Disain Struktural Kandang Ayam Ras Pedaging dengan Konstruksi Kayu
SKRIPSI
DISAPN STRUKTURAL KANDANG A Y M RAS PEDAGENG
DENGAN KONSTRUKSI KAYU
Oleh
ROEIMA INDRAWAT1
F 29.1086
1997
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTAMAN BOGOR
BOGOR
ROHMA INDRAWATI. F 29.1086. Disain Struktural Kandang Ayam Ras
Pedaging dengan Konstrulcsi Kayu. Di bawah bimbingan Ir. Gardjito, MSc.
RINGKASAN
Ayam ras pedaging mempakan hewan ternak yang sudah dibudidayakan dan
dagingnya disukai banyak orang. Untuk memenuhi konsumen, ayam yang diternakkan
hams berkualitas tinggi dengan kuantitas tetap dan berkesinambungan. Hal ini hanya
bisa dipenuhi jika ayam yang dipelihara berasal dari bibit yang unggul, diberi pakan
yang cukup dan kandang yang sesuai untuk pertumbuhan dan perkembangannya.
Penelitian ini bertujuan untuk merancang kandang ayam pedaging yang
memiliki umur ekonomis tinggi dengan sistem alas litter. Tujuan lain yaitu kandang
yang dirancang menggunakan konstmksi kayu dan dihitung beban yang timbul akibat
berat konstmksi kandang dan pengaruhnya terhadap bahan-bahan konstruksi yang
digunakan dalam rancangan serta membuat anggaran biaya yang diperlukan untuk
membangun kandang tersebut.
Ayam ras pedaging dapat tumbuh dengan baik pada suhu optimum 21 "C
dengan kelembaban relatif 60% (AAK, 1991). Kondisi seperti ini untuk wilayah
Indonesia terutama untuk dataran rendah sulit tercapai sehingga memerlulcan kandang
yang memiliki ventilasi yang cukup untuk mengkondisikan keadaan ini.
Kandang
yans
baik
hams
mempertimbangkan
semua
unsur
yang
rnempengaruhi kandang seperti iklim yang tercipta dalam kandang dan iklim di luar
kandang. Hal lain yaitu kandang yang dirancang menggunakan bahan bangunan yang
tahan serangga, kedap air dan h a t menahan beban serta tahan lama.
Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder untuk merancang
kandang yang hasilnya dituangkan melalui gambar teknik. Data yang diperoleh berasal
dari pengamatan langsung, wawancara dan studi literatur.
Tahapan yang dilakukan dalam perancangan ini yaitu penentuan sistem
pemeliharaan, kapasitas dan luas kandang yang akan dirancang, penentuan bentuk,
ukuran dan bahan konstruksi, analisa beban atau gaya-gaya, pembuatan gambar
perencanaan yang sesuai dengan ketentuan gambar teknik untuk bangunan dan
pembuatan rencana anggaran biaya untuk memperkirakan biaya yang diperlukan dalam
pembangunan kandang.
Kapasitas kandang yang dirancang adalah 5600 ekor dengan luas 560 mZ.
Icandang yang dirancang ini merupakan satu unit dari 35 unit dari kandang yang
dire~icanakan.Kandang ini menggunakan sekam padi sebazai litternya.
Kebutuhan ventilasi yang digunakan untuk 5600 ekor ayam ras pedaging pada
suhu 26.7 "C ialah 4256 m3 udara per menit atau 4,256 liter udara per menit. Untuk
itu digunakan ventilasi alamiah melalui dinding terbuka dan atap monitor. Kandang
yang dirancang dilengkapi dengan tirai plastik, batang penggantung, tempat pakan,
tempat minum, pemanas dan lampu penerangan.
Kandang menggunakan penutup atap asbes semen gelombang yang disangga
oleh gordeng kayu kelas kuat I berukuran 615 cm. Kuda-kuda terbuat dari kayu
kamper berukuran 10115 cm dengan sudut kemiringan 15.7". Pada kuda-kuda terdapat
batang penggantung untuk menggantung pakan dan tempat rninum. Beban total yang
ditanggung kuda-kuda terdiri atas beban penutup atap, gordeng, atap ,monitor, batang
penggantung beserta bebannya serta beban kuda-kuda sendiri. Kolom menanggung
selutuh beban atap dan kuda-kuda. Kolorn terbuat dari kayu klas I berukuran
10110 cm. Seluruh berat kandang ditanggung oleh pondasi berukuran 40150 cm.
Semua bahan bangunan yang digunakan untuk gordeng, batang penggantung
dan kuda-kuda sudah diuji dengan menggunakan uji tegangan lentur, tegangan geser
dan defleksi. Sedangkan untuk kolorn diuji dengan menggunakan tegangan tekuk dan
pondasi diuji dengan membandingkan antara beban maksimal yang ditanggung dengan
beban yang ditanggung pondasi. Berdasarkan perhitungan, semua komponen bahan
yang digunakan sudah rnemenuhi syarat bila dibandingkan dengan tegangan ijinnya.
Total pembuatan biaya kandang berukuran 560 m2 dengan konstruksi kayu
ialah Rp. 22 654 663 atau Rp. 41 000/m2. Anggaran ini didasarkan pada dinas PU
Kabupaten Bogor tahun 1996 dengan menggunakan harga bangunan yang ada di
Dasar setempat pada akhir tahun 1996.
Pembuatan kandang ayam ras pedaging disesuaikan dengan kebutuhan
lingkungan yang diperlukan ayam dan sebaiknya menggunakan alas litter.
Agar
didapatkan rancangan kandang yang sesuai dengan pertumbuhan ayarn maka
diperlukan penelitian lanjutan mengenai ha1 tersebut dan perlu dilakukan analisa
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
DISAIN STRUKTURAL KANDANG AYAM RAS PEDAGING
DENGAN KONSTRUKSI K A W
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mernperoleh Gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada Jumsan Mekanisasi Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
ROHMA WDRAWATI
F 29.1086
1997
JURUSAN MEICANISASI PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
DISAIN STRUKTURAZ, KANDANG AYAM RAS PEDAGING
DENGAN KONSTRWSI KAYU
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Mekanisasi Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
ROKMA INDRAWATI
F 29.1086
Dilahirkan di Bogor, 2 April 1974
Tanggal Luius : 4 April i997
Disetuiui
KATA PENGANTAR
Segala puji serta syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan taufik dan hidayah serta kesehatan kepada penulis, sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Salawat dan salam penulis sampaikan
kepada Nabi Muhammad SAW yang membawa umat manusia menuju keselamatan
dunia dan akhirat.
Skripsi ini disusun berdasarkan hasil pengamatan langsung dan wawancara di
C V Setia Budi Sawangan, serta studi literatur yang dilakukan sejak November 1996
sampai Januari 1997.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga
kepada :
1. Orang tua dan saudara-saudaraku yang tercinta atas perhatian, bantuan dan do'a
yang sangat berharga
2. Bapak Ir. Gardjito, MSc. selaku dosen pembimbing yang telah banyak memberikan
bimbingan dalam penyelesaian studi penulis.
3 . Ibu Ir. Meiske Widyarti dan Bapak Ir. Asep Syapei, MS. atas
kesediaamya
menjadi dosen penguji.
4. Bapak H. Syafei selaku pimpinan CV Setia Budi beserta staf dan karyawannya,
serta para peternak yang tergabung dalam CV Setia Budi yang telah membantu
penulis dalam memperoleh informasi tentang peternakan ayam
DISAPN STRUKTURAL KANDANG A Y M RAS PEDAGENG
DENGAN KONSTRUKSI KAYU
Oleh
ROEIMA INDRAWAT1
F 29.1086
1997
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTAMAN BOGOR
BOGOR
ROHMA INDRAWATI. F 29.1086. Disain Struktural Kandang Ayam Ras
Pedaging dengan Konstrulcsi Kayu. Di bawah bimbingan Ir. Gardjito, MSc.
RINGKASAN
Ayam ras pedaging mempakan hewan ternak yang sudah dibudidayakan dan
dagingnya disukai banyak orang. Untuk memenuhi konsumen, ayam yang diternakkan
hams berkualitas tinggi dengan kuantitas tetap dan berkesinambungan. Hal ini hanya
bisa dipenuhi jika ayam yang dipelihara berasal dari bibit yang unggul, diberi pakan
yang cukup dan kandang yang sesuai untuk pertumbuhan dan perkembangannya.
Penelitian ini bertujuan untuk merancang kandang ayam pedaging yang
memiliki umur ekonomis tinggi dengan sistem alas litter. Tujuan lain yaitu kandang
yang dirancang menggunakan konstmksi kayu dan dihitung beban yang timbul akibat
berat konstmksi kandang dan pengaruhnya terhadap bahan-bahan konstruksi yang
digunakan dalam rancangan serta membuat anggaran biaya yang diperlukan untuk
membangun kandang tersebut.
Ayam ras pedaging dapat tumbuh dengan baik pada suhu optimum 21 "C
dengan kelembaban relatif 60% (AAK, 1991). Kondisi seperti ini untuk wilayah
Indonesia terutama untuk dataran rendah sulit tercapai sehingga memerlulcan kandang
yang memiliki ventilasi yang cukup untuk mengkondisikan keadaan ini.
Kandang
yans
baik
hams
mempertimbangkan
semua
unsur
yang
rnempengaruhi kandang seperti iklim yang tercipta dalam kandang dan iklim di luar
kandang. Hal lain yaitu kandang yang dirancang menggunakan bahan bangunan yang
tahan serangga, kedap air dan h a t menahan beban serta tahan lama.
Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder untuk merancang
kandang yang hasilnya dituangkan melalui gambar teknik. Data yang diperoleh berasal
dari pengamatan langsung, wawancara dan studi literatur.
Tahapan yang dilakukan dalam perancangan ini yaitu penentuan sistem
pemeliharaan, kapasitas dan luas kandang yang akan dirancang, penentuan bentuk,
ukuran dan bahan konstruksi, analisa beban atau gaya-gaya, pembuatan gambar
perencanaan yang sesuai dengan ketentuan gambar teknik untuk bangunan dan
pembuatan rencana anggaran biaya untuk memperkirakan biaya yang diperlukan dalam
pembangunan kandang.
Kapasitas kandang yang dirancang adalah 5600 ekor dengan luas 560 mZ.
Icandang yang dirancang ini merupakan satu unit dari 35 unit dari kandang yang
dire~icanakan.Kandang ini menggunakan sekam padi sebazai litternya.
Kebutuhan ventilasi yang digunakan untuk 5600 ekor ayam ras pedaging pada
suhu 26.7 "C ialah 4256 m3 udara per menit atau 4,256 liter udara per menit. Untuk
itu digunakan ventilasi alamiah melalui dinding terbuka dan atap monitor. Kandang
yang dirancang dilengkapi dengan tirai plastik, batang penggantung, tempat pakan,
tempat minum, pemanas dan lampu penerangan.
Kandang menggunakan penutup atap asbes semen gelombang yang disangga
oleh gordeng kayu kelas kuat I berukuran 615 cm. Kuda-kuda terbuat dari kayu
kamper berukuran 10115 cm dengan sudut kemiringan 15.7". Pada kuda-kuda terdapat
batang penggantung untuk menggantung pakan dan tempat rninum. Beban total yang
ditanggung kuda-kuda terdiri atas beban penutup atap, gordeng, atap ,monitor, batang
penggantung beserta bebannya serta beban kuda-kuda sendiri. Kolom menanggung
selutuh beban atap dan kuda-kuda. Kolorn terbuat dari kayu klas I berukuran
10110 cm. Seluruh berat kandang ditanggung oleh pondasi berukuran 40150 cm.
Semua bahan bangunan yang digunakan untuk gordeng, batang penggantung
dan kuda-kuda sudah diuji dengan menggunakan uji tegangan lentur, tegangan geser
dan defleksi. Sedangkan untuk kolorn diuji dengan menggunakan tegangan tekuk dan
pondasi diuji dengan membandingkan antara beban maksimal yang ditanggung dengan
beban yang ditanggung pondasi. Berdasarkan perhitungan, semua komponen bahan
yang digunakan sudah rnemenuhi syarat bila dibandingkan dengan tegangan ijinnya.
Total pembuatan biaya kandang berukuran 560 m2 dengan konstruksi kayu
ialah Rp. 22 654 663 atau Rp. 41 000/m2. Anggaran ini didasarkan pada dinas PU
Kabupaten Bogor tahun 1996 dengan menggunakan harga bangunan yang ada di
Dasar setempat pada akhir tahun 1996.
Pembuatan kandang ayam ras pedaging disesuaikan dengan kebutuhan
lingkungan yang diperlukan ayam dan sebaiknya menggunakan alas litter.
Agar
didapatkan rancangan kandang yang sesuai dengan pertumbuhan ayarn maka
diperlukan penelitian lanjutan mengenai ha1 tersebut dan perlu dilakukan analisa
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
DISAIN STRUKTURAL KANDANG AYAM RAS PEDAGING
DENGAN KONSTRUKSI K A W
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mernperoleh Gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada Jumsan Mekanisasi Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
ROHMA WDRAWATI
F 29.1086
1997
JURUSAN MEICANISASI PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
DISAIN STRUKTURAZ, KANDANG AYAM RAS PEDAGING
DENGAN KONSTRWSI KAYU
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar
SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Mekanisasi Pertanian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh
ROKMA INDRAWATI
F 29.1086
Dilahirkan di Bogor, 2 April 1974
Tanggal Luius : 4 April i997
Disetuiui
KATA PENGANTAR
Segala puji serta syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan taufik dan hidayah serta kesehatan kepada penulis, sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Salawat dan salam penulis sampaikan
kepada Nabi Muhammad SAW yang membawa umat manusia menuju keselamatan
dunia dan akhirat.
Skripsi ini disusun berdasarkan hasil pengamatan langsung dan wawancara di
C V Setia Budi Sawangan, serta studi literatur yang dilakukan sejak November 1996
sampai Januari 1997.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga
kepada :
1. Orang tua dan saudara-saudaraku yang tercinta atas perhatian, bantuan dan do'a
yang sangat berharga
2. Bapak Ir. Gardjito, MSc. selaku dosen pembimbing yang telah banyak memberikan
bimbingan dalam penyelesaian studi penulis.
3 . Ibu Ir. Meiske Widyarti dan Bapak Ir. Asep Syapei, MS. atas
kesediaamya
menjadi dosen penguji.
4. Bapak H. Syafei selaku pimpinan CV Setia Budi beserta staf dan karyawannya,
serta para peternak yang tergabung dalam CV Setia Budi yang telah membantu
penulis dalam memperoleh informasi tentang peternakan ayam