Standarisasi Sofa Ruang Duduk Standarisasi meja makan

meja yang berisi 6 orang berjarak 96 inci atau 243,8 cm. Zona sirkulasi yang merupakan jarak bersih minimal untuk meletakkan meja makan.

3. Standarisasi Kitchen Set

Standarisasi kitchen set dapat dilihat pada gambar berikut ini: Gambar 11: Standarisasi Kitchen Set Sumber : Julius Panero Martin Zelnik, 2003: 160. Pada gambar 11 menggambarkan standarisasi kitchen set dengan jarak bersih antara keseluruhan lemari sebesar 60 hingga 66 inci atau 152,4 hingga 167 cm, akan dapat mengakomodasi tubuh manusia dan laci dalam keadaan terbuka atau pintu lemari yang terbuka dalam zona kerja dan rentang tubuh maksimal orang yang bertubuh lebih besar di dalam zona sirkulasinya. Gambar 12: Standarisasi Ukuran Kitchen Set Sumber : Julius Panero Martin Zelnik, 2003: 160. Standarisasi pada gambar 12 menjadi acuan penting yang dipakai dalam perancangan furnitur untuk kitchen set. Gambar tersebut menunjukkan beberapa data dimensional dasar dan memberikan usulan untuk tujuan keleluasaan dan kenyamanan area kitchen set dengan jarak bersih antara keseluruhan lemari sebesar 60 hingga 66 inci atau 152,4 hingga 167 cm, akan dapat mengakomodasi tubuh manusia. Gambar 13 :Standarisasi Pusat Daerah Cuci Sumber : Julius Panero Martin Zelnik, 2003: 160. Gambar 14 :Standarisasi Kitchen Set Sumber : Julius Panero Martin Zelnik, 2003: 160. Pada gambar 13 dan 14 merupakan standarisasi pusat daerah cuci menunjukkan berbagai jarak bersih horisontal. Ukuran saat memuat dan membongkar piring jarak bersih sebesar 40 inci atau 101,6 cm untuk mengakomodasikan tubuh manusaia. Untuk sirkulasi perlu ditambahkan jarak sebesar 30 inci atau 76,2 cm. Selain itu tinggi konter yang disarankan antara 35 hingga 36 inci atau 88,9 hingga 91,4 cm. Jika menggunakan lemari gantung jarak antara sisi atas konter dan sisi bawah lemari tidak boleh kurang dari 22 inci atau 55,9 cm.

4. Standarisasi Tempat Tidur

Standarisasi tempat tidur dapat dilihat pada gambar berikut ini: Gambar 15 :Standarisasi Tempat Tidur Sumber : Julius Panero Martin Zelnik, 2003: 150.