Analisa Data Tabel 2.3 Analisa Data Rumusan Masalah MASALAH KEPERAWATAN Perencanaan Keperawatan dan Rasional Tabel 2.4 Perencanaan Keperawatan dan Rasional

- Penggunaan diuretic : tidak ada - Upaya mengatasi masalah : -

2.10.2 Analisa Data Tabel 2.3 Analisa Data

No. Data Etiologi Masalah Keperawatan 1. DS : Klien mengatakan nyeri pada bagian kepala kanan Pusing Rasa kepala berat DO : Klien tampak agak meringis Gelisah, cemas Pekerjaan yang berat Stress dan ketegangan Aliran darah ke otak berkurang Nyeri Nyeri 2. DS : Klien bertanya mengenai penyebab terjadinya penyakit. DO: Saat ditanya tentang penyakitnya klien tampak bingung untuk menjawab Keterbatasan kognitif Tidak mengenal infomasi Kurang pengetahuan Kurang penegetahuan 3. DS : Klien mengatakan kurang nafsu makan Mual Muntah DO : Porsi makan yang dihabiskan ½ porsi Lemah Pusing Sekresi lambung meningkat Mual muntah Porsi makannya tidak habis Nutrisi kurang dari kebutuhan Resiko tinggi nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh Universitas Sumatera Utara

2.10.3 Rumusan Masalah MASALAH KEPERAWATAN

1. Gangguan rasa nyaman nyeri 2. Kurang pengetahuan 3. Resiko tinggi nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh DIAGNOSA KEPERAWATAN PRIORITAS 1. Gangguan rasa nyaman nyeri berhubungan dengan agen cedera biologi ditandai dengan pusing, gelisah, dan cemas 2. Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurang terpaparnya informasi tentang penyakit ditandai dengan saat ditanya tentang penyakitnya klien tampak bingung untuk menjawab, klien bertanya mengenai penyebab penyakit 3. Resiko tinggi nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan menolak makan ditandai dengan lemah, mual, dan muntah Universitas Sumatera Utara

2.10.4 Perencanaan Keperawatan dan Rasional Tabel 2.4 Perencanaan Keperawatan dan Rasional

Hari tanggal No. Dx Perencanaan Keperawatan Rabu, 0406 2014 1 Tujuan: − Nyeri berkuranghilang Kriteria Hasil : a. Klien melaporkan nyeri berkurang b. Skala nyeri menurun 0-3 c. Klien tampak tenang d. Tanda-tanda vital dalam batas normal e. Klien dapat melakukan aktivitas sesuai kemampuan Rencana Keperawatan: a. Kaji nyeri, lokasi nyeri, karakteristik nyeri, skala nyeri b. Kaji tanda-tanda vital klien. c. Berikan klien posisi yang nyaman pada waktu tidur atau duduk. d. Ajarkan tehnik relaksasi nafas dalam, kompres dingin hangat, pada saat nyeri berlangsung. e. Berikan kesempatan klien untuk menceritakan keluhannya. Rasional: a. Berguna dalam pengawasan keefektifan obat, dan kemajuan penyembuhan. b. Mengetahui keadaan umum klien melalui tanda-tanda vital. c. Memberikan kenyamanan pada klien untuk mengurangi nyeri yang dirasakan d. Membantu mengurangi ketegangan akibat nyeri. Kompres dingin dan hangat efektif menghilangkan nyeri dan meningkatkan proses penyembuhan e. Membantu menurunkan stress klien dalam keadaan sakit. Universitas Sumatera Utara f. Beri kesempatan klien untuk istirahat pada saat nyeri berkurang. g. Anjurkan keluarga untuk berbincang dengan klien juga pada saat sedang tidak nyeri. f. Memulihkan kekuatan tubuh g. Menurunkan stress klien dan membantu klien mengalihkan perhatian dari rasa nyeri. Rabu, 0406 2014 2 Tujuan: − Informasi kesehatan terpenuhi Kriteria hasil: − Klien mampu menjelaskan kembali pendidikan kesehatan yang diberikan − Klien termotivasi melaksanakan penjelasan yang diberikan Rencana Keperawatan: a. Kaji tingkat pengetahuan tentang penyakit, dan rencana perawatan. b. Melibatkan keluarga dalam penerimaan informasi. c. Jelaskan mengenai penyebab nyeri kepada klien. Rasional : a. Dengan mengetahui tingkat pengetahuan, perawat lebih terarah dalam memberikan pendidikan sesuai dengan pengetahuan klienkeluarga secara efisien dan efektif. b. Keluargaorang terdekat perlu dilibatkan dalam pemenuhan informasi untuk mendukung dan membantu perawatan. c. Klien perlu mengetahui penyebab nyeri yang dialaminya untuk mengurangi kecemasan. Universitas Sumatera Utara Hari tanggal No.Dx Perencanaan Keperawatan Rabu, 0406 2014 3 Tujuan: − Kebutuhan nutrisi adekuat Kriteria hasil: − Nafsu makan membaik − Mual dan muntah berkurang Rencana Keperawatan: a. Anjurkan pasien untuk makan sedikit tapi sering b. Berkolaborasi dengan ahli gizi dalam pemberien terapi diet Rasional: a. Dapat meningkatkan selera makan pasien b. Memberikan informasi tentang adekuat masukan diet

2.10.5 Implementasi dan Evaluasi Tabel 2.5 Implementasi dan Evaluasi