Operasionalisasi Variabel Metode Penelitian

Ayu Atika, 2013 Pengaruh Job Description Terhadap Kinerja Karyawan Di Daerah Operasi III PT Kereta Api Persero Cirebon Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Sedangkan penelitian verifikatif pada dasarnya menguji kebenaran suatu hipotesis yang dilakukan melalui pengumpulan data di lapangan. Dalam hal ini penelitian verifikatif bertujuan untuk mengetahui pengaruh job description terhadap kinerja karyawan. Berdasarkan jenis penelitian di atas, maka penulis dalam melakukan penelitian ini menggunakan metode explanatory survey. Menurut Sugiyono 2009:7 mengemukakan bahwa “Explanatory survey merupakan penelitian yang dilakukan pada populasi besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari sampel yang diambil dari populasi tersebut, sehingga ditemukan kejadian-kejadian relatif, distribusi, dan hubungan-hubungan antar variabel sosiologis maupun psikologis .” Dengan kata lain penelitian eksplanatory adalah penelitian untuk menguji hipotesis antara variabel yang satu dengan variabel yang lain.

3.2.2 Operasionalisasi Variabel

Menurut Hatch dan Far hady dalam Sugiyono 2009:58 “Secara teoritis variabel dapat didefinisikan sebagai atribut seseorang, atau objek, yang mempunyai “variasi” antara satu orang dengan yang lain atau satu objek dengan objek yang lain.” Menurut Kerlinger dalam Sugiyono 2009:58 menyatakan bahwa “variabel adalah konstruk constructs atau sifat yang akan dipelajari.” Sedangkan menurut Kedder dalam Sugiyono 2009:59 menyatakan bahwa “variabel adalah suatu kualitas qualities dimana peneliti mempelajari dan menarik kesimpulan.” Ayu Atika, 2013 Pengaruh Job Description Terhadap Kinerja Karyawan Di Daerah Operasi III PT Kereta Api Persero Cirebon Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Sedangkan menurut Sugiyono 2010:58 m engemukakan bahwa, “Variabel penelitian pada dasarnya adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya”. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yang akan diteliti, yaitu: 1. Variabel bebas X Variabel bebas adalah merupakan variabel yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah job description yang lebih memfokuskan pada respon atau persepsi karyawan terhadap job description yang dibebankan kepadanya. 2. Variabel terikat Y Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Yang menjadi variabel terikat dalam penelitian ini adalah kinerja karyawan terutama karyawan operator Stasiun Besar Cirebon. Data yang diperoleh dari jawaban responden disusun dengan menggunakan metode skala Semantic differential Riduwan, 2008:44 sebagai berikut: Bad I I I I I I I IGood Responden diberi keleluasaan memberikan penilaiantanggapan sesuai dengan keinginannya. Skala data dengan menggunakan Semantic differential ini memiliki skala interval. Ayu Atika, 2013 Pengaruh Job Description Terhadap Kinerja Karyawan Di Daerah Operasi III PT Kereta Api Persero Cirebon Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Operasionalisasi masing-masing variabel itu dapat terlihat dalam Tabel 3.1 dibawah ini. TABEL 3.1 OPERASIONALISASI VARIABEL Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala No. Item Variabel X Job Description Job description uraian pekerjaan adalah informasi tertulis yang menguraikan tugas dan tanggung jawab, kondisi pekerjaan, hubungan pekerjaan, dan aspek-aspek pekerjaan pada suatu jabatan tertentu dalam organisasi. Malayu S.P Hasibuan, 2008:32 1. Identifikasi pekerjaan atau jabatan  Tingkat kejelasan pekerjaan atau jabatan yang dipegang Interval 1  Tingkat kesesuaian pekerjaan atau jabatan dengan keinginan karyawan Interval 2  Tingkat kejelasan informasi penjenjangan karir karyawan Interval 3 2. Hubungan tugas dan tanggung jawab  Tingkat kejelasan hubungan tugas dengan tanggung jawab Interval 4  Tingkat kesesuaian tugas yang dilaksanakan dengan kemampuan Interval 5  Tingkat kesesuaian tanggung jawab pekerjaan dengan jabatan Interval 6  Tingkat hubungan pekerjaan yang dibebankan dengan pekerjaan lain yang harus segera diselesaikan Interval 7 3. Standar wewenang dan pekerjaan  Tingkat kejelasan standar wewenang dengan pekerjaan Interval 8  Tingkat kesesuaian standar wewenang dan pekerjaan dengan pemegang jabatan Interval 9  Tingkat kesesuaian standar prestasi yang Interval 10 Ayu Atika, 2013 Pengaruh Job Description Terhadap Kinerja Karyawan Di Daerah Operasi III PT Kereta Api Persero Cirebon Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala No. Item harus dicapai karyawan dengan peraturan perusahaan 4. Syarat kerja harus diuraikan dengan jelas  Tingkat kerincian uraian syarat kerja dengan jabatan Interval 11  Tingkat kejelasan peralatan yang digunakan dalam melaksanakan tugas Interval 12  Tingkat kesesuaian bahan yang dibutuhkandipakai dalam melakukan pekerjaan Interval 13 5. Ringkasan pekerjaan jabatan  Tingkat kerincian ringkasan pekerjaan yang dilaksanakan Interval 14  Tingkat kesesuaian rangkaian urutan pekerjaan dengan tugas yang dibebankan Interval 15  Tingkat kejelasan jumlah jam kerja dalam melakukan pekerjaan interval 16 6. Penjelasan tentang jabatan di bawah dan di atasnya  Tingkat kejelasan pekerjaan antara atasan dengan bawahan Interval 17  Tingkat kesesuaian pengawasan yang diberikan kepada jabatan dibawahnya Interval 18  Tingkat kesesuaian pengawasan yang diterima dari jabatan diatasnya Interval 19  Tingkat kejelasan hubungan antara atasan dan bawahan Interval 20 Variabel Y Kinerja Karyawan Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas 1. Hasil kerja  Tingkat kesesuaian kualitas dan kuantitas dengan hasil kerja Interval 21 Ayu Atika, 2013 Pengaruh Job Description Terhadap Kinerja Karyawan Di Daerah Operasi III PT Kereta Api Persero Cirebon Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala No. Item yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Anwar Prabu Mangkunegara, 2009:13  Tingkat kesesuaian hasil kerja dengan bobot perusahaan Interval 22  Tingkat kesesuaian hasil kerja dengan standar yang ditentukan Interval 23  Tingkat kesesuaian hasil kerja dengan jumlah yang ditetapkan Interval 24 2. Pengetahuan pekerjaan  Tingkat ketepatan pengetahuan karyawan mengenai pekerjaan Interval 25  Tingkat keterampilan yang dimiliki karyawan dalam mengerjakan pekerjaan Interval 26  Tingkat kemampuan yang dimiliki karyawan dalam mengerjakan pekerjaan Interval 27 3. Inisiatif  Tingkat ketepatan respon karyawan terhadap tugas Interval 28  Tingkat inisiatif karyawan terhadap penyelesaian tugas tinggi Interval 29  Tingkat kesesuaian karyawan mengambil keputusan dalam bekerja Interval 30 4. Kecekatan mental  Tingkat kemampuan karyawan menyelesaikan tugas Interval 31  Tingkat keyakinan terhadap kemampuan dalam mengerjakan pekerjaan Interval 32  Tingkat pengerjaan pekerjaan yang telah diberikan oleh atasan Interval 33 Ayu Atika, 2013 Pengaruh Job Description Terhadap Kinerja Karyawan Di Daerah Operasi III PT Kereta Api Persero Cirebon Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala No. Item kepada bawahan 5. Sikap  Tingkat kesesuaian sikap karyawan di lingkungan kerja Interval 34  Tingkat ketepatan dalam menyelesaikan pekerjaan Interval 35  Tingkat kesesuaian sikap karyawan dalam mengerjakan tugas Interval 36 6. Disiplin waktu dan absensi  Tingkat kedisiplinan karyawan dalam bekerja Interval 37  Tingkat ketepatan dalam menyelesaikan pekerjaan Interval 38  Tingkat kesesuaian waktu pada jam masuk dan pulang bekerja Interval 39  Tingkat kesesuaian pada saat masuk kerja setelah beristirahat Interval 40 Sumber: Berdasarkan Hasil Pengolahan Data dan Berbagai Referensi Buku.

3.2.3 Jenis dan Sumber Data

Dokumen yang terkait

Analisis Pemilihan Moda Antara Bus dan Kereta Api (Studi Kasus : Medan – Tanjungbalai)

11 75 218

PEMODELAN GRAFIK PERJALANAN KERETA API DI PT. KERETA API (PERSERO) DAERAH OPERASI I JAKARTA

1 11 7

Pengaruh penempatan dan pelatihan terhadap kinerja masinis PT.Kereta Api (persero) Daerah Operasi 2

9 77 114

Analisis Penilaian Kinerja Dan Pengembangan Karir Pengaruhnya Terhadap Motivasi Kerja Karyawan Di PT. Kereta Api (Persero) Daerah Operasi 3 Cirebon

0 5 1

Pengaruh Kualitas Software SAP (Sistem Akuntansi Penumpang) Dan Kualitas Informasi Terhadap Kinerja karyawan PT. Kereta Api (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung

0 27 159

SEKILAS TENTANG PT. KERETA API (Persero) SOSIALISASI BUDAYA PERUSAHAAN DALAM MENINGKATKAN KINERJA KARYAWAN (KASUS PADA PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) DAERAH OPERASI VI YOGYAKARTA).

0 2 8

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN PENGAWASAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT KERETA API INDONESIA (Persero) DI Pengaruh Kepemimpinan Dan Pengawasan Terhadap Kinerja Karyawan PT Kereta Api Indonesia (Persero) Di Kantor Daop IV Semarang.

0 1 17

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN PENGAWASAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT KERETA API INDONESIA (Persero) Pengaruh Kepemimpinan Dan Pengawasan Terhadap Kinerja Karyawan PT Kereta Api Indonesia (Persero) Di Kantor Daop IV Semarang.

0 3 14

Analisa Pengaruh Pelatihan Terhadap Kinerja Masinis Dalam Menunjang Kinerja Kereta Api Di PT.Kereta Api (Persero) Daerah Operasional II Bandung.

0 1 32

ANALISIS KEDISIPLINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA UNIT SINTELIS PT. KERETA API (Persero) DAOP 3 CIREBON

2 17 58