Kadar Total Fenol Karakteristik Hasil Ekstraksi 1. Kadar Air
28
Antosianin merupakan senyawa flavonoid yang memiliki fungsi sebagai antioksidan alami Madhavi et al., 1996. pH larutan ekstraksi
berpengaruh terhadap kestabilan antosianin. Ekstraksi senyawa golongan flavonoid dianjurkan dilakukan pada suasana asam karena asam berfungsi
mendenaturasi membran sel tanaman kemudian melarutkan pigmen antosianin Robinson, 1995 dalam Tensiska, 2006. Perbedaan total
antosianin yang dihasilkan untuk setiap jenis asam berkaitan dengan perbedaan tetapan disosiasi dari masing-masing jenis asam. Tetapan
disosiasi untuk asam klorida, asam asetat, dan asam sitrat berurutan yaitu 1; 1,8x10
; dan 8,4x10 Day, 1988. Semakin besar tetapan disosiasi
-5 -4
maka semakin kuat suatu asam karena semakin besar jumlah ion hidrogen yang dilepaskan ke dalam larutan. Dalam hal ini, HCl merupakan asam
kuat jika dibandingkan dengan kedua asam yang lain asam sitrat dan asam asetat. Selain itu HCl juga merupakan asam monoprotik, yang berarti
bahwa HCl dapat berdisosiasi melepaskan satu H hanya sekali. Dalam
+
larutan asam klorida, H ini bergabung dengan molekul air membentuk ion
+
hidronium H O
Anonim , 2010.
+ a
3
Semakin besar tetapan disosiasi maka semakin kuat suatu asam karena semakin besar jumlah ion hidrogen yang dilepaskan. Keadaan yang
semakin asam menyebabkan pigmen antosianin berada dalam bentuk kation flavilium atau oxonium yang berwarna dan pengukuran absorbansi
akan menunjukkan jumlah antosianin yang semakin besar Fennema, 1996 dalam Tensiska, 2006.