Tahap Persiapan Tahap Pelaksanaan Tahapan Pengolahan Data

Ely Irmawati,2013 MANFAAT HASIL BELAJAR “MENGOLAH HIDANGAN BERBAHAN TERIGU PASTA” SEBAGAI KESIAPAN USAHA PASTA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Angket kuesioner menurut Sugiyono 2006 : 158 merupakan “….teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab”. Angket pada penelitian ini dimaksudkan sebagai alat untuk mendapatkan data tentang Manfaat Hasil Belajar Mengolah Hidangan Berbahan Terigu Pada Kesiapan Membuka Usaha Makanan Pasta. Angket menurut Suharsimi Arikunto 2002 : 128 mengemukakan bahwa : “Angket adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden tentang hal- hal yang ia ketahui”. Angket dibedakan ke dalam dua jenis yaitu angket terbuka dan angket tertutup. Angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket tertutup yaitu dengan memberikan sejumlah daftar pertanyaan untuk menggali manfaat hasil belajar kompetensi dasar mengolah hidangan berbahan terigu sebagai kesiapan membuka usaha pasta yang dirancang dalam bentuk pertanyaan tertulis yang ditujukan kepada responden.

G. Analisis Data

1. Tahap Persiapan

Data yang diperlukan mengenai Manfaat Hasil Belajar Mengolah Hidangan Berbahan Terigu Pada Kesiapan Usaha Pasta adalah melalui instrumen penelitian yaitu berupa angket.

2. Tahap Pelaksanaan

Proses pelaksanaan penelitian melalui beberapa tahapan, diantaranya adalah : Ely Irmawati,2013 MANFAAT HASIL BELAJAR “MENGOLAH HIDANGAN BERBAHAN TERIGU PASTA” SEBAGAI KESIAPAN USAHA PASTA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu a. Melakukan observasi ke lokasi penelitian yaitu SMK R.A. Kartini Bandung. b. Menginventaris jumlah responden. c. Penyebaran instrumen penelitian d. Pengumpulan kembali instrumen yang telah diisi oleh responden. e. Tabulasi data

3. Tahapan Pengolahan Data

Terdapat beberapa tahapan dalam pengolahan data, diantaranya adalah pengolahan data dilakukan terhadap jawaban responden melalui penyebaran angket yang terdiri dari : a Menentukan persentase data Persentase data digunakan untuk melihat besar kecilnya frekuensi jawaban dalam angket yang dihitung dalam jumlah persentase, karena jawaban pada setiap angket berbeda. Sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh Ali 1985:184, bahwa rumus untuk menghitung persentase adalah: Keterangan : n = nilai yang diperoleh N = jumlah seluruh nilai b Penafsiran data Penafsiran data dilakukan untuk memperoleh gambaran yang jelas terhadap jawaban pertanyaan yang diajukan. Kriteria penafsiran data dalam penelitian ini berpedoman pada batasan yang dikemukakan oleh Ali 1985:184, yaitu : Ely Irmawati,2013 MANFAAT HASIL BELAJAR “MENGOLAH HIDANGAN BERBAHAN TERIGU PASTA” SEBAGAI KESIAPAN USAHA PASTA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 100 = Seluruhnya 76 - 99= Sebagian besar 51 - 75= Lebih dari setengahnya 50 = Setengahnya 26 - 49= Kurang dari setengahnya 1 - 25 = Sebagian kecil = Tidak seorang pun Data yang dianalisis selanjutnya ditafsirkan dengan menggunakan batasan- batasan sebagaimana yang dikemukakan oleh Ali 1985:184, yaitu : 81 - 100 = Sangat baik 62 - 80 = Baik 41 - 61 = Cukup baik 21 - 40 = Kurang baik 0 - 20 = Sangat kurang baik Ely Irmawati,2013 MANFAAT HASIL BELAJAR “MENGOLAH HIDANGAN BERBAHAN TERIGU PASTA” SEBAGAI KESIAPAN USAHA PASTA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN