Irma Yunia Andriani, 2012 Implementasi Pendekatan Inquiry Untuk Meningkatkan Partisipasi Keaktifan Siswa Dalam
Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Di Sekolah Dasar : Penelitian Tindakan Kelas di Sekolah Dasar Negeri Darmaga IV Kelas IV Desa Sindangsari Kecamatan
Kasomalang Kabupaten Subang
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu
antara yang digunakan dengan materi yang akan disampaikan oleh guru.
Pada tindakan ketiga ini alatmedia yang digunakan adalah berupa gambar-gambar yang berhubungan dengan materi yang akan
disampaikan yaitu kenampakan alam, sosial, dan budaya serta gejalanya.
b. Tindakan dan Observasi
1 Kegiatan Pelaksanaan Awal
Pada tindakan pelaksanaan dan observasi ketiga ini dilaksanakan pada minggu terakhir bulan Mei 2012 dari pukul 7.30 sampai 09.30
WIB, yang berlokasi di kelas IV SD Negeri Darmaga IV dengan menggunakan Implementasi Pendekatan Inquiry dalam IPS di Sekolah
Dasar. Pada kegiatan awal yang dilakukan oleh guru dan siswa pertama
kali adalah berdo’a bersama, dan siswa member salam pada guru. Selanjutnya guru mengabsen siswa satu persatu, dari 35 orang siswa
kelas IV. Setelah berdo’a dan mengabsen, guru memberitahukan siswa
tentang materi yang akan dipelajari masih tentang “Kenampakan alam, sosial, dan budaya”, tetapi yang akan dibahas adalah perilaku
masyarakat dan peristiwa alam. Akan tetapi yang dilakukan guru
Irma Yunia Andriani, 2012 Implementasi Pendekatan Inquiry Untuk Meningkatkan Partisipasi Keaktifan Siswa Dalam
Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Di Sekolah Dasar : Penelitian Tindakan Kelas di Sekolah Dasar Negeri Darmaga IV Kelas IV Desa Sindangsari Kecamatan
Kasomalang Kabupaten Subang
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu
sebelumnya yaitu melaksanakan pre test test awal sebelum memasuki kegiatan inti untuk mengetahui kemampuan siswa tentang materi yang
akan dibahas pada pertemuan ketiga. Dibawah ini terdapat tabel pre test pada tindakan ketiga yang diperoleh pada siklus ketiga, yaitu sebagai
berikut :
Tabel 4.13 Hasil Nilai Pre Test pada Siklus Ketiga
Kode Siswa
Nilai Ket
Kode Siswa
Nilai Ket
1 60
19 60
KKM = 70 2
60 20
70 3
60 21
70 4
60 22
70 5
60 23
70 6
60 24
70 7
60 25
80 8
70 26
70 9
60 27
70 10
60 28
70 11
60 29
80 12
70 30
90 13
60 31
70 14
70 32
70 15
60 33
70 16
60 34
80 17
70 35
80 18
60 Jumlah
2360
Irma Yunia Andriani, 2012 Implementasi Pendekatan Inquiry Untuk Meningkatkan Partisipasi Keaktifan Siswa Dalam
Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Di Sekolah Dasar : Penelitian Tindakan Kelas di Sekolah Dasar Negeri Darmaga IV Kelas IV Desa Sindangsari Kecamatan
Kasomalang Kabupaten Subang
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu
Nilai Rata-rata Kelas 67,43
Dari tabel hasil nilai pre test pada siklus ketiga diatas, didapatkan nilai dari 35 orang siswa dengan nilai rata-rata kelas adalah 67,43. Dan
hasil nilai pre test pada siklus ketiga diatas dapat dikelompokan menjadi tabel seperti dibawah ini :
Tabel 4.14 Pengelompokan Nilai Pre Test pada Siklus Ketiga
No Nilai
N Frekuensi
F N x F
Keterangan
1 10
KKM = 70
2 20
3 30
4 40
5 50
6 60
15 900
7 70
15 1050
8 80
4 320
9 90
1 90
10 100
Jumlah 35
2360 Rata-rata Kelas
67,43 Dari tabel hasil pre test diatas pada siklus ketiga adalah, siswa
yang mendapat nilai terendah yaitu 60 sebanyak 15 orang siswa 42,86, siswa yang mendapat nilai 70 sebanyak 15 orang siswa
Irma Yunia Andriani, 2012 Implementasi Pendekatan Inquiry Untuk Meningkatkan Partisipasi Keaktifan Siswa Dalam
Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Di Sekolah Dasar : Penelitian Tindakan Kelas di Sekolah Dasar Negeri Darmaga IV Kelas IV Desa Sindangsari Kecamatan
Kasomalang Kabupaten Subang
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu
42,86, siswa yang mendapat nilai 80 sebanyak 4 orang siswa 11,42, dan siswa yang mendapat nilai tertinggi yaitu 90 sebanyak 1
orang siswa 2,86. Dari uraian tentang nilai pre test di atas dapat disimpulkan bahwa
dari 35 siswa kelas IV yang mendapat nilai tertinggi yaitu ada 1 orang siswa 2,86, yang mendapat nilai terendah yaitu ada 15 orang siswa
42,86, dan yang mendapat nilai diantara nilai tertinggi dan terendah yaitu 19 orang siswa 54,28, sedangkan nilai rata-rata pre test adalah
67,43.
2 Kegiatan Inti
Memasuki kegiatan
inti, yang
dilakukan guru
adalah mempersiapkan alatmedia yang akan digunakan yaitu gambar-gambar
berupa perilaku manusia dan peristiwa alam. Pada saat guru mengeluarkan alatmedia siswa sudah memperhatikan, dan guru sedikit
menjelaskan tentang materi yaitu perilaku manusia dan peristiwa alam. Setelah itu guru membagikan lagi rangkuman materi perilaku manusia
dan peristiwa alam yang telah dibuat dirumah. Guru sengaja membuat rangkuman dari materi yang akan diajarkan pada hari ini agar siswa
hanya tinggal membaca dan menceritakan permasalahan yang ada dari rangkuman itu. Lalu guru menyuruh siswa untuk membacanya dan
Irma Yunia Andriani, 2012 Implementasi Pendekatan Inquiry Untuk Meningkatkan Partisipasi Keaktifan Siswa Dalam
Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Di Sekolah Dasar : Penelitian Tindakan Kelas di Sekolah Dasar Negeri Darmaga IV Kelas IV Desa Sindangsari Kecamatan
Kasomalang Kabupaten Subang
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu
memahaminya serta mencari permasalahan yang ada dari rangkuman itu.
Ketika siswa sedang melakukan apa yang ditugaskan oleh guru, guru dengan seksama mengamatinya. Setelah itu guru melakukan tanya
jawab dengan siswa tentang perilaku manusia dan peristiwa alam lalu apa ada yang kurang dimengerti dan mempunyai kendala dalam
melakukan tugasnya. Dan ada siswa yang bertanya, lalu guru melanjutkan bertanya pada siswa tentang pengaruh perilaku manusia
dan peristiwa alam terhadap kehidupan manusia. Hasil dari pengamatan yang dilakukan guru pada siswa saat
kegiatan pembelajaran berlangsung dicatat dalam lembar observasi. Untuk lebih jelasnya hasil pengamatan dapat dilihat pada tabel dibawah
ini :
Tabel 4.15 Hasil Pengamatan Partisipasi Siswa
Pada Kelas IV SDN Darmaga IV
No Aspek yang di Observasi
A B
C D
E 1
Aktifitas Siswa a.
Perhatian terhadap pelajaran √
b. Partisipasi siswa dalam bertanya
√ c.
Kreativitas siswa dalam mengemukakan pendapat √
2 Sikap dalam pembelajaran
a. Keseriusan dan tanggung jawab dalam
melaksanakan tugas √
b. Pemahaman materi
√
Irma Yunia Andriani, 2012 Implementasi Pendekatan Inquiry Untuk Meningkatkan Partisipasi Keaktifan Siswa Dalam
Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Di Sekolah Dasar : Penelitian Tindakan Kelas di Sekolah Dasar Negeri Darmaga IV Kelas IV Desa Sindangsari Kecamatan
Kasomalang Kabupaten Subang
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu
Keterangan : A = Sangat Baik
B = Baik C = Cukup
D = Kurang E = Sangat kurangburuk
Dilihat dari tabel diatas bahwa kegiatan pembelajaran yang berlangsung dengan menggunakan pendekatan inquiry lebih mengalami
peningkatan daripada tindakan kedua. Tetapi masih diperlukan analisis dan refleksi pada tindakan selanjutnya, akan tetapi untuk sekarang pada
siklus ketiga dapat dikatakan berhasil.
3 Kegiatan Akhir
Pada kegiatan akhir, guru menyimpulkan materi dan selanjutnya guru melaksanakan post test berupa soal evaluasi yang harus dikerjakan
secara individu. Setelah semua siswa mengerjakan soal, guru menyuruh siswa untuk mengumpulkan soal pada guru yang telah dikerjakan.
Dibawah ini hasil dari nilai post test pada tindakan pertama siklus 1:
Tabel 4.16 Hasil Nilai Post Test pada Siklus Ketiga
Kode Siswa
Nilai Ket
Kode Siswa
Nilai Ket
1 80
19 70
KKM = 70 2
80 20
80 3
70 21
80 4
80 22
80 5
70 23
80 6
70 24
100 7
70 25
100
Irma Yunia Andriani, 2012 Implementasi Pendekatan Inquiry Untuk Meningkatkan Partisipasi Keaktifan Siswa Dalam
Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Di Sekolah Dasar : Penelitian Tindakan Kelas di Sekolah Dasar Negeri Darmaga IV Kelas IV Desa Sindangsari Kecamatan
Kasomalang Kabupaten Subang
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu
8 80
26 80
9 80
27 80
10 80
28 80
11 70
29 90
12 90
30 100
13 80
31 80
14 80
32 90
15 70
33 80
16 80
34 90
17 90
35 100
Tabel 4.16 lanjutan
18 80
Jumlah 2860
Nilai Rata-rata Kelas 81,71
Dari tabel hasil nilai post test pada siklus ketiga diatas didapatkan nilai dari 35 orang siswa dengan nilai rata-rata kelas adalah 81,71. Dan
hasil nilai post test pada siklus ketiga diatas dapat dikelompokan menjadi tabel seperti dibawah ini :
Tabel 4.17 Pengelompokan Nilai Post Test pada Siklus Ketiga
No Nilai
N Frekuensi
F N x F
Keterangan
1 10
KKM = 70
2 20
3 30
4 40
5 50
6 60
7 70
7 490
Irma Yunia Andriani, 2012 Implementasi Pendekatan Inquiry Untuk Meningkatkan Partisipasi Keaktifan Siswa Dalam
Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS Di Sekolah Dasar : Penelitian Tindakan Kelas di Sekolah Dasar Negeri Darmaga IV Kelas IV Desa Sindangsari Kecamatan
Kasomalang Kabupaten Subang
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu
8 80
19 1520
9 90
5 450
10 100
4 400
Jumlah 35
2860 Rata-rata Kelas
81,71 Dari tabel hasil post test diatas pada siklus ketiga adalah siswa
yang mendapat nilai terendah yaitu 70 sebanyak 7 orang siswa 20, siswa yang mendapat nilai 80 sebanyak 19 orang siswa 54,28, siswa
yang mendapat nilai 90 sebanyak 5 orang siswa 14,28, dan siswa yang mendapat nilai tertinggi yaitu 100 sebanyak 4 orang siswa
11,44. Dari uraian tentang nilai post test diatas dapat disimpulkan bahwa
dari 35 orang siswa kelas IV yang mendapat nilai tertinggi yaitu ada 4 orang siswa 11,43, yang mendapat nilai terendah yaitu 7 orang
siswa 20, dan yang mendapat nilai diantara nilai tertinggi dan terendah yaitu 24 orang siswa 68,57, sedangkan nilai rata-rata post
test adalah 81,71.
c. Analisis dan Refleksi