Rumusan Masalah Keaslian Penelitian

Berdasarkan kasus unik siswa yang tidak disenangi teman dan memiliki nilai prestasi belajar yang rendah dan hanya terjadi di SMPN 1 Bangli tersebut, peneliti ingin mengetahui apakah ada perbedaan prestasi belajar ditinjau dari sociometric status di SMPN 1 Bangli. Penelitian ini akan menggunakan metode campuran mixed method dengan strategi transformatif sekuensial yang menggunakan perspektif sociometric status. Dalam penelitian ini tahap pertama diawali dengan mengumpulkan dan membuat kriteria sociometric status yang kriterianya didapatkan melalui wawancara dengan siswa kelas VIII di SMPN 1 Bangli. Selanjutnya dilakukan tahap kedua dengan melakukan analisis kuantitatif terkait perbedaan prestasi belajar ditinjau dari sociometric status di SMPN 1 Bangli. Melalui penelitian ini diharapkan bisa menjadi acuan bagi sekolah dan orangtua serta instansi terkait lainnya yang berada pada lingkungan pendidikan.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimanakah kriteria sociometric status di SMPN 1 Bangli? 2. Apakah terdapat perbedaan prestasi belajar siswa ditinjau dari sociometric status di SMPN 1 Bangli?

C. Keaslian Penelitian

Penelitian tentang perbedaan prestasi belajar ditinjau dari sociometric status di SMPN 1 Bangli menurut sepengetahuan penulis belum pernah dilakukan oleh peneliti lain, namun beberapa penelitian yang mengukur variabel yang sama sudah pernah dilakukan di beberapa tempat diluar Indonesia. Tabel 1 Tabel Penelitian Sebelumnya Penelitian Sebelumnya Metode Penelitian Persamaan Perbedaan Sociometric and Self- Image of Children with Specific and General Learning Disabilities in Kuantitatif Menggunakan variabel sociometric status dan 1. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif sedangkan yang peneliti gunakan Dutch General and Special Education Classes penelitian dalam basis pendidikan. adalah metode campuran mixed method. 2. Subjek fokus pada siswa dengan Specific and General Learning Disabilities sedangkan yang peneliti gunakan adalah subjek yang berasal dari SMPN 1 Bangli. 3. Penggunaan angket Guess Who dengan kriteria yang dikembangkan oleh Veldman 1975 sedangkan peneliti menggunakan angket Guess Who dengan kriteria yang peneliti gali sendiri dari lapangan. Aggression, Relational Aggression, Sociometric status and the Quality and Authenticity of Childrens Friendships Kuantitatif Menggunakan variabel sociometric status dan penelitian dalam basis pendidikan. 1. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif sedangkan yang peneliti gunakan adalah metode campuran mixed method. 2. Penelitian ini mengukur tingkat agresifitas, Relational Aggresion, Sociometric status dan dihubungkan dengan kualitas dan keaslian pertemanan pada anak- anak, sedangkan pada penelitian sekarang peneliti ingin melihat perbedaan prestasi belajar ditinjau dari sociometric status di SMPN 1 Bangli. 3. Subjek penelitian ini adalah siswa Sekolah Dasar SD sedangkan subjek yang peneliti gunakan adalah siswa Sekolah Menengah Pertama SMP Negeri 1 Bangli. Social and Social- Cognitive Correlates Of Sociometric status in Preschool and Kindergarten Children. Kuantitatif Menggunakan variabel sociometric status dan penelitian dalam basis pendidikan. 1. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif sedangkan yang peneliti gunakan adalah metode campuran mixed method. 2. Variabel tergantung dari penelitian sebelumnya adalah Sosial dan Kognitif- Sosial, sedangkan peneliti sekarang mengukur variabel tergantung prestasi belajar. 3. Subjek penelitian sebelumnya adalah anak prasekolah dan siswa taman kanak- kanak, sedangkan penelitian sekarang menggunakan subjek siswa SMPN 1 Bangli.

D. Tujuan Penelitian