commit to user
4. Model Alternatif
Dalam studi sebelumnya telah di selidiki pengaruh hubungan dari service quality, corporate image, customer satisfaction pada customer loyalty
Kandampully Suhartanto, 2000; Caruana, 2002; Kadampully Hu, 2007; dan Martenson, 2007 dan hubungan trust pada customer loyalty Chiou et.al., 2002;
Kassim Abdullah, 2010. Dari studi sebelumnya tersebut dapat diidentifikasi bahwa variabel-variabel di dalam studi ini memiliki potensi berpengaruh secara
langsung pada customer loyalty lihat Gambar IV.3. Oleh karena itu, kerangka model alternatif dalam studi ini mencakup pengaruh secara langsung variabel
service quality, corporate image, customer satisfaction, dan trust pada customer loyalty.
Gambar IV.3 Direct Effect-Only Model
Reliability
Tangibles
Empathy
Responsiveness Assurance
Service Quality
Trust Corporate
Image
Customer Loyalty
Customer Satisfaction
commit to user
Direct effect-only
model dihitung
menggunakan Amos
6 dan
hasilnya dapat dilihat dalam Tabel IV.8. Perubahan chi-kuadrat antara partially mediated model dan direct effect-only model yaitu 3,334, df = 3. Berdasarkan
hasil analisis Tabel IV.8 didapatkan perbandingan direct effect-only model dengan partially mediated model GFI = 0,839 versus GFI = 0,836; CFI = 0,973 versus
CFI = 0,973. SMC customer loyalty untuk direct effect-only model yaitu 0,410 lebih rendah jika di bandingkan dengan SMC customer loyalty pada partially
mediated model yaitu sebesar 0,433. Indeks parsimoni direct effect-only model PNFI = 0,676; PCFI = 0,902 dan partially mediated model memiliki nilai
parsimoni yang lebih tinggi PNFI = 0,678; PCFI = 0,905. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa partially mediated model lebih baik dalam
merepresentasikan data dibandingkan dengan direct effect-only model atau fully mediated model.
commit to user
BAB V SIMPULAN DAN IMPLIKASI
Bab ini bertujuan untuk memaparkan simpulan dan implikasi hasil penelitian guna memberikan pemahaman mengenai hasil analisis data yang telah dilakukan dan peluang
untuk penelitian selanjutnya. Dalam bab ini juga mengungkap keterbatasan penelitian untuk menjelaskan tingkat generalisasi temuan dari studi ini. Secara keseluruhan,
pembahasan dalam bab ini diharapkan dapat memberi pemahaman mengenai daya terap model yang memerlukan kecermatan jika di aplikasi pada setting penelitian yang
berbeda.
A. Simpulan