BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian
Berdasarkan data yang diperoleh melalui observasi dan studi dokumentasi, maka diperoleh profil mengenai tiga Sekolah Menengah
Pertama Negeri di Kota Semarang yang dijadikan lokasi penelitian sebagai berikut:
1 SMP Negeri 9 Semarang
SMP ini beralamatkan di jalan Sendang Utara Raya No. 2 Semarang. SMP Negeri 9 Semarang merupakan salah satu sekolah RSBI
yang berada di Kota Semarang. Secara keseluruhan bangunan SMP Negeri 9 Semarang dikelilingi tembok-tembok yang menjulang tinggi
dan dijaga ketat oleh satpam, tembok tersebut berfungsi agar pada saat siswa mengikuti proses belajar mengajar tidak bisa meninggalkan
lingkungan sekolah tanpa ijin. Warga sekolah seperti kepala sekolah sebagai pemimpin sekolah,
guru, maupun karyawan sekolah seperti petugas tata usaha, bimbingan konseling dan petugas keamanan mengambil bagian dalam memberikan
sikap dan perilaku yang harus dijadikan panutan dan contoh bagi siswa. Kedisiplinan di SMP Negeri 9 Semarang dipegang kuat oleh seluruh
warga sekolah. Setiap pagi selalu ada guru piket yang berdiri di lorong
45
pintu masuk sekolah, dan setiap siswa yang datang selalu meberikan salam dan bersalaman. Kebiasaan ini dilakukan di SMP Negeri 9
Semarang agar sikap disiplin dapat terbentuk dalam kepribadian masing- masing warga sekolah khususnya siswa.
Komunikasi antar siswa dan guru pun terlihat harmonis. Hal ini dapat dilihat dari sikap siswa ketika bertemu guru di sekolah, siswa
begitu antusias menyapa dan mencium tangan guru saat berpapasan di koridor kelas. Sikap ini dilakukan agar hubungan kekeluargaan dan sikap
menghormati orang yang lebih tua dapat membentuk kepribadian siswa. 2
SMP Negeri 32 Semarang Terletak di pusat Kota Semarang dan hanya berjarak 1 km dari
lapangan simpanglima Semarang. Tepatnya berada di jalan Ki Mangunsarkoro No. 1 Semarang. Meskipun masih kalah saing dengan
tetangganya yaitu SMP Negeri 3 yang lebih difavoritkan, tidak menjadikan alas an SMP Negeri 32 Semarang memiliki kualitas yang
buruk. Ini merupakan hal yang sebaliknya disaat banyak SMP Negeri di Kota Semarang yang berlomba-lomba hanya meningkatkan kualitas di
bidang akademik saja, SMP Negeri 32 Semarang muncul dengan wadah ingin menjadikan siswa memiliki karakter positif selain di bidang
akademik. Hal ini terbukti dengan sikap ramah tamahnya warga sekolah kepada siapa saja yang memasuki SMP Negeri 32 Semarang. Sikap
tersebut tidak hanya ditunjukan oleh guru melainkan seluruh siswa yang ada di SMP Negeri 32 Semarang.
Nilai keagamaan juga dijunjung tinggi di SMP Negeri 32 Semarang, nilai ini ditanamkan dalam kepribadian. Baik kepribadian
guru, karyawan sekolah, maupun siswa. Ini dapat terlihat pada kebiasaan yang dilakukan oleh warga sekolah, misalnya pelaksanaan sholat Jumat
bersama di lingkungan sekolah setiap hari Jumat. 3
SMP Negeri 36 Semarang Sekolah ini beralamat di jalan Plampitan No. 35 Semarang. SMP
Negeri 32 Semarang letaknya juga tidak jauh dari pasar Johar Semarang. Banyak siswa yang bersekolah di SMP ini yang orang tuanya bekerja di
pasar. Seperti yang diketahui bahwa lingkungan pasar tergolong keras dan ini juga sangat berpengaruh pada tumbuh kembang anak dan
tentunya juga mempengaruhi karakter dan perilaku anak tersebut. Ini tentunya menjadi dampak buruk bagi lingkungan di sekitar SMP yang
mampu berpengaruh pada perilaku siswa. Berbeda dengan kondisi di dalam SMP Negeri 36 Semarang, di
sana banyak sekali peraturan atau fasilitas maupun sarana prasarana yang dapat membentuk kepribadian siswa. Pertama adalah tata tertib, yang
dibuat agar siswa dapat bersikap sesuai dengan harapan pihak sekolah, SMP Negeri 36 Semarang mengajak siswanya untuk bersikap saling
menghargai dengan cara setiap memasuki lingkungan sekolah siswa yang menggunakan sepeda harus turun dari sepeda dan menuntunnya hingga
ke tempat parkir, baik pada saat berangkat dan pulang sekolah.
2. Prosedur Penelitian