26
minuman keras, melakukan kekerasan atau penganiayaan, “ngelem”, narkoba, freesex, dan sebagainya.
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan, citra diri anak punk terletak dimana gaya mereka yang berani tampil beda dengan
individu lain, karena disitu mereka mengekspresikan diri mereka dengan membentuk suatu identitas punk. Definisi citra diri anak punkadalah
perilaku dari anak punk baik yang disadari maupun yang tidak disadari dan suatu gambaran diri yang ideal yang diinginkan individu.
Bimbingan dan konseling berperan di masyarakat sebagai pemahaman penangkapan masyarakat tentang makna-makna pesan perlawanan atau
pemberontakan dalam fashion maupun sikappunk berkaitan dengan konteks sosial yang terjadi di masyarakat. Oleh karenanya, pengetahuan mengenai
latar belakang anak punk mengenai situasi dan kondisi suatu kelompok sosial atau masyarakat amat penting.Tanpa pemahaman mengenai keadaan
masyarakat dominan, maka hampir tidak mungkin interpretasi terhadap fashionpunk atau sikapnya yang dianggap menyimpang dapat dilakukan
dengan baik.Mereka juga hendaknya diberikan penyuluhan yang sebaiknya dapat bermanfaat bagi mereka.Misalnya dengan memberikan pengetahuan dan
keterampilan yang dapat digunakan untuk membuka peluang usaha.
C. KAJIAN MASA DEWASA AWAL
1. Dewasa Awal
Hurlock Elisabeth. B, 1993, mengatakan bahwa masa dewasa awal merupakan periode penyesuian diri terhadap pola-pola kehidupan
27
baru dan harapan-harapan sosial baru. Masa dewasa awal ini dimulai pada umur 18 tahun sampai umur 40 tahun.Orang dewasa awal diharapkan
memainkan peranan baru seperti peran suami atau istri, orang tua dan pencari nafkah dan mengembangkan sikap-sikap baru, keinginan dan nilai
sesuai tugas baru. Menurut Agus Dariyo, 2003, young adulthood menampilkan
profil yang sempurna dalam aspek-aspek perkembangannya telah mencapai puncak. Mereka mempunyai taraf yang prima sehingga dalam
melakukan berbagai kegiatan tampak inisiatif, kreatif, energik, cepat, dan proaktif.
Dari pendapat di atas dapat diambil kesimpulan bahwa dewasa awal itu dimulai dari umur 18 tahun sampai 40 tahun, mereka mempunyai
kehidupan baru dan mencapai puncak dalam aspek-aspek perkembangannya.
2. Karakteristik Dewasa Awal
Peran dan tanggung jawab tentu makin besar ketika seseorang tergolong dewasa, mereka menunjukan pribadi yang dewasa yang mandiri.
Urusan dan segala masalah sebisa mungkin ditangani sendiri. Menurut Santrock,1999, dewasa awal tergolong masa transisi baik dari fisik,
intelektual, dan peran sosial: a.
Fisik Menampilkan profil yang sempurna dengan aspek-aspek
fisiologis telah mencapai puncak dan siap melakukan tugas-tugas
28
perkembangan seperti dewasa muda lainnya, misalnya bekerja, menikah. Masa ini ditandai juga adanya perubahan fisik, misalnya
tumbuh bulu-bulu halus, perubahan suara, menstruasi bagi wanita, dan kemampuan bereproduksi.
b. Intelektual
Mampu memecahkan masalah yang kompleks dengan kapasitas berpikir logis, abstrak, dan rasional. Dewasa awal juga harus mampu
mengembangkan karir untuk meraih puncak prestasi dalam pekerjaannya.
c. Peran Sosial
Masing-masing individu dewasa awal mempunyai peran ganda, yaitu sebagai individu yang bekerja di suatu lembaga dan menjadi
kepala rumah tangga bagi laki-laki. Sebagai anggota masyarakat, mereka pun terlibat dalam kegiatan-kegiatan sosial, misalnya pengurus
RT, kerja bakti ronda dan lainnya. Dari pendapat di atas dapat diambil kesimpulan bahwa dewasa awal
merupakan masa transisi fisik, intelektual, dan sosial.
D. Pertanyaan Penelitian