BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil Penelitian 5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian
Penelitian dilaksanakan di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang berlokasi di jalan dr. Mansyur no.5 Medan, Indonesia; dimana fakultas ini
merupakan salah satu fakultas kebanggaan di Universitas Sumatera Utara. Fakultas Kedpkteran USU dibuka tanggal 20 Agustus 1952 oleh Yayasan
Universitas Sumatera Utara, yang berlokasi di kelurahan Padang Bulan, kecamatan Medan Baru dengan batas wilayah :
Batas Utara : Jalan dr. Mansyur, Padang Bulan
Batas Selatan : Fakultas Kesehatan Masyarakat USU
Batas Timur : Jalan Universitas , Padang Bulan
Batas Barat : Fakultas Psikologi USU
Kampus ini memiliki luas sekitar 122 Ha, dengan zona akademik seluas sekitar 100 Ha. Fakultas ini memiliki berbagai ruang kelas, ruang administrasi, ruang
laboratorium, ruang skills lab, ruang seminar, ruang perpustakaan, kedai mahasiswa, ruang PEMA, ruang POM, kantin, dan mushola. Fakultas ini
menerima mahasiswa baru sebanyak lebih kurang 400 mahasiswa melalui berbagai jalur seperti UMB, PMP, SNMPTN, Kemitraan, Mandiri, dan
Internasional dengan syarat-syarat yang telah ditetapkan pihak fakultas.
Universitas Sumatera Utara
5.1.2 Karakteristik Responden
Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara angkatan 2007 dan angkatan 2010.
Tabel 5.1 Distribusi Mahasiswa Angkatan 2007 Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Frekuensi
Persentase Laki - laki
32 32
Perempuan 68
68
Total 100
100
Tabel 5.2 Distribusi Mahasiswa Angkatan 2010 Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Frekuensi
Persentase Laki - laki
37 37
Perempuan 63
63
Total 100
100
Berdasarkan tabel 5.1 diperoleh bahwa responden berjenis kelamin laki laki adalah sebanyak 32 orang 32 dari sampel 07 dan yang berjenis kelamin
perempuan adalah 68 orang 68 dari sampel 07. Sedangkan dari tabel 5.2 diperoleh bahwa responden berjenis kelamin laki laki adalah sebanyak 37 orang
37 dari sampel 010 dan yang berjenis kelamin perempuan adalah 63 orang 63 dari sempel 010.
5.1.3 Sikap Responden terhadap Psikiatri
Dalam penelitian ini, digunakan kuesioner yang telah digunakan sebelumnya oleh Balon et al, namun digunakan sistem skoring yang berbeda
untuk membandingkan sikap dari mahasiswa. Data lengkap distribusi frekuensi jawaban dari responden disajikan pada tabel
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.3 Sikap Mahasiswa terhadap Psikiatri
Angkatan 07
Angkatan 010
Total
n n
N 1. Penelitian di bidang psikiatri
memajukan penanganan gangguan mental umum
Sangat Setuju 28
28 30
30 58
6.5 Setuju
63 63
66 66
129 64.5
Kurang Setuju 9
9 4
4 13
29 Sangat Tidak Setuju
2. Psikiatri adalah cabang kedokteran yang berkembang pesat
Sangat Setuju 13
13 5
5 18
9 Setuju
60 60
67 67
127 63.5
Kurang Setuju 26
26 28
28 54
27 Sangat Tidak Setuju
1 1
1 0.5
3. Psikiatri adalah tidak ilmiah dan tidak akurat
Sangat Setuju 1
1 2
2 3
1.5 Setuju
14 14
9 9
23 11.5
Kurang Setuju 52
52 70
70 122
61 Sangat Tidak Setuju
33 33
19 19
52 26
4. Jika ada anggota keluarga yang terganggu secara emosional, saya
akan merekomendasikan konsultasi
ke psikiater.
Sangat Setuju 40
40 21
21 61
30.5 Setuju
57 57
65 65
122 61
Kurang Setuju 3
3 13
13 16
8
Universitas Sumatera Utara
Sangat Tidak Setuju 1
1 1
0.5 5. Konsultasi psikiatri sangat
membantu pasien medis atau bedah Sangat Setuju
33 33
22 22
55 27.5
Setuju 58
58 64
64 122
61 Kurang Setuju
9 9
13 13
22 11
Sangat Tidak Setuju 1
1 1
0.5 6. Perawatan psikiatri sangat
membantu bagi kebanyakan pasien yang menjalaninya
Sangat Setuju 35
35 14
14 49
24.5 Setuju
56 56
78 78
134 67
Kurang Setuju 9
9 8
8 17
8.5 Sangat Tidak Setuju
7. Psikiatri bukan cabang kedokteran yang murni dan valid
Sangat Setuju 3
3 2
2 5
2.5 Setuju
21 21
31 31
52 26
Kurang Setuju 49
49 62
62 111
55.5 Sangat Tidak Setuju
27 27
5 5
32 16
8. Kebanyakan psikiater adalah pemikir logis
Sangat Setuju 8
8 10
10 18
9 Setuju
56 56
56 56
112 56
Kurang Setuju 35
35 33
33 68
34 Sangat Tidak Setuju
1 1
1 1
2 1
9. Dengan beberapa pengecualian, psikolog dan pekerja sosial adalah
berkualifikasi seperti psikiater dalam mendiagnosis dan menangani pasien
Universitas Sumatera Utara
dengan gangguan jiwa Sangat Setuju
9 9
3 3
12 6
Setuju 58
58 80
80 138
69 Kurang Setuju
26 26
17 17
43 21.5
Sangat Tidak Setuju 7
7 7
3.5 10. Diantara profesional kesehatan
jiwa, psikiater punya kekuasaan dan pengaruh yang paling besar
Sangat Setuju 21
21 9
9 30
15 Setuju
43 43
49 49
92 46
Kurang Setuju 34
34 36
36 70
35 Sangat Tidak Setuju
2 2
6 6
8 4
11. psikiater terlalu sering membenarkan teori doktrin dalam
mengajar psikiatri Sangat Setuju
11 11
1 1
12 6
Setuju 34
34 50
50 84
42 Kurang Setuju
46 46
47 47
93 46.5
Sangat Tidak Setuju 9
9 2
2 11
5.5 12. psikiatri terlalu berbasis biologis
dan kurang memperhatikan kehidupan pribadi pasien dan
gangguan psikologis Sangat Setuju
3 3
3 3
6 3
Setuju 18
18 25
25 43
21.5 Kurang Setuju
39 39
59 59
98 49
Sangat Tidak Setuju 40
40 13
13 53
26.5 13. psikiatri adalah terlalu analitis,
teoritis, dan psikodinamis, serta kurang memperhatikan fisiologi
Universitas Sumatera Utara
pasien. Sangat Setuju
2 2
5 5
7 3.5
Setuju 23
23 34
34 57
28.5 Kurang Setuju
52 52
54 54
106 53
Sangat Tidak Setuju 23
23 7
7 30
15 14. Psikiater sering menyalah-
gunakan hak untuk merawat-inap pasien diluar keinginan pasien.
Sangat Setuju 3
3 3
3 6
3 Setuju
11 11
23 23
34 17
Kurang Setuju 62
62 61
61 123
61.5 Sangat Tidak Setuju
24 24
13 13
37 18.5
15. Psikiater mempunyai penghasilan yang hampir sama banyaknya dengan
dokter Sangat Setuju
10 10
1 1
11 5.5
Setuju 53
53 44
44 97
48.5 Kurang Setuju
31 31
46 46
77 38.5
Sangat Tidak Setuju 6
6 9
9 15
7.5 16. Psikiatri adalah kurang prestisius
di mata masyarakat. Sangat Setuju
9 9
6 6
15 7.5
Setuju 43
43 49
49 92
46 Kurang Setuju
42 42
41 41
83 41.5
Sangat Tidak Setuju 6
6 4
4 10
5 17. Psikiatri mempunyai status yang
tinggi diantara disiplin medis lain Sangat Setuju
5 5
5 5
10 5
Setuju 31
31 28
28 59
29.5 Kurang Setuju
56 56
63 63
119 59.5
Universitas Sumatera Utara
Sangat Tidak Setuju 8
8 4
4 12
6 18. banyak dokter yang tidak dapat
memperoleh pendidikan spesialis pada disiplin lain beralih ke psikiatri
Sangat Setuju 5
5 1
1 6
3 Setuju
17 17
26 26
43 21.5
Kurang Setuju 61
61 68
68 129
64.5 Sangat Tidak Setuju
17 17
5 5
22 11
19. Keluarga tidak mendukung untuk menjadi psikiater
Sangat Setuju 17
17 11
11 28
14 Setuju
28 28
39 39
67 33.5
Kurang Setuju 44
44 39
39 83
41.5 Sangat Tidak Setuju
11 11
11 11
22 11
20. Teman-teman tidak mendukung untuk menjadi psikiatri.
Sangat Setuju 11
11 6
6 17
8.5 Setuju
21 21
34 34
55 27.5
Kurang Setuju 53
53 53
53 106
53 Sangat Tidak Setuju
15 15
7 7
22 11
21. Jika siswa tertarik pada psikiatri, ia mengambil resiko diasosiasikan
dengan kelompok orang –orang yang ingin menjadi psikiater; yang sering
dipandang sebagai grup orang aneh Sangat Setuju
7 7
6 6
13 6.5
Setuju 40
40 31
31 71
35.5 Kurang Setuju
38 38
55 55
93 46.5
Sangat Tidak Setuju 15
15 8
8 23
11.5 22. saya merasa tidak nyaman dengan
Universitas Sumatera Utara
pasien gangguan mentalgangguan jiwa
Sangat Setuju 18
18 8
8 26
13 Setuju
33 33
55 55
88 44
Kurang Setuju 40
40 29
29 69
34.5 Sangat Tidak Setuju
9 9
8 8
17 8.5
23. Cara pengajaran psikiatri pada sekolah kedokteran saya sangat
menarik dan mempunyai kualitas yang bagus.
Sangat Setuju 14
14 9
9 23
11.5 Setuju
51 51
64 64
115 57.5
Kurang Setuju 30
30 24
24 54
27 Sangat Tidak Setuju
5 5
3 3
8 4
24. Mayoritas psikiater pada sekolah kedokteran saya adalah pemikir logis
Sangat Setuju 7
7 10
10 17
8.5 Setuju
63 63
59 59
122 61
Kurang Setuju 26
26 29
29 55
27.5 Sangat Tidak Setuju
4 4
2 2
6 3
25. Mayoritas staf medis non-psikiatri pada sekolah kedokteran saya
menghormati psikiatri Sangat Setuju
12 12
12 12
24 12
Setuju 71
71 70
70 141
70.5 Kurang Setuju
16 16
16 16
32 16
Sangat Tidak Setuju 1
1 2
2 3
1.5 26. Walau saya tertarik dengan
psikiatri, tidak ada usaha dari sekolah kedokteran saya untuk mendukung
Universitas Sumatera Utara
Sangat Setuju 6
6 2
2 8
4 Setuju
30 30
35 35
65 32.5
Kurang Setuju 46
46 51
51 97
48.5 Sangat Tidak Setuju
18 18
12 12
30 15
Dari tabel di atas, terlihat mahasiswa angkatan 07 setuju 91 bahwa penelitian di bidang psikiatri memajukan penanganan gangguan mental, seperti halnya
mahasiswa 010 96. Mahasiswa juga setuju bahwa psikiatri adalah cabang kedokteran yang berkembang dengan pesat 07 = 73 010 = 72. Namun,
sebanyak 85 mahasiswa angkatan 07 dan 89 mahasiswa angkatan 010 tidak setuju kalau psikiatri adalah tidak ilmiah dan tidak akurat.
Sebanyak 97 mahasiswa angkatan 07 setuju mengenai rekomendasi konsultasi psikiater bagi anggota keluarganya yang mengalami gangguan emosional,
dibandingkan dengan hanya 85 pada mahasiswa angkatan 010.Mahasiswa angkatan 07 91 dan angkatan 010 86 juga setuju bahwa konsultasi
psikiatri sangat membantu pasien medis. Dari tabel di atas, terlihat mayoritas mahasiswa angkatan 07 76 dan
mahasiswa angkatan 010 67 tidak setuju bahwa psikiatri bukan cabang kedokteran yang valid. Hanya 64 mahasiswa angkatan 07 dan 66 mahasiswa
angkatan 010 yang setuju kebanyakan psikiater adalah pemikir logis. Mayoritas mahasiswa angkatan 010 83 setuju bahwa psikolog dan pekerja sosial
berkualifikasi seperti psikiater dalam mendiagnosa dan menangani pasien gangguan jiwa, dibandingkan dengan hanya 67 mahasiswa angkatan 07 yang
setuju. Mahasiswa angkatan 07 55 cenderung tidak setuju kalau psikiatri terlalu sering membenarkan doktrin, sedangkan mahasiswa angkatan 010 51
cenderung setuju. Mahasiswa juga tidak setuju 07 = 79 dan 010 = 72 bahwa psikiatri kurang memperhatikan kehidupan pribadi pasien; dan tidak setuju 07 =
75 dan 010 = 61 kalau psikiatri tidak mempertimbangkan fisiologi pasien. Sebanyak 86 mahasiswa angkatan 07 dan 74 mahasiswa angkatan 010 tidak
setuju mengenai psikiater cenderung merawat inap pasien diluar keinginannya. Hanya 45 mahasiwa angkatan 010 yang setuju bahwa psikiater mempunyai
Universitas Sumatera Utara
penghasilan yang sama banyaknya dengan dokter lainnya, dibandingkan dengan 63 oleh mahasiswa angkatan 07.
Dari tabel diatas juga terlihat bahwa mahasiswa angkatan 07 dan angkatan 010 52 dan 54 setuju bahwa psikiatri kurang prestisius di mata masyarakat,
sebagaimana mereka tidak setuju 64 dan 67 psikiatri mempunyai status yang tinggi di antara disiplin medis lainnya. Mahasiswa juga cenderung tidak
setuju 64 dan 67 bila psikiatri dianggap sebagai pilihan terakhir oleh dokter bila tidak dapat melanjutkan ke pendidikan spesialis lainnya. Mengenai dukungan
keluarga, sebanyak 55 mahasiswa angkatan 07 tidak setuju bahwa keluarga tidak mendukung; namun untuk mahasiswa angkatan 010 persentase yang setuju
dan tidak setuju adalah sama. Untuk dukungan sahabat, kedua kelompok 68 dan 60 cenderung tidak setuju bahwa sahabt tidak mendukung untuk menjadi
psikiatri. Hanya 53 mahasiswa angkatan 07 yang tidak setuju bila siswa yang tertarik psikiatri dianggap aneh, dibandingkan dengan 63 5 mahasiswa angkatan
010 yang tidak setuju. Mahasiswa angkatan 010 cenderung merasa tidak nyaman 63 dengan pasien gangguan mental, dibandingkan dengan mahasiswa
angkatan 07 51 . Untuk cara pengajaran, 65 mahasiswa angkatan 07 dan 73 mahasiswa
angkatan 010 setuju bahwa cara pengajaran psikiatri pada Fakultas Kedokteran USU menarik dan berkualitas. Mereka juga setuju 70 dan 69 bahwa
psikiater di Fakultas Kedokteran USU adalah pemikir logis. Psikiatri juga dianggap cukup dihormati di Fakultas Kedokteran USU 83 dan 82 .
Mahasiswa tidak setuju bila Fakultas Kedokteran USU dianggap tidak mendukung mahasiswanya untuk mendalami psikiatri.64 dan 63 .
Universitas Sumatera Utara
5.1.4 Hasil Analisis Data Perbandingan Sikap Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera
Utara terhadap Psikiatri Tabel 5.4 Perbandingan Sikap Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara terhadap Psikiatri
Mean Std deviation
N Angkatan
7 47,49
6,912 100
10 44,52
6,177 100
F = 0,782 p = 0,378
t = 3,096
df = 198 p = 0,002
Dari tabel di atas yang membandingkan sikap mahasiswa angkatan 07 dan angkatan 010 didapati bahwa rata – rata skor total sikap mahasiswa angkatan 07
adalah 47,49 dengan standard deviasi 6,912. sedangkan mahasiswa angkatan 010 memiliki rata – rata 44,52 dengan standard deviasi 6,177.
Tabel 5.5 Interpretasi Sikap Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara terhadap Psikiatri
Sikap Total
Cenderung Negatif Cenderung Positif Angkatan
7 10
5 90
45 100
10 24
12 76
38 100
Total 34
166 200
Dari tabel di atas, dengan kriteria penilaian oleh Balon et al, didapati bahwa 10 sikap mahasiswa angkatan 07 cenderung negatif dan 90 sisanya
cenderung positif. Sedangkan untuk mahasiswa angkatan 010, 24 cenderung negatif dan 76 cenderung positif.
Universitas Sumatera Utara
5.2 Pembahasan 5.2.1