BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pada era informasi dan globalisasi menyebabkan lingkungan bisnis mengalami perubahan yang sangat pesat dengan tingkat persaingan ketat. Oleh
karena itu perusahaan-perusahaan dituntut untuk melakukan kegiatan operasionalnya secara efektif dan efisien umtuk mempertahankan eksistensinya,
sehingga pengetahuan merupakan kekuatan yang sangat penting untuk membantu manajer dalam pengambilan keputusan. Informasi yang berkualitas yaitu
informasi yang akurat, relevan, dan tepat waktu sehingga keputusan bisnis yang tepat dapat dibuat yang disesuaikan dengan sistem informasi yang diterapkan di
masing-masing perusahaan. Dengan demikian, pengelolaan sistem informasi merupakan hal yangsangat penting untuk dilakukan.
Sistem informasi akuntansi yang baik pada suatu perusahaan dapat mencegah kemungkinan terjadinya pihak-pihak tertentu seperti penyelewengan,
penggelapan, penipuan, penyalahgunaan terhadap prosedur-prosedur yang telah ditetapkan sebelumnya. Sistem informasi akuntansi merupakan masalah yang luas
mencakup seluruh aktifitas perusahaan. Dengan demikian penulis membatasi pada masalah sistem akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas, dengan mengadakan
penulisan langsung pada Perum BULOG Divre Sumut. Sistem Informasi Akuntansi juga berperan sebagai pengamanan
hartakekayaan perusahaan. Dengan adanya unsur-unsur pengendalian atau pengecekan dalam sistem akuntansi, berbagai kecurangan, penyimpangan, dan
kesalahan, dapat dihindarkan atau dilacak sehingga dapat diperbaiki. Seiring terdapat berbagai macam masalah di organisasi yang berkaitandengan sistem
informasi akuntansi diantaranya kegagalan informasi karena secara fisik terpisah, dan karena antar fungsi tidak saling terhubung misalnya ada informasi yang
berubah, hilang atau keterlambatan. Dengan standar akuntansi yang sama untuk laporan organisasi para pengguna laporan keuangan dapat melakukan analisis
perbanding, baik yang bersifat antar waktu. Dengan adanya ciri kemudahan untuk perbandingan dari laporan keuangan dapat memperoleh suatu kesimpulan
mengenai kelebihan, kekurangan, kekuatan, dan kelemahan suatu organisasi dibandingkan organisasi lainnya. Dengan demikian, pengambilan keputusan dapat
dipermudah dan dapat dilakukan dengan lebih objektif. SIA dapat digunakan untuk melakukan kontrol terhadap aset yang dimiliki semua organisasasi.
B. Rumusan Masalah