Tujuan Penelitian On the SEIRS-LSEI Model of Chikungunya

II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Persamaan Diferensial Definisi 1 Sistem Persamaan Diferensial Sistem persamaan diferensial SPD adalah suatu persamaan yang dinyatakan sebagai: 1 dengan , dan Jika taklinear terhadap sistem 1 disebut SPD taklinear dan jika linear maka SPD 1 disebut linear. Braun, 1983 Definisi 2 Sistem Persamaan Diferensial Linear Orde Satu SPD linear dapat dinyatakan sebagai: 2 dengan adalah matriks koefisien konstan berukuran dan adalah vektor konstan. Sistem tersebut dinamakan SPD linear orde satu dengan kondisi awal . Jika , maka sistem dikatakan homogen dan jika , maka sistem dikatakan takhomogen. Tu, 1994 Definisi 3 Sistem Persamaan Diferensial Mandiri Misalkan suatu sistem persamaan diferensial dinyatakan sebagai berikut: 3 dengan merupakan fungsi kontinu bernilai real dari dan memunyai turunan parsial kontinu. Sistem 3 disebut sistem persamaan diferensial mandiri autonomous karena tidak memuat t secara eksplisit didalamnya. Tu, 1994

2.2 Titik Tetap

Definisi 4 Titik Tetap Misalkan diberikan sistem persamaan diferensial mandiri 3. Titik disebut titik tetap atau titik kritis atau titik kesetimbangan jika . Tu, 1994 Definisi 5 Titik Tetap Stabil Misalkan adalah titik tetap sebuah SPD dan xt adalah solusi yang memenuhi kondisi awal x0 = dengan . Titik dikatakan titik tetap stabil jika untuk sembarang terdapat r sedemikian sehingga jika posisi awal memenuhi maka solusi xt memenuhi , untuk t . Verhulst, 1990 Definisi 6 Titik Tetap Takstabil Misalkan dan xt adalah sebuah solusi SPD dengan nilai awal x0 = dengan Titik dikatakan titik tetap takstabil jika terdapat 0 dan untuk sebarang r 0 terdapat nilai awal yang memenuhi sehingga solusi xt memenuhi , untuk t 0. Verhulst, 1990 Untuk menganalisis kestabilan titik tetap dari suatu SPD taklinear dapat dilakukan dengan pelinearan pada sistem persamaan diferensialnya.

2.3 Pelinearan

Analisis kestabilan sistem persamaan diferensial taklinear dapat dilakukan melalui analisis sistem linear padanannya. Misalkan diberikan sistem persamaan diferensial taklinear sebagai berikut: . 4 Dengan menggunakan ekspansi Taylor di sekitar titik tetap , maka sistem persamaan 4 dapat ditulis: 5 dengan adalah matriks Jacobi, yaitu A , 6 dan adalah suku berorde tinggi yang bersifat . Selanjutnya, pada persamaan 5 disebut pelinearan dari sistem persamaan diferensial taklinear pada persamaan 4 dan ditulis dalam bentuk Tu, 1994.

2.4 Nilai Eigen dan Vektor Eigen

Diberikan matriks koefisien konstan berukuran n × n, dan SPD homogen berikut: , 7 Suatu vektor taknol x dalam ruang disebut vektor eigen dari jika untuk suatu skalar λ berlaku: