7
Gambar 2.2 Macam-Macam Antena a Thin dipole b loop
c horn d helix e microstrip
Untuk komunikasi 2 arah, dapat digunakan antena yang sama untuk transmisi dan penerimaan. Hal ini dapat dilakukan karena antena apa pun ketika
memindahkan energi dari lingkungan sekeliling ke terminal penerima masukan memiliki efisiensi yang sama saat antena memindahkan energi dari terminal
pemancar keluar ke lingkungan sekeliling, dengan anggapan frekuensi yang sama digunakan pada kedua arah [5].
2.4 Pola Radiasi
Pola radiasi antena merupakan representasi grafis yang mengGambarkan komponen radiasi pada antena sebagai fungsi ruang. Pola radiasi antena
menjelaskan bagaimana antena meradiasikan energi ke ruang bebas atau bagaimana antena menerima energi. Gambar 2.3 menunjukkan pola
radiasi antena dalam dua dimensi dan tiga dimensi.
a b
c
d e
Universitas Sumatera Utara
8
Gambar 2.3 Dimensi Pola Radiasi Antena
Dua Gambaran pola radiasi yang paling penting adalah pola bidang medan listrik E dan pola bidang medan magnet H. Pada bidang medan listrik E
merupakan Gambaran pola radiasi yang diperoleh dari nilai maksimum pengarahan radiasi di mana medan listrik E terbentang pada bidang Gambar.
Sama halnya dengan pola bidang medan listrik E, pola bidang medan magnet H merupakan Gambaran pola radiasi yang diperoleh dari nilai maksimum
pengarahan radiasi di mana medan magnet H terbentang pada bidang Gambar. Bidang medan listrik E dan bidang medan magnet H saling tegak lurus.
Gambar2.4 menunjukkan koordinat bidang pada pola radiasi, di mana warna ungu menyatakan bidang medan listrik E dan warna biru menyatakan bidang medan
magnet H [6].
Universitas Sumatera Utara
9
Gambar 2.4 Ilustrasi Bidang Pola Radiasi
Antena
Antena unidirectional mempunyai pola radiasi yang terarah dan dapat menjangkau jarak yang relatif jauh. Gambar 2.5 merupakan
Gambaran secara umum bentuk pancaran yang dihasilkan oleh antena unidirectional.
Gambar 2.5 Bentuk Pola Radiasi Antena Unidirectional
Apabila dalam koordinat polar atau grafik, pola radiasi bidang medan magnet H dan E ditunjukkan pada Gambar 2.6.
Universitas Sumatera Utara
10
Gambar 2.6 Bentuk Pola Radiasi Antena Unidirectional Dalam Koordinat Polar
Antena omnidirectional mempunyai pola radiasi yang diGambarkan seperti bentuk kue donat doughnut dengan pusat berimpit. Antena
omnidirectional pada umumnya mempunyai pola radiasi 360 derajat jika dilihat pada bidang medan magnetnya. Gambar 2.7 merupakan Gambaran
secara umum bentuk pancaran yang dihasilkan oleh antena omnidirectional.
Gambar 2.7 Bentuk Pola Radiasi Antena
Omnidirectional Apabila dalam koordinat polar atau grafik, pola radiasi bidang meda magnet H
dan E ditunjukkan pada Gambar 2.8.
Universitas Sumatera Utara
11
Gambar 2.8 Bentuk Pola Radiasi Antena Omnidirectional
Dalam Koordinat Polar
Definisi – definisi pola radiasi antena adalah sebagai berikut [6] :
a. Pola isotropis adalah pola sebuah antena didefinisikan sebagai radiasi serba sama ke segala arah, pola ini dibentuk oleh sebuah radiator isotropis
sumber titik, sebuah antena non-fisik yang tidak mempunyai arah. b. Pola keterarahan merupakan sebuah pola dikarakterisasi oleh beberapa
radiasi yang efisien dalam satu arah dibandingkan arah lainnya secarafisik antena yang dapat direalisasikan adalah antena pengarah saja.
c. Pola omnidirectional merupakan sebuah pola yang serba sama dalam pemberian ruang radiasinya.
d. Pola bidang utama yaitu pola bidang E dan bidang H dari sebuah polarisasi linier antena. Bidang E adalah bidang yang terdiri vektor medan elektrik
dan arah radiasinya maksimum. Bidang H adalah bidang yang terdiri vektor medan magnetik dan arah radiasinya maksimum.
Parameter – parameter pola radiasi antena adalah sebagai berikut [6] :
Universitas Sumatera Utara
12
a. Cuping radiasi Radiation Lobe merupakan puncak intensitas radiasi tertinggi disekitar daerah intensitas radiasi terendah.
b. Cuping utama Main Lobe merupakan cuping radiasi pada arah radiasi maksimum.
c. Cuping minor Minor Lobe merupakan cuping radiasi lainnya dari pada cuping utama.
d. Cuping sisi Side Lobe merupakan sebuah cuping radiasi dalam arah lainnya daripada arah radiasi yang dipusatkan.
Parameter-parameter pola radiasi antena tersebut diatas terlihat pada Gambar 2.9 .
Gambar 2.9 Parameter - Parameter Pola Antena Pola Daya Ternormalisasi
2.5 Jenis-jenis Antena