Gambar 1.1. Pabrik PMKS PT.Sisirau Alur Gantung Aceh Tamiang
Sumber bahan baku kelapa sawit diambil dari kebun sendiri dengan luas 3.169 Ha dan untuk mencapai syarat minimal kebun mendirikan PMKS
6.000 Ha dilakukan kerjasama dengan PT.Semadam yang mempunyai luas kebun 3.550 Ha yang berjarak 10 Km.
1.3.2. Data Umum Perusahaan
Data umum perusahaan a. Nama Perusahaan
: PT. Sisirau. b. Jenis Badan Hukum
: PT. Perseroan Terbatas. c. Nama Pemilik
: Joefly I Bahroeny. d. Tanggal pendirian pembagunan
: 03 Oktober 1991. e. Alamat Perusahaan
: Kampung Sidodadi, Kec. Kejuruan. Muda, Kab. Aceh Tamiang
f. Alamat Kantor : Jl.Putri Hijau Dalam No. 4C-G.
Medan 20111 g. No Telpon
: 061 – 4144777 h. No Fax
: 061 – 4576300
i.
Website :
www.ibrispalm.co.id j. Status Pemodalan
: PMDN k. Bidang Usaha
: Perkebunan dan Pengolahan Kelapa Sawit.
l. Barang Jasa Dagang Utama : Minyak Kelapa Sawit dan Kernel.
m.NPWP : 01.540.095.5 – 105.001.
n. No TDP : 011911500179.
o. Tanggal Dikeluarkan : 06 Juni 2012 sd 06 Juni 2017.
4
p. Jenis Izin Usaha yang dimiliki a. Jenis Izin
: SIUP. b. Instansi Pemberi Izin
: Kantor Pelayanan Terpadu satu Pintu dan Penanaman Modal
Aceh Tamiang
c. No Izin : 503 KP2TSP – SIUP 187 2012.
d. Tanggal Dikeluarkan : 06 Juni 2012 sd 06 Juni 2017.
q. Izin Usaha Yang Dimiliki a. Jenis Izin
: SITU. b. Instansi Pemberi Izin
: Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Penanaman Modal
Aceh Tamiang
c. No Izin : 503 KP2TSP – PM SITU 0254
2015. d. Tanggal Dikeluarkan
: 12 Mei 2015 sd 04 Mei 2016.
1.3.3. Tata Letak Pabrik
Tata letak pabrik dapat didefinisikan sebagai suatu perencanaan dan integrasi dari aliran komponen suatu produk untuk mendapatkan interelasi
yang paling efektif dan paling ekonomis antara pekerja, peralatan dan pemindahan bahan-bahan mulai dari bagian penerimaan sampai pengolahan
dan akhirnya pengiriman produk jadi.
1.3.4. Organisasi Perusahaan
Untuk menjalankan kegiatannya, PMKS PT. Sisirau menggunakan struktur organisasi yang disusun sedemikian rupa sehingga jelas terlihat batasan-
batasan tugas, wewenang dan tanggung jawab serta nama-nama dari setiap personil dalam organisasi tersebut.
Dengan demikian diharapkan adanya suatu kejelasan arah dan koordinasi untuk mencapai tujuan perusahaan dan masing-masing pegawai mengetahui
dengan jelas dari mana mendapatkan perintah dan kepada siapa harus bertanggung jawab atas hasil kerjanya.
Struktur organisasi yang dipergunakan oleh PMKS PT. Sisirau adalah struktur organisasi garis hubungan lini atau komando. Pimpinan tertinggi
dipegang oleh seorang Manager dan dibantu oleh beberapa Staf pimpinan dan karyawan yang didalamnya telah terlihat batasan-batasan tugas dan
tanggung jawab dari setiap bidang pekerjaan tersebut. Struktur organisasi dari PMKS PT. Sisirau dapat dilihat pada lampiran.
5
1.3.5. Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab