2. Model Jaringan
Model jaringan ini menyerupai model hirarkis, yang menjadi perbedaan adalah satu simpul anak bisa memiliki lebih dari satu orang
tua.pada model jaringan,dengan inisialissai orangtua disebut pemilik dan anak disebut anggota.
3. Model Relational
Model relation ini menggunakan sekumpulan tabel yang mempunyai dimensi dua atau yang berlerasi antar tabel satu dengan yang lainnya ,
sehingga masing-masing relasi tersusun menjadi baris dan atribut
2.9. Entity Relationship Diagram ERD
Menurut Faried Irwansyah 2003 ERD merupakan notasi grafis dalam pemodelan data konseptual yang medeskripsikan hubungan antara penyimpanan.
ERD digunakan untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data, karena hal ini relative kompleks. Dengan ERD dapat menguji model dengan
mengabaikan proses yang harus dilakukan. ERD menggunakan sejumlah notasi dan simbol untuk menggambarkan struktur dan hubungan antar data, pada
dasarnya ada tiga macam symbol yang digunakan yaitu : 1.
Entitas : adalah suatu objek yang dapat diidentifikasi dalam lingkungan pemakai, sesuatu yang penting bagi pemakai dalam konteks sistem
yang akan dibuat.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
2. Atribut : entity mempunyai elemen yang disebut dengan atribut dan
berfungsi untuk mendeskripsikan karakter dari suatu entity. Misalnya atribut nama pekerja dari entity pekerja. Setiap ERD bisa terdapat lebih
dari satu atribut.
2.10. Macromedia Dreamweaver mx 2004
Macromedia Dreamweaver mx 2004 adalah sebuah HTML editor professional untuk mendesain secara visual dan mengelola situs web maupun
halaman web. Bilamana anda menyukai untuk berurusan dengan kode – kode HTML secara manual atau lebih menyukai bekerja dengan lingkungan secara
visual dalam melakukan editing, Macromedia Dreamweaver membuatnya menjadi lebih mudah dengan menyediaakan tool – tool yang sangat berguna dalam
meningkatkan kemampuan anda dalam mendesain web.
2.11. Siklus Hidup Sistem
Siklus hidup yang saya dikutip dari rafqiiachmat.wordpress.com pengembangan sistem informasi aplikasi atau sering disebut SDLC merupakan
proses evolusioner yang diikuti dalam mengembangkan suatu sistem atau subsistem informasi berbasis komputer. SDLC terdiri atas serangkaian tugas yang
erat yang mengikuti langkah-langkah pendekatan sistem. Karena tugas-tugas tersebut mengikuti suatu pola yang teratur dan dilakukan secara top-down, SDLC
sering disamakan dengan pendekatan air terjun atau waterfall approach walaupun
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
pada pelaksanaannya mungkin bisa berbeda dan dapat menggunakan pendekatan lainnya.
Secara umum fase-fase dari siklus hidup pengembangan sistem informasi dapat dikelompokkan menjadi 4 fase besar, yakni:
1. Perencanaan
Perencanaan ini dapat dilakukan investigasi awal dan kelayakan proyek teknis, ekonomi dan operasionalorganisasi dan bagian kemanan yang
perlu diperhatikan antara lain adalah: Information security policy, Standard legal issues
, Early validation of concepts 2.
Analisa Analisis ada dua jenis yaitu Analisis kelayakan dan Analisis Rinci.
Analisis kelayakan ini mempertimbangkan 3 aspek, yaitu : Identifikasi bagian yang terkena dampak modifikasi , Solusi-solusi alternatif , Biaya.
Sedangkan Analisis rinci ini mempertimbangkan 4 aspek, yaitu : Mendefinisikan kebutuhan modifikasi, Identifikasi elemen-elemen yang
harus dimodifikasi, Menurunkan strategi pengujian, Membangun rencana implementasi.
3. Perancangan
Melakukan review atas, yaitu: Dokumentasi proyek atau system, Hasil- hasil tahap analisis, Source code, Informasi repository. Menghasilkan:
Baseline perancangan yang diperbaharui, Rencana pengujian yang
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
diperbaharui, Analisis rinci yang telah direvisi, Kebutuhan yang telah diverifikasi.
4. Implementasi
a Memodifikasi perubahan sesuai rekomendasi
b Coding
c Unit testing
d Integrasi
e Analisis resiko
f Review kesiapan pengujian
g Semua dokumentasi di-update
2.12. Power Designer Versi 6.0