Pemanfaatan direktori buku petunjuk telepon Yellow Pages terhadap promosi Perpustakaan Umum Kota Madya Jakarta Utara

(1)

PEMANFAATAN DIREKTORI BUKU PETUNJUK TELEPON YELLOW PAGES TERHADAP PROMOSI

PERPUSTAKAAN UMUM KOTAMADYA JAKARTA UTARA

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Adab dan Humaniora untuk Memenuhi Syarat-syarat Mencapai

Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan ( S.IP )

Disusun oleh: Mulki Arrahman

104025000871

Jurusan Ilmu Perpustakaan dan Informasi

Fakultas Adab dan Humaniora

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta


(2)

PERSETUJUAN PEMBIMBING

PEMANFAATAN DIREKTORI BUKU PETUNJUK TELEPON YELLOW PAGES TERHADAP PROMOSI PERPUSTAKAAN UMUM KOTAMADYA

JAKARTA UTARA Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Adab dan Humaniora untuk Memenuhi Syarat-syarat Mencapai

Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan (S.IP)

Mulki Arrahman 104025000871

Di Bawah Bimbingan:

Drs. Rizal Saiful Haq, MA NIP. 780 005 380

JURUSAN ILMU PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA


(3)

PENGESAHAN PANITIA UJIAN

Skripsi berjudul PEMANFAATAN DIREKTORI BUKU PETUNJUK TELEPON YELLOW PAGES TERHADAP PROMOSI PERPUSTAKAAN UMUM KOTAMADYA JAKARTA UTARA telah diujikan dalam sidang munaqasyah Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada 17 Februari 2009. Skripsi ini telah diterima sebagai Salah satu syarat memeperoleh gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan (S.IP) pada Program Studi Ilmu Perpustakaan.

Jakarta, 17 Februari 2009

Sidang Munaqasyah

Ketua Jurusan Sekretaris

Jurusan

Drs. Rizal Saiful Haq, MA Pungki

Purnomo, MLIS

NIP. 780 005 380 NIP. 150

295 486 Penguji Pembimbing

Ratih Surtikanti, M.Hum Drs. Rizal

Saiful Haq, MA

NIP. 780 005 380


(4)

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa :

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh gelar sarjana strata 1 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan sesuai dengan ketentuan berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

3. Jika di kemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya asli saya atau merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima sanksi yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Jakarta, 5 Januari 2009


(5)

ABSTRAK

Mulki Arrahman, Pemanfaatan Direktori Buku Petunjuk Telepon Yellow Pages Terhadap Promosi Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara. Skripsi. Jakarta: Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah, Januari 2009

Penelitian Ini untuk mengetahui pemanfaatan direktori BPT Yellow Pages oleh pengguna remaja/dewasa terhadap promosi perpustakaan umum Kotamadya Jakarta Utara. Jumlah populasi diambil dari laporan kunjungan pengguna remaja/dewasa ke Perpustakaan Umum Jakarta Utara bulan September 2008 sebanyak 4.786 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah pengguna perpustakaan Umum Jakarta Utara baik anggota maupun non-anggota, yang terdiri dari remaja dan dewasa sebanyak 98 sampel. Data yang diperoleh dari hasil penelitian ialah responden tidak pernah mencari informasi perpustakaan di Buku Petunjuk Telepon Yellow Pages sebesar 68,36% dan yang pernah hanya 11,22%. Responden tidak tahu bahwa perpustakaan tercantum di Yellow Pages sebesar 90,81% dan yang mengetahui sebanyak 7,14%, Walaupun Perpustakaan Umum Jakarta Utara tercantum dalam direktori BPT Yellow Pages. Responden tidak pernah menghubungi perpustakaan dari Yellow Pages sebesar 83,67% dan yang jarang sebesar 8,16%. Responden menghubungi perpustakaan melalui telepon hanya 10,20% dan responden biasanya datang langsung ke perpustakaan tanpa menghubungi terlebih dahulu perpustakaan yang akan didatangi. Promosi melalui Yellow Pages tepat dengan persentase 37,75% dan yang menjawab Sangat tepat 10,20% dan yang menjawab biasa saja dan tidak tepat masing-masing sebesar 25,51% dan 11,22%. Walaupun dengan melihat data dari promosi yang disukai responden yaitu melalui brosur dan TV. Namun ada juga yang menjawab promosi di Yellow Pages tidak tepat karena belum tentu semua orang memiliki alasannya karena hanya mencantumkan nomor telepon dan ada juga yang menjawab popularitas Yellow Pages tidak terdengar lagi. Perpustakaan keliling memegang peranan dalam promosi perpustakaan ke masyarakat. Karena perpustakaan keliling mendatangi masyarakat yang tidak dapat datang ke perpustakaan.


(6)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji syukur penulis kepada Allah SWT yang telah memberikan nikmat dan karunia, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. Sholawat dan salam penulis sampaikan kepada junjungan nabi

Muhammad SAW .

Skripsi yang berjudul Pemanfaatan Direktori Buku Petunjuk Telepon Yellow Pages Terhadap Promosi Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara diajukan untuk memenuhi syarat kelulusan sarjana (SI) Ilmu perpustakaan Informasi.

Penulisan skripsi ini tidak luput dari adanya bantuan dari segala pihak diantaranya:

1. Bapak Dr. Abdul Chair, MA, selaku dekan Fakultas Adab dan Humaniora 2. Bapak Drs. Rizal saiful Haq, MA, selaku ketua jurusan Ilmu Perpustakaan

dan Informasi sekaligus dosen pembimbing dalam penulisan skripsi ini. 3. Bapak Pungki Purnomo, MLS, selaku sekretaris jurusan Ilmu Perpustakaan

dan Informasi.

4. Kepada kedua orang tuaku yang telah memberikan bantuan doa dan semangat untuk terus semangat dalam menyelesaikan penulisan skripsi. 5. Kepada dosen ilmu Perpustakaan dan informasi yang telah memberikan

ilmunya kepada penulis

6. Ibu Budiati, Msi selaku Kepala Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara yang telah mengijinkan penulis untuk melakukan penelitian.

7. Bapak Sardjono, SE selaku Kepala Bagian Layanan dan Pemasyarakatan yang telah memberikan waktunya untuk bersedia diwawancarai.

8. Staf perpustakaan Umum Jakarta Utara yang telah membantu dalam penulisan skripsi.


(7)

9. Kepada teman-temanku angkatan 2004 diantaranya Yono, Gigih, Indra, Salapudin, Tedi, Ahmad Jayadi, Lesdi, Yasser, Wiwi, Retna, Iin, Dian, Barna, Agil dan semua mahasiswa IPI Angkatan 2004.

10.Dan seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuan. Penulis mendokan semoga bantuan yang telah diberikan mendapat pahala dari Allah AWT dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat.

Jakarta, Januari 2009


(8)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ……….. i

KATA PENGANTAR ………... ii

DAFTAR ISI ……… iv

DAFTAR TABEL ……… vi

DAFTAR LAMPIRAN ……… ix

BAB I PENDAHULUAN……… 1

A. Latar Belakang Masalah ……….. 1

B. Rumusan dan Pembatasan Masalah …………... 3

C. Tujuan Penelitian ………. 4

D. Manfaat Penelitian ……… 4

E. Metodologi Penelitian ………. 5

F. Sistematika Penulisan ……….. 10

BAB II TINJAUAN LITERATUR ……… 11

A. Promosi ……… 11

1. Pengertian ……….. 11

2. Model Komunikasi dalam Promosi ………….. 12

3. Promotion Mix (bauran promosi) ……… 13

4. Promosi Perpustakaan ……….. 15

5. Tujuan Promosi Perpustakaan ……….. 16

6. Metode Promosi perpustakaan ………. 17

B. Perpustakaan Umum ………... 17

1. Pengertian ………. 17

2. Tujuan Perpustakaan Umum ……… 18

C. Direktori BPT Yellow Pages ………. 19

1. Pengertian Direktori ………. 19

2. Yellow Pages dan White Pages ………. 20

3. Yellow Pages Sebagai Sarana Promosi ………… 21 4. Manfaat Direktori BPT Yellow Pages dan


(9)

White Pages ……… 22

5. Prosedur dan Syarat untuk dimuat ……… 23

BAB III GAMBARAN UMUM PERPUSTAKAAN UMUM JAKARTA UTARA ……… 24

A. Latar Belakang Sejarah ……… 24

B. Tugas dan Fungsi Perpustakaan ……….. 28

C. Visi Dan Misi Perpustakaan ……… 28

D. Struktur Organisasi Perpustakaan ……… 29

E. Koleksi dan Fasilitas Perpustakaan……….. 36

F. Sistem dan Layanan Perpustakaan ……….. 39

G. Bentuk dan Kegiatan Promosi pada Perpustakaan Umum Jakarta Utara ……… 43

BAB IV HASIL PENELITIAN ……….. 45

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ………. 71

A. Kesimpulan ………... 71

B. Saran ………. 73

DAFTAR PUSTAKA ………. 74


(10)

DAFTAR LAMPIRAN

1. Entri Perpustakaan Umum Jakarta Utara Di Yellow Pages …………. 77 2. Kuesioner ………. 78 3. Hasil Wawancara dengan Kasie Layanan dan Pemasyarakatan

Perpustakaan Umum Jakarta Utara ………. 83 4. TABEL 8.1 Rincian Menurut Umur Responden Mengetahui

BPT Yellow Pages…….………. 85

TABEL 8.2 Rincian Menurut Jenis Pendidikan Responden

Mengetahui BPT Yellow Pages ………. 85 5. TABEL 8.3 Rincian Menurut Jenis Pekerjaan Responden

Mengetahui BPT Yellow Pages ……… 86 TABEL 9.2 Rincian Cara Responden Mengetahui BPT

Yellow Pages Menurut Umur ……… 86

6. TABEL 9.3 Rincian Cara Responden Mengetahui BPT

Yellow Pages Menurut Jenis Pendidikan ………. 87 TABEL 9.4 Rincian Cara Responden Mengetahui BPT

Yellow Pages Menurut Jenis Pekerjaan ……….. 87 7. TABEL10.1 Rincian Yang Diketahui Responden Dari

BPT Yellow Pages Menurut Umur ………. 88

TABEL10.2 Rincian Yang Diketahui Responden Dari BPT

Yellow Pages Menurut Jenis Pendidikan ……… 88 8. TABEL 10.3 Rincian Yang Diketahui Responden Dari

BPT Yellow Pages Menurut Jenis Pekerjaan ……….. 89 TABEL 11.1 Rincian Responden Pernah Mencari Informasi

di BPT Yellow Pages Menurut Umur ……….. 89 9. TABEL 11.2 Rincian Responden Pernah Mencari Informasi


(11)

di BPT Yellow Pages Menurut Jenis Pendidikan ………… 90 TABEL 11.3 Rincian Responden Pernah Mencari Informasi

di BPT Yellow Pages Menurut Jenis Pekerjaan ………... 90 10. TABEL 12.2 Rincian Informasi Yang Dicari di BPT Yellow Pages

Menurut Umur Responden……….... 91 TABEL 12.3 Rincian Informasi Yang Dicari di BPT Yellow Pages

Menurut Jenis Pendidikan ……… 91 11. TABEL 12.4 Rincian Informasi Yang Dicari di BPT Yellow Pages

Menurut Jenis Pekerjaan ……… 92 12. TABEL 13.1 Rincian Menurut Umur Apakah Pencarian Informasi

di BPT Yellow Pages Membingungkan ……….. 93 TABEL 13.2 Rincian Menurut Jenis Pendidikan Apakah Pencarian

Informasi di BPT Yellow Pages Membingungkan ……… 93 13. TABEL 13.3 Rincian Menurut Jenis Pekerjaan Apakah Pencarian

Informasi di BPT Yellow Pages Membingungkan……….... 94 14. TABEL 14.1 Rincian Menurut Umur Responden Pernah Mencari

Informasi Perpustakaan di BPT Yellow Pages…………. 95 15. TABEL 14.2 Rincian Menurut Jenis Pendidikan Responden Pernah

Mencari Informasi Perpustakaan di BPT Yellow Pages … 95 TABEL 14.3 Rincian Jenis Pekerjaan Responden Pernah Mencari

Informasi Perpustakaan di BPT Yellow Pages ……… 96 16. TABEL 16.1 Rincian Menurut Umur Responden Mengetahui

Perpustakaan Tercantum di BPT Yellow Pages ………….. 96 TABEL 16.2 Rincian Menurut Jenis Pendidikan Responden

Mengetahui Perpustakaan Tercantum di BPT Yellow Pages.. 97 17. TABEL 16.3 Rincian Menurut Jenis Pekerjaan Responden


(12)

18. TABEL 20.2 Rincian Cara Mengetahui Perpustakaan Umum

Jakarta Utara Menurut Umur ……… 99

19. TABEL 20.3 Rincian Cara Responden Mengetahui Perpustakaan

Umum Jakarta Utara Menurut Jenis Pendidikan ………… 100 20. TABEL 20.4 Rincian Cara Responden Mengetahui Perpustakaan

Umum Jakarta Utara Menurut Jenis Pekerjaan ……… 101 21. TABEL 21.2 Rincian Promosi Perpustakaan Yang Lebih Disukai

Menurut Umur responden ……… 102 22. TABEL 21.3 Rincian Promosi Perpustakaan Yang Lebih Disukai

Responden Menurut Jenis Pendidikan ……… 103 23. TABEL 21.4 Rincian Promosi Perpustakaan Yang Lebih Disukai

Responden Menurut Jenis Pekerjaan ………... 104 24. TABEL 22.1 Rincian Promosi Perpustakaan Di BPT Yellow Pages

Tepat Menurut Umur Responden ……… 105 25. TABEL 22.2 Rincian Promosi Perpustakaan Di BPT Yellow Pages

Tepat Menurut Jenis Pendidikan ……….. 106 26. TABEL 22.3 Rincian Promosi Perpustakaan Di BPT Yellow Pages


(13)

DAFTAR TABEL

TABEL 1 Komposisi Sumber Daya Manusia Menurut Jabatan ……… 34

TABEL 2 Komposisi Pegawai Berdasarkan Status Kepegawaian ……. 35

TABEL 3 Komposisi Pegawai Berdasarkan Jenjang Pendidikan …….. 36

TABEL 4 Koleksi Buku Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara ………... 36

TABEL 5 Umur Responden ……….. 45

TABEL 6 Pendidikan Responden ………. 46

TABEL 7 Pekerjaan Responden ……… 47

TABEL 8 Responden Mengetahui BPT Yellow Pages ………... 48

TABEL 9 Cara Responden Mengetahui BPT Yellow Pages …………. 49

TABEL 9.1 Rincian lain-lain Cara Responden Mengetahui BPT Yellow Pages………... 50

TABEL 10 Yang Diketahui Responden Dari BPT Yellow Pages ... 51

TABEL 11 Responden Pernah Mencari Informasi di BPT Yellow Pages……… 52

TABEL 12 Informasi Yang Dicari di BPT Yellow Pages ……….. 53

TABEL 12.1 Rincian lain-lain Informasi Yang Dicari di BPT Yellow Pages ……….. 54

TABEL 13 Apakah Pencarian Informasi di BPT Yellow Pages Membingungkan ………. 55

TABEL 14 Responden Pernah Mencari Informasi Perpustakaan di BPT Yellow Pages ……… 56

TABEL 15 Apakah Pekerjaan Responden Mengharuskan Menghubungi Perpustakaan ……… 57

TABEL 15.1 Rincian Menurut Jenis Pekerjaan Responden Mengharuskan Menghubungi Perpustakaan ……… 58

TABEL 16 Responden Mengetahui Perpustakaan Tercantum di BPT Yellow Pages……… 59 TABEL 17 Responden Datang Ke Perpustakaan Setelah


(14)

Mengetahui Informasi di BPT Yellow Pages ………. 60 TABEL 17.1 Rincian Menurut Umur Responden Yang Datang Ke

Perpustakaan Setelah Mengetahui Informasi di

BPT Yellow Pages……… 61

TABEL 17.2 Rincian Menurut Jenis Pendidikan Responden Yang Datang Ke Perpustakaan Setelah Mengetahui Informasi

di BPT Yellow Pages ……… 62 TABEL17.3 Rincian Menurut Jenis Pekerjaan Responden Yang

Datang Ke Perpustakaan Setelah Mengetahui Informasi di

BPT Yellow Pages ………... 63

TABEL 18 Responden Menghubungi Perpustakaan Setelah mencari

Informasi di BPT Yellow Pages ……… 64 TABEL 19 Cara Responden Menghubungi Perpustakaan …... 65 TABEL 20 Cara Responden Mengetahui Perpustakaan Umum

Jakarta Utara ……… 66 TABEL 20.1 Rincian lain-lain Cara Mengetahui Perpustakaan Umum

Jakarta Utara ……….. 67 TABEL 21 Promosi Perpustakaan Yang Lebih Disukai Responden

……….. 68

TABEL 21.1 Rincian lain-lain Promosi Perpustakaan Yang Lebih

Disukai Responden……….. 69 TABEL 22 Apakah Promosi Perpustakaan Di BPT Yellow Pages Tepat


(15)

BAB I PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah

Menurut Undang-Undang No 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan, dalam pasal 1 ayat 6 dijelaskan bahwa Perpustakaan Umum adalah perpustakaan yang diperuntukkan bagi masyarakat luas sebagai sarana pembelajaran sepanjang hayat tanpa membedakan umur, jenis kelamin, suku, ras, agama dan status sosial ekonomi. Perpustakaan umum sebagai sarana layanan masyarakat mempunyai tugas menyediakan aneka ragam bahan pustaka yang bermanfaat untuk dibaca agar dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat yang layak sehingga dapat berpartisipasi aktif dalam pengembangan nasional.1

Promosi merupakan elemen penting dalam memberikan informasi tentang produk atau jasa yang disediakan oleh organisasi, sekaligus membujuk konsumen untuk bereaksi terhadap produk atau jasa itu. Proses promosi berkaitan erat dengan komunikasi. Komunikasi promosi dilakukan antar pemasar dengan konsumen. Promosi akan efektif apabila komunikasi yang disampaikan kepada konsumen dilakukan secara terus menerus. Sehingga konsumen tertarik kepada produk atau jasa yang ditawarkan dan menggunakan produk atau jasa tersebut.

1


(16)

Menurut Charles W. Lamb, promosi adalah “komunikasi dari para pemasar yang menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan para calon pembeli suatu produk dalam rangka mempengaruhi pendapat mereka atau memperoleh suatu respons".2

Promosi perpustakaan dilakukan untuk memperkenalkan koleksi dan layanan yang ada di perpustakaan kepada masyarakat agar tertarik menggunakan atau memanfaatkannya. Oleh sebab itu masyarakat harus dapat mengetahui layanan apa saja yang ada di perpustakaan. Maka diperlukan suatu media promosi untuk menemukan informasi tentang layanan perpustakaan. Salah satu media yang dapat digunakan, misalnya Buku Petunjuk Telepon atau BPT. BPT adalah “direktori yang memungkinkan seorang menemukan data alamat seseorang, nomor telepon organisasi atau lembaga yang disusun secara sistematik, biasanya menurut abjad”.3

Di Indonesia, Buku Petunjuk Telepon atau BPT dikenal dengan nama Yellow Pages dan White Pages. BPT White Pages dikenal sebagai halaman putih yang merupakan halaman informasi nama-nama pelanggan telepon PT. Telkom baik residensial, lembaga Negara, Departemen / Non Departemen dan perusahaan-perusahaan yang disusun secara abjad (alphabetical)4. Sedangkan BPT Yellow

2

Charles W.Lamb, dkk., Pemasaran ( Jakarta : Salemba Empat, 2001), h. 145

3

William A. Katz, Introduction to Reference Work (New York : Mc Graw Hill, 1982), h. 252

4

Infomedia Directory Services, Buku Petunjuk Telepon White Pages. Diakses pada 17 juli 2008.


(17)

Pages menyajikan kelengkapan informasi produk dan jasa suatu perusahaan berdasarkan klasifikasi usaha.

Di dalam BPT White Pages terdapat daftar telepon layanan umum yang menyangkut telepon pelayanan publik. Pelayanan publik atau pelayanan umum dapat didefinisikan sebagai :

“Segala bentuk jasa pelayanan, baik dalam bentuk barang publik maupun jasa publik yang pada prinsipnya menjadi tanggung jawab dan dilaksanakan oleh Instansi Pemerintah di Pusat, di Daerah, dan di lingkungan Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik Daerah, dalam rangka upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat maupun dalam rangka pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan.”5

Oleh karena itu, penulis ingin membahas promosi jasa layanan Perpustakaan Umum Jakarta Utara melalui Direktori BPT Yellow Pages, gambaran pengenalan keberadaan mereka di masyarakat umum terutama di wilayah Jakarta, dalam penelitian dengan judul “Pemanfaatan Direktori Buku Petunjuk Telepon Yellow Pages Terhadap Promosi Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara”

B.Rumusan dan Pembatasan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang dibahas di atas, maka rumusan masalah penelitian adalah sebagai berikut :

5

Wikipedia, Pelayanan Publik. Diakses pada 30 juli 2008. http://id.wikipedia.org/wiki/Pelayanan_publik


(18)

Agar terkonsentrasinya permasalahan yang dibahas, maka perlu adanya pembatasan masalah, yaitu sebagai berikut :

1. Subyek penelitian yaitu pengguna perpustakaan Umum Jakarta Utara baik anggota maupun non anggota.

2. Objek penelitian yaitu promosi perpustakaan melalui direktori BPT Yellow Pages.

C.Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah :

a) Untuk mengetahui pemanfaatan direktori BPT Yellow Pages oleh pengunjung Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara

b) Mengetahui metode promosi yang dilakukan oleh Perpustakaan Umum Jakarta Utara

c) Mencari alternatif program promosi Perpustakaan Umum Jakarta Utara yang tepat.

2. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah :

a) Menemukan satu pola efektif dalam mempromosikan perpustakaan kepada pemakai.


(19)

b) Sebagai masukan informasi / saran kepada Perpustakaan Umum Jakarta Utara dalam hal mempromosikan perpustakaan.

c) Memperkaya khazanah pembahasan dalam bidang promosi layanan perpustakaan

D. Metodologi Penelitian 1.Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah metode survai dengan jenis penelitian adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif bertujuan untuk menggambarkan fenomena sosial tentang setting sosial secara lengkap.6 Penggunaan penelitian deskriptif ini dimaksudkan dalam rangka mendapat informasi secara mendetail tentang pemanfaatan Direktori BPT Yellow Pages terhadap promosi Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara.

2. Populasi dan Sampel

Populasi ialah jumlah keseluruhan dari unit analisa yang ciri-cirinya akan diduga.7 Populasi dalam penelitian ini adalah pengunjung remaja/dewasa Perpustakaan Umum Jakarta Utara. Mereka dipilih menggunakan metode Accidental Sampling (Sampel Kebetulan). Yang dimaksud dengan Accidental sampling adalah penyebaran kuesioner kepada pengguna perpustakaan yang kebetulan ditemui penulis dan bersedia mengisi kuesioner. Jumlah populasi diambil dari laporan

6

Ipah Farihah, Buku Panduan Penelitian UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (Jakarta : UIN JKT Press, 2006), h. 35

7

Masri Singarimbun dan Sofian Effendi, Metode Penelitian Survai ( Jakarta : LP3ES, 1989) ed. Rev, h.175


(20)

kunjungan pengguna remaja/dewasa ke Perpustakaan Umum Jakarta Utara bulan September 2008 sebanyak 4.786 orang, karena pada bulan September 2008 termasuk yang banyak dikunjungi pengunjung perpustakaan dari bulan Juli hingga September. Sampel dalam penelitian ini adalah pengunjung Perpustakaan Umum Jakarta Utara baik anggota maupun non-anggota, yang terdiri dari remaja dan dewasa. Untuk menentukan ukuran sampel dari populasi, penulis menggunakan rumus Slovin sebagai berikut:8

n= N N.e 1 +

2

Keterangan : n = Ukuran sampel N = Ukuran Populasi

e = Nilai kritis (batas ketelitian) yang dinginkan (persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel populasi).

Nilai kritis yang diambil oleh penulis dalam penelitian ini adalah 10%. n= ) 01 , 0 ( 4786 1 4786 × + = 01 , 0 4787 4786 ×

= 99,97 87

, 47

4786

= dibulatkan menjadi 100 100 responden inilah yang penulis jadikan sampel.

Seringkali, dalam pengambilan sampel penelitian (sampling) tidak dapat dihindari untuk mempertimbangkan waktu, biaya dan tenaga. Selanjutnya

8


(21)

tidak melakukan studi pada semua anggota populasi. Akan tetapi sepanjang sampel yang digunakan porsinya cukup mewakili populasi, maka kita dapat menggeneralisasikannya dan yakin bahwa generalisasi yang diambil dapat menggambarkan populasi, sehingga penemuan dan kesimpulan yang diperoleh dari sampling tersebut adalah sah (valid).9

3. Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan dengan beberapa cara, yaitu : a) Penelitian kepustakaan (Library Research)

Penelitian kepustakaan dilakakukan dengan cara mencari, mengumpulkan, membaca, sekaligus mempelajari, dan menganalisis buku-buku, artikel, bulletin, jurnal, internet dan sumber informasi lainnya.

b) Penelitian Lapangan (field Research)

Untuk mendapatkan data yang sesuai maka penelitian lapangan ini penulis lakukan dengan cara:

1) Kuesioner

Tujuan pokok pembuatan kuesioner adalah untuk memperoleh informasi yang relevan dengan tujuan survai, dan memperoleh informasi dengan reliabilitas dan validitas setinggi mungkin10. Penyebaran kuesioner dilakukan penulis kepada pengguna Perpustakaan Umum Jakarta Utara baik anggota maupun

9 Ibid 10

Masri Singarimbun dan Sofian Effendi, Metode Penelitian Survai ( Jakarta : LP3ES, 1989) ed. Rev, h.175


(22)

anggota, yang terdiri atas remaja dan dewasa. Dalam pembuatan Kuesioner penulis menggunakan pertanyaan yang meliputi pertanyaan tertutup, terbuka, kombinasi pertanyaan tertutup dan terbuka, dan semi terbuka11.

2) Wawancara

Wawancara dilakukan oleh penulis terhadap Kepala Bagian Layanan dan Pemasyarakatan Perpustakaan Umum Jakarta Utara dalam rangka untuk mengetahui pemanfaatan direktori BPT Yellow Pages terhadap promosi Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara

3) Observasi

Observasi dilakukan penulis untuk mengetahui gambaran umum di Perpustakaan Umum Jakarta Utara tentang pemanfaatan direktori BPT Yellow Pages terhadap promosi Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara

4. Pengolahan dan Analisa Data

Untuk mengolah seluruh data yang telah terkumpul dan kemudian disajikan, pengolahan data dilakukan dengan cara :

a) Penyuntingan

Proses penyuntingan dilakukan terhadap angket yang telah terkumpul dengan cara memeriksa jawaban-jawaban responden.

11 Ibid.


(23)

b) Tabulasi

Dalam proses ini penulis menyusun dan menghitung data. Pada tahap ini, menghitung frekuensi dengan cara yang paling sederhana adalah dengan cara Tallying.12

c) Persentase

Dalam proses ini penulis mengolah data untuk perhitungan persentase. Perhitungan data yang digunakan setelah tabulasi data selesai dikerjakan yaitu dengan rumus:

P= N F

X 100%

Keterangan P= persentase F= frekuensi

N= banyaknya sampel yang diolah

Sesudah data diolah kemudian dianalisis dan dijabarkan dalam bentuk kalimat yang mengandung kesimpulan penelitian. Analisis data yang digunakan adalah analisis data kuantitatif yaitu data dituangkan dalam bentuk kalimat atau uraian.

12

Soentandyo Wignyosoebroto, “Pengolahan dan Analisa Data.” Metode- metode Penelitian Masyarakat, ed. Koentjaraningrat (Jakarta: PT Gramedia, 1985), h.278.


(24)

E. Sistematika Penulisan

Sistematika Penulisan yang dilakukan adalah sistematika penulisan dalam menyelesaikan permasalahan, dan penulis membaginya menjadi 5 (lima) bab Yaitu :

BAB I Pendahuluan, berisikan latar belakang permasalahan, pembatasan dan perumusan, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian yang dilakukan dan sistematika penulisan.

BAB II Tinjauan Literatur mengenai pengertian promosi, model komunikasi dalam promosi, pengertian promosi perpustakaan, pentingnya promosi perpustakaan, pengertian perpustakaan umum, pengertian direktori BPT Yellow pages, manfaat Yellow Pages dan White Pages.

BAB III Gambaran Umum Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara yang berupa latar belakang sejarah, tugas pokok dan fungsi, visi dan misi organisasi, sarana dan prasarana, sumber daya manusia, koleksi bahan pustaka, layanan perpustakaan, Promosi perpustakaan dengan Yellow Pages

BAB IV Hasil Penelitian adalah tentang hasil penelitian yang berisikan pembahasan mengenai hal-hal yang penulis dapatkan setelah mengumpulkan data-data yang ada.

BAB V Penutup yang berisikan tentang kesimpulan penelitian, kritik dan saran atas hasil penelitian.


(25)

BAB II

TINJAUAN LITERATUR

A. Promosi 1. Pengertian

Promosi adalah mekanisme komunikasi persuasif pemasaran dengan memanfaatkan teknik-teknik hubungan masyarakat. Promosi merupakan forum pertukaran informasi antara organisasi dan konsumen dengan tujuan utama memberi informasi tentang produk atau jasa yang disediakan oleh organisasi, sekaligus membujuk konsumen untuk bereaksi terhadap produk atau jasa itu13.

Pengertian promosi menurut Charles W. Lamb ialah “komunikasi dari para pemasar yang menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan para calon pembeli suatu produk dalam rangka mempengaruhi pendapat mereka atau memperoleh suatu respons”14.

Sedangkan Gugup Kismono menyatakan bahwa “Promosi adalah usaha yang dilakukan untuk mempengaruhi konsumen dan pihak lain melalui aktivitas-aktivitas jangka pendek sehingga konsumen dapat terpengaruh”15.

Berdasarkan pengertian promosi yang disebutkan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa promosi adalah komunikasi antar pemasar dengan konsumen dalam membujuk atau mengingatkan suatu produk dalam rangka mempengaruhi pendapat mereka atau memperoleh suatu respon.

13

Badollahi Mustafa, Promosi Jasa Perpustakaan ( Jakarta : Universitas Terbuka., 1996), h.20

14

Charles W. Lamb, dkk, Pemasaran (Jakarta: Salemba Empat, 2001) h.145

15


(26)

2. Model Komunikasi dalam Promosi

Toha Nursalam memberikan definisi tentang komunikasi yaitu “komunikasi merupakan sarana pokok yang mendukung eksistensi suatu organisasi termasuk dalam hal ini perpustakaan.”16 Berikut adalah model komunikasi dalam promosi yang mendukung eksistensi suatu organisasi termasuk dalam hal ini perpustakaan, Yaitu :17

a) Pemakai (audience)

Audience adalah fokus dari segala komunikasi dalam promosi. hal ini perlu diingat bahwa kebutuhan pemakai (users) dan pemakai potensial berbeda. Pendekatan perpustakaan juga berbeda untuk kedua kelompok tersebut. Bagi mereka yang sudah mengenal perpustakaan, Promosi dilakukan agar mereka lebih sadar terhadap segala pelayanan yang diberikan yang relevan dengan kebutuhannya. Sedangkan bagi pemakai potensial yang diutamakan adalah pengenalan perpustakaan. b) Saluran (channel)

Terdapat 2 saluran yang umum digunakan dalam berkomunikasi, yaitu: 1) Komunikasi langsung (tertulis atau lisan, yang ditujukan untuk

perorangan atau grup kecil). Dalam hal ini pustakawan memberikan bantuan secara langsung kepada pemakai perpustakaan melalui tegur sapa yang ramah. Dapat juga memberikan bantuan melalui telepon. Dalam hal ini BPT Yellow

16

Toha Nursalam, Psikologi perpustakaan ( Jakarta : Universitas Terbuka, 1996), h. 103

17

Karmidi Martoatmodjo, Manajemen Perpustakaan Khusus (Jakarta : Universitas Terbuka, 1999), h. 17-18


(27)

Pages dan White Pages sangat membantu dalam hal memberikan bantuan lewat telepon.

2) Komunikasi tidak langsung, ditujukan untuk masyarakat luas dan dapat dilakukan melalui ceramah ataupun dengan bantuan alat cetak. Contohnya adalah melalui brosur, pamphlet, direktori, dll. c) Berita / Pesan (message)

Berita perlu direncanakan sesuai dengan tujuan. Dalam hal ini diperlukan keterampilan dari pustakawan, sebab mereka harus mengetahui secara pasti berita apa yang akan disampaikannya dan harus disampaikan dengan cara yang tepat. Apakah berita tersebut direncanakan hanya sebagai pemberitahuan atau untuk mengubah persepsi atau sikap?

d) Komunikator (communicator)

Dalam peranannya sebagai komunikator, seorang pustakawan perlu memperhatikan bagaimana sikap pemakai terhadap pustakawan.

3. Promotion Mix ( Bauran Promosi )

Strategi-strategi promosi yang dipakai menggunakan beberapa ramuan yang meliputi penjualan pribadi, pengiklanan, promosi penjualan, dan hubungan masyarakat untuk menjangkau target pasar, kombinasi tersebut dikenal dengan bauran promosi.

Perpustakaan adalah lembaga pelayanan jasa informasi dan juga sebagai lembaga non profit atau lembaga yang tidak mengambil keuntungan dari


(28)

pelayanan jasa tersebut memerlukan strategi promosi agar perpustakaan dikenal oleh masyarakat.

Berikut adalah bauran promosi di perpustakaan yaitu : a) Penjualan pribadi

Merupakan bentuk komunikasi personal antara penjual dan konsumen. Dalam perpustakaan, pustakawan memberikan informasi mengenai produk dan jasa perpustakaan secara langsung kepada pengguna.

b) Periklanan

Iklan adalah media promosi dalam bentuk penyajian mengenai ide, produk atau jasa dengan cara membayar. Media yang digunakan dalam iklan seperti televisi, radio, Koran, majalah, buku, surat langsung, papan reklame atau Direktori Yellow Pages.

c) Promosi Penjualan

Agar perpustakaan dikenal masyarakat, maka perpustakaan diharuskan untuk melakukan promosi. Promosi adalah komunikasi antar pemasar dengan konsumen dalam membujuk atau mengingatkan suatu produk melalui aktivitas-aktivitas jangka pendek. Promosi dapat dilakukan dengan mengadakan pameran perpustakaan, mengadakan kegiatan seperti story telling, bimbingan pemakai dan lain-lain.


(29)

d) Hubungan Masyarakat

Hubungan masyarakat merupakan hubungan baik yang dilakukan perpustakaan kepada penggunanya. Hubungan baik ini dapat berupa, pustakawan ramah dalam memberikan layanan kepada penggunanya. 4. Promosi Perpustakaan

Promosi perpustakaan adalah promosi yang dilakukan oleh perpustakaan untuk memberitahukan layanan perpustakaan kepada masyarakat. Promosi perpustakaan harus dilakukan apabila perpustakaan itu ingin dikenal masyarakat dan agar dapat dimanfaatkan oleh banyak orang. Promosi layanan perpustakaan kepada masyarakat, akan mengundang atau meningkatkan jumlah pengunjung perpustakaan. Tanpa promosi perpustakaan, masyarakat tidak akan mengetahui apa yang dimiliki dan dilakukan oleh perpustakaan. Perpustakaan harus mengambil suatu pendekatan baru, pengenalan pasar untuk menarik masyarakat pemakai yang belum aktif menjadi pemakai yang aktif. Disamping itu perpustakaan harus memfokuskan promosi pada mutu layanan dan memuaskan pemakai perpustakaan yang berubah secara cepat. Karena itu tepat pula pendapat Usherwood yang menyarankan bahwa promosi layanan perpustakaan seharusnya tidak hanya terbatas pada masyarakat yang telah memanfaatkan perpustakaan saja, tetapi juga dapat ditujukan kepada masyarakat yang lebih luas.18

18

Bob Usherwood, “Do You Relate? Practical Public Relations”.Aslib Proceedings, Vol 33, No .10 (Ocktober, 1983), h. 393-399.


(30)

5. Tujuan Promosi Perpustakaan

Tujuan promosi perpustakaan adalah memperkenalkan perpustakaan, koleksi, jenis layanan dan manfaat yang dapat diperoleh oleh pengguna perpustakaan. Dengan melakukan promosi jasa dan layanan perpustakaan, diharapkan masyarakat mengetahui layanan yang disediakan oleh perpustakaan sehingga membuat mereka tertarik untuk mengunjungi dan memanfaatkan koleksi serta layanan perpustakaan.19

Tujuan promosi perpustakaan menurut F. Firdaus adalah “untuk memperkenalkan perpustakaan dengan segala jenis jasa dan layanannya yang ada, sehingga pengguna menjadi sadar dan merasa tertarik untuk memanfaatkan”.20

Tujuan promosi menurut Badollahi Mustafa adalah sebagai berikut:21 a) Memperkenalkan fungsi perpustakaan kepada masyarakat pemakai. b) Mendorong minat baca dan mendorong masyarakat agar menggunakan

koleksi perpustakaan semaksimalnya.

c) Memperkenalkan pelayanan dan jasa perpustakaan kepada masyarakat. Berdasarkan tujuan promosi perpustakaan yang telah diuraikan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa tujuan promosi perpustakaan adalah memperkenalkan segala jenis layanan dan jasa perpustakaan kepada masyarakat, sehingga pengguna menjadi sadar dan tertarik untuk memanfaatkan perpustakaan.

19

Badollahi Mustafa, Promosi Jasa Perpustakaan ( Jakarta : Universitas Terbuka., 1996), h. 21

20

F.Firdaus, “ Promosi Perpustakaan Melalui Televisi,” Buletin Perpustakaan BKS-PTN B,

Volume II, No. 1-2 (Jan-Des, 1993), h. 32-35.

21


(31)

6. Metode Promosi Perpustakaan

Menurut Taslimah Yusuf, Dalam melakukan promosi perpustakaan, metode yang sering digunakan yaitu:22

a) Memberi bimbingan pembaca ( orientasi perpustakaan ) bagi masyarakat yang belum mengetahui tentang perpustakaan.

b) Memberi pengumuman tentang koleksi baru di perpustakaan, dengan ditempel di papan pameran buku.

c) Menyebarkan brosur perpustakaan yang berisi tentang cara pelayanan dengan berbagai kegiatan layanan perpustakaan umum.

d) Menyelenggarakan ceramah, seminar, lomba dan lain-lain.

e) Memperkenalkan buku dan koleksi lainnya lewat audio visual, pementasan drama, story telling, diskusi buku, lomba membaca. f) Menyebar brosur, leaflet ke tempat masyarakat berkumpul seperti

tempat pertemuan, rumah ibadah, sekolah, pasar dan lain-lain.

Selain metode promosi perpustakaan yang disebutkan di atas, maka diperlukan pula suasana perpustakaan yang nyaman dan menempatkan lokasi perpustakaan yang strategis sehingga dapat dijangkau oleh masyarakat.

B. Perpustakaan Umum 1. Pengertian

Pengertian perpustakaan umum menurut Agus Sutoyo dan Joko Santoso adalah “Perpustakaan umum adalah salah satu jenis perpustakaan yang terbuka untuk umum, diselenggarakan dari dana yang berasal dari umum dengan sasaran untuk melayani umum dengan tidak memandang perbedaan kedudukan, pekerjaan, pandangan politik, agama, jenis kelamin, usia dan suku bangsa.”23

22

Taslimah Yusuf, Manajemen Perpustakaan Umum ( Jakarta : Universitas Terbuka, 1996), h.195

23

Agus Sutoyo dan Joko Santoso, Strategi dan pemikiran perpustakaan visi hernandono ( Jakarta: Sagung Seto,2001), h. 185.


(32)

Sedangkan perpustakaan umum menurut Sulistyo Basuki adalah “Perpustakaan umum adalah perpustakaan yang diselenggarakan oleh dana umum dengan tujuan melayani umum.”24

Perpustakaan umum di dalam pasal 1 ayat 6 Undang-undang No 43 tahun 2007 adalah perpustakaan yang diperuntukkan bagi masyarakat luas sebagai sarana pembelajaran sepanjang hayat tanpa membedakan umur, jenis kelamin, suku, ras, agama, dan status sosial ekonomi.

Dapat diambil kesimpulan bahwa perpustakaan umum adalah perpustakaan yang terbuka untuk umum, berasal dari dana umum dan sebagai sarana pembelajaran sepanjang hayat tanpa membedakan umur, jenis kelamin, suku, ras agama,dan status sosial ekonomi.

2. Tujuan Perpustakaan Umum

Perpustakaan merupakan sarana penting bagi kehidupan kultural dan kecerdasan bangsa, karena perpustakaan umum merupakan satu-satunya pranata kepustakawanan yang dapat diraih umum. Demikian pentingnya peranan perpustakaan umum bagi kecerdasan bangsa sehingga Unesco mengeluarkan manifesto perpustakaan umum pada tahun 1972 yang telah direvisi pada tahun 1994. Adapun Manifesto Perpustakaan Umum dari Unesco tahun 1994 menyatakan bahwa perpustakaan umum mempunyai tujuan yaitu:25

a) Menciptakan dan memperkuat kebiasaan membaca kepada anak sejak dini.

b) Menyediakan kesempatan untuk pengembangan kreativitas. c) Menstimulasi imajinasi dan kreativitas anak dan remaja.

24

Sulistyo Basuki. Pengantar Ilmu Perpustakaan ( Jakarta : Gramedia, 1993), h. 46-47

25

Unesco, Manifesto Public Library, Diakses pada 17 juli 2008. http:


(33)

d) Menyediakan layanan informasi yang cukup kepada perusahaan lokal, asosiasi dan kelompok masyarakat

e) Mendukung tradisi lisan

f) Memfasilitasi pengembangan informasi dan kemampuan ilmu komputer.

g) Mempromosikan kesadaran akan warisan budaya, apresiasi seni, pencapaian dan inovasi sains.

Tujuan perpustakaan umum menurut Mudjito adalah :

“… membina dan mengembangkan kebiasaan membaca dan belajar mandiri masyarakat sebagai suatu proses yang berkesinambungan seumur hidup, serta memberikan kesegaran rohani masyarakat yang berada dalam jangkauan layanannya, sehingga terkembang daya kreasi dan inovasinya bagi peningkatan martabat dan produktivitas setiap warga masyarakat secara menyeluruh dalam menunjang pembangunan nasional.”26

C. Direktori BPT Yellow Pages dan White Pages 1. Pengertian Direktori

Di dalam direktori terdapat informasi nama dan alamat serta berbagai aspek dari organisasi dan lembaga. Pengguna yang ingin mengetahui nama, alamat keberadaannya, bidang gerak atau usaha, termasuk kapan dan oleh siapa suatu organisasi didirikan dapat menggunakan jenis bahan pustaka yang disebut direktori.27 Direktori menyajikan informasi mengenai orang, organisasi atau dokumen yang ada pada sebuah periode ataupun bidang khusus.28

26

Mudjito, Pembinaan Minat Baca ( Jakarta : Universitas Terbuka, 2001), h. 20

27

Mastini Hardjoprakoso dan Badollahi Mustafa, Bahan Rujukan Indonesia ( Jakarta : Universitas Terbuka, 1999), h. 260

28


(34)

Di Indonesia sudah banyak diterbitkan direktori. lembaga, organisasi dalam pemerintahan sudah banyak yang menerbitkan direktori. Direktori sesungguhnya merupakan buku petunjuk. Kalau kita pelajari asal kata direktori, maka akan mudah mengerti isinya. Direktori berasal dari kata “direct” yang berarti menunjuk. Jadi buku direktori memberi informasi penunjukkan, tidak memberi informasi langsung. Informasi yang disajikan didalamnya lebih banyak berupa lokasi. Direktori menurut Sulistyo Basuki yaitu “daftar tokoh atau organisasi atau lembaga yang disusun secara sistematik, biasanya menurut abjad atau susunan kelas /subjek dan memberikan data mengenai nama, alamat, afiliasi, kegiatan, dan sebagainya.”29

2. Yelow Pages dan White Pages

Menurut kamus Collin Cage Canadian Intermediate Dictionary, Yellow Pages adalah “Trademark a telephone directory, or a section one, that lists and advertises firms classified by the nature of their business, It printed on yellow pages”30. Sedangkan White Pages dalam buku yang berjudul Harrod’s Librarians glossary adalah “...directory services for locating information about individuals.”31

Di Indonesia, BPT dikenal dengan nama Yellow Pages dan White Pages. BPT White Pages dikenal sebagai halaman putih yang merupakan halaman informasi dimana memuat nama-nama pelanggan telepon PT. Telkom baik

29 Ibid. 30

Collins Cage Canadian Intermediate Dictionary. (Toronto :Thomson Nelson , 2006), h.1412

31

Ray Prytherch, Harrod’s Librarians Glossary : 9000 terms used in informationmanagement, library science, publishing, the book trades and archive management. (England : Gower Publishing Company Limited, 1995), h. 677


(35)

residensial, lembaga Negara, Departemen / Non Departemen dan perusahaan-perusahaan yang disusun secara abjad (alphabetical)32. Sedangkan BPT Yellow Pages merupakan media informasi dan media iklan yang digunakan sebagai referensi konsumen yang siap membeli. BPT Yellow Pages menyajikan kelengkapan informasi produk dan jasa suatu perusahaan berdasarkan klasifikasi usaha. BPT White Pages dan Yellow Pages merupakan produk dan layanan yang diterbitkan oleh PT Infomedia Nusantara. PT Infomedia Nusantara adalah perusahaan pertama penyedia layanan informasi telepon di Indonesia. Di bawah subdivisi Elnusa GTDI dari anak perusahaan Pertamina. Awalnya pada tahun 1984 bernama PT Elnusa Yellow Pages, kemudian pada tahun 1995 berubah nama menjadi PT. Infomedia Nusantara pada saat PT.Telkom Tbk menanamkan investasi.

3. Yellow Pages Sebagai Sarana Promosi

Sebagai media informasi dan media iklan paling efektif, Yellow Pages merupakan salah satu layanan direktori yang digunakan sebagai referensi konsumen yang siap membeli. Melalui direktori ini disajikan kelengkapan informasi produk dan jasa suatu perusahaan berdasarkan klasifikasi usaha.

Efektivitas Yellow Pages telah diakui di dunia. Di Indonesia menurut riset Frontier 2003, rata-rata pemasang iklan di Yellow Pages dan White Pages merasa puas atas efektivitas pemasangan iklannya. Sebanyak 62% pemasang iklan di

32Infomedia Directory Services,

Buku Petunjuk Telepon White Pages. Diakses pada 17 juli 2008.


(36)

Yellow Pages sangant efektif untuk bisnis mereka. Dan 65% pemasang iklan di White Pages yang mengatakan efektif.33

Iklan direktori seperti Yellow Pages adalah termasuk iklan unik dalam arti pengguna biasanya siap memebeli produk dan jasa ketika membuka direktori.34

4. Manfaat Direktori BPT Yellow Pages dan White Pages

Direktori BPT Yellow Pages dan White Pages merupakan salah satu sumber rujukan yang digunakan dalam menemukan suatu informasi nama atau alamat seseorang beserta nomor telepon. Buku seperti ini akan sering digunakan terutama kalau ada pengguna yang mencari informasi mengenai nama dan alamat, baik nama perorangan maupun nama lembaga untuk berbagai bidang. Buku direktori kebanyakan harus dibeli dan biasanya dijual langsung oleh yang menerbitkannya. Tetapi ada pula yang diperoleh secara gratis, contoh yang gratis adalah BPT Yellow Pages dan White Pages. Direktori BPT Yellow Pages dan White Pages dibagikan secara gratis kepada semua pelanggan telepon PT Telkom. Distribusi Panduan Informasi Bisnis Yellow Pages dan Buku Petunjuk Telepon White Pages dilengkapi dengan armada distribusi berupa mobil khusus distribusi dan mobil promo, dengan pendistribusian yang dilakukan dengan cara:35

33

Ibid 34

Monlee Lee dan Carla Johnson, Prinsip-prinsip pokok periklanan dalam perspektif global. (Jakarta : Kencana ,2007) h. 9

35

Infomedia Directory Services, Buku Petunjuk Telepon White Pages. Diakses pada 17 juli 2008.


(37)

a) Pendistribusian pada loket pembayaran telepon (payment point) yaitu: Kantor PelayananTelepon (Yantel) Telkom, Kantor POS dan bank yang bekerjasama dengan Infomsedia Nusantara, dengan hanya menunjukkan bukti pembyaran telepon terakhir

b) Distribusi langsung kepada para pemasang iklna di Yellow Pages maupun White Pages.

c) Distribusi langsung ke pusat-pusat bisnis. d) Distribusi langsung ke perusahaan-perusahaan. e) Distribusi langsung ke cluster perumahan.

f) Distribusi langsung ke fasilitas umum, kantor pemerintahan, hotel dan apartemen.

g) Layanan distribusi pada setiap kantor penjualan, pelayananndan perwakilan PT Infomedia Nusantara, sepanjang tahun.

5. Prosedur dan Syarat Untuk Dimuat

Untuk pendaftaran pemasangan iklan dapat menghubungi ke kantor direktori terdekat atau ke Contact Center : (021) 7917-9999. Selanjutnya Sales Representatif Infomedia akan menghubungi perusahaan Bapak/Ibu dan memberi konsultatif pemasangan iklan artinya dengan terlebih dahulu melakukan identifikasi kebutuhan dan jenis usaha setiap perusahaan kemudian akan dilakukan penjelasan mengenai produk, item dan harga iklan36

36


(38)

BAB III

GAMBARAN UMUM PERPUSTAKAAN UMUM JAKARTA UTARA A. Latar Belakang Sejarah

Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara berdiri pada tahun anggaran 1989/1990 tepatnya pada tanggal 3 Mei 1990 dan diresmikan oleh gubernur Wiyogo Atmodarminto. Pada awal berdiri Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara dikepalai oleh Drs. Sutarno NS., perpustakaaan telah mampu menyediakan beberapa fasilitas yang ada, yaitu ruang baca koleksi umum, ruang baca koleksi referensi, ruang bermain anak dan 1 unit mobil keliling. Pada saat itu Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara telah memberikan layanan koleksi umum, Layanan koleksi referensi, layanan penelusuran dan layanan bercerita. Petugas yang dimiliki perpustakaan umum berjumlah 13 orang yang terdiri dari 13 orang pegawai negeri sipil dan 10 orang pegawai tidak tetap.

Pada tahun 1990 hingga tahun 2000, Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara dikepalai oleh Drs. Odjat Darajat. Perpustakaan umum telah mengalami perkembangan antara lain bertambahnya jumlah petugas menjadi 19 orang dengan tujuan memberikan layanan kepada pemakai dengan cepat dan tepat. Selain itu, pengunjung non-anggota dan koleksinya pun bertambah, tersedianya layanan keliling dan layanan Audio Visual. Layanan perpustakaan


(39)

keliling telah menggunakan 2 unit mobil yang tujuannya memberikan jangkauan luas bagi masyarakat pemakai sehingga layanan keliling tersebut dapat melayani masyarakat yang tidak terjangkau oleh layanan yang ada di perpustakaan.

Tahun 2001 hingga tahun 2004, Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara dikepalai oleh H. Abdul Wahid M. Ali, S.H. perpustakaan umum telah mengalami perkembangan baik, yaitu meningkatnya jumlah pengunjung, jenis koleksi yang tersedia seperti buku teks, surat kabar, tabloid dan majalah serta penambahan jenis layanan yaitu jenis koleksi khusus tentang Jakarta dan kelautan. Pengunjung yang datang setiap tahunnya juga mengalami peningkatan antara 15% sampai 25% . fasilitas yang ada pada masa Abdul Wahid adalah tersedianya AC untuk memberikan kenyaman kepada pengunjung. Program kegiatan yang diselenggarakan semakin berkembang seperti sosialisasi perpustakaan kepada masyarakat, sekolah-sekolah, pameran, lomba-lomba, peningkatan pengelola perpustakaan yaitu bimbingan bagi pengelola perpustakaan SD, SMP dan SMA/SMK dan Kelurahan. Dengan demikian peran Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara terhadap masyarakat mampu memberikan layanan informasi yang sesuai dengan kebutuhan informasinya.

Tahun 2004 hinggga Juni 2006, Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara dikepalai oleh Yusnidar S. H. Dan tahun 2006 hingga sekarang Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara dikepalai oleh Dra.Hj. Budiati M.Si., dengan memiliki 27 orang petugas perpustakaan. Perpustakaan umum


(40)

mengalami peningkatan yang lebih baik, dengan tersedianya layanan internet, tata letak ruang perpustakaan yang sangat nyaman, koleksi buku fiksi dan non fiksi yang baru serta beberapa fasilitas lainnya pun ikut mengalami peningkatan. Dan pada tahun ini Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara sedang menyiapkan layanan komputerisasi atau layanan automasi. Diadakannya layanan tersebut bertujuan agar masyarakat pemakai puas dalam menelusur informasi sesuai kebutuhannya dan memberikan kemudahan bagi petugas perpustakaan dalam melaksanakan tugasnya.

Sebagai bagian dari perangkat Pemerintah Daerah dan merupakan salah satu diantara Perpustakaan Umum Kotamadya di DKI Jakarta, Kantor Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara telah menyediakan dan melayankan berbagai jenis bahan bacaan bagi segenap lapisan masyarakat disekitarnya. Koleksi perpustakaan merupakan sumber informasi, ilmu pengetahuan dan teknologi penunjang pendidikan pada umumnya. Sehingga bersifat informatif, edukatif dan rekreatif.

Dalam era informasi maka keberadaan Perpustakaan Umum mengambil peran yang sangat strategis dalam upaya mendorong, menciptakan suasana gemar dan terbiasa membaca serta sadar informasi, terutama dalam rangka meningkatkan keterampilan dan kemampuan serta wawasan. Semua itu dimaksudkan untuk meningkatkan sumber daya manusia dalam ikut serta mensukseskan pembangunan yang berkelanjutan. Pada gilirannya adalah untuk mencapai tingkat kecerdasan yang lebih baik sebagai pencerminan kemajuan dan kesejahteraan.


(41)

A. Letak dan Keadaan Perpustakaan

Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara berada di Jl. Gereja Tugu No. 21 Semper Barat Jakarta Utara 14310. Berdiri dengan luas lahan 1.870 m2, luas bangunan 1.245 m2 dan luas halaman 700 m2. Perpustakaan ini terbagi atas dua lantai, lantai I adalah ruang baca untuk anak-anak dengan luas 645 m2 yang didesain berbentuk panggung agar anak-anak lebih leluasa ketika membaca dan lantai II merupakan ruang baca untuk remaja dan dewasa dengan luas 600 m2. Jumlah pengunjung setiapa tahunnya terus mengalami peningkatan, koleksi-koleksi yang tersedia termasuk koleksi referensi yang terbaru serta beberapa fasilitas yang ikut mengalami peningkatan yang lebih baik.

Latar belakang berdirinya perpustakaan umum ini adalah untuk meningkatkan pemberdayaan perpustakaan sebagai pusat pembelajaran melalui pelayanan yang diberikan bagi masyarakat. Dengan sasaran meningkatkan mutu sumber daya manusia masyarakat Jakarta pada umumnya.

Di Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara, layanan koleksi rujukan sering disebut sebagai layanan koleksi referensi. Pemakai dapat menggunkan layanan referensi yaitu dengan langsung mendatangi perpustakaan. Koleksi rujukan yang dimiliki Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara ditempatkan di lantai II berada di ruang baca dan dilayanai oleh staf atau seorang pustakawan. Jumlah koleksi rujukan yang tersedia di


(42)

Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta yaitu 90 judul sebanyak 151 eksemplar.

B. Tugas dan Fungsi Perpustakaan

Tugas pokok dari Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara adalah melayani masyarakat umum dan kedinasan bidang pustaka dan informasi, pengembangan terhadap perpustakaan kedinasan, kelurahan dan sekolah di wilayah kotamadya.

Fungsi dari Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara adalah : a) Pengadaan, pengumpulan dan pengelolaan bahan pustaka dan informasi. b) Mengatur dan mendayagunakan bahan pustaka dan informasi sebagai

sumber belajar, penelitian, informasi dan rekreasi bagi seluruh masyarakat. c) Penyimpanan dan pemeliharaan bahan pustaka.

d) Bimbingan dan pemasyarakatan perpustakaan. e) Pelaksanaan urusan rumah tangga.

C. Visi dan Misi Perpustakaan

Perpustakaan Umum Kotamdya Jakarta Utara memiliki visi “terwujudnya perpustakan yang representatif sebagai sarana layanan informasi, edukasi, Penelitian, Rekreasi dan Preservasi untuk menunjang pengembangan budaya bangsa, Membudayakan minat baca dalam upaya penguasaan IPTEK dan meningkatkan IMTAQ masyarakat DKI Jakarta”.


(43)

a) Pengadaan, pengolah dan perawatan koleksi perpustakaan (tercetak dan terekam) dan sumber-sumber informasi lainnya yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat

b) Penciptaan berbagai bentuk jenis layanan serta semua sarana dan prasarana yang diperlukan untuk dapat meningkatkan minat baca dan pemanfaatan koleksi perpustakaan serta sumber-sumber informasi lainnya.

c) Peningkatan profesi tenaga pengelola agar perpustakaan dapat berperan dalam mencerdaskan masyarakat, menambah wawasan penegtahuan dan meningkatkan mutu sumber daya manusia.

d) Mewujudkan sistem layanan dan pengelolaan perpustakaan dengan dukungan teknologi mutakhir.

e) Pelayanan bagi setiap anggota masyarakat yang membutuhkan jasa perpustakaan dengan baik dan memuaskan agar keberadaan perpustakaan dapat merupakan bagian dari kehidupan masyarakat ibukota Jakarta

D. Struktur Organisasi Perpustakaan

Dalam sistem organisasi Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara, kedudukan kepala perpustakaan secara operasional berada di bawah pemerintah daerah tingkat II sedangkan secara administratif berada di bawah instansi induk perpustakaan umum propinsi. Artinya, secara operasional Kepala Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara bertanggung jawab kepada pemerintah daerah tingkat, yaitu Walikota madya Jakarta Utara dan secara administratif Kepala Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara


(44)

bertanggung jawab kepada instansi induk perpustakaan Umum Daerah Propinsi DKI Jakarta. Selanjutnya kepala Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara membawahi pustakawan dan tata usaha. Dengan demikian, pustakawan dan tata usaha bertanggung jawab kepada Kepala Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara. Selanjutnya tata usaha mengkoordinir kegiatan seksi pengolahan dan pelestarian serta seksi layanan pemasyarakatan. Adapun tugas keorganisasian masing-masing bagian adalah :

1. Kepala Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara bertugas :

a) Memimpin pelaksanaan kegiatan dalam melayani masyarakat umum dan kedinasan di bidang layanan bahan pustaka dan informasi.

b) Memimpin dan mengkoordinasi kegiatan staf.

c) Memberikan bimbingan dan petunjuk bagi pelaksanaan tugas.

d) Bertanggung jawab atas pelaksanaan kegiatan secara teknis administrasi kepada Kepala Perpustakaan Umum Provinsi DKI Jakarta dan secara teknis operasional bertanggung jawab kepada Walikotamadya Jakarta Utara.

2. Pustakawan, bertugas :

a) Melakukan kegiatan dalam menunjang tugas pokok dan fungsi Kantor Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur No. 109 tahun 2001.

b) Melaksanakan tugas-tugas lain dari kepala kantor.

3. Sub bagian tata usaha, bertugas mengatur, mengkoordinasikan dan bertanggung jawab pelaksanaan :


(45)

a) Surat menyurat dan kearsipan

b) Merencanakan dan mengadakan kebutuhan ATK masing-masing bagian.

c) Merencanakan dan menyiapkan bahan-bahan rapat dinas, intern dan unit terkait.

d) Merencanakan dan menyusun program kegiatan triwulan dan tahunan. e) Menerima, mencatat, menyimpan dan mengeluarkan dana atas

persetujuan kepala kantor.

f) Membuat laporan pertanggung jawaban keuangan.

g) Mengawasi kebersihan, keamanan dan rumah tangga kantor. h) Melaksanakan tugas-tugas lain dari kepala kantor

4. Seksi pengolahan dan pelestarian bahan pustaka bertugas mengatur, mengkoordinasikan dan bertanggung jawab pelaksanaan tugas :

a) Menyusun program rencana pengolahan dan pelestarian bahan pustaka.

b) Melaksanakan pengolahan bahan pustaka.

c) Menyiapkan kebutuhan peralatan pengolahan dan pelestarian bahan pustaka.

d) Melaksanakan kegiatan perbaikan buku rusak dan perawatan koleksi. e) Mengawasi kegiatan staf pengolahan dan pelestarian bahan pustaka.


(46)

f) Membuat laporan kegiatan pengolahan setiap bulan, triwulan dan tahunan.

g) Bertanggung jawab atas inventaris pengolahan dan pelestarian bahan pustaka.

h) Melaksanakan tugas-tugas lain kepala kantor.

5. Seksi layanan dan pemasyarakatan, bertugas mengatur, mengkoordinasikan dan bertanggung jawab pelaksanaan tugas antara lain :

a) Kegiatan pelayanan masyarakat pemakai jasa perpustakaan. b) Mengawasi kegiatan layanan unit perpustakaan keliling. c) Menghimpun dan mengolah data-data statistik layanan. d) Membuat laporan bulanan, triwulan dan tahunan.

e) Melaporkan kepada kepala kantor tentang keuangan layanan f) Melaksanakan tugas-tugas lain dari kepala kantor.


(47)

(48)

! !

"

! #

TABEL 1

Komposisi Sumber Daya Manusia Menurut Jabatan

Jumlah

No Unit Jabatan Laki-laki Perempuan Jumlah 1 Kantor Perpustakaan Umum

Jakarta Utara

Kepala - 1 1

2 Kantor PUJU Pustakawan 1 - 1

3 Subbag Tata Usaha Kepala Subbag

1 2 3

4 Subbag Tata Usaha Staff TU 3 - 3

5 Seksi Pengolahana dan Pelestarian Bahan Pustaka

Kasie 1 1 2

6 Seksi PPBP Staff Sie

PPBP

1 2 3

7 Seksi Pelayanan dan Pemasyarakatan

Kasie 6 - 6

8 Seksi PP Staff 4 - 4

9 Layanan Keliling Staff


(49)

! !

" !

#

TABEL 2

Komposisi Pegawai Berdasarkan Status Kepegawaian No. Jenis Pegawai Jumlah Keterangan

1 Pegawai Negeri Sipil (PNS) 17 Orang PNS Pemda DKI Jakarta

2 Pegawai Honor 20 Orang Sudah memperoleh SK Gubernur

Jumlah 27 Orang


(50)

!

"

! #

TABEL 3

Komposisi Pegawai Berdasarkan Jenjang Pendidikan Jumlah

No Pendidikan Laki-laki

Perempuan Jumlah

%

1 S2 - 1 1 3,7

2 SI 5 1 6 22,22

3 D3 8 7 15 55,55

4 SMU 4 1 5 18,51

5 SMP - - - -

6 SD - - - -

Jumlah 17 10 27 100

E. Koleksi dan Fasilitas Perpustakaan

! !

Koleksi perpustakaan merupakan salah satu faktor utama ( pilar) sebuah perpustakaan. Oleh karena itu Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara memberikan kolesi yang mencakup disiplin ilmu dan dimaksudkan untuk dipakai oleh semua lapisan masyarakat. Koleksi merupakan sumber informasi, ilmu pengetahuan dan teknologi dan sebagai penunjang pendidikan.


(51)

Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara menyediakan beberapa koleksi yang terdiri dari koleksi monograf berupa buku-buku teks, laporan penelitian, buku fiksi, koleksi rujukan yang terletak di lantai II ruang remaja dan dewasa. Koleksi ini berjumlah 25.624 judul dan 55.139 Eksemplar dengan rincian sebagai berikut:

TABEL 4

Koleksi Buku Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara

Koleksi Jumlah Judul Jumlah eksemplar

Koleksi umum anak-anak 2.888 7.281

Koleksi umum remaja/dewasa 18.662 50.918 Koleksi perpustakaan referensi remaja/dewasa 1.790 4.262 Koleksi perpustakaan khusus anak-anak 315 779 Koleksi perpustakaan khusus remaja/dewasa 1.853 5.020 Koleksi perpustakaan keliling anak-anak 6 6 Koleksi perpustakaan keliling remaja/dewasa 306 559

Koleksi Sumbangan 14 115

Koleksi suarat kabar 15 60

Koleksi Majalah 20 50

Koleksi terekam (Compact Disc) 40 buah

Koleksi Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), hasil kerjasama dengan penerbit-penerbit, yayasan dan hadiah dari tokoh masyarakat. Koleksi yang tersedia


(52)

tersebut terdiri dari sepuluh disiplin ilmu yang disusun berdasarkan subjek dengan menggunakan sistem klasifikasi Dewey Decimal Classification (DDC).

Dalam memberikan layanan di perpustakaan, Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara menyediakan fasilitas, yaitu :

1. Ruang baca yang terdiri 2 lantai. Lantai 1 ruang baca untuk anak-anak dan lantai 2 ruang baca untuk remaja dan dewasa. Ruang koleksi umum dan ruang referensi juga terletak di lantai 2.

2. Ruang khusus pandang dengar (Audio Visual) yaitu ruang pemutaran film beserta proyektornya yang berada di lantai 2.

3. Ruang koleksi khusus yang menyediakan koleksi mengenai Jakarta tempo dulu (betawi ) dan kelautan.

4. Ruang bermain yang terletak di lantai 1. ruang ini diamnfaatkan untuk anak-anak dan remaja/dewasa sebagai tempat berekreasi.

5. Lemari Penitipan tas.

6. Televisi, sarana ini tersedia bagi pemakai yang ingin menonton televisi yang berada di lantai 2.

7. Air Conditioner ( AC ) ini disediakan oleh Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara dalam memberikan kenyamanan kepada pemakai.

8. Komputer 6 buah dan 1 buah Laptop yang dipergunakan untuk mempercepat proses penyediaan bahan pustaka untuk siap dilayankan. Di tahun 2000 layanan komputerisasi telah dilaksankan namun di tahun 2003 terjadi perubahan sistem maka akibatnya sebagian besar data hilang. Dan akan direncanakan pada tahun 2007 (sekarang) sedang melaksnakan otomasi agar


(53)

pelayanan komputerisasi mudah, cepat, tepat dan fleksibel diberikan kepada masyarakat pemakai dengan tujuan agar masyarakat puas.

F. Sistem dan Layanan Perpustakaan

Layanan perpustakaan merupakan senmua jenis kegiatan yang pelaksanaannya dilakukan dengan melakukan hubungan, baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap pemakai jasa perpustakaan umum. Untuk itu Perpustakaaan Umum Kotamadya Jakarta Utara mnenerapkan sistem layanan terbuka. Sebagai usaha di bidang jasa, Perpustakaaan Umum Kotamadya Jakarta Utara perlu memberikan layanan kepada pengunjung secara cepat dan tepat. Cepat artinya, layanan yang diberikan dilaksanakan dalam waktu singkat. Sedangkan tepat maksudnya dapat memenuhi kebutuhan informasi sesuai dengan permintan pemakai.

Perpustakaaan Umum Kotamadya Jakarta Utara memberikan layanan kepada pemakai :37

1. Layanan peminjaman Sirkulasi

Layanan ini berupa kegiatan peminjaman bahan pustaka kepada anggota perpustakaan.

2. Bahan Pustaka yang dipinjamkan

Bahan pustaka yang dapat dipinjamkan berupa buku-buku bukan koleksi referensi. Koleksi referensi seperti kamus, ensiklopedi, buku pedoman,

37

Rosmaria, Siti. Koleksi Rujukan dan Pemanfaatannya di Perpustakaan Umum Jakarta Utara,


(54)

majalah tidak dipinjamkan. Banyaknya buku yang dipinjamkan sebanyak dua buah.

3. Peminjam

Peminjam buku adalah pemakai yang sudah menjadi anggota. Bagi pengunjung yang bukan anggota perpustakaan hanya dapat membaca di ruang baca.

4. Lama peminjaman

Untuk lamanya peminjaman buku, perpustakaan memberikan pinjaman buku untuk sekali pinjaman sebanyak dua buku. Lama peminjaman tergantumg dari jenis buku yang akan dipinjam. Untuk buku non fiksi lama peminjaman adalah dua minggu sedangkan untuk fiksi lama peminjaman adalah satu minggu.

5. Layanan Referensi

Pemakai yang berkunjung Perpustakaaan Umum Kotamadya Jakarta Utara tidak hanya membaca dan meminjam buku saja tetapi juga ada pengunjung yang mengajukan pertanyaan-pertanyaan.

6. Layanan Koleksi Khusus

Koleksi khusus yang disediakan yaitu koleksi koleksi kelautan dan koleksi Betawi. Layanan ini memiliki ruangan khusus yang berada di lantai 2 (ruang remaja/dewasa). Koleksi-koleksi ini biasanya digunakan oleh TNI Angkatan Laut dan seniman yang akan membuat sinetron Si Doel Anak Sekolahan.


(55)

Layanan yang diberikan kepada masyarakat tertentu dan intuisi yang ada dalam wilayah Kotamadya Jakarta Utara dengan harapan bahwa perpustakaan dapat memasyarakat dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Tidak hanya di pepustakaan umum saja tetapi perpustakaan yang ada dalam wilayah binaan Kotamadya Jakarta Utara termasuk para tenaga pengelola perpustakaan. Layanan ini dilakukan untuk perorangan maupun kelompok ( kelembagaan) dalam rangka meningkatkan wawasan dan keterampilan menggunakan koleksi yang ada dalam perpustakaan dengan tujuan untuk lebih mencintai serta mengembangkan perpustakaan. 8. Layanan bercerita/dongeng

Layanan bercerita yang disediakan oleh Perpustakaaan Umum Kotamadya Jakarta Utara biasanya disediakan untuk anak-anak dan pada perpustakaan keliling. Adapun penyelenggaraannya :

a) Materi cerita : mendidik dan mengarahkan mereka agar lebih senang membaca.

b) Pembawa cerita : staf perpustakaan, yaitu ibu Tri Wahyuniati dan Ibu Sri Mulyani dan pendongeng dari sanggar Agus yaitu kak Dadang dan Kak Diaz.

c) Tempat dan peralatan : ruang baca anak (panggung , buku cerita dan boneka.

d) Waktu : setiap hari minggu. e) Peserta : anak-anak TK dan SD. 9. Layanan Konsultasi


(56)

Layanan yang diberikan kepada intuisi untuk masyarakat anggota tertentu dalam upaya mengembangkan perpustakaan dalam wilayah Kotamadya Jakarta Utara. Materi layanan konsultasi berkaitan dalam pengelolaan perpustakaan biasanya untuk mahasiswa atau pengunjung yang akan mengadakan riset atau PKL di Perpustakaaan Umum Kotamadya Jakarta Utara. Adapun Materi yang diberikan yaitu :

a) Syarat untuk mendirikan Perpustakaan.

b) Fasilitas yang dibutuhkan atau yang disediakan.

c) Bagaimana mengolah koleksi dan cara mendapatkannya

d) Bagaimana melatih tenaga sukarela (pegawai tidak tetap) dalam mengelola perpustakaan.

Dalam layanan ini Perpustakaaan Umum Kotamadya Jakarta Utara memberikan syarat atau prosedur seperti mengajukan proposal terlebih dahulu dan akta kepengurusan bagi tenaga sukarela.

10. Layanan Keliling

Layanan yang berupa penyajian bahan pustaka kepada masyarakat terpencil, sekolah-sekolah dengan menggunkan 4 unit mobil ( Mitsubishi B 9329 EQ/ M. Ghozali hasan, Mitsubishi B 9396 EQ/ Inan, Toyota Kijang B 9212 PQ/ Aristiua prayoga, dan Toyota Kijang B 9466 PQ/Sutrisno). Layanan ekstensi atau klayanan keliling ini berupaya mendekatkan dan menyajikan koleksi bahan pustaka kepada masyarakat dan sekolah-sekolah yang jauh dari layanan stasional (layanan di tempat). 11. Layanan penelusuran Informasi


(57)

Perpustakaaan Umum Kotamadya Jakarta Utara memakai sistem layanan terbuka maka Perpustakaaan Umum Kotamadya Jakarta Utara memberikan kesempatan kepada pemakai untuk memilih bahan pustaka yang ingin dibaca maupun dipinjam (menelusur).

Adapun jadwal layanan Perpustakaaan Umum Kotamadya Jakarta Utara, sebagai berikut :

Senin-kamis : pukul 09.00 – 15.00 WIB

Jum’at : pukul 09.00 – 16.30 WIB ( Pukul 11.30-13.00 WIB istirahat)

Sabtu : pukul 09.00-18.00 WIB Minggu : pukul 09.00-18.00 WIB

Layanan penelusuran informasi perlu diberikan kepada pengunjung perpustakaan sesuai dengan kebutuhannya.

12. Layanan Internet

layanan yang disediakan untuk anggota perpustakaan dalam menelusur Informasi.

G. Bentuk dan kegiatan promosi pada Perpustakaan Umum Jakarta

Utara

Dalam upaya untuk memperkenalkan Perpustakaan Umum Jakarta Utara kepada masyarakat, maka perpustakaan melakukan promosi atau sosialisasi kepada masyarakat melalui38 :

$ %

38

Sardjono, Kasie Layanan dan pemasyarakatan Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara, WawancaraPribadi, Jakarta, 22 Desember 2008.


(58)

Promosi melalui media TV dilakukan oleh perpustakaan Umum Jakarta Utara, dalam menarik minat masyarakat untuk datang atau memanfaatkan layanan perpustakaan. Promosi melalui TV melalui tayangan DKI 15 dari Stasiun TV yaitu O Channel. Disini perpustakaan mendapatkan liputan dari O Channel dalam program DKI 15 tentang perpustakaan.

5. Promosi melalui Perpustakaan Keliling

Layanan yang berupa penyajian bahan pustaka kepada masyarakat terpencil, sekolah-sekolah dengan menggunkan 4 unit mobil ( Mitsubishi B 9329 EQ/ M. Ghozali hasan, Mitsubishi B 9396 EQ/ Inan, Toyota Kijang B 9212 PQ/ Aristiua prayoga, dan Toyota Kijang B 9466 PQ/Sutrisno). Layanan ekstensi atau layanan keliling ini berupaya mendekatkan dan menyajikan koleksi bahan pustaka kepada masyarakat dan sekolah-sekolah yang jauh dari layanan stasional (layanan di tempat).

6. Promosi Melalui Rumah Singgah Atau Taman Bacaan

Promosi yang berupa perpustakaan dating ke rumah-rumah singgah yang ada di Jakarta Utara, layanan ini selain memberikan bantuan buku kepada masyarakat juga memberikan layanan pemutaran film dan layanan bercerita atau Sory telling.


(59)

Layanan bercerita yang disediakan oleh Perpustakaaan Umum Kotamadya Jakarta Utara biasanya disediakan untuk anak-anak dan pada perpustakaan keliling.


(60)

BAB IV

HASIL PENELITIAN

Pada bab ini akan dijelaskan tentang hasil penelitian dan pembahasan mengenai Pemanfaatan Direktori Buku Petunjuk Telepon Yellow Pages Terhadap Promosi Perpustakaan Umum Kotamadya Jakarta Utara.

Penyebaran kusesioner dilakukan selama 15 hari, dimulai pada tanggal 9 Desember 2008 sampai tanggal 23 Desember 2008. Dalam jangka waktu tersebut kuesioner yang disebarkan sebanyak 100 kusesioner sesuai dengan sampel yang diambil oleh penulis yaitu 100 kuesioner. Dan dari kuesioner yang disebarkan 98 kuesioner telah kembali dan dapat diolah oleh penulis.

A. Identitas Responden 5. Umur Responden

& ! !

'( ) *+")*," ! )(-) *" ', .

!

& / #

TABEL 5 Umur Responden

Jawaban F %

14-25 tahun 77 78,57

25-35 tahun 7 7,14


(61)

50-65 tahun 3 3,06

Tidak Dijawab 8 8,16

Jumlah 98 100

Berdasarkan dari data di atas dapat diketahui bahwa 78,57% atau mayoritas berumur antara 14-25 tahun, sedangkan yang berumur antara 25-35 tahun sebesar 7,14% dan yang berumur 35-50 tahun sama persentasenya dengan yang berumur 50-65 tahun yaitu 3,06 %. Pertanyaan ini dimaksudkan untuk mengetahui umur berapa saja yang datang atau memanfaatkan perpustakaan umum Jakarta Utara.

" #

Jika dilihat pada tabel di bawah ini, mayoritas yang menjawab yang berpendidikan SLTA sebesar 76,53%, dan yang SI sebesar 15,30%. Sampel yang diambil berjumlah 98 responden. Berikut adalah rincian menurut jenis pendidikan yang datang ke perpustakaan umum Jakarta Utara :

TABEL 6 Pendidikan Responden

Jawaban F %

SMP 4 4,08

SLTA 75 76,53

DIII 2 2,04

SI 15 15,30

S3 1 1,02

Tidak Dijawab 1 1,02


(62)

Berdasarkan data di atas mayoritas yang menjawab adalah yang berpendidikan SLTA sebesar 76,53% dan yang berpendidikan SI adalah 15,30%. Ini menyatakan bahwa yang datang ke perpustakaan yaitu mayoritas yang berpendidikan SLTA.

$ #

& ! !

')"0 ," '" +," !

0" +, ! 0+

#

TABEL 7 Pekerjaan Responden

Jawaban F %

Mahasiswa 14 14,28

Guru 4 4,08

Wiraswasta 5 5,10

Pelajar 45 45,91

Buruh 2 2,04

Advokat 1 1,02

PNS 2 2,04

Karyawan Swasta 9 9,18

Tidak Dijawab 16 16,32

Jumlah 98 100

Berdasarkan data di atas yang paling banyak datang ke perpustakaan, berprofesi sebagai pelajar dan mahasiswa dengan persentase masing-masing yaitu 45,91% dan 17,28%. Pertanyaaan ini ditujukan untuk mengetahui profesi apa saja yang biasa datang ke perpustakaan.


(63)

%&''() *+&

, # - . /

0 1

& ! !

+0"*0, ! +" 1, !

0+ " ! #

TABEL 8

Responden Mengetahui Buku Petunjuk Telepon Halaman Kuning (Yellow Pages)

Jawaban F %

Ya 88 89,9

Tidak 8 8,16

Tidak Diisi 2 2,04

Jumlah 98 100

Dari data diatas, mayoritas responden mengetahui Buku Petunjuk Telepon Yellow Pages sebesar 89,79% atau 88 responden dan yang tidak mengetahui sebesar 8,16%. Dari data ini menunjukkan mayoritas responden telah mengetahui Buku Petunjuk Telepon Yellow Pages. Untuk mengetahui darimana responden mengetahui Buku Petunjuk Telepon Yellow Pages dapat dilihat pada TABEL 9.


(64)

2 3 # - . /

0 1

& !

22 ! ! 0+ "

.

!

-'"10, - "1),

% +"-1, #

TABEL 9

Cara Responden Mengetahui Buku Petunjuk Telepon Halaman Kuning (Yellow Pages)

Jawaban F %

Ada Di Rumah 34 34,69

Dari Teman 32 32,65

Dari Iklan Di TV 10 10,20

Lain-lain 18 18,36

Tidak Diisi 8 8,16


(65)

Berdasarkan data di atas, responden yang mengetahui Buku Petunjuk Telepon Yellow Pages dari rumah sebesar 34,69% dan dari teman sebesar 32,65%. Seperti yang telah disebutkan dalam tinjauan literatur bahwa pendistribusian Panduan Informasi Bisnis Yellow Pages dan Buku Petunjuk Telepon White Pages salah satunya didistribusikan melalui cluster perumahan dan perusahaan-perusahaan. Dan selain yang disebutkan di atas responden mengetahui Yellow Pages dari kantor tempat bekerja, sekolah, Telkom dan juga ada dari buku pelajaran. Untuk mengetahui rincian lain-lain tersebur dapat dilihat pada Tabel Rincian Lain-lain Cara Responden Mengetahui Buku Petunjuk Telepon (Yellow Pages) di bawah ini.

9.1 Rincian Lain-lain Cara Responden Mengetahui Buku Petunjuk Telepon (Yellow Pages).

Jika dilihat pada tabel di bawah ini sekolah merupakan tempat responden mengetahui Yellow Pages sebesar 6% dan kantor sebesar 4%. berikut adalah rincian tersebut:

TABEL 9.1

Rincian Lain-lain Cara Responden Mengetahui Buku Petunjuk Telepon Halaman Kuning (Yellow Pages)

Lain-lain F %

Berbagai Informasi 1 1

Telkom 2 2

Buku Pelajaran Komunikasi 2 2

Sekolah 6 6

Kantor 4 4

Wartel 1 1


(1)

Lampiran 21

TABEL 21.2

Rincian Promosi Perpustakaan Yang Lebih Disukai Responden

Menurut Umur Responden

Yellow Pages

Radio

Phamplet

Stickers

Brosur

Spanduk

Tv

Umur

F

%

F

%

F

%

F

%

29

29,59

3

3,06

22

14-25 tahun

6

6,12 1

1,02 5

5,10

1

1,02

1

1,02

1

1,02

2

25-35 tahun

3

3,06 -

-

1

1,02

1

1,02

-

-

3

3,06

-

35-50 tahun

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1

1,02

-

50-65 tahun

-

-

-

-

-

-

-

-

29

29,59

3

3,06

22

Tidak diisi


(2)

Lampiran 22

TABEL 21.3

Rincian Promosi Perpustakaan Yang Lebih Disukai Responden Menurut

Jenis Pendidikan

Yellow Pages

Radio

Phamplet

Stickers

Brosur

Spanduk

Tv

Pendidikan

F

%

F

%

F

%

F

%

F

%

F

%

F

%

SMP

-

-

-

-

-

-

-

-

4

4,08

-

-

-

-

SLTA

9

9,18

1

1,02 5

5,10

2

2,04

25

25,51 6

6,12

19

19,38

DIII

1

1,02

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1

1,02

SI

-

-

-

-

3

3,06

-

-

2

2,04

-

-

8

8,16

S3

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2

2,04

-

-

Tidak Diisi

Total

10

10,20 1

1,02 8

8,16

2

2,04

31

6,12

8

8,16

28

28,56


(3)

TABEL 21.4

Rincian Promosi Perpustakaan Yang Lebih Disukai Responden Menurut

Jenis Pekerjaan

Pekerjaan

Yellow

Pages

Radio

Phamplet

Stickers

Brosur

Spanduk

Tv

F

%

F

%

F

%

F

%

F

%

F

%

F

%

Mahasiswa

3

3,06

1

1,02 1

1,02

-

-

-

-

-

-

8

8,16

Guru

-

-

-

-

-

-

-

-

3

3,06

-

-

-

-

Wiraswasta

2

2,04

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1

1,02

Pelajar

3

3,06

-

-

2

2,04

1

1,02

22

22,44 1

1,02 12

12,

Buruh

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Advokat

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1

1.02

PNS

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2

2,04 -

-

Karyawan Swasta

1

1,02

-

-

2

2,04

1

1,02

1

1,02

4

4,02 -

-

Tidak Diisi


(4)

TABEL 22.1

Rincian Promosi Perpustakaan Di Buku Petunjuk Telepon (

Yellow Pages)

Apakah Tepat Menurut Umur Responden

Sangat

Tepat

Tepat

Biasa saja

Tidak

tepat

Tidak Diisi

Umur

F

%

F

%

F

%

F

%

F

%

Jml

%

14-25

tahun

5

5,10 30

30,61 22

22,44

9

9,18

66

67,33

25-35

tahun

1

1,02 2

2,04

2

2,04

-

-

5

5,10

35-50

tahun

2

2,04 1

1,02

-

-

-

-

3

3,06

50-65

tahun

1

1,02 2

2,04

-

-

-

-

3

3,06

Tidak

Diisi

21 21,42

21

21,42

Total

9

9,18 35

35,71 24

24,44

9

9,18

21 21,42

98

100


(5)

TABEL 22.2

Promosi Perpustakaan Di Buku Petunjuk Telepon (

Yellow Pages)

Apakah

Tepat Menurut Jenis Pendidikan Responden

Sangat

Tepat

Tepat

Biasa saja

Tidak

tepat

Tidak Diisi

Pendidikan

F

%

F

%

F

%

F

%

F

%

Jml

%

SMP

-

-

4

4.08

-

-

-

-

4

4,08

SLTA

6

6.12

28 28.57 20 20.40 9

9.18

63

64,27

DIII

2

2.04

-

-

-

-

1

1.02

3

3,06

SI

-

-

6

6.12

4

4.08

1

1.02

11

11,22

S3

2

2.04

-

-

-

-

-

-

2

2,04

Tidak Diisi

14

14.28 14

14.28


(6)

Lampiran 26

TABEL 22.3

Rincian Promosi Perpustakaan Di Buku Petunjuk Telepon (

Yellow Pages)

Apakah Tepat Menurut Jenis Pekerjaan Responden

Sangat

Tepat

Tepat

Biasa saja

Tidak

tepat

Tidak

Diisi

Pekerjaan

F

%

F

%

F

%

F

%

F

%

Jml

%

Mahasiswa

3

3,06

-

-

8

8,16

3

3,06

14

14,28

Guru

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Wiraswasta -

-

3

3,06

-

-

-

-

3

3,06

Pelajar

3

3,06

20 20,40 11

11,22 5

5,10

39

39,78

Buruh

2

2,04

-

-

-

-

-

-

2

2,04

Advokat

-

-

1

1,02

-

-

-

-

1

1,02

PNS

-

-

2

2,04

-

-

-

-

2

2,04

Karyawan

Swasta

2

2,04

1

1,02

2

2,04

2

2,04

7

7,14

Tidak Diisi

30 30,61 30

30.61