Teknik pengumpulan data Metode Penelitian .1 Jenis Penelitian dan Metode yang Digunakan
Winda Nur Purnamasari, 2014 Meningkatkan loyalitas pelanggan Sheraton Bandung Hotel Tower melalui Electronic
Customer Relationship Management 2.O Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
3. Kuisioner
Kuisioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada
responden untuk dijawabnya”. Kuisioner berisi pertanyaan dan pernyataan mengenai karakteristik responden, pengalaman tamu yang menginap di
Sheraton Bandung Hotel Towers. 4.
Studi Literatur Studi literatur usaha pengumpulan informasi dari buku-buku maupun
jurnal yang berhubungan dengan teori-teori yang berkaitan dengan masalah variable yang diteliti yang terdiri Electronic Customer
Relationship Management 2.Odan Loyalitas Pelanggan.
3.2.6 Pengujian Validitas dan Reliabilitas 3.2.6.1 Hasil Pengujian Validitas
Dalam penelitian ini, dilakukan uji validitas untuk mengukur bahwa terdapat kesamaan antara data yang sesungguhnya terjadi pada objek.:
Menurut Sugiyono 2008:121, instrument yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapat data mengukur itu valid. Valid berarti
instumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Instrument yang valid harus memiliki validitas internal dan
eksternal. Menurut Suharsimi Arikunto 2008:145 suatu instrument yang valid atau
sahih mempunyai validitas yang tinggi, sebaliknya instrument yang kurang berarti memiliki validitas rendah.
Winda Nur Purnamasari, 2014 Meningkatkan loyalitas pelanggan Sheraton Bandung Hotel Tower melalui Electronic
Customer Relationship Management 2.O Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Tipe validitas yang digunakan adalah validitas konstruk yang menentukan validitas dengan cara mengkorelasikan antar skor yang diperoleh dari masing-
masing item dari pertanyaan dengan skor totalnya. Skor total ini merupakan nilai yang diperoleh dari penjumlahan skor item. Berdasarkan ukuran statistic bila
ternyata semua skor item yang disusun berdasarkan dimensi konsep berkorelasi dengan skor totalnya, maka dapat dikatakan bahwa alat ukur tersebut mempunyai
validitas. Adapun rumus yang digunakan untuk menghitung kevalidan dari suatu instrument adalah teknik korelasi product moment sebagai berikut:
=
∑ ∑ ∑ √{ ∑
∑ }{ ∑
∑ }
Sugiyono, 2012:183
Keterangan : r1 : Koofesien validitas yang dicari
X : Skor yang diperoleh subjek dalam setiap item Y : Skor total yang diperoleh subjek dari seluruh item
∑X
: Jumlah skor dalam distribusi X yang berskala Ordinal Scale
∑Y
: Jumlah skor dalam distribusi Y yang berskala Ordinal Scale
∑X2
: Jumlah kuardat masing-masing skor X
∑Y2
: Jumlah kuardat masing-masing skor Y n : Banyaknya responden
Untuk mengadakan interpretasi mengenai besarnya koefisien korelasi menurut Sugiyono 2012:184 dapat dilihat pada tabel 3. sebagai berikut
TABEL 3.3 INTERPRETASI BESARNYA KOOFISIEN KORELASI
Interval Korelasi Interpretasi
0,00 – 0,199
Realibilitas Sangat Rendah 0,20
– 0,399
Realibilitas Rendah 0,40
– 0,599 Realibilitas Sedang
0,60 – 0,799
Realibilitas Kuat