mengatasi konflik Total item valid
7 8
15 : item yang gugur
Setelah itu dilakukan uji reliabilitas dengan menggunakan analisis teknik Alpha Cronbach. Dari
perhitungan tersebut diperoleh koefisien reliabilitas pada Kompetensi Interpersonal sebesar α = 0,826 yang
berarti bahwa dalam penghitungan uji reliabilitasnya skala Kompetensi Interpersonal termasuk dalam
kategori sangat memuaskan Azwar,1999. Item yang valid dan gugur pada skala Kompetensi Interpersonal
dapat dilihat pada tabel 4.4 di atas dan untuk melihat hasil selengkapnya dapat dilihat di lampiran C.
D. Uji Asumsi
1. Uji Normalitas
Berdasarkan hasil uji normalitas diperoleh nilai Kolmogorov Smirnov untuk variabel Kematangan Emosi
sebesar 0,640 dengan p 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa data berdistribusi normal. Sedangkan nilai Kolmogorov
Smirnov untuk variabel Kompetensi Interpersonal sebesar 0,780 dengan p 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa data
berdistribusi normal. Hasil uji normalitas variabel dan grafik selengkapnya dapat dilihat pada lampiran D.
2. Uji Linearitas
Berdasarkan hasil uji linearitas diperoleh nilai deviation from linierity F sebesar 0,963 dengan signifikansi
sebesar 0,533 p 0,05 . Hal ini menunjukkan bahwa
kematangan emosi memiliki korelasi linier dengan kompetensi interpersonal. Hasil uji linieritas selengkapnya
dapat dilihat di lampiran E.
E. Analisis Deskriptif
Untuk mengukur tinggi rendahnya masing-masing variabel
penelitian digunakan interval sebagai berikut :
Jumlah skor tertinggi – Jumlah skor terendah Jumlah jenjang
1. Variable Kematangan Emosi
Variabel Kematangan Emosi memiliki item valid sebanyak 18 item, dengan skor item berjenjang dari skor 1
hingga 4 menurut jenis item favorabel dan unfavorabel. Skor tertinggi: 4 x 18 = 72
Skor terendah: 1 x 18 = 18 Berdasarkan analisis deskriptif kematangan emosi dapat
ditentukan kategori subyek menjadi 5 kategori yaitu sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah, dan sangat rendah. Adapun
rumus untuk mencari interval adalah: Interval = Jumlah skor tertinggi – Jumlah skor terendah
Jumlah Jenjang = 72 – 18
5 =10,8
Berdasarkan perhitungan di atas dapat dihitung nilai interval yang akan digunakan adalah sebesar 10,8 maka
dapat ditentukan kategori sebagai berikut:
18 ≤
x 28,8 =
Sangat Rendah 28,8
≤ x 39,6
= Rendah
39,6 ≤
x 50,4 =
Sedang 50,4
≤ x 61,2
= Tinggi
61,2 ≤
x 72 =
Sangat Tinggi Hasil analisis deskriptif dukungan Kematangan Emosi
diperoleh jumlah nilai minimum adalah 34.00 dan jumlah nilai maximum 63.00, dengan mean 51,52 dan standart
deviasi 6,09.
Tabel 4.5 Hasil pengukuran variable Kematangan Emosi
Kategori Interval
F Mean
SD Min
Max Sangat rendah
18 ≤ x 28,8
51,52 6,09
34 63
Rendah 28,8 ≤ x 39,6
1 2,5
Sedang 39,6 ≤ x 50,4
14 35
Tinggi 50,4 ≤ x 61,2
23 57,5 Sangat tinggi
61,2 ≤ x ≤ 72 2
5
Dari Tabel 4.5 di atas dapat dilihat prosentase kematangan emosi yang dimiliki subyek tertinggi sebesar
57,5 yaitu pada kategori tinggi. Sedangkan prosentase terendah sebesar 0 yaitu pada kategori sangat rendah. Hal
ini berarti siswa-siswa remaja tengah SMU Negeri 1 Getasan memiliki kematangan emosi yang tinggi.
2. Variabel Kompetensi Interpersonal
Variabel Kompetensi Interpersonal memiliki item valid sebanyak 15 item, dengan skor item berjenjang dari skor 1
hingga 4 menurut jenis item favorable dan unfavorabel.
Skor tertinggi: 4 x 15 = 60 Skor terendah: 1 x 15 = 15
Berdasarkan analisis
deskriptif Kompetensi
Interpersonal dapat ditentukan kategori subyek menjadi 5 kategori yaitu sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah, dan
sangat rendah. Adapun rumus untuk mencari interval adalah:
Interval = Jumlah skor tertinggi – Jumlah skor terendah Jumlah Jenjang
= 60 – 15 5
= 9 Berdasarkan perhitungan di atas dapat dihitung nilai
interval yang akan digunakan adalah sebesar 9 maka dapat ditentukan kategori sebagai berikut:
15 ≤
x 24 =
Sangat Rendah 24
≤ x 33
= Rendah
33 ≤
x 42 =
Sedang 42
≤ x 51
= Tinggi
51 ≤
x 60 =
Sangat Tinggi Hasil
analisis deskriptif
dukungan Kompetensi
Interpersonal diperoleh jumlah nilai minimum adalah 25.00 dan jumlah nilai maximum 56.00, dengan mean 43,02 dan
standart deviasi 5,74.
Tabel 4.6 Hasil pengukuran variabel Kompetensi Interpersonal
Kategori Interval
F Mean
SD Min
Max Sangat rendah
15 ≤ x 24
Rendah 24 ≤ x 33
1 2,5
43,02 5,74
25 56
Sedang 33 ≤ x 42
12 30 Tinggi
42 ≤ x 51 24 60
Sangat tinggi 51 ≤ x 60
3 7,5
Dari Tabel 4.6 di atas dapat dilihat prosentase Kompetensi Interpersonal yang dimiliki subyek tertinggi
sebesar 60 yaitu pada kategori tinggi. Sedangkan prosentase terendah sebesar 0 yaitu pada kategori sangat
rendah. Hal ini berarti siswa-siswa remaja tengah SMU Negeri 1 Getasan memiliki kompetensi interpersonal yang
tinggi.
F. Uji Korelasi