Berikut merupakan tabel sejarah letusan Gunung Sinabung di Kabupaten Karo:
Tabel 2.1 Sejarah Letusan Gunung Sinabung Tahun
Letusan
Sebelum 1600 Berupamuntahanbatuanpiroklastikserta aliranlahar yang mengalir kearahselatan.
1912 AktivitasSolfataraterlihatdipuncakdan lerengatas.
2010 22Agustus–7Septemberterjadibeberapa kaliletusanyangdiantaranya
merupakan freatik.SatusGunung Sinabungberubah 2013
TerjadiletusanpadaMinggudinihari,15 September
2013.Letusanmasihterjadi lagihinggabeberapa kalikemudian.Saat inistatusgunungpadalevelIIIatausiaga.
Jumlahpengungsi diPoskoBencana Kabupaten Karo mencapai lebih dari 11.000
Sumber:
Kompas,19 September2013
.
2.3 Pengertian Dampak
Pengertian dampak menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah pengaruh yang mendatangkan akibat baik positif maupun negatif. Pengaruh
adalah daya yang ada dan timbul dari sesuatu orang,benda yang ikut membentuk watak, kepercayaan atau perbuatan seseorang. Pengaruh adalah suatu keadaan
dimana ada hubungan timbal balik atau hubungan sebab akibat antara apa yang mempengaruhi dengan apa yang dipengaruhi KBBI Online, 2010.
2.4 Pengertian Bencana Alam
Bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh suatu peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam yang antara lain berupa
Universitas Sumatera Utara
gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan
juga tanah longsor Pasal 1, UU RI No. 24 Tahun 2007, Tentang Penanggulangan Bencana.
2.5 Produksi
Produksi adalah sesuatu yang dihasilkan oleh suatu perusahaan baik bentuk barang goods maupun jasa service dalam suatu periode waktu yang
selanjutnya dihitung sebagai nilai tambah bagi perusahaan. Bentuk hasil produksi dengan kategori barang goods dan jasa service sangat tergantung pada kategori
aktivitas bisnis yang dimiliki perusahaan yang bersangkutan. Bagian produksi dalam suatu organisasi bisnis memegang peran penting dalam usaha
mempengaruhi suatu organisasi. Bagian produksi sering dilihat sebagai salah satu fungsi manajemen yang menentukan penciptaan produk serta turut mempengaruhi
peningkatan dan penurunan penjualan. Artinya produk yang diproduksi harus selalu mengikuti standart pasar yang diinginkan, bukan diproduksi atas dasar
mengejar target semata. Karena dengan kontinuitas yang stabil diharapkan mampu mewujudkan perolehan keuntungan yang stabil Fahmi, 2014.
Menurut Sugiarto dkk 2007, produksi adalah suatu kegiatan yang mengubah input menjadi output. Kegiatan tersebut dalam ekonomi biasa
dinyatakan dalam fungsi produksi. Fungsi produksi menunjukkan jumlah maksimum output yang dapat dihasilkan dari pemakaian sejumlah input dengan
menggunakan teknologi tertentu.
Universitas Sumatera Utara
2.6 Penelitian Terdahulu No Nama
Peneliti Judul
Penelitian Perumusan
Masalah Variabel
Penilitan Metode
Analisis Kesimpulan
1
Julprida Saragih
2015 Analisis
Dampak Erupsi
Gunung Sinabung
terhadap Pendapata
n Petani Kubis di
Kecamatan Simpang
Empat Menganalis
is bagaimana
dampak erupsi
Gunung Sinabung
terhadap produktivita
s kubis, dan bagaimana
dampak erupsi
Gunung Sinabung
terhadap pendapatan
petani kubis di
Kecamatan Simpang
Empat Penelitian
ini mengguna
kan variabel
produktivi tas kubis
di daerah yang
terkena erupsi
Gunung Sinabung
dan variabel
produktivi tas kubis
di daerah yang tidak
terkena erupsi
Gunung Sinabung
Peneliti menggunak
an metode analisis
kuantitatif yaitu
metode komperatif
uji beda rata-rata
dua sample yang saling
bebas Hasil
penelitian yang didapat
adalah tidak ada
perbedaan yang nyata
terhadap produktivitas
kubis di daerah yang
terkena erupsi
Gunung Sinabung
dengan produktivitas
kubis di daerah yang
tidak terkena erupsi
Gunung Sinabung.
Tidak ada perbedaan
nyata pendapatan
petani kubis di daerah
yang terkena erupsi
Gunung Sinabung
dengan yang tidak terkena
erupsi Gunung
Universitas Sumatera Utara
Sinabung
2
Septinika Putri
2016 Dampak
Erupsi Gunung
Sinabung terhadap
Produktivit as Sayur
Mayur Kentang,
Brokoli, dan Sawi
di Desa Jeraya,
Kecamatan Simpang
Empat, Kabupaten
Karo Menganalis
is bagaimana
dampak erupsi
Gunung Sinabung
terhadap jumlah
sayur- mayur yang
ditawarkan di lokasi
penelitian, bagaimana
dampak erupsi
terhadap jumlah
sayur- mayur di
daerah penelitian,
dan bagaimana
dampak erupsi
terhadap pendapatan
sayur- mayur di
lokasi penelitian
Penelitian ini
mengguna kan
variabel produktivi
tas sayur mayur
sebelum dan
sesudah erupsi
Gunung Sinabung
Metode analisis
yang digunakan
dalam penelitian
adalah metode
analisis usahatani
dan metode analisis
komparasi Produktivitas
sayur-mayur mengalami
penurunan sesaat
sesudah terjadinya
erupsi Gunung
Sinabung, jumlah
sayur-mayur mengalamai
penurunan sesaat
sesudah terjadinya
erupsi Gunung
Sinabung dan
pendapatan petani
mengalami penurunan
sesaat sesudah
terjadinya erupsi
Gunung Sinabung
3
Sartika Br Karo
2015 Dampak
Bencana Pasca
Meletusny a Gunung
Sinabung Menganalis
is bagaimana
dampak bencana
pasca Penelitian
ini mengguna
kan variabel
pendapata Metode
analisis yang
digunakan peneliti
adalah Dampak
bencana meletusnya
Gunung Sinabung
terhadap
Universitas Sumatera Utara
terhadap Kehidupan
Sosial Ekonomi
di Desa Bekarah,
Kecamatan Nama
Teran, Kabupaten
Karo meletusnya
Gunung Sinabung
terhadap kehidupan
sosial ekonomi
masyarakat di lokasi
penelitian npetaniseb
elum dan sesudah
erupsi Gunung
Sinabung metode
eksplansif dan untuk
analisis kuantitatif
digunakan metode
komparatif uji beda
rata-rata kehidupan
sosial ekonomi
masyarakat desa
Kutarakyat, Kecamatan
Naman Teran,
Kabupaten Karo
memberikan dampak yang
sangat buruk dan bantuan
yang diberikan
BNPB tidak efektif
2.7 Landasan Teori 2.7.1 Pendapatan