Angket Teknik Pengolahan Data

52 Andina Pernatawaty, 2014 PEMBELAJARAN BERBICARA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

3. Angket

Teknik pengolahan data angket dengan cara menghitung presentase tiap jawaban per nomor soal, kemudian mengintrepetasikannya. Rumus pengolahan data angket adalah sebagai berikut. P = Dalam Agnes 2000:38, Sugihartono mengungkapkan penafsiran data presentase diklasifikasikan sebagai berikut. Interval Presentase Keterangan Tidak seorang pun 1 - 5 Hampir tidak ada 6-25 Sebagian kecil 26-49 Hampir setengahnya 50 Setengahnya 51-75 Lebih dari setengah 76-95 Sebagian besar 96-99 Hampir seluruhnya 100 Seluruhnya Tabel 3.9 Penafsiran Data Angket Andina Pernatawaty, 2014 PEMBELAJARAN BERBICARA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Berikut ini simpulan yang penulis peroleh dari penelitian ini: 1 Nilai rata-rata pretes kemampuan berbicara bahasa Jepang siswa di kelas eksperimen sebesar 41.21 dan postes sebesar 80.91. Peningkatan nilai rata-rata siswa sebesar 39,70. Adapun nilai rata-rata kemampuan berbicara bahasa Jepang siswa di kelas kontrol sebesar 46.88 dan postes sebesar 76.56. Peningkatan nilai rata-rata di kelas kontrol sebesar 29.69. Peningkatan nilai rata-rata kemampuan berbicara bahasa Jepang siswa di kelas eksperimen kelas yang menggunakan pembelajaran kooperatif teknik TGT lebih besar dibandingkan peningkatan nilai rata-rata di kelas kontrol kelas yang menggunakan metode ekspositori. 2 Berdasarkan hasil penghitungan statistik, t hitung sebesar 2.40, sedangkan nilai adalah 1,9983. Karena t hitung lebih besar dari t tabel , maka Ha tidak ditolak. Jadi, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Hal ini berarti bahwa pembelajaran kooperatif teknik TGT terbukti efektif untuk meningkatkan kemampuan berbicara siswa. 3 Berdasarkan hasil angket, tanggapan dan kesan siswa terhadap pembelajaran kooperatif adalah sebagian besar siswa senang dengan pembelajaran kooperatif. Pembelajaran kooperatif mampu meningkatkan motivasi siswa untuk berbicara dalam bahasa Jepang, selain itu dengan metode ini siswa lebih mudah memahami materi dan tidak membuat siswa merasa cemas dalam berbicara dengan menggunakan bahasa Jepang. Hanya saja jika metode ini dilakukan terus-menerus, siswa akan menjadi bosan. Kesulitan pengaplikasian metode ini adalah dalam hal mempersiapkan media dan mengontrol kegiatan siswa.

Dokumen yang terkait

Kegiatan Pengajaran Bahasa Jepang Di SMA Negeri 1 Padalarang

0 2 1

Kegiatan Pengajaran Bahasa Jepang DI SMKN 10 Bandung

0 12 23

Kegiatan Pengajaran Bahasa Jepang Di SMA Plus Al-Ghifari Bandung

1 86 20

PENGARUH GAYA BELAJAR SISWA TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM GERAK PADA MANUSIA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (Studi Kuasi Eksperimen Pada Siswa Kelas XI di SMA Negeri 16 Bandar Lampung Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2011/2012)

1 7 57

PENGARUH GAYA BELAJAR SISWA TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM GERAK PADA MANUSIA MELALUI PEMBELAJARAN PEMETAAN KONSEP (Quasi Eksperimen pada Siswa Kelas XI di SMA Perintis 1 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 51 56

PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY DAN GALLERY WALK TERHADAP PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Natar Tahun Ajaran 2012/2013)

0 15 55

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD MELALUI METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPA 1 SMAN 5 METRO

0 0 14

PENINGKATAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN SENI BUDAYA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MEANINGFUL INSTRUCTIONNAL DESIGN (MID) DI KELAS XI.IPA.2 SMAN 1 PASAMAN Mistiawati SMAN 1 Pasaman Email: hj.mistiawatigmail.com

0 0 10

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF BAMBOO DANCING DI KELAS XI IPA.1 SMAN 1 KINALI Kusuma Winanto SMAN 1 Kinali

0 0 12

KINERJA GURU SOSIOLOGI DALAM PROSES PEMBELAJARAN DI KELAS XI IPS 1 SMAN 1 SAMBAS

0 0 11