Koefisien Determinasi R Analisis Regresi

Ha : Pengalaman seorang auditor, pendidikan dan pelatihan bagi auditor berpengaruh terhadap peningkatan keahlian auditor dalam bidang auditing baik secara parsial maupun simultan.

a. Koefisien Determinasi R

2 Koefisien determinasi R 2 digunakan untuk menentukan besarnya variabel dependen yang dapat dijelaskan oleh variasi variabel independennya, dengan kisaran nilai antara 0 dan 1 Ghozali, 2006 : 83. Semakin mendekati nilai nol, berarti model tidak baik atau variasi model dalam menjelaskan informasi yang ada sangat terbatas. Tabel 4.12 Koefisien Determinasi R 2 Model Summaryb Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .520a .270 .218 3.13734 a Predictors: Constant, Diklat, Pengalaman b Dependent Variable: Keahlian Sumber: Hasil pengolahan data, 2011 Tabel 4.12 menunjukkan bahwa nilai R sebesar 0,520 atau 52, yang berarti hubungan antara variabel dependen yang dalam hal ini adalah keahlian auditor dengan variabel independen yang terdiri dari pengalaman, pendidikan dan pelatihan sangat erat karena R mendekati 1 atau 100.

b. Analisis Regresi

Hasil analisis regresi ditunjukkan pada tabel 4.16 berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.13 Analisis Regresi Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta Tolerance VIF 1 Constant 13.561 1.842 7.363 .000 Pengalaman .233 .171 .274 1.364 .183 Diklat .268 .175 .307 1.530 .137 a Dependent Variable: Keahlian Sumber: Hasil pengolahan data, 2011 Berdasarkan output pada Tabel 4.13 di atas, koefisien regresi yang digunakan adalah unstandardized. Persamaan regresi linear berganda antara keterlibatan pemakai, kemampuan teknik personil, dukungan manajemen puncak, formalisasi pengembangan sistem dan keberadaan dewan pengarah dengan kinerja SIA adalah: = � + � + � + � Dimana: Y = skors dimensi variabel keahlian auditor a = konstanta X 1 = skors dimensi variabel pengalaman auditor X 2 = skors dimensi variabel pendidikan dan pelatihan auditor ε = variabel penganggu β 1 , β 2 = Koefisien regresi X 1 , X 2 Maka model regresi untuk penelitian ini adalah: Y=13,561+0,233Pengalaman+0,268Pendidikan dan pelatihan +ε Interpretasi dari model persamaan di atas adalah sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara 1. α = 13,561. Nilai konstanta α menunjukkan bahwa jika variabel independen yang dalam hal ini adalah pengalaman, pendidikan dan pelatihan auditor bernilai nol, maka keahlian auditor sebesar 13,561. 2. β 1 = 0,233. Koefisien regresi tersebut menunjukkan bahwa pengalaman auditor berpengaruh positif terhadap keahlian auditor, dimana kenaikan pengalaman auditor, akan menaikkan keahlian auditor sebesar 0,233 dan diasumsikan variabel independen lainnya tetap. 3. β 2 = 0, 268. Koefisien regresi tersebut menunjukkan bahwa pendidikan dan pelatihan auditor berpengaruh positif terhadap keahlian auditor, dimana peningkatan pendidikan dan pelatihan auditor, akan meningkatkan keahlian auditor sebesar 0,268 dan diasumsikan variabel independen lainnya tetap.

c. Uji Signifikansi Parsial t-test

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Ukuran Kantor Akuntan Publik dan Jenis Opini Audit Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 43 85

PENGARUH PENGETAHUAN DAN PENGALAMAN TERHADAP TINGKAT KEAHLIAN AUDITOR DALAM BIDANG AUDITING PADA KAP DI WILAYAH SUMBAGSEL

3 46 105

PENGARUH PENGALAMAN KERJA TERHADAP PENINGKATAN KEAHLIAN AUDITOR DALAM BIDANG AUDITING (Study Survei di KAP wilayah Surakarta).

0 2 7

PENGARUH PENGALAMAN KERJA TERHADAP PENINGKATAN KEAHLIAN AUDITOR DALAM PENUGASAN AUDIT PENGARUH PENGALAMAN KERJA TERHADAP PENINGKATAN KEAHLIAN AUDITOR DALAM PENUGASAN AUDIT (Survey Pada Kantor Akuntan Publik (KAP) Di Wilayah Semarang).

0 1 13

PENDAHULUAN PENGARUH PENGALAMAN KERJA TERHADAP PENINGKATAN KEAHLIAN AUDITOR DALAM PENUGASAN AUDIT (Survey Pada Kantor Akuntan Publik (KAP) Di Wilayah Semarang).

0 0 7

Pengaruh Pengan, Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) terhadap Peningkatan Keahlian Auditor dalam Bidang Auditing pada Kantor Akuntan Publik (KAP) di Kota Medan

0 0 9

Pengaruh Pengan, Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) terhadap Peningkatan Keahlian Auditor dalam Bidang Auditing pada Kantor Akuntan Publik (KAP) di Kota Medan

0 0 2

Pengaruh Pengan, Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) terhadap Peningkatan Keahlian Auditor dalam Bidang Auditing pada Kantor Akuntan Publik (KAP) di Kota Medan

0 0 7

Pengaruh Pengan, Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) terhadap Peningkatan Keahlian Auditor dalam Bidang Auditing pada Kantor Akuntan Publik (KAP) di Kota Medan

0 0 10

Pengaruh Pengan, Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) terhadap Peningkatan Keahlian Auditor dalam Bidang Auditing pada Kantor Akuntan Publik (KAP) di Kota Medan

0 0 3