Sampel Bulan Teknik Sampling

Rahyuniati Setiawan, 2015 ANALISIS DESTINATION PERSONALITY TERHADAP BRAND ATTRACTIVENESS DAN BRAND AWARENESS SERTA DAMPAKNYA PADA BRAND LOYALTY Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu yang langsung diperoleh dari hasil wawancara pada marketing Taman Air Sabda Alam dan pengunjung responden melalui kuisioner yang di sebar di objek wisata Taman Air Sabda Alam. 3.2.4 Populasi, Sampel dan Teknik Sampling 3.2.4.1 Populasi Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian, maka penelitiannya merupakan penelitian populasi. Suharsimi Arikunto, 2013:173 Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.Sugiyono, 2014:80. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah pengunjung Taman Air Sabda Alam pada tahun 2013. Dapat terlihat pada tabel 3.1 berikut ini : Tabel 3.2 Jumlah Pengunjung Objek Wisata Taman Air Sabda Alam Kabupaten Garut 2014 Sumber : Pemasaran Taman Air Sabda Alam 2015

3.2.4.2 Sampel Bulan

Jumlah Pengunjung Januari 20.602 February 8.658 Maret 13.796 April 12.070 Mei 19.577 Juni 24.441 Juli 11.344 Agustus 21.201 September 7.156 Oktober 7.571 November 11.918 Desember 23.359 Jumlah 181.693 Rata-rata 15.141 Rahyuniati Setiawan, 2015 ANALISIS DESTINATION PERSONALITY TERHADAP BRAND ATTRACTIVENESS DAN BRAND AWARENESS SERTA DAMPAKNYA PADA BRAND LOYALTY Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Menurut Suharsimi Arikunto 2013:174 yang dimaksud dengan sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Sedangkan menurut Sugiyono 2014:81 sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.. Metode pengambilan sample yang ideal mempunyai sifat- sifat sebagai berikut : 1. Dapat menghasilkan gambaran yang dapat dipercaya dari seluruh populasi yang diteliti 2. Dapat menentukan posisi dari hasil penelitian dengan menentukan penyimpangan baku standar dari taksiran yang diperoleh 3. Sederhana sehingga mudah dilaksanakan 4. Dapat memberikan keterangan sebanyak mungkin dengan biaya seminimal mungkin. Untuk mengetahui besarnya sample objek dapat diketahui dari besarnya jumlah kunjungan wisatawan pada tahun tertentu sebelum melakukan penelitian pada tahun 2013 yaitu sebanyak 200.888 orang kemudian di rata- rata kunjungan perhari, yang dapat dilihat pada perhitungan berikut ini : 181.693: 365 hari = 497,789 498 orang per hari Untuk menjadikan sampel penelitian representatif, maka perlu ditentukan jumlah sampel yang akan digunakan, dalam menentukan ukuran sampel dilakukan dengan menggunakan rumus slovin sebagai berikut : N 498 n = = 1 + Ne 2 1 + 4980,5 2 498 = 1 + 498 0,0025 = 221,826 222 Orang

3.2.4.3 Teknik Sampling

Rahyuniati Setiawan, 2015 ANALISIS DESTINATION PERSONALITY TERHADAP BRAND ATTRACTIVENESS DAN BRAND AWARENESS SERTA DAMPAKNYA PADA BRAND LOYALTY Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Teknik sampling merupakan teknik pengambilan sampel. Untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian, terdapat berbagai teknik sampling yang digunakan. Sugiyono 2014:82 menjelaskan bahwa probability sampling adalah teknik sampling yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur anggota populasi yang dipilih menjadi anggota sampel. Dalam penelitian ini sesuai dengan penjelasan dan karakteristik yang dipilih guna menjadi sampel yang diinginkan penulis, maka penulis menggunakan teknik Proportionate Random Sampling. Menurut Sugiyono 2014:82, “Proportionate Random Sampling adalah teknik pengambilan sampel bila populasi mempunyai anggota atau unsur heterogen dan berstrata proporsional.” Dalam penelitian ini populasi memiliki sub-sub populasi maka teknik sampel Proportionate Random Sampling ditempuh dengan cara mengambil sampel dari hari terbanyak pengunjung mengunjungi Taman Air Sabda Alam dengan demikian hari yang tepat untuk melakukan penelitian ini adalah hari Sabtu dan Minggu, karena pada hari tersebut pengunjung Taman Air Sabda Alam tinggi dibanding dengan hari-hari lainnya. Maka dengan teknik tersebut peneliti melakukan survei yang dilakukan pada partisipan yang melakukan aktivitas wisata di Taman Air Sabda Alam Kabupaten Garut.

3.2.5 Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Advertising Terhadap Pembentukan Brand Awareness Serta Dampaknya Pada Keputusan Pembelian Produk Pocari Sweat Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

14 58 108

Pengaruh Ekuitas Merek (Brand Equity) Tas Sophie Martin Terhadap Kesediaan Membayar Harga Premium (Studi Kasus Pada BC Rosida Medan).

3 49 104

Pengaruh Celebrity Endorser Igor Saykoji Terhadap Brand Awareness Pada Kartu IM3 (Studi Kasus Karyawan Sogo Department Store Sun Plaza, Medan)

3 52 107

Analisis Sensitivitas Respon Konsumen Terhadap Ekstensifikasi Merek (Brand Extention) Pada Vaseline Hand & Body Lotion (Studi Kasus Mahasiswi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sumatera Utara)

2 79 103

Analisis pengaruh Brand Awareness, Perceived Quality, Brand Association, Dan Brand Loyalty terhadap keputusan pembelian pada produk pasta gigi 'Pepsodent (studi kasus pada Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

6 41 167

THE INFLUENCE OF BRAND AWARENESS, PERCEIVED BRAND QUALITY, BRAND ASSOCIATION AND BRAND LOYALTY TOWARD CUSTOMER PURCHASE DECISION TO CHOOSE GARUDA INDONESIA AIRLINES (CASE STUDY: CUSTOMER GARUDA INDONESIA IN JABODETABEK)

0 7 124

Ekuitas Merek Bank Syariah di Kalangan Mahasiswa Program Studi Muamalat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2 11 151

PENGARUH BRAND IMAGE, BRAND AWARENESS DAN BRAND TRUST TERHADAP BRAND LOYALTY KONSUMEN AIR MINERAL MEREK Pengaruh Brand Image, Brand Awareness Dan Brand Trust Terhadap Brand Loyalty Konsumen Air Mineral Merek Aqua Pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah S

0 6 13

Pengaruh Brand Personality pada Brand Attractiveness: Brand Association sebagai Variabel Mediasi (Studi Kasus: KFC Bandung).

1 4 32

ANALISIS PENGARUH BRAND AWARENESS, BRAND IMAGE, DAN BRAND ATTITUDE PADA BRAND LOYALTY TERHADAP PRODUK WISATA MINAT KHUSUS PENELUSURAN GUA

0 0 152