2.2.2. Standar Teknis Prasarana
No. Uraian
Pemenuhan Ya
Tidak 1.
Penyediaan Listrik: a.
Untuk Rumah Sakit yang memiliki kapasitas daya tersambung dari PLN minimal 200 KVA disarankan
agar sudah memiliki sistem jaringan listrik tegangan menengah 20 KV jaringan listrik TM 20 KV, sesuai
pedoman bahwa Rumah Sakit kelas B mempunyai kapasitas daya listrik ± 1 MVA 1000 KVA;
b. Kapasitas dan instalasi listrik terpasang memenuhi
standar PUIL; c.
Untuk kamar bedah, ICU, ICCU menggunakan catu daya khusus dengan sistem catu daya cadangan
otomatis dua lapis generator dan UPSUninteruptable Power Supply;
d. Harus tersedia ruang UPS minimal 2 x 3 m
2
e. Kapasitas UPS disesuaikan dengan kebutuhan;
sesuai kebutuhan terletak di gedung COT, ICU, ICCU, dan
diberi pendingin ruangan;
f. Kapasitas generator set gen set disediakan minimal
40 dari daya terpasang dan dilengkapi AMF dan ATS system;
g. Grounding system harus terpisah antara grounding
panel gedung dan panel alat. Nilai grounding peralatan tidak boleh kurang dari 0,2 Ohm.
√
√ √
√
√ √
√
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya: 2.
Penangkal Petir Penangkal petir sesuai dengan ketentuan Permenaker RI
No. 2 Tahun 1989. √
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
Universitas Sumatera Utara
No. Uraian
Pemenuhan Ya
Tidak 3.
Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran: a.
Tersedia APAR sesuai dengan Norma Standar Pedoman dan Manual NSPM kebakaran seperti yang diatur oleh
Permenaker RI No. 4 Tahun 1980; b.
Hidran terpasang dan berfungsi dengan baik dan tersedia air yang cukup, sesuai dengan aturan yang telah
ditetapkan; c.
Tersedia alat penyemprot air sprinkler dengan jumlah yang memenuhi kebutuhan luas area;
d. Tersedia koneksi Siamese;
e. Tersedia pompa hidran dengan generator cadangan;
f. Tersedia dan tercukupi air untuk pemadaman
kebakaran; g.
Tersedia sistem alarm kebakaran otomatis sesuai dengan Permenaker RI No. 2 Tahun 1983.
√
√ √
√ √
√
√ Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
Mengingat biaya yang tidak sedikit untuk memperbaiki prasarana pencegahan dan penanggulangan kebakaran di rumah sakit sehingga
memerlukan perencanaan anggaran yang sangat besar.
4. Sistem Komunikasi:
a. Tersedia saluran telepon internal dan eksternal dan
berfungsi dengan baik; b.
Tersedia saluran telepon khusus untuk keadaan darurat untuk UGD, sentral telepon dan posko tanggap
darurat; c.
Instalasi kabel telah terpasang rapi, aman dan berfungsi dengan baik;
d. Tersedia komunikasi lain HT, paging system dan
alarm untuk mendukung komunikasi tanggap darurat; e.
Tersedia sistem nurse call yang terpasang dan berfungsi dengan baik;
f. Tersedia sistem tata suara central sound system;
g. Tersedia peralatan pemantau keamananCCTV Close
Circuit Television. √
√
√ √
√ √
√ Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
Mengingat biaya yang tidak sedikit untuk memperbaiki sistem komunikasi di rumah sakit sehingga memerlukan perencanaan anggaran yang sangat besar.
Universitas Sumatera Utara
No. Uraian
Pemenuhan Ya
Tidak 5.
Gas Medis: a.
Tersedia gas medis dengan sistem sentral atau tabung; b.
Sentral gas medis dengan sistem jaringan dan outlet terpasang, berfungsi dengan baik dilengkapi dengan
alarm untuk menunjukkan kondisi sentral gas medis dalam keadaan rusakketersediaan gas tidak cukup;
c. Tersedia pengisap suction pump pada jaringan sentral
gas medis; d.
Kapasitas sentral gas medis telah sesuai dengan kebutuhan;
e. Kelengkapan sentral gas berupa gas oxigen O
2
, gas nitrous oxida NO
2
, gas tekan dan vakum. √
√ √
√ √
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya: Mengingat biaya yang tidak sedikit untuk memperbaiki prasarana gas medis
rumah sakit sehingga memerlukan perencanaan anggaran yang sangat besar.
6. Limbah Cair:
Tersedianya Instalasi Pengolahan Air Limbah IPAL dengan perizinannya.
√ Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
7. Pengolahan Limbah Padat:
a. Tersedianya tempatkontainer penampungan limbah
sesuai dengan kriteria limbah; b.
Tersedia incinerator atau yang sejenisnya, terpelihara dan berfungsi dengan baik;
c. Tersedia tempat pembuangan limbah padat sementara,
tertutup dan berfungsi dengan baik. √
√ √
Bila tidak dipenuhi, apa kendalanya:
Universitas Sumatera Utara
2.2.3. Standar Peralatan Rumah Sakit