak yang berwarna-warni. Semua ruangan kelas juga menggunakan AC. Kegiatan orang tua murid dan guru mendukukng kegiatan sekolah dengan mengatur dan menyediakan beberapa aktivitas sekolah yang khusus dan pengumpulan dana. Ini juga berfungsi sebagai jaringan sosial untuk komunitas sekolah. Setiap bulannya pertemuan PTA Parent Teacher Association menyediakan sebuah forum yang penting untuk berdiskusi tentang masalah sekolah dan perkembangan kurikulum. Binus International School Binus International School terletak di kota Jakarta. Sejauh ini, sekolah Binus telah memiliki 2 cabang di kota Jakarta, yaitu Binus International School Simprug dan Binus International School Serpong. Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 52 .: Ivana 060406033 :. Sekolah internasional Binus menggunakan kurikulum IB dengan ketiga programnya. Kurikulum ini didukung oleh fasilitas-fasilitas seperti:  Kelas yang terang, luas dan lengkap yang mengakomodasi maksimal 25 murid,  Lapangan basket indoor dan lapangan badminton,  Area bermain indoor dan outdoor untuk tingkat TK dan SD,  Pusat pembelajaran yang lengkap,  Laboratorium yang lengkap, multi-fungsi, dan dengan teknologi modern  Laboratorium IPA  Studio musik dan visual art  Ruang tari dan balet  Pusat drama  Area dengan fasilitas wi-fi  Seluruh ruangan menggunakan AC  Loker  Akses untuk fasilitas fotokopi  Klinik kesehatan  Pembimbing yang berpengalaman Gambar 2.42 Studio musik Gambar 2.43 Pusat pembelajaran Gambar 2.44 Laboratorium Gambar 2.45 Lapangan sepak bola indoor Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 53 .: Ivana 060406033 :. Rangkuman dari keempat studi banding sekolah Internasional ASPEK YANG DITINJAU Jakarta International School American International School of Guangzhou Medan International School Binus International School Kurikulum IB IB IB IB Kewarganegaraan siswa Siswa lokal dan siswa asing dominan asing Siswa siswa asing Siswa lokal dan siswa asing dominan asing Siswa lokal dan siswa asing Fasilitas Ruang Kelas ber-AC     Laboratorium IPA     Laboratorium Komputer    x Lapangan Basket   x  Lapangan Tennis  x x x Perpustakaan     Teater   x x Kolam Renang  x  x Gymnasium    x Gambar 2.46 Ruang ballet Gambar 2.47 Ruang basket indoor Gambar 2.48 Ruang bermain outdoor Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 54 .: Ivana 060406033 :. Food Court Kantin     Area Bermain: Indoor Outdoor  x x  x    Ruang Seni     Ruang Musik     Ruang Tari x  x  Pusat Drama x  x  Auditorium     PTA Parent Teacher Association     Fasilitas Wi-fi   x  Klinik     Loker     Tabel 2.3 Rangkuman studi banding Universitas Sumatera Utara -Sekolah Bertaraf Internasional- 55 .: Ivana 060406033 :.

BAB III TINJAUAN KHUSUS