4. Pernyataan daya guna dan hasil guna dinilai dari seberapa besar volume
hasil kerja setiap karyawan dan seberapa besar manfaatnya bagi perusahaan
5. Pernyataan tanggung jawab dinilai dari seberapa baik sikap karyawan
tersebut dalam menanggungjawabi hasil kerja yang telah ia berikan.
2.2 Kerangka Konseptual
Kerangka Konseptual
Gambar Pengaruh Stres Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
Berdasarkan gambar di atas dapat disimpulkan bahwa merger dan akuisisi- Konflik Peranan, peranan ganda, berbagi fasilitas, dan phk
memiliki pengaruh baik secara parsial maupun secara simultan terhadap kinerja karyawan pada
Perusahaan Food and Baverage yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
2.3 Hipotesis
Berdasarkan latar belakang masalah, perumusan masalah dan tujuan penelitian maka dapat dirumuskan bahwa hipotesis penelitian ini adalah sebagai
Merger X1
Kinerja Karyawan
PT Indofood CBP Sukses
Makmur Tbk dan rekan
akuisisi
Y
Merger X1 -
Konflik Peranan - perananganda
- berbagi fasilitas
Akuisisi X2 - phk
Universitas Sumatera Utara
berikut: Diduga bahwa terdapat salah satu variabel penggabungan usaha merger : peranan ganda dan berbagi fasilitas serta akuisisi : phk yang paling berpengaruh
signifikan terhadap kinerja karyawan Perusahaan Food and Baverage yang Trerdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian asosiatif kausal. Menurut Umar 2003: 30, ”penelitian asosiatif kausal adalah penelitian yang bertujuan
untuk menganalisis hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya atau bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lain”.
3.2 Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan terhadap perusahaan Food and Baverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang memiliki cabang di daerah Medan dan
sekitarnya.
3.3 Batasan Operasional
1. Penelitian ini dilalukan pada perusahaan Food and Baverage yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang memiliki cabang di daerah Medan dan sekitarnya.
2. Penelitian ini membahas mengenai pengaruh pengambilan keputusan
merger dan akuisisi terhadap kinerja karyawan.
3.4 Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional berisikan indikator dari suatu variabel yang memungkinkan peneliti mengumpulkan data yang relevan untuk variabel tersebut.
Definisi operasional dalam penelitian ini adalah:
Universitas Sumatera Utara
3.4.1 Keputusan Merger dan Akuisisi X
Merger adalah penggabungan usaha dimana hanya akan ada satu perusahaan yang bertahan dari berbagai perusahaan yang bergabung dan
perusahaan lainnya dibubarkan. Asset dan kewajiban perusahaan yang diambil alih ditransfer ke perusahaan yang mengambil alih dan perusahaan yang diambil
alih tersebut bubar dan dilikuidasi. Operasional dari masing-masing perusahaan yang sebelumnya merupakan perusahaan terpisah dilanjutkan ke dalam entitas
tunggal yang tetap bertahan setelah terjadinya merger Baker, 2010: 15. Akuisisi adalah suatu penggabungan usaha dimana salah satu perusahaan,
yang pengakuisisi Acquirer memperoleh kendali atas aktiva netto dan operasi perusahaan yang diakuisisi acquire, dengan memberikan aktiva tertentu,
mengakui suatu kewajiban, atau mengeluarkan saham SAI, 1995.
3.4.2 Kinerja Karyawan Y
Kinerja karyawan merupakan hasil kerja atau karya yang dihasilkan oleh masing-masing karyawan untuk membantu perusahaan dalam mencapai dan
mewujudkan tujuan perusahaan.
3.5 Populasi Dan Sampel Penelitian a. Populasi
Merupakan sekelompok orang, kejadian sesuatu yang mempunyai karakteristik tertentu USUpress, Erlina
Universitas Sumatera Utara
b. Sampel