3.3.6 Pembuatan Larutan Standar Kalsium 10 mgL
Sebanyak 5 ml larutan standar kalsium 100 mgL dimasukkan kedalam labu takar 50 ml lalu diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda dan dihomogenkan.
3.3.7 Pembuatan Larutan Seri Standar Kalsium 0,0; 1; 2; 3; 4; 5 dan 8 mgL
Sebanyak 0,0; 5; 10; 15; 20; 25 dan 40 ml larutan standar kalsium 10 mgL dimasukkan kedalam labu takar 50 ml lalu diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda
dan dihomogenkan.
3.3.8 Pembuatan Larutan Standar Kadmium 100 mgL
Sebanyak 5 ml larutan induk kadmium 1000 mgL dimasukkan kedalam labu takar 50 ml lalu diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda dan dihomogenkan.
3.3.9 Pembuatan Larutan Standar Kadmium 10 mgL
Sebanyak 5 ml larutan standar kadmium 100 mgL dimasukkan kedalam labu takar 50 ml lalu diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda dan dihomogenkan.
3.3.10 Pembuatan Larutan Standar Kadmium 1 mgL
Sebanyak 5 ml larutan standar kadmium 10 mgL dimasukkan kedalam labu takar 50 ml lalu diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda dan dihomogenkan.
Universitas Sumatera Utara
3.3.11 Pembuatan Larutan Standar Kadmium 0,1 mgL
Sebanyak 5 ml larutan standar kadmium 1 mgL dimasukkan kedalam labu takar 50 ml lalu diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda dan dihomogenkan.
3.3.12 Pembuatan Larutan Seri Standar Kadmium 0,00; 0,02; 0,03; 0,04 dan 0,05 mgL
Sebanyak 0,0; 10; 15; 20 dan 25 ml larutan standar kadmium 0,1 mgL dimasukkan kedalam labu takar 50 ml lalu diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda
dan dihomogenkan.
3.3.13 Pembuatan Kurva Standar Besi dan Penentuan Kadar Besi pada sampel
Larutan blanko diukur absorbansinya dengan menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom pada λ
spesifik
248,3 nm. Perlakuan dilakukan sebanyak 3 kali. Dilakukan hal yang sama untuk larutan seri standar besi 0,1; 0,2; 0,3; 0,4; dan 0,5 mgL dan larutan sampel.
3.3.14 Pembuatan Kurva Standar Kalsium dan Penentuan Kadar Kalsium pada sampel
Larutan blanko diukur absorbansinya dengan menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom pada λ
spesifik
422,7 nm. Perlakuan dilakukan sebanyak 3 kali. Dilakukan hal yang sama untuk larutan seri standar kalsium 1; 2; 3; 4; 5 dan 8 mgL dan larutan sampel.
Universitas Sumatera Utara
3.3.15 Pembuatan Kurva Standar Kadmium dan Penentuan Kadar Kadmium pada sampel