Pembahasan Pembahasan dan Analisis

b. Biaya Sewa Tempat Besarnya biaya sewa tempat dapat berubah sewaktu-waktu dan sudah termasuk biaya asuransi emas, jika barang nasabah hilangrusak dalam penyimpanan bank, maka bank akan mengganti nilai barang berdasarkan penggantian dari perusahaan asuransi rekanan BRISyariah. Biaya sewa tempat dibayar bersamaan dengan pelunasan pembiayaan. Nilainya berjenjang sesuai berat emas, karat dan dihitung per 10 harian. Contoh tabel biaya sewa tempat : Kadar Emas Tarif Sewa Tempat per Gram 3 Per 10 Hari Perbulan Per 4 bulan maksimal Goldbar 24 karat Rp. 1.330gram Rp. 3.990gram Rp. 15.960gram Perhiasan 18 karat Rp. 1.145gram Rp. 3.345gram Rp. 13.740gram Jika perjanjian telah jatuh tempo dan pihak nasabah tidak dapat melunasi pinjaman, maka barang tersebut akan dilelang sesuai dengan tanggal lelang yang terdapat di sertifikat gadai. Jika pada saat lelang nasabah tidak dapat melunasi pinjaman maka barang tersebut emas akan dilelang untuk melunasi pembiayaan gadai dan biaya-biaya lainnya berdasarkan ketentuan gadai BRI 3 http:brisyariah.co.id, diakses pada 1 November 2010. Syariah. Selain itu, gadai emas BRI Syariah menawarkan gadai emas BRI Syariah dengan keunggulan sebagai berikut : 1. Proses lebih cepat kenyamanan karena sesuai syariah dan lebih berkah 2. Persyaratan sangat mudah 3. Jangka Waktu Pinjaman Maksimal 120 hari dan dapat diperbaharui 4. Penyimpanan yang aman dan berasuransi 5. Dapat dilunasi sebelum jatuh tempo pinjaman 6. Biaya Administrasi dan Biaya Sewa Tempat yang terjangkau 2. Mekanisme dan penghitungan gadai emas syariah BRI Syariah Gadai emas merupakan produk pembiayaan atas dasar jaminan berupa emas sebagai salah satu alternatif memperoleh pembiayaan secara secara cepat. Pinjaman gadai emas merupakan fasilitas pinjaman tanpa imbalan dengan jaminan emas dengan kewajiban pinjaman secara sekaligus atau cicilan dalam jangka waktu tertentu. 4 Bank Syariah dalam melaksanakan produk ini harus memperhatikan unsur-unsur kepercayaan, kesepakatan, jangka waktu dan resiko. Bagi calon nasabah yang ingin mengajukan permohonan dapat mendatangi BRI Syariah yang dalam hal ini menyediakan fasilitas pembiayaan gadai emas, dengan terlebih dahulu memenuhi persyaratan yang telah disebutkan diatas untuk 4 Zainudin Ali, Hukum Gadai Syariah, Jakarta: Sinar Grafika, 2008, h. 55. dapat menjadi nasabah gadai emas BRI Syariah. Yaitu dengan menyerahkan Identitas diri KTPSIM yang masih berlaku, mengisi formulir aplikasi gadai dan menyetujui ketentuan-ketentuan biaya lainnya. Apabila nasabah telah melakukan semua syarat yang diperlukan maka selanjutnya pihak bank syariah akan melakukan analisis pinjaman yang meliputi: 1. Petugas bank memeriksa kelengkapan dan kebenaran syarat-syarat calon pemohon peminjam. 2. Penaksir melakukan analisis terhadap data pemohon, keaslian dan karatese jaminan berupa emas, sumber pengembalian pinjaman, penampilan atau tingkah laku calon nasabah yang mencurigakan. 3. Jika menurut analisis, pemohon layak maka bank akan menerbitkan pinjaman qard gadai emas. 4. Realisasi pinjaman dapat dicairkan setelah akad pinjaman qard sesuai dengan ketentuan bank. 5. Nasabah dikenakan biaya administrasi, biaya sewa dari jumlah pinjaman. Contoh perhitungan : a. Biaya sewa BS : Rp. 1.500grambulan b. Berat emas ditaksir BED : 20 gram c. Karatese emas ditaksir KED : 22 karat d. Harga standart emas 24 karat HSE : Rp. 250.000gram e. Jangka waktu sewa JW : 4 bulan Dari data diatas diperoleh perhitungan : a. Biaya sewa tempat penyimpanan emas, perhitungannya : BED x JW x Rp. 1.500 = 20 gram x 4 bulan x Rp. 1.500 = Rp. 120.000 b. Harga taksiran emas : BED x HSE x KED24 karat = 20 gram x Rp. 250.000 x 2224 = Rp. 4.583.333 c. Maksimal pinjaman : Rp. 4.583.333 x 80 = Rp. 3.666.666 dibulatkan kebawah menjadi Rp. 3.600.000 6. Pelunasan dilakukan sekaligus pada saat jatuh tempo. 7. Apabila sampai pada waktu yang ditetapkan nasabah tidak dapat melunasi dan proses kolektabilitas tidak dapat dilakukan, maka jaminan emas dijual dengan ketentuan : a. Nasabah tidak dapat melunasi pinjaman sejak tanggal jatuh tempo pinjaman dan tidak diperbaharui. b. Diupayakan sepengetahuan nasabah dan kepada nasabah diberikan kesempatan untuk mencari calon pemilik.

II. Analisis Efektifitas Gadai Emas Syariah Rahn dalam Pemberdayaan

Ekonomi Masyarakat Setelah mengetahui konsep dan mekanisme gadai emas syariah rahn yang ada di BRI Syariah, bahwa gadai emas itu diterbitkan karena BRI Syariah berupaya untuk membantu masyarakat memperoleh uang tunai dengan sistem dan aturan yang mudah. BRI Syariah terus mengembangkan eksistensinya dengan menerbitkan produk gadai emas sebagai salah satu produknya, dan sesuai dengan namanya bahwa Bank Rakyat Indonesia adalah bank untuk seluruh rakyat indonesia dan tidak memandang status sosial masyarakat. A. Efektifitas Gadai Emas Dilihat dari Sudut Pandang BRI Syariah Menurut pihak BRI Syariah dalam hal ini adalah Kepala Bagian Gadai emas, bahwa selama gadai emas syariah rahn ini hadir sebagai salah satu alternatif memperoleh pinjaman selain produk pembiayaan yang ada di bank, respon yang didapat cukup baik. Masyarakat cukup antusias dengan adanya gadai emas syariah rahn ini. Hal ini dibuktikan dengan semakin bertambahnya jumlah nasabah. Tercatat dari maret 2009 sampai oktober 2010 ada kurang lebih 250 nasabah gadai emas BRI Syariah, dengan transaksi mencapai Rp. 1 M. 5 Dibandingkan dengan gadai emas yang ada di bank syariah lainnya, BRI Syariah menawarkan banyak kelebihan-kelebihan. Misalnya, biaya taksiran yang lebih besar yaitu 90 untuk emas dalam bentuk perhiasan dan 93 untuk emas 5 Majalah Sharing, Investasi Gadai Emas Syariah, edisi 38 Tahun IV Februari 2010 dalam bentuk lempengangoldbar. Selain itu biaya administrasi yang di bebankan jg relatif lebih murah. Biasanya masyarakat yang akan menggunakan gadai emas syariah rahn BRI Syariah telah terlebih dahulu melakukan perbandingan tersebut. Pihak bank juga menyatakan, selama gadai emas syariah ini ada untuk membantu masyarakat belum pernah ada keluhan yang menyatakan kekecewaan masyarakat dengan produk gadai emas syariah rahn ini. Yang ada hanya masyarakat merasa terbantu pada saat mereka membutuhkan bantuan pinjaman dalam bentuk tunai. Karena syarat yang diberikan juga tidak memberatkan nasabah. Maka dari itu, adanya produk gadai emas syariah rahn BRI Syariah efektif membantu masyarakat dalam hal perekonomian. B. Efektifitas Gadai emas Dilihat dari Sudut Pandang Nasabah Nasabah yang menggunakan produk gadai emas di BRI Syariah ini mayoritas adalah masyarakat sekitar lingkungran kantor BRI Syariah cabang pembantu Cipulir. Dalam hal ini adalah masyarakat petukangan utara, petukangan selatan dan ciledug. Sebagai pengguna produk gadai emas syariah, seorang nasabah memperhatikan hal yang dianggap perlu sebagai pertimbangan. Yaitu, seberapa besar nilai taksiran, besar biaya administrasi dan biaya sewa tempat. Karena hal tersebut menentukan seberapa besar pinjaman yang akan diperoleh. Oleh karena itu, dengan alasan itulah banyak nasabah yang berminat menggunakan BRI Syariah sebagai tempat gadai emas mereka. Nasabah yang menggadaikan emas yang dimilikinya biasanya mempunyai beberapa alasan. Alasan yang paling banyak disebutkan nasabah adalah untuk biaya pendidikan masuk tahun ajaran baru, modal tambahan untuk industri rumahan, konsumsi pribadi kebutuhan lebaran dan biaya tak terduga biaya rumah sakit. Mereka meyakini bahwa alasan-alasan tersebut bisa terpenuhi pada saat mereka membutuhkan dengan menjadi nasabah gadai emas syariah. Dalam hal ini mengkhususkan masyarakat yang memiliki usaha dan membutuhkan uang untuk menambah modal usaha mereka. Banyak dari masyarakat yang susah mendapatkan uang tunai untuk digunakan sebagai tambahan modal, dikarenakan sulitnya syarat yang dibebankan kepada peminjam. Masyarakat sebagai nasabah yang menggunakan gadai emas syariah rahn BRI Syariah merasa terbantu dengan adanya gadai emas sebagai alternatif pinjaman uang dengan proses yang mudah. Ditandai dengan semakin berkembangnya usaha mereka. Oleh karena itu, produk gadai emas syariah ini efektif dalam pemberdayaan masyarakat dalam hal perekonomian. Melihat kembali pengertian efektifitas, bahwa efektifitas adalah tercapainya tujuan yang telah ditetapkan. Dan melihat indikator efektifitas yaitu berhasil guna yaitu untuk menyatakan bahwa kegiatan telah dilaksanakan dengan tepat dalam arti target tercapai sesuai dengan yang di inginkan. Maka, gadai emas syariah rahn BRI Syariah ini yang mempunyai tujuan membantu ekonomi masyarakat dalam memperoleh uang tunai. Disisi lain, masyarakat sebagai nasabah yang menggunakan