Penerapan Model Pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) Menggunakan Media Puzzle Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Biologi pada Siswa Kelas X SMAN I Ketapang Madura

(1)

i

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NHT (Numbered

Heads Together) MENGGUNAKAN MEDIA PUZZLE UNTUK

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR

BIOLOGI PADA SISWA KELAS X SMAN I KETAPANG

MADURA

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang untuk Memenuhi

Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Biologi

Disusun Oleh : SITI MASLAHAH

201010070311006

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG


(2)

ii

LEMBAR PERSETUJUAN

Nama : Siti Maslahah Nim : 201010070311006 Jurusan : Pendidikan Biologi

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Judul Skripsi : Penerapan Model Pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) Menggunakan Media Puzzle Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Biologi pada Siswa Kelas X SMAN I Ketapang Madura

Diajukan untuk Dipertanggung Jawabkan dihadapan Dewan Penguji Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Strata Satu (1)

Pada Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang

Menyetujui

Pembimbing I Pembimbing II


(3)

iii

SURAT PERNYATAAN

Nama : Siti Maslahah

Tempat/Tgl Lahir : Sampang, 07 Juli 1989

Nim : 201010070311006

Fakultas/Jurusan : KIP/Pendidikan Biologi

Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul “Penerapan Model

Pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) Menggunakan Media Puzzle Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Biologi pada Siswa Kelas X SMAN I Ketapang Madura” adalah bukan skripsi orang lain baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah disebutkan sumbernya.

Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan apabila pernyataan ini tidak benar saya bersedia mendapatkan sanksi akademis.

Malang, 08 Juli 2014 Yang menyatakan

(Siti Maslahah) Mengetahui,

Pembimbing I Pembimbing II


(4)

iv

LEMBAR PENGESAHAN

Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang dan diterima untuk Memenuhi

Sebagian dari Persyaratan

Memperoleh Gelar Sarjana (S1) Pendidikan Biologi Mengesahkan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang

Malang, 08 Juli 2014 Dekan

(Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes)

Dewan Penguji

1. Dr. Lud Waluyo, M.Kes 1. ...

2. Dr. H. Moch, Agus Krisno Budiyanto, M.Kes 2. ...

3. Drs.Nur Widodo, M.Kes 3. ...


(5)

v

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT, yang telah memberikan rahmat, taufiq, serta ridlhonya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) Menggunakan Media Puzzle Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Biologi Pada Siswa Kelas X SMAN I Ketapang Madura” Tujuan penulisan skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan Biologi pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas Muhammadiyah Malang.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis banyak melibatkan pihak yang telah rela meluangkan waktu untuk memberikan bantuan, saran, bimbingan serta informasi-informasi yang diperlukan. Oleh karena itu penulis menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Allah SWT yang telah mencurahkan rahmat, kasih sayang, ridho dan cinta-Nya yang begitu luar biasa, sehingga bisa merasakan nikmatnya mencari ilmu dan terselesaikan skripsi ini.

2. Bapak Dr. Muhadjir Effendy, M.Ap, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang, yang telah menerima dan memberi kesempatan untuk belajar dan menambah ilmu pengetahuan di lembaga yang dipimpinnya.

3. Dr. Poncojari W, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

4. Dr. Yuni Pantiwati, MM, M.Pd, selaku Ketua Program Studi Pendidikan Biologi.

5. Dr. Lud Waluyo, M.Kes, selaku pembimbing I yang telah ikhlas meluangkan waktu, sabar dalam membimbing, memberi arahan, nasehat, serta motivasi dalam penyusunan skripsi ini.


(6)

vi

6. Dr, H. Moch, Agus Krisno Budiyanto, M.Kes, selaku Pembimbing II yang telah ikhlas meluangkan waktunya dan sabar dalam membimbing, memberi arahan, nasehat, serta motivasi dalam penyusunan skripsi ini.

7. Ibunda Siti Khodijah dan Abah H. Jamaluddin Abdullah tercinta yang selalu memberikan taburan kasih seumur massa, motivasi, kasih sayang, do’a, semangat dan pengorbananmu yang tiada batasnya.

8. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan bekal ilmu dan pengetahuan selama kuliah. 9. Bapak Mas’udi Hadiwijaya, S.Pd m.Pd selaku kepala sekolah di SMAN I

Ketapang Madura yang telah memberikan ijin untuk melakukan penelitian tindakan kelas.

10.Bpk. Wikan Purnama, S.Pd. dan seluruh siswa kelas X6 SMAN I Ketapang Madura yang telah membantu penelitian ini hingga selesai.

11.Sahabat-sahabatku tercinta Biologi A 2010, teman-teman KKN 38 Bantur, teman-teman PPL SMP Muhammdiyah 2 Malang, dan sahabatku tercinta tante Kus, Moch. Chizam, Umam, Syaiv, Ulva, kak Anas dan sodiq yang telah membantu doa dan semangat hingga skripsi ini terselesaikan, semoga persahabatan kita jangan putus sampai disini.

Akhir kata, semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca dan untuk pengembangan Ilmu Pengetahuan dalam bidang lain yang terkait. Aamiin.

Malang, 08 Juli 2014 Penulis,


(7)

vii DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL DALAM ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... ii

LEMBAR PERNYATAAN ... iii

HALAMAN PENGESAHAN ... iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... v

KATA PENGANTAR ... vi

ABSTRAK ... viii

ABSTRACT ... ix

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 6

1.3 Tujuan Penelitian ... 6

1.4 Manfaata Penelitian ... 7

1.5 Batasan penelitian ... 9

1.6 Definisi Istilah... 10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Model Pembelajaran ... 12

2.1.1 Pengertian Model Pembelajaran ... 12

2.2 Model Pembelajaran Kooperatif ... 12


(8)

viii

2.3 Model Pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) ... 14

2.3.1 Langkah-Langkah Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Heads Together) ... 15

2.3.2 Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) ... 17

2.4 Pengertian Media ... 19

2.4.1 Media Puzzle ... 21

2.4.1.1 Tujuan Media Puzzle ... 22

2.5 Aktivitas Belajar ... 25

2.6 Hasil Belajar ... 26

2.7 Kerangka Konsep ... 29

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Pendekatan Peneltian ... 30

3.2 Peran Peneliti di Lapangan ... 31

3.3 Lokasi , Waktu, dan Subyek Penelitian ... 31

3.4 Data dan Sumber Data ... 32

3.5Metode Pengumpulan Data ... 32

3.5.1 Metode Observasi ... 33

3.5.2 Metode Tes ... 33

3.5.3 Metode Wawancara ... 33

3.5.4 Metode Dokumentasi ... 34

3.6 Instrumen Penelitian ... 34

3.7 Prosedur Penelitian ... 35

3.7.1 Kegiatan Pra Penelitian ... 35

3.7.2 Siklus I ... 36

3.7.3 Siklus II ... 39

3.8 Prosedur Pengumpulan Data ... 42

3.9 Teknik Analisis Data ... 43

3.9.1 Analisis Data Aktivitas Siswa... 43


(9)

ix

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian ... 46

4.1.1 Siklus I ... 46

4.1.1.1 Perencanaan Tindakan Siklus I ... 47

4.1.1.2 Pelaksanaan Tindakan Siklus I ... 48

4.1.2 Siklus II ... 58

4.1.2.1 Pra Pelaksanaan Siklus II ... 58

4.1.2.2 Perencanaan Tindakan Siklus II ... 58

4.1.2.3 Pelaksanaan Tindakan Siklus II ... 59

4.2 Pembahasan ... 69

4.2.1 Penerapan Model Pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) Menggunakan Media Puzzle ... 69

4.2.2 Aktivitas Belajar ... 71

4.2.3 Peningkatan Hasil Belajar ... 76

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ... 79

5.2 Saran ... 80

DAFTAR PUSTAKA ... 81


(10)

x

DAFTAR TABEL

Table 3.1 Kriteria aktivitas Siswa ... 44

Table 3.2 Kriteria Ketuntasan Hasil Belajar Siswa... 45

Tabel 4.1 Data Aktivitas Siswa Siklus I ... 51

Tabel 4.2 Kriteria Aktivitas Siswa ... 51

Tabel 4.3 Data HasilBelajar Siswa pada Siklus I ... 54

Tabel 4.4 Data Nilai Ketuntasan Klasikal Siklus I ... 55

Tabel 4.5 Hasil Refleksi pada Siklus I ... 56

Tabel 4.6 Data Aktivitas Siswa Siklus II ... 62

Tabel 4.7 Data Kriteria Aktivitas Siswa ... 63

Tabel 4.8 Data Hasil Belajar Siswa pada Siklus II ... 65

Tabel 4.9 Data Nilai Ketuntasan Klasikal Siklus II ... 66

Tabel 4.10 Data Hasil Refleksi ... 67


(11)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Format Wawancara ... 85

Lampiran 2 RPP Siklus I ... 86

Lampiran 3 Gambar yang dijadikan Media Puzzle pada Siklus 1& Siklus II. 91 Lampiran 4 Soal Siklus 1 ... 93

Lampiran 5 Nama Kelompok Siklus I dan Siklus II ... 97

Lampiran 6 Data Aktivitas Siswa pada Siklus I ... 98

Lampiran 7 Lembar Observasi Guru dalam Mengajar Siklus I ... 100

Lampiran 8 Data Hasil Belajar Siswa Siklus I dan Siklus II ... 106

Lampiran 9 RPP Siklus II ... 107

Lampiran 10 Soal Siklus II ... 111

Lampiran 11 Data Aktivitas siswa Siklus II ... 113

Lampiran 12 Data Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 115

Lampiran 13 Lembar Observasi Aktivitas Guru Menyusun RPP Siklus I ... 117

Lampiran 14 Kisi-Kisi Soal Siklus I ... 122

Lampiran 15 Kisi-Kisi Soal Siklus II ... 129

Lampiran 16 Dokumentasi Pelaksanaan Penelitian ... 137


(12)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Konsep ... 29 Gambar 3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas... 30 Gambar 4.1 Grafik Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa ... 74 Gambar 4.2 Perbandingan Persentase Keseluruhan Aktivitas Siswa Kelas VII X6 SMAN I Ketapang Sampang Madura pada Siklus 1 dan Siklus 2. ... 75 Gambar 4.3 Perbandingan Persentase Nilai Hasil Belajar pada Siklus 1 dan Siklus 2 ... 77


(13)

xiii

DAFTAR PUSTAKA

Ayuningtyas, Y.2011. Skripsi. Hubungan Media Puzzle dengan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Di SMA Negeri 1 Citeureup. Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Azizahwati, dkk. 2010. Keterampilan Psikomotor Fisika Siswa Melalui Model Pembeajaran Kooperatif Tipe Number Head Together. Jurnal Geliga Sains 4 (1), 12-17, 2010. Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Riau. ISSN 1978-502X. Hal 16-17.

Anita Lie. (2008). Cooperative Learning: Mempraktikkan Cooperative Learning di Ruangruang Kelas. (Cetakan keenam). Jakarta: Grasindo.

Apriliawati. 2011. Penerapan Strategi Motivasi ARCH Dalam Pembelajarn Kooperatif Tipe STAD. Skripsi tidak diterbitkan. Surabaya: UNESA.

Djamarah, S. B. dkk. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Pt Rineka Cipta : Jakarta.

Duff, J. 2012. Cooperative Learning Vs. Direct Instruction: Using Two Instructional Models To Determine Their Impact On Students Learning In A Miiddle School Math Classroom. Education Senior Action Research Projects. Paper 5.

Herdian ”model kooperatif tipe NHT” http//

herdy07.wordprees.com/2009/04/22/model pembelajaran – nht-numbered-heads-together/, (download: 19 Agustus 2014 jam 09:40)


(14)

xiv

Istiningrum & sukanti, 2012. Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (Nht) Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Akuntansi Pada Siswa Kelas X Ak 2 Smk Ypkk 2 Sleman Tahun Pelajaran 2011/2012. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. X, No. 2, Tahun 2012. Halaman 64 – 79.

Khudori, M. dkk 2012. Pembelajaran Ipa Dengan Metode TGT Menggunakan Media Games Ular Tangga dan Puzzle Ditinjau Dari Gaya Belajar dan Kretivitas Siswa. Jurnal Inkuiri , ISSN :2252-7893, Vol 1, No 2, 2012 (hal 156-157). http://jurnal.pasca.uns.ac.id.

Kamus Besar Bahasa Indonesia, Pusat Bahasa Departemen Pendidika Nasionla, Jakarta:Balai Pustaka, 2002.

Latif, N. 2006. Skripsi Pembelajaran Kooperatif, (Online), (http://skripsi+pembelajaran+oleh+nurwahyuni+latif. html, Diakses 3 Maret 2014).

Marzuqoh, L. 2009. Efektivitas Model Pembelajaran Rme (Realistic Mathematic Education) Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Pada Materi Garis Dan Sudut Semester Ii Kelas Vii Mts Aswaja Bumijawa Tegal Tahun Ajaran 2007/2008. Skripsi, Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri Walisongo Semarang.

Muslimin Ibrahim, Fida Rachmadiarti, Muhamad Nur, Ismono. 2000. Pembelajaran Koperati. Surabaya : University Press.

Pribadi, 2009. Model Desain Sistem Pembelajaran. PT. Dian Rakyat : Jakarta. Anggota IKAPI.

Putra, A.B.dkk. 2013. Cooperative Learning Tipe Nht Dengan Media Grafis Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil. Jurnal Skripsi. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung Bandar Lampung.

Rochiati,Wiriatmadja. 2010. Metode Penelitian Tindakan Kelas untuk Meningkatkan Kinerja Guru dan Dosen. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.


(15)

xv

Setiawan, A.T. 2012. Efektivitas Media Puzzle Untuk Meningkatkan Kemampuan Menyusun Kalimat Bagi Cerebral Palsy. Jurnal Ilmiah Pendidikan Khusus. Jurusan Plb Fip Unp.

Sudjana, N. 2006. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. PT. Remaja Rosdakarya : Bandung.

Sudjana. 2000. Proses Belajar Mengajar. Bandung: Tarsito.

Sari. A.S, 2010. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Heads Together) Dengan Pendekatan Kontekstual Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil

Belajar Biologi “SMA EMPAT LIMA” Pacet-Mojokerto.

Skripsi . Program Studi Pendidikan Biologi Jurusan Pendidikan Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidika Universitas Muhammadiyah Malang.

Suyitno, I. 2011. Memahami Tindakan Pembelajaran ( cara mudah dalam perencanaan penelitian tindakam kelas (PTK)).PT. Refika Aditama : Bandung.

Sriastuti, N.P.dkk.2014. Peningkatan Minat Belajar Dan Kemampuan Dasar Kognitif Melalui Penggunaan Media Puzzle Pada Anak Kelompok B Tk Dharma Kumara Pedungan Denpasar Tahun Ajaran 2012/2013. e-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Program Studi Pendidikan Dasar (Volume 4 Tahun 2014).

Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara. Umam, Khairul. 2012. Peningkatan Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas VIII A SMP Brawijaya Smart School Melalui Pendekatan Pembelajaran Inkuiri Terpimpin, Skripsi Sarjana Strata 1 Pada FPMIPA UMM Malang : tidak diterbitkan.

Wardani, D.K., 2013. Studi Komparasi Pembelajaran Kimia Menggunakan Metode Kooperatif Think Pair Share (Tps) Dan Numbered Heads Together (Nht) Terhadap Prestasi Belajar Ditinjau Dari Kreativitas Siswa Pada Materi Pokok Hidrokarbon Kelas X Semester Genap


(16)

xvi

Sma Negeri 5 SuraKarta Tahun Pelajaran 2012/2013. Jurnal Pendidikan Kimia (JPK), Vol. 2 No 4 Tahun 2013. Program Studi Pendidikan Kimia Universitas Sebelas Maret. ISSN 2337-9995. Hal 62-63.

Wahidah, N. 2013. Pengaruh Penerapan Medtode Numbered Head Together (NHT) Terhadap Minat Dan Hasil Belajar Ipa Biologi Siswa Di MTS N Maguwoharjo. Skripsi, Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Sains dan Teknologi Uin Sunan Kalijaga Yogyakarta.


(17)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1LatarBelakang

Kecenderungan pembelajaran biologi pada masa kini adalah peserta didik hanya mempelajari biologi sebagai produk, menghafalkan konsep, dan teori.Keadaan ini diperparah oleh pembelajaran yang berorientasi pada penilaian kognitif. Akibatnya, biologi sebagai proses ilmiah, sikap, dan aplikasi tidak tersentuh dalam pembelajaran. Efektifitas peserta didik dapat dikatakan mendengarkan penjelasan guru dan mencatat hal-hal yang dianggap penting. Guru menjelaskan biologi hanya sebatas produk dan jarang melibatkan siswa secara aktif untuk menemukan sendiri jawaban dari setiap permasahan (Trianto, 2010). Kenyataannya, pembelajaran biologi saat ini masih jarang yang mampu membuat siswa aktif dalam proses pembelajaran. Pembelajaran yang hanya berpusat pada guru (teacher centered) dapat menyebabkan siswa pasif sehingga menyebabkan siswa merasa bosan dan kurang berminat dalam belajar. Akibatnya tujuan pembelajaran akan sulit tercapai dengan tuntas.

Hasil wawancara kepada guru Biologi kelas X SMAN 1 Ketapang bapak Wikan Purnama, S.pd. dalam mengajar guru belum maksimal dalam menggunakan


(18)

2

metode pembelajaran yang variatif dan inovatif, guru masih sering menggunakan metode ceramah dan diskusi kelompok secara sederhana, ulangan harian selain UTS

dan UAS dalam melihat hasil belajar siswa dalam setiap pembelajarannya, hal tersebut karena disesuaikan dengan minat siswa yang hanya menunggu pemberian dari guru, sedangkan aktivitas belajar dan hasil belajar siswa sendiri tidak terlalu optimal yaitu 38,88% yang memenuhi KKM. KKM yang digunakan dalam pelajaran biologi adalah 75 (B) yaitu kriteria ketutasan minimal sedang.

Masalah lain yang ditemui di sekolah ini belum optimalnya media yang ada disekolah terbatas sehingga siswa sering merasa jenuh dan bosan, dalam hal ini diperlukan inovasi metode pembelajaran yang kreatif seperti penerapan model pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle untuk meningkatkan aktivitas dan hasil

belajar biologi pada siswa. NHT (Numbered Heads Together) adalah salahsatu model pembelajaran Cooperatif Learning yang

mengembangkan dan menggunakan keterampilan berpikir kritis dan kerjasama kelompok, membangun pribadi yang sosial antar siswa dari latar belakang yang berbeda, menciptakan lingkungan yang menghargai, dalam hal ini siswa lebih mempunyai tanggung jawab baik antar individu


(19)

3

maupun kelompok untuk saling bertanggung jawab berpikir bersama menyelesaikan suatu masalah dan lebih aktif dalam proses belajarnya yang akan berdampak baik pada hasil belajar siswa.

NHT (Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle

supaya suasana kelas lebih menyenangkan dalam menerima pelajaran dengan tidak membosankan, media puzzle sebagai alat bantu

penyampaian pelajaran pada siswa supaya siswa lebih terjun langsung dalam proses pembelajaran. Dalam hal ini peneliti berharap dengan model pembelajaran tersebut dapat menghilangkan kejenuhan belajar biologi sehingga dapat meningkatkan aktifitas belajar yang akan berdampak baik terhadap hasil belajar biologi.

Selain itu minat dan hasil pembelajaran dapat dicapai maksimal dengan menerapkan pembelajaran yang responsiv dan berpusat pada siswa. Pembelajaran yang berpusat pada siswa dan dapat membangun sikap sosial siswa adalah pembelajaran kooperatif (cooperative Learning). Roger, dkk. (1992) (dalam Wahidah 2013) menyatakan bahwa

pembelajaran kooperatif merupakan aktivitas pembelajaran kelompok yang diorganisir oleh satu prinsip bahwa pembelajaran harus didasarkan pada perubahan informasi secara sosial diantara kelompok-kelompok


(20)

4

pembelajaran yang di dalamnya setiap pembelajaran bertanggung jawab atas pembelajrannya sendiri dan didorong untuk meningkatkan pembelajaran anggota-anggota yang lainnya.

Upaya meningkatkan hasil belajar biologi dibutuhkan kreativitas dan inovasi dari seorang guru dalam menerapkan pembelajaran di kelas yang lebih menyenangkan dan tidak membosankan supaya lebih meningkatkan aktifitas belajarnya, oleh karena itu peneliti dalam rangka meningkatkan aktivitas dan hasil belajar biologi menerapkan model Pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle sebagai penunjang.

Berdasarkan hasil penelitian terdahulu seperti penelitian Mukh. Khudori, dkk (2012) bahwa media Puzzle dapat meningkatkan prestasi

belajar kognitif siswa pada materi Bahan Kimia dalam kehidupan. Sedangkan pendekatan kooperatif tipe NHT (Numbered Heads Together) yang telah banyak dilakukan sebelumnya salah satunya adalah hasil penelitian Istiningrum & Sukanti (2012) yang dilakukan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together dalam

Kompetensi Keahlian Akuntansi pada siswa kelas X Ak.2 SMK YPKK 2 Sleman menunjukkan aktivitas- aktivitas yang mendukung proses


(21)

5

pembelajaran. Hal ini ditunjukkan dari skor Aktivitas Belajar Akuntansi siswa pada setiap siklus dilihat dari masing-masing indikator. Penelitian yang juga dilakukan oleh Arief Bachtiar Putra tahun 2013 pada pembelajaran PKN menggunakan Cooperative Learning Tipe NHT (Numbered Heads Together) dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa.

Dita Kusuma Wardani (2013) dalam penelitiannya pada Kelas X Semester Genap SMAN 5 Surakarta Tahun Pelajaran 2012/2013 membuktikan ada perbedaan prestasi belajar kognitif dan afektif siswa dengan metode pembelajaran TPS dan NHT NHT (Numbered Heads

Together) pada materi pokok Hidrokarbon. Sedangkan Azizahwati (2010)

dalam penelitiannya menggunakan model pembelajaran koperatif tipe NHT NHT (Numbered Heads Together) dimana siswa menjadi lebih aktif dan bisa mengembangkan ide-idea yang dimiliki siswa pada saat pembelajaran. Dimana dalam pelaksanaannya siswa melakukan eksperimen berkelompok dengan menggunakan media yang diperlukan.

Diharapkan proses pengukuran aktivitas dan hasil belajar tidak lagi dianggap sebagai suatu kegiatan yang tidak menarik dan bukan merupakan bagian yang terpisah dari proses pembelajaran. Berdasarkan masalah dan gambaran umum yang telah dipaparkan diatas, peneliti ingin melakukan penelitian dengan judul “ Penerapan Model Pembelajaran


(22)

6

NHT (Numbered Heads Together) Menggunakan Media Puzzle Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Pada Siswa Kelas X SMAN 1 Ketapang Madura ”.

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimanakah langkah-langkah penerapan model pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle untuk

meningkatkan aktivitas dan hasil belajar pada siswa kelas X SMAN I Ketapang Madura ?

2. Bagaimana peningkatan aktivitas belajar siswa kelas X SMAN I Ketapang Madura dengan penerapan model pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle ?

3. Bagaimana peningkatan hasil belajar belajar siswa kelas X SMAN 1 Ketapang Madura dengan penerapan model pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle ?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui bagaimana langkah-langkah penerapan model NHT (Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle untuk


(23)

7

meningkatkan aktivitas dan hasil belajar pada siswa kelas X SMAN 1 Ketapang Madura.

2. Untuk mengetahui bagaimana peningkatan aktivitas belajar siswa kelas X SMAN 1 Ketapang Madura dengan penerapan model NHT (Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle.

3. Untuk mengetahui bagaimana peningkatan hasil belajar siswa kelas X SMAN 1 Ketapang Madura dengan penerapan model pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle.

1.4 Manfaat Penelitian

Ada dua macam manfaat yang diharapkan dari penelitian ini, sebagaimana berikut ini :

1.4.1 Secara Teoritis

Sebagai sumbangan ide untuk menambah pengetahuan tentang pentingnya penerapan model pembelajaran NHT (Numbered Heads

Together) menggunakan media puzzle untuk meningkatkan aktivitas dan

hasil belajar biologi. Selain itu, skripsi ini bias menjadi salah satu sumber referensi bagi kalangan akademisi, khususnya yang menerjuni dunia pendidikan.


(24)

8

1.4.2 Secara Praktis

Penelitian ini secara praktis diharapkan dapat memberikan manfaat bagi peneliti sendiri, guru, dan sekolah sebagai lembaga tempat peneliti melaksanakan penelitiannya, seperti penjelasan berikut ini : 1.4.1 Bagi Peneliti

Mengetahui bagaimana cara meningkatkan aktivitas dan hasil belajar melalui penerapan model pembelajaran NHT (Numbered Heads

Together) menggunakan media puzzle. Selain itu, untuk menambah

pengalaman praktik proses belajar mengajar dan wawasan keilmuan bagi peneliti mengenai pembelajaran biologi melalui penerapan model pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) menggunakan media

puzzle.

1.4.2 Bagi Guru

Guru dapat melatih keterampilan dan penguasaan dalam menerapkan pembelajaran melalui model pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle dalam kegiatan

pembelajarannya, yang bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa sehingga proses pembelajaran biologi lebih menyenangkan dan lebih meningkatkan hasilnya.


(25)

9

1.4.3 Bagi Sekolah

Memberikan masukan bagi sekolah untuk lebih bervariasi dalam proses pembelajaran salah satunya penerapan model pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle untuk

meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. 1.5 Batasan Masalah

Pada penelitian ini terdapat ruang lingkup dan keterbatasan penelitian yang digunakan dengan maksud untuk membatasi permasalahan yang diteliti sehingga tidak menyimpang dari tujuan yang dikehendaki, ruang lingkup penelitian tersebut antara lain :

1. Penelitian dilakukan pada subjek siswa kelas X SMAN I Ketapang Madura pada semester 2 tahun ajaran 2013-2014.

2. Batasan kemampuan yang diukur berupa aktivitas yang meliputi : pretest, diskusi kelompok, presentasi, tanya jawab, posttest dan menyimpulkan.


(26)

10

1.6 Definisi Istilah

Definisi istilah dalam penelitian ini meliputi, yaitu model pembejaran NHT (Numbered Heads Together), media Puzzle, aktivitas belajar dan

hasil belajar, sebagaimana uraian sebagai berikut ini :

1. Numbered Heads Together (NHT) atau penomoran adalah berpikir

bersama merupakan model pembelajaran kooperatif. Dalam penelitian ini peneliti mengembangkan NHT (Numbered Heads Together) secara kelompok yang diacak berdasarkan kemampuan siswa rendah, sedang dan tinggi dengan pembagian nomer dan tugas yang berbeda.

2. Suyitno (2011) mengemukakan media merupakan salah satu bagian dari sistem pembelajaran, bahkan lebih khusus lagi dapat dikatakan sebagai integral sistem pembelajaran, kedudukan media tidak dapat dipisahkan dan berpengaruh terhadap pelaksanaan proses pembelajaran. Dalam penelitian ini menggunakan media visual gambar berupa . Photo Puzzle dibuat menggunakan digital printing dengan ukurang A4 dan A5

dengan harga yang sangat murah dan mudah didapatkan.

3. Gagne dalam Pribadi (2009) mendefinisikan istilah pembelajaran sebagai “ a set of events embedded in purposeful activities that facilitate learning . Pembelajaran adalah serangkaian aktivitas yang sengaja


(27)

11

Aktivitas belajar siswa yang diukur oleh peneliti berupa keaktivan siswa dalam mengikuti pembelajaran, kerjasama antar siswa dan keterlibatan langsung dengan semua yang terjadi dalam kelas.

4. Belajar adalah suatu proses, suatu kegiatan dan bukan suatu hasil atau tujuan. Belajar bukanlah mengingat akan tetapi lebih luas dari pada itu mengalami. Hasil belajar bukan suatu penguasaan hasil latihan melainkan perubahan kelakuan (Ayuningtyas, 2011). Hasil belajar dalam penelitian ini salah satunya dilihat dari hasil pretest dan protest yang dilakukan, kemudian perubahan aktivitas dalam mengikuti pembelajaran.


(1)

NHT (Numbered Heads Together) Menggunakan Media Puzzle Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Pada Siswa Kelas X SMAN 1 Ketapang Madura ”.

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimanakah langkah-langkah penerapan model pembelajaran NHT

(Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle untuk

meningkatkan aktivitas dan hasil belajar pada siswa kelas X SMAN I Ketapang Madura ?

2. Bagaimana peningkatan aktivitas belajar siswa kelas X SMAN I Ketapang Madura dengan penerapan model pembelajaran NHT

(Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle ?

3. Bagaimana peningkatan hasil belajar belajar siswa kelas X SMAN 1 Ketapang Madura dengan penerapan model pembelajaran NHT

(Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle ?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah :


(2)

meningkatkan aktivitas dan hasil belajar pada siswa kelas X SMAN 1 Ketapang Madura.

2. Untuk mengetahui bagaimana peningkatan aktivitas belajar siswa kelas X SMAN 1 Ketapang Madura dengan penerapan model NHT

(Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle.

3. Untuk mengetahui bagaimana peningkatan hasil belajar siswa kelas X SMAN 1 Ketapang Madura dengan penerapan model pembelajaran NHT

(Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle.

1.4 Manfaat Penelitian

Ada dua macam manfaat yang diharapkan dari penelitian ini, sebagaimana berikut ini :

1.4.1 Secara Teoritis

Sebagai sumbangan ide untuk menambah pengetahuan tentang pentingnya penerapan model pembelajaran NHT (Numbered Heads

Together) menggunakan media puzzle untuk meningkatkan aktivitas dan

hasil belajar biologi. Selain itu, skripsi ini bias menjadi salah satu sumber referensi bagi kalangan akademisi, khususnya yang menerjuni dunia pendidikan.


(3)

1.4.2 Secara Praktis

Penelitian ini secara praktis diharapkan dapat memberikan manfaat bagi peneliti sendiri, guru, dan sekolah sebagai lembaga tempat peneliti melaksanakan penelitiannya, seperti penjelasan berikut ini : 1.4.1 Bagi Peneliti

Mengetahui bagaimana cara meningkatkan aktivitas dan hasil belajar melalui penerapan model pembelajaran NHT (Numbered Heads

Together) menggunakan media puzzle. Selain itu, untuk menambah

pengalaman praktik proses belajar mengajar dan wawasan keilmuan bagi peneliti mengenai pembelajaran biologi melalui penerapan model pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) menggunakan media

puzzle.

1.4.2 Bagi Guru

Guru dapat melatih keterampilan dan penguasaan dalam menerapkan pembelajaran melalui model pembelajaran NHT (Numbered

Heads Together) menggunakan media puzzle dalam kegiatan

pembelajarannya, yang bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa sehingga proses pembelajaran biologi lebih menyenangkan


(4)

1.4.3 Bagi Sekolah

Memberikan masukan bagi sekolah untuk lebih bervariasi dalam proses pembelajaran salah satunya penerapan model pembelajaran NHT

(Numbered Heads Together) menggunakan media puzzle untuk

meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. 1.5 Batasan Masalah

Pada penelitian ini terdapat ruang lingkup dan keterbatasan

penelitian yang digunakan dengan maksud untuk membatasi

permasalahan yang diteliti sehingga tidak menyimpang dari tujuan yang dikehendaki, ruang lingkup penelitian tersebut antara lain :

1. Penelitian dilakukan pada subjek siswa kelas X SMAN I Ketapang Madura pada semester 2 tahun ajaran 2013-2014.

2. Batasan kemampuan yang diukur berupa aktivitas yang meliputi : pretest, diskusi kelompok, presentasi, tanya jawab, posttest dan menyimpulkan.


(5)

1.6 Definisi Istilah

Definisi istilah dalam penelitian ini meliputi, yaitu model pembejaran NHT (Numbered Heads Together), media Puzzle, aktivitas belajar dan hasil belajar, sebagaimana uraian sebagai berikut ini :

1. Numbered Heads Together (NHT) atau penomoran adalah berpikir

bersama merupakan model pembelajaran kooperatif. Dalam penelitian ini peneliti mengembangkan NHT (Numbered Heads Together) secara kelompok yang diacak berdasarkan kemampuan siswa rendah, sedang dan tinggi dengan pembagian nomer dan tugas yang berbeda.

2. Suyitno (2011) mengemukakan media merupakan salah satu bagian dari sistem pembelajaran, bahkan lebih khusus lagi dapat dikatakan sebagai integral sistem pembelajaran, kedudukan media tidak dapat dipisahkan dan berpengaruh terhadap pelaksanaan proses pembelajaran. Dalam penelitian ini menggunakan media visual gambar berupa . Photo

Puzzle dibuat menggunakan digital printing dengan ukurang A4 dan A5

dengan harga yang sangat murah dan mudah didapatkan.

3. Gagne dalam Pribadi (2009) mendefinisikan istilah pembelajaran sebagai “ a set of events embedded in purposeful activities that facilitate


(6)

Aktivitas belajar siswa yang diukur oleh peneliti berupa keaktivan siswa dalam mengikuti pembelajaran, kerjasama antar siswa dan keterlibatan langsung dengan semua yang terjadi dalam kelas.

4. Belajar adalah suatu proses, suatu kegiatan dan bukan suatu hasil atau tujuan. Belajar bukanlah mengingat akan tetapi lebih luas dari pada itu mengalami. Hasil belajar bukan suatu penguasaan hasil latihan melainkan perubahan kelakuan (Ayuningtyas, 2011). Hasil belajar dalam penelitian ini salah satunya dilihat dari hasil pretest dan protest yang dilakukan, kemudian perubahan aktivitas dalam mengikuti pembelajaran.


Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Penerapan model cooperative learning teknik numbered heads together untuk meningkatkan hasil belajar akutansi siswa ( penelitian tindakan kelas di MAN 11 jakarta )

0 6 319

Pengaruh Strategi Pembelajaran kooperatif Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Mathaul Huda

0 5 173

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Efektifitas pembelajaran kooperatif metode numbered heads together (NHT) terhadap hasil belajar pendidikan Agama Islam di SMP Islam al-Fajar Kedaung Pamulang

0 10 20

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif tipe Numbered Heads Together terhadap Hasil Belajar Fiqih dalam pokok bahasan Riba, Bank, dan Asuransi. (Kuasi Eksperimen di MA Annida Al Islamy, Jakarata Barat)

0 13 150

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Konsep Mol Melalui Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) Di Kelas X-6 SMAN 8 Kota Tangerang Selatan

0 3 8

PENERAPAN METODE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA PENERAPAN METODE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS IV SD NEGERI WONOREJO 1 TAHUN AJARAN 201

0 0 15

PENERAPAN PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI PENERAPAN PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 13 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2006/2007.

0 0 15

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NHT ( Numbered Heads Together) DENGAN MEDIA GAMBAR Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif NHT (Numbered Heads Together) Dengan Media Gambar Untuk Meningkatkan Kualitas Belajar Biologi Siswa Kelas Viid Smp Negeri 2

0 0 15