3.7 Persiapan Akhir
Setelah semuanya selesai dirakit, maka yang dilakukan adalah instalasi perangkat lunak untuk mengaktifkan USB wireless adapter agar dapat dikenali
oleh computer yang akan digunakan dengan langkahlangkah sebagai berikut : a. Pastikan USB wireless adapter belum terpasang pada port USB
notebook. b. Masukkan CD driver dan ikuti langkah instalasi sampai selesai.
c. Hubungkan USB wireless adapter ke port USB notebook melalui kabel USB ekstender.
d. Jika USB wireless adapter terdeteksi, maka instalasi berhasil.
Muhammad Teddy Yudhanto : Rancang Bangun Antena Eksternal Payungbolik 2,4 GHZ Untuk Komunikasi Wireless LAn WLAN, 2009. USU Repository © 2009
BAB IV PENGUJIAN ANTENA PAYUNGBOLIK
4.1 Umum
Bab ini membahas metode apa yang digunakan untuk menguji antena payungbolik. pengujian ini diperlukan untuk mengetahui apakah kinerja antena
sudah mendekati hasil rancangan atau tidak. 4.2 Persiapan
Sebelum melakukan pengujian, ada beberapa hal yang ingin dijelaskan berkaitan pengujian antena payungbolik, yaitu :
a. LOS Line of Sight
b. Active Scanning dengan Network Stumbler 4.2.1 Line of Sight LOS
Sebelum melakukan test kinerja antena sebaiknya kita mempertimbangkan kondisi lapangan, dalam hal ini Line of Sight LOS. Selain mendapatkan
mendapatkan kondisi line of sight LOS kita harus juga mengetahui wireless link budget. Haruslah dipastikan bahwa koneksi yang ingin kita bangun sudah LOS
secara visual maupun secara Link. Secara visual, kondisi LOS dapat diketahui jika kita dapat melihat dua antena yang ingin berkomunikasi tanpa ada penghalang,
artinya sinyal wireless dapat berkomunikasi langsung tanpa mengalami difraksi, atenuasi maupun pantulan.
Dapat melihat sisi yang lain tidaklah cukup untuk dapat membangun sebuah koneksi yang baik, untuk itu dibutuhkan wireless LOS dimana ada
perhitungan ketinggianjarak minimal diantara garis lurus yang menghubungkan
Muhammad Teddy Yudhanto : Rancang Bangun Antena Eksternal Payungbolik 2,4 GHZ Untuk Komunikasi Wireless LAn WLAN, 2009. USU Repository © 2009