ubungan Pengetahuan Gizi, Keanekaragaman Konsumsi Pangan dan Kebiasaan Olahraga dengan Kebugaran Anggota UKM Sepakbola IPB
HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI,
KEANEKARAGAMAN KONSUMSI PANGAN DAN
KEBIASAAN OLAHRAGA DENGAN KEBUGARAN
ANGGOTA UKM SEPAKBOLA IPB
RONALD SINERY
DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT
FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2014
PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN
SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK
CIPTA
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Hubungan
Pengetahuan Gizi, Keanekaragaman Konsumsi Pangan dan Kebiasaan
Olahraga dengan Kebugaran Anggota UKM Sepakbola IPB adalah benar
karya saya dengan arahan dari komisi pembimbing dan belum diajukan
dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi
yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak
diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan
dalam Daftar Pustaka di bagian akhir disertasi ini.
Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada
Institut Pertanian Bogor.
Bogor, Februari 2014
Ronald Sinery
NIM I14090088
ABSTRAK
RONALD SINERY. Hubungan Pengetahuan Gizi, Keanekaragaman
Konsumsi Pangan dan Kebiasaan Olahraga dengan Kebugaran Anggota
UKM Sepakbola IPB. Dibimbing oleh LEILY AMALIA FURKON dan
HADI RIYADI.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara
pengetahuan gizi, keanekaragaman konsumsi pangan dan kebiasaan
olahraga dengan kebugaran anggota UKM sepakbola IPB. Desain penelitian
ini adalah cross sectional dengan subjek penelitian sebanyak 25. Rata-rata
skor pengetahuan gizi contoh dalam kategori sedang (80%), dan sebagian
besar contoh (84%) konsumsi pangannya tidak beragam. Tingkat kecukupan
energi dan lemak dalam kategori normal. Tingkat kecukupan protein,
karbohidrat, dan vitamin A sebagian besar dibawah normal. Tingkat
kecukupan kalsium, besi dan vitamin C didapat sebagian besar contoh pada
kategori cukup. Sebagian besar VO2 max contoh berada pada kategori
cukup sebesar 64%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat
hubungan (p0.05) antara keanekaragaman konsumsi pangan
dengan pengetahuan gizi dan tingkat kecukupan gizi.
Kata kunci: pengetahuan gizi, kebiasaan olahraga, aktivitas fisik, kebugaran
ABSTRACT
RONALD SINERY. Analyze the association of nutritional knowledge, food
diversification, exercise habits and fitness in soccer club members in Bogor
Agricultural University. Supervised by LEILY AMALIA FURKON and
HADI RIYADI.
The objective of this study was to analyze the association of
nutritional knowledge, food diversification, exercise habits and fitness in
soccer club members in Bogor Agricultural University. A cross sectional
study of 25 subjects was conducted. The study showed the average score of
subjects’ nutritional knowledge was categorized as moderate (80%) and
food consumption of most of the subjects (84%) were not varying. Energy
and fat sufficiency levels of the subjects were in normal category. Protein,
carbohydrate and vitamin A sufficiency levels of most of the subjects were
in below normal category. Calcium Iron, and vitamin C sufficiency levels of
subjects were sufficient. Most of the VO2max of 64% subjects were in
sufficient category. The study showed that there was correlation (p0.05)
between nutritional knowledge and food diversification and nutrient
sufficiency level.
Keywords: nutritional knowledge, exercise habits, physical activity, fitness
HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI DENGAN,
KEANEKARAGAMAN KONSUMSI PANGAN DAN
KEBIASAAN OLAHRAGA DENGAN KEBUGARAN
ANGGOTA UKM SEPAKBOLA IPB
RONALD SINERY
Skripsi
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Gizi dari Program Studi Ilmu Gizi
pada
Departemen Gizi Masyarakat
DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT
FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2014
Judul Skripsi : Hubungan Pengetahuan Gizi, Keanekaragaman Konsumsi
Pangan dan Kebiasaan Olahraga dengan Kebugaran Anggota
UKM Sepakbola IPB
Nama
: Ronald Sinery
NIM
: I14090088
Disetujui oleh
Leily Amalia Furkon, STP, MSi
Pembimbing I
Dr Ir Hadi Riyadi, MS
Pembimbing II
Diketahui oleh
Dr Rimbawan
Ketua Departemen
Tanggal Lulus:
PRAKATA
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga karya ilmiah ini berhasil
diselesaikan. Tema yang dipilih dalam penelitian yang dilaksanakan pads
bulan Oktober 2013 ini ialah kebugaran, dengan judul Hubungan
Pengetahuan Gizi, Keanekaragaman Konsumsi Pangan dan Kebiasaan
Olahraga dengan Kebugaran Anggota UKM Sepakbola IPB.
Terima kasih penulis ucapkan kepada:
1. Ibu Leily Amalia, STP, Msi dan Bapak Dr Ir Hadi Riyadi, MS, selaku
dosen Pembimbing yang telah meluangkan waktu dan pikirannya untuk
memberikan arahan dan bimbingan dalam penyusunan karya ilmiah ini.
2. Bapak dr Naufal Muharam, S.Ked selaku dosen pemandu seminar dan
dosen penguji yang memberikan masukan dan saran kepada penulis
dalam penyempurnaan karya ilmiah ini.
3. Pelatih dan anggota UKM sepakbola IPB yang telah membantu dan
bekerjasama dalam pengambilan data sehingga karya ilmiah ini dapat
diselesaikan.
4. Bapak dan Mama, dan kakak-kakak semua atas dukungan moril,
materil, dan doa.
5. Sahabat-sahabatku Bagus, Singgih, Tami, Karim, Ali, Suty, Diego,
Ayu, Hanum, Tania, Weni, Ibeth, Khoirul, Maya, Nisa, Evi atas
kerjasama dan membantu dalam pengembilan data.
6. Keluarga besar Gizi Masyarakat 46 (coconutcute) atas segala doa,
bantuan, dan semangat kepada penulis.
7. Adik-adik tersayang Rizky Syilvia Suistika, Yunia Rahmawati, dan
Triyani Rachmawati yang senantiasa menjadi penghibur bagi penulis.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan karya ilmiah ini masih
banyak kekurangan. Namun penulis berharap hasil penelitian ini dapat
memberikan informasi dan bermanfaat bagi semua.
Bogor, Februari 2014
Ronald Sinery
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
viii
DAFTAR GAMBAR
viii
DAFTAR LAMPIRAN
viii
PENDAHULUAN
1
Latar Belakang
1
Tujuan Penelitian
2
Hipotesis
2
Manfaat Penelitian
2
KERANGKA PEMIKIRAN
3
METODE
4
Desain, Waktu dan Tempat Penelitian
4
Jumlah dan Cara Penarikan Responden
4
Jenis dan Cara Pengumpulan Data
4
Pengolahan dan Analisis Data
5
HASIL DAN PEMBAHASAN
10
Gambaran Umum Lokasi Penelitian
10
Karakteristik Contoh
11
Pengetahuan Gizi
13
Keanekaragaman Konsumsi Pangan
15
Tingkat Kecukupan Zat Gizi
17
Aktivitas Fisik
25
Kebiasaan Olahraga
25
Tingkat Kebugaran
27
Uji Antar Variabel
29
SIMPULAN DAN SARAN
32
Simpulan
32
Saran
33
DAFTAR PUSTAKA
33
LAMPIRAN
38
RIWAYAT HIDUP
50
DAFTAR TABEL
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Jenis dan cara pengumpulan data penelitian
Nilai Physical Activity Ratio
Berat badan anggota UKM sepakbola IPB
Tinggi badang anggota UKM sepakbola IPB
sebaran contoh menurut pertanyaan pengetahuan gizi
Total skor PPH contoh
Sebaran contoh berdasarkan tingkat aktivitas fisik
Sebaran contoh berdasarkan frekuensi berolahraga
Sebaran contoh berdasarkan durasi olahraga
4
9
11
12
14
16
25
26
27
DAFTAR GAMBAR
1 Kerangka
pemikiran
hubungan
pengetahuan
gizi,
keanekaragaman konsumsi pangan, dan kebiasaan olahraga
dengan kebugaran anggota UKM sepakbola IPB
2 Sebaran usia anggota UKM sepakbola IPB
3 Status gizi anggota UKM sepakbola IPB
4 Sebaran pengetahuan gizi anggota UKM sepakbola IPB
5 Sebaran skor PPH anggota UKM sepakbola IPB
6 Tingkat kecukupan energi anggota UKM sepakbola IPB
7 Tingkat kecukupan protein anggota UKM sepakbola IPB
8 Tingkat kecukupan lemak anggota UKM sepakbola IPB
9 Tingkat kecukupan karbohidrat anggota UKM sepakbola IPB
10 Tingkat kecukupan kalsium anggota UKM sepakbola IPB
11 Tingakat kecukupan besi anggota UKM sepakbola IPB
12 Tingkat kecukupan vitamin A anggota UKM sepakbola IPB
13 Tingkat kecukupan vitamin C anggota UKM sepakbola IPB
14 sebaran contoh berdasarkan jenis olahraga
15 Tingkat kebugaran anggota UKM sepakbola IPB
16 Denyut nadi sebelum dan sesudah anggota UKM sepakbola IPB
3
11
13
14
16
18
19
20
21
22
22
23
24
26
28
28
DAFTAR LAMPIRAN
1 Uji hubungan antara pengetahuan gizi dengan tigkat kecukupan
energi dan zat gizi
2 Uji hubungan antara pengetahuan gizi dengan kebiasaan olahraga,
kebugaran dan keanekaragaman konsumsi pangan
3 Uji hubungan antara keanekaragaman konsumsi pangan dengan
kebugaran
4 Uji hubungan antara keanekaragaman konsumsi pangan dengan
tingkat skecukupan energi dan zat gizi
38
39
39
40
5 Uji hubungan antara tingkat kecukupan energi dan zat gizi dengan
kebugaran
6 Uji hubungan antara kebiasaan olahraga dengan kebugaran
7 Uji hubungan antara aktivitas fisik dengan kebugaran
8 Gambar pengambilan data penelitian
9 Kuesioner
41
42
42
43
44
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Olahraga merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang sudah
merupakan suatu bagian dari kegiatan hidup manusia. Olahraga dapat
memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, manfaat dari olahraga
diantaranya yaitu menjaga berat badan ideal (Aggel-Leijssen et al. 2001),
meningkatkan densitas mineral tulang (Stear et al 2003), dan meningkatkan
daya tahan kardiorespirasi (Gutin et al. 2002) yang menjadi indikator
kebugaran (Stevanie 2011). Olahraga yang tidak teratur mengakibatkan
penurunan kesehatan, kebugaran dan memperbesar kemungkinan cedera.
Sepakbola adalah salah satu cabang olahraga yang banyak digemari
oleh masayrakat indonesia dari berbagai kelompok umur. Aktivitas
sepakbola membutuhkan energi tinggi dan dapat disetarakan dengan
kebutuhan energi pekerja sangat berat. Energi yang tinggi diperlukan karena
sepakbola merupakan permainan yang berlangsung sangat cepat dalam
waktu yang relatif lama (Depkes 2002). Oleh karena itu, untuk menjadi
pemain sepakbola dengan daya tahan tubuh yang kuat, pemain sepakbola
harus mampu mengatur asupan makanannya dengan baik. Permainan
sepakbola memerlukan keterampilan yang berhubungan dengan kebugaran
tubuh, yaitu kekuatan dan daya ledak otot, kecepatan dan kelincahan. Selain
itu, permainan ini membutuhkan daya tahan jantung dan paru yang
menggambarkan kapasitas untuk melakukan aktivitas secara terus menerus
dalam waktu lama tanpa mengalami kelelahan yang berarti dan tetap bugar.
Kebugaran fisik merupakan kemampuan tubuh seseorang untuk
melakukan tugas dan pekerjaan sehari-hari, kegiatan rekreasi atau kegiatan
lainnya yang bersifat mendadak tanpa mengalami kelelahan yang berarti
(Riyadi 2007). Menurut Kushendar (2008) kebugaran jasmani dipengaruhi
oleh beberapa faktor yaitu latihan yang intensif dan teratur, faktor genetik,
dan intake gizi yang cukup (kecukupan gizi).
Kecukupan gizi merupakan faktor yang sangat mempengaruhi
kebugaran tubuh seseorang terutama olahragawan atau atlet. Kecukupan gizi
seorang atlet dapat dicapai jika asupan energi yang diperoleh dari makanan
sama dengan energi yang dikeluarkan untuk berolahraga. Kecukupan
beragam jenis zat gizi secara memadai dipengaruhi oleh konsumsi pangan
yang beragam dan berimbang. Menurut Deptan (2003) semakin beragam
dan berimbang jenis pangan yang dikonsumsi maka akan semakin baik
kualitas gizinya sehingga dapat meningkatkan status gizi dan kebugarannya.
Kebutuhan dan jenis gizi seorang atlet berbeda dengan kebutuhan gizi
kelompok bukan atlet karena kegiatan fisik yang berbeda, baik selama masa
latihan maupun pada saat pertandingan.
Pemenuhan kebutuhan gizi terkait erat dengan ketepatan penentuan
dan penyediaan jenis dan jumlah zat gizi yang dibutuhkan. Hal tersebut baru
dapat dicapai dengan pengetahuan tentang gizi dan olahraga yang baik.
Kegiatan olahraga sepakbola yang dilakukan pada Unit Kegiatan
Mahasiswa (UKM) di kampus Institut Pertanian Bogor (IPB) hingga saat ini
2
hanya memperlihatkan aspek latihan dan bertanding saja, tanpa
memperhatikan intake gizi dan keragaman makanan yang diperlukan, yang
dapat berperan pada kebugaran dan performa selama berolahraga. Oleh
karena itu, perlu adanya penelitian untuk menganalisis pengetahuan gizi,
keanekaragaman konsumsi pangan dan kebiasaan olahraga serta kaitannya
dengan kebugaran anggota UKM Sepakbola IPB.
Tujuan Penelitian
Tujuan Umum
Penelitian ini betujuan untuk menganalisis hubungan antara
pengetahuan gizi, keanekaragaman konsumsi pangan dan kebiasaan
olahraga dengan kebugaran anggota UKM sepakbola di IPB.
Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Menganalisis tingkat pengetahuan gizi anggota UKM sepakbola
Institut Pertanian Bogor
2. Menganalisis keanekaragaman konsumsi pangan dan tingkat
kecukupan gizi anggota UKM sepakbola Institut Pertanian Bogor
3. Menganalisis kebiasaan berolahraga anggota UKM sepakbola
Institut Pertanian Bogor
4. Menganalisis kebugaran anggota UKM sepakbola Institut Pertanian
Bogor
5. Menganalisis hubungan antara pengetahuan gizi, keanekaragaman
konsumsi pangan dan kebiasaan olahraga dengan kebugaran anggota
UKM sepakbola Institut Pertanian Bogor.
Hipotesis
Hipotesis penelitian ini adalah terdapat hubungan antara pengetahuan
gizi, keanekaragaman konsumsi pangan dan kebiasaan olahraga dengan
kebugaran anggota UKM sepakbola Institut Pertanian Bogor.
Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan gambaran
kepada anggota UKM, pelatih dan pembina UKM sepakbola Institut
Pertanian Bogor mengenai pentingnya aspek pengetahuan gizi,
keanekaragaman konsumsi pangan, kebiasaan olahraga dan kebugaran bagi
terciptanya prestasi UKM sepakbola Institut Pertanian Bogor.
3
KERANGKA PEMIKIRAN
Kebugaran merupakan hal penting yang harus dipenuhi oleh seorang
atlet untuk mampu mencapai prestasi yang optimal. Kebugaran tersebut bisa
didapatkan dengan cara latihan dan intake gizi yang memadai. Intake gizi
tersebut didapat dari konsumsi pangan, akan tetapi konsumsi pangan
tersebut perlu beragam agar mutu pangan yang dikonsumsi seimbang.
Anggota UKM sepakbola IPB membutuhkan energi yang sesuai
dengan aktivitas dan cabang olahraga yang dikuasainya sehingga dapat
melakukan semuanya dengan semaksimal mungkin baik pada saat latihan
maupun pada saat pertandingan. Kebutuhan gizi tersebut didapat dari
konsumsi pangan yang dimakan. Konsumsi pangan yang cukup sangat
dibutuhkan oleh atlet tersebut untuk memperoleh tingkat kecukupan energi
yang sesuai dengan kebutuhannya.
Pengetahuan gizi juga berperan penting dalam menentukan pangan
yang dikonsumsi seseorang atlet. Asupan zat gizi seorang atlet sangat
menentukan kecukupan energi dan zat gizinya serta mencapai dan
memepertahankan status gizi yang optimal bagi seorang atlet.
Keaneragaman
Konsumsi Pangan
Pengetahuan Gizi
Tingkat Kecukupan Zat
Gizi
Kebiasaan Olahraga
Aktivitas Fisik
Kebugaran
Gambar
1
Kerangka pemikiran hubungan pengetahuan gizi,
keanekaragaman konsumsi pangan dan kebiasaan olahraga
dengan kebugaran anggota UKM sepakbola IPB
Keterangan:
: Variabel yang diteliti
: Variabel yang Stidak diteliti
: Hubungan yang dianalisis
: Hubungan yang tidak dianalisis
4
METODE PENELITIAN
Desain, Waktu, dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain cross sectional
study, yaitu pengumpulan paparan dan outcome pada satu waktu untuk
menggambarkan karakterisktik sampel dan hubungan antar variabel.
Penelitian dilakukan di lingkungan UKM spakbola IPB Darmaga, pada
bulan Oktober 2013.
Jumlah dan Cara Penarikan Contoh
Populasi penelitian adalah anggota UKM sepakbola IPB yang
terdaftar di Kampus IPB Darmaga. Contoh ditentukan secara purposive
sampling (Singarimbun & Effendi 1995) yaitu pada semua mahasiswa
anggota UKM sepakbola IPB.
Jenis dan Cara Pengumpulan Data
Data yang dikumpulkan adalah data
primer meliputi data
pengetahuan gizi, data konsumsi pangan, kebiasaan olahraga dan data
kebugaran (Tabel 1).
Tabel 1 Jenis dan cara pengumpulan data
No Jenis data
Karakteristik
1
contoh
2
3
4
5
6
Variabel
Usia
Berat badan
Tinggi badan
Cara pengumpulan data
Wawancara langsung
Diukur menggunakan timbangan injak
Diukur menggunakan stature meter
Pengetahuan
gizi
Konsumsi
pangan
Pertanyaan
mengenai gizi
Keanekaragaman
Konsumsi pangan
Wawancara langsung dengan Contoh
Kebiasaan
Olahraga
Jenis Olahraga
Frekuensi Olahraga
Durasi Olahraga
aktivitas fisik
Wawancara langsung dengan Contoh
Aktivitas
fisik
Kebugaran
Nilai VO2 max
Denyut jantung
Wawancara langsung dengan contoh
dengan menggunakan metode recall
2x 24 jam
Recall aktivitas fisik 2x 24 jam dengan
menggunakan Kuesioner
Hasil Tes Balke
Data dikumpulkan melalui wawancara langsung oleh peneliti kepada
contoh dan penyebaran kuesioner yang diisi oleh contoh. Data yang
dikumpulkan dengan cara wawancara meliputi karakteristik contoh,
pengetahuan gizi, konsumsi pangan hari biasa, aktivitas fisik hari biasa,
5
kebiasaan olahraga dan kebugaran. Adapun data yang dikumpulkan dengan
cara menyebar kuesioner dan diisi sendiri oleh contoh adalah konsumsi hari
libur dan aktivitas fisik hari libur.
Pengolahan dan Analisis Data
Proses pengolahan data meliputi pengkodean (coding), pemasukan
data (entry), pengecekan ulang (cleaning), dan analisis data. Tahap
pengkodean dimulai dengan cara menyusun kode-kode tertentu untuk setiap
variabel sebagai panduan dalam meng-entry dan mengolah data. Data yang
sudah diberikan kode kemudian dimasukkan ke dalam tabel yang telah
disiapkan sebelumnya. Setelah itu dilakukan pengecekan ulang untuk
memastikan tidak ada kesalahan dalam memasukkan data. Tahapan terakhir
adalah analisis data yang diolah dengan program Microsoft Excel 2010 dan
SPSS versi 16.0 for windows. Uji statistik yang dilakukan adalah uji
normalitas Kolmogorov-Smirnov untuk melihat kenormalan dari data yang
didapat. Selanjutnya hubungan antar variabel diuji dengan menggunakan uji
korelasi Spearman dan Pearson.
Pengetahuan gizi contoh diketahui dengan menilai jawaban contoh
terhadap 20 pertanyaan tentang gizi secara umum dan tentang gizi olahraga.
Pertanyaan yang diberikan dinilai dengan memberikan nilai 1 untuk
jawaban yang benar dan nilai 0 untuk jawaban yang salah sehingga skor
total untuk nilai pengetahuan gizi contoh yaitu 20. Pengetahuan gizi contoh
dikelompokkan berdasarkan persentase skor yang diperoleh dibandingkan
skor total maksimal (Khomsan 2000), yaitu:
a. tinggi : >80%
b. sedang : 60-80%
c. rendah :
KEANEKARAGAMAN KONSUMSI PANGAN DAN
KEBIASAAN OLAHRAGA DENGAN KEBUGARAN
ANGGOTA UKM SEPAKBOLA IPB
RONALD SINERY
DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT
FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2014
PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN
SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK
CIPTA
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Hubungan
Pengetahuan Gizi, Keanekaragaman Konsumsi Pangan dan Kebiasaan
Olahraga dengan Kebugaran Anggota UKM Sepakbola IPB adalah benar
karya saya dengan arahan dari komisi pembimbing dan belum diajukan
dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi
yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak
diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan
dalam Daftar Pustaka di bagian akhir disertasi ini.
Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada
Institut Pertanian Bogor.
Bogor, Februari 2014
Ronald Sinery
NIM I14090088
ABSTRAK
RONALD SINERY. Hubungan Pengetahuan Gizi, Keanekaragaman
Konsumsi Pangan dan Kebiasaan Olahraga dengan Kebugaran Anggota
UKM Sepakbola IPB. Dibimbing oleh LEILY AMALIA FURKON dan
HADI RIYADI.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara
pengetahuan gizi, keanekaragaman konsumsi pangan dan kebiasaan
olahraga dengan kebugaran anggota UKM sepakbola IPB. Desain penelitian
ini adalah cross sectional dengan subjek penelitian sebanyak 25. Rata-rata
skor pengetahuan gizi contoh dalam kategori sedang (80%), dan sebagian
besar contoh (84%) konsumsi pangannya tidak beragam. Tingkat kecukupan
energi dan lemak dalam kategori normal. Tingkat kecukupan protein,
karbohidrat, dan vitamin A sebagian besar dibawah normal. Tingkat
kecukupan kalsium, besi dan vitamin C didapat sebagian besar contoh pada
kategori cukup. Sebagian besar VO2 max contoh berada pada kategori
cukup sebesar 64%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat
hubungan (p0.05) antara keanekaragaman konsumsi pangan
dengan pengetahuan gizi dan tingkat kecukupan gizi.
Kata kunci: pengetahuan gizi, kebiasaan olahraga, aktivitas fisik, kebugaran
ABSTRACT
RONALD SINERY. Analyze the association of nutritional knowledge, food
diversification, exercise habits and fitness in soccer club members in Bogor
Agricultural University. Supervised by LEILY AMALIA FURKON and
HADI RIYADI.
The objective of this study was to analyze the association of
nutritional knowledge, food diversification, exercise habits and fitness in
soccer club members in Bogor Agricultural University. A cross sectional
study of 25 subjects was conducted. The study showed the average score of
subjects’ nutritional knowledge was categorized as moderate (80%) and
food consumption of most of the subjects (84%) were not varying. Energy
and fat sufficiency levels of the subjects were in normal category. Protein,
carbohydrate and vitamin A sufficiency levels of most of the subjects were
in below normal category. Calcium Iron, and vitamin C sufficiency levels of
subjects were sufficient. Most of the VO2max of 64% subjects were in
sufficient category. The study showed that there was correlation (p0.05)
between nutritional knowledge and food diversification and nutrient
sufficiency level.
Keywords: nutritional knowledge, exercise habits, physical activity, fitness
HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI DENGAN,
KEANEKARAGAMAN KONSUMSI PANGAN DAN
KEBIASAAN OLAHRAGA DENGAN KEBUGARAN
ANGGOTA UKM SEPAKBOLA IPB
RONALD SINERY
Skripsi
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Gizi dari Program Studi Ilmu Gizi
pada
Departemen Gizi Masyarakat
DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT
FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2014
Judul Skripsi : Hubungan Pengetahuan Gizi, Keanekaragaman Konsumsi
Pangan dan Kebiasaan Olahraga dengan Kebugaran Anggota
UKM Sepakbola IPB
Nama
: Ronald Sinery
NIM
: I14090088
Disetujui oleh
Leily Amalia Furkon, STP, MSi
Pembimbing I
Dr Ir Hadi Riyadi, MS
Pembimbing II
Diketahui oleh
Dr Rimbawan
Ketua Departemen
Tanggal Lulus:
PRAKATA
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga karya ilmiah ini berhasil
diselesaikan. Tema yang dipilih dalam penelitian yang dilaksanakan pads
bulan Oktober 2013 ini ialah kebugaran, dengan judul Hubungan
Pengetahuan Gizi, Keanekaragaman Konsumsi Pangan dan Kebiasaan
Olahraga dengan Kebugaran Anggota UKM Sepakbola IPB.
Terima kasih penulis ucapkan kepada:
1. Ibu Leily Amalia, STP, Msi dan Bapak Dr Ir Hadi Riyadi, MS, selaku
dosen Pembimbing yang telah meluangkan waktu dan pikirannya untuk
memberikan arahan dan bimbingan dalam penyusunan karya ilmiah ini.
2. Bapak dr Naufal Muharam, S.Ked selaku dosen pemandu seminar dan
dosen penguji yang memberikan masukan dan saran kepada penulis
dalam penyempurnaan karya ilmiah ini.
3. Pelatih dan anggota UKM sepakbola IPB yang telah membantu dan
bekerjasama dalam pengambilan data sehingga karya ilmiah ini dapat
diselesaikan.
4. Bapak dan Mama, dan kakak-kakak semua atas dukungan moril,
materil, dan doa.
5. Sahabat-sahabatku Bagus, Singgih, Tami, Karim, Ali, Suty, Diego,
Ayu, Hanum, Tania, Weni, Ibeth, Khoirul, Maya, Nisa, Evi atas
kerjasama dan membantu dalam pengembilan data.
6. Keluarga besar Gizi Masyarakat 46 (coconutcute) atas segala doa,
bantuan, dan semangat kepada penulis.
7. Adik-adik tersayang Rizky Syilvia Suistika, Yunia Rahmawati, dan
Triyani Rachmawati yang senantiasa menjadi penghibur bagi penulis.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan karya ilmiah ini masih
banyak kekurangan. Namun penulis berharap hasil penelitian ini dapat
memberikan informasi dan bermanfaat bagi semua.
Bogor, Februari 2014
Ronald Sinery
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
viii
DAFTAR GAMBAR
viii
DAFTAR LAMPIRAN
viii
PENDAHULUAN
1
Latar Belakang
1
Tujuan Penelitian
2
Hipotesis
2
Manfaat Penelitian
2
KERANGKA PEMIKIRAN
3
METODE
4
Desain, Waktu dan Tempat Penelitian
4
Jumlah dan Cara Penarikan Responden
4
Jenis dan Cara Pengumpulan Data
4
Pengolahan dan Analisis Data
5
HASIL DAN PEMBAHASAN
10
Gambaran Umum Lokasi Penelitian
10
Karakteristik Contoh
11
Pengetahuan Gizi
13
Keanekaragaman Konsumsi Pangan
15
Tingkat Kecukupan Zat Gizi
17
Aktivitas Fisik
25
Kebiasaan Olahraga
25
Tingkat Kebugaran
27
Uji Antar Variabel
29
SIMPULAN DAN SARAN
32
Simpulan
32
Saran
33
DAFTAR PUSTAKA
33
LAMPIRAN
38
RIWAYAT HIDUP
50
DAFTAR TABEL
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Jenis dan cara pengumpulan data penelitian
Nilai Physical Activity Ratio
Berat badan anggota UKM sepakbola IPB
Tinggi badang anggota UKM sepakbola IPB
sebaran contoh menurut pertanyaan pengetahuan gizi
Total skor PPH contoh
Sebaran contoh berdasarkan tingkat aktivitas fisik
Sebaran contoh berdasarkan frekuensi berolahraga
Sebaran contoh berdasarkan durasi olahraga
4
9
11
12
14
16
25
26
27
DAFTAR GAMBAR
1 Kerangka
pemikiran
hubungan
pengetahuan
gizi,
keanekaragaman konsumsi pangan, dan kebiasaan olahraga
dengan kebugaran anggota UKM sepakbola IPB
2 Sebaran usia anggota UKM sepakbola IPB
3 Status gizi anggota UKM sepakbola IPB
4 Sebaran pengetahuan gizi anggota UKM sepakbola IPB
5 Sebaran skor PPH anggota UKM sepakbola IPB
6 Tingkat kecukupan energi anggota UKM sepakbola IPB
7 Tingkat kecukupan protein anggota UKM sepakbola IPB
8 Tingkat kecukupan lemak anggota UKM sepakbola IPB
9 Tingkat kecukupan karbohidrat anggota UKM sepakbola IPB
10 Tingkat kecukupan kalsium anggota UKM sepakbola IPB
11 Tingakat kecukupan besi anggota UKM sepakbola IPB
12 Tingkat kecukupan vitamin A anggota UKM sepakbola IPB
13 Tingkat kecukupan vitamin C anggota UKM sepakbola IPB
14 sebaran contoh berdasarkan jenis olahraga
15 Tingkat kebugaran anggota UKM sepakbola IPB
16 Denyut nadi sebelum dan sesudah anggota UKM sepakbola IPB
3
11
13
14
16
18
19
20
21
22
22
23
24
26
28
28
DAFTAR LAMPIRAN
1 Uji hubungan antara pengetahuan gizi dengan tigkat kecukupan
energi dan zat gizi
2 Uji hubungan antara pengetahuan gizi dengan kebiasaan olahraga,
kebugaran dan keanekaragaman konsumsi pangan
3 Uji hubungan antara keanekaragaman konsumsi pangan dengan
kebugaran
4 Uji hubungan antara keanekaragaman konsumsi pangan dengan
tingkat skecukupan energi dan zat gizi
38
39
39
40
5 Uji hubungan antara tingkat kecukupan energi dan zat gizi dengan
kebugaran
6 Uji hubungan antara kebiasaan olahraga dengan kebugaran
7 Uji hubungan antara aktivitas fisik dengan kebugaran
8 Gambar pengambilan data penelitian
9 Kuesioner
41
42
42
43
44
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Olahraga merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang sudah
merupakan suatu bagian dari kegiatan hidup manusia. Olahraga dapat
memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, manfaat dari olahraga
diantaranya yaitu menjaga berat badan ideal (Aggel-Leijssen et al. 2001),
meningkatkan densitas mineral tulang (Stear et al 2003), dan meningkatkan
daya tahan kardiorespirasi (Gutin et al. 2002) yang menjadi indikator
kebugaran (Stevanie 2011). Olahraga yang tidak teratur mengakibatkan
penurunan kesehatan, kebugaran dan memperbesar kemungkinan cedera.
Sepakbola adalah salah satu cabang olahraga yang banyak digemari
oleh masayrakat indonesia dari berbagai kelompok umur. Aktivitas
sepakbola membutuhkan energi tinggi dan dapat disetarakan dengan
kebutuhan energi pekerja sangat berat. Energi yang tinggi diperlukan karena
sepakbola merupakan permainan yang berlangsung sangat cepat dalam
waktu yang relatif lama (Depkes 2002). Oleh karena itu, untuk menjadi
pemain sepakbola dengan daya tahan tubuh yang kuat, pemain sepakbola
harus mampu mengatur asupan makanannya dengan baik. Permainan
sepakbola memerlukan keterampilan yang berhubungan dengan kebugaran
tubuh, yaitu kekuatan dan daya ledak otot, kecepatan dan kelincahan. Selain
itu, permainan ini membutuhkan daya tahan jantung dan paru yang
menggambarkan kapasitas untuk melakukan aktivitas secara terus menerus
dalam waktu lama tanpa mengalami kelelahan yang berarti dan tetap bugar.
Kebugaran fisik merupakan kemampuan tubuh seseorang untuk
melakukan tugas dan pekerjaan sehari-hari, kegiatan rekreasi atau kegiatan
lainnya yang bersifat mendadak tanpa mengalami kelelahan yang berarti
(Riyadi 2007). Menurut Kushendar (2008) kebugaran jasmani dipengaruhi
oleh beberapa faktor yaitu latihan yang intensif dan teratur, faktor genetik,
dan intake gizi yang cukup (kecukupan gizi).
Kecukupan gizi merupakan faktor yang sangat mempengaruhi
kebugaran tubuh seseorang terutama olahragawan atau atlet. Kecukupan gizi
seorang atlet dapat dicapai jika asupan energi yang diperoleh dari makanan
sama dengan energi yang dikeluarkan untuk berolahraga. Kecukupan
beragam jenis zat gizi secara memadai dipengaruhi oleh konsumsi pangan
yang beragam dan berimbang. Menurut Deptan (2003) semakin beragam
dan berimbang jenis pangan yang dikonsumsi maka akan semakin baik
kualitas gizinya sehingga dapat meningkatkan status gizi dan kebugarannya.
Kebutuhan dan jenis gizi seorang atlet berbeda dengan kebutuhan gizi
kelompok bukan atlet karena kegiatan fisik yang berbeda, baik selama masa
latihan maupun pada saat pertandingan.
Pemenuhan kebutuhan gizi terkait erat dengan ketepatan penentuan
dan penyediaan jenis dan jumlah zat gizi yang dibutuhkan. Hal tersebut baru
dapat dicapai dengan pengetahuan tentang gizi dan olahraga yang baik.
Kegiatan olahraga sepakbola yang dilakukan pada Unit Kegiatan
Mahasiswa (UKM) di kampus Institut Pertanian Bogor (IPB) hingga saat ini
2
hanya memperlihatkan aspek latihan dan bertanding saja, tanpa
memperhatikan intake gizi dan keragaman makanan yang diperlukan, yang
dapat berperan pada kebugaran dan performa selama berolahraga. Oleh
karena itu, perlu adanya penelitian untuk menganalisis pengetahuan gizi,
keanekaragaman konsumsi pangan dan kebiasaan olahraga serta kaitannya
dengan kebugaran anggota UKM Sepakbola IPB.
Tujuan Penelitian
Tujuan Umum
Penelitian ini betujuan untuk menganalisis hubungan antara
pengetahuan gizi, keanekaragaman konsumsi pangan dan kebiasaan
olahraga dengan kebugaran anggota UKM sepakbola di IPB.
Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Menganalisis tingkat pengetahuan gizi anggota UKM sepakbola
Institut Pertanian Bogor
2. Menganalisis keanekaragaman konsumsi pangan dan tingkat
kecukupan gizi anggota UKM sepakbola Institut Pertanian Bogor
3. Menganalisis kebiasaan berolahraga anggota UKM sepakbola
Institut Pertanian Bogor
4. Menganalisis kebugaran anggota UKM sepakbola Institut Pertanian
Bogor
5. Menganalisis hubungan antara pengetahuan gizi, keanekaragaman
konsumsi pangan dan kebiasaan olahraga dengan kebugaran anggota
UKM sepakbola Institut Pertanian Bogor.
Hipotesis
Hipotesis penelitian ini adalah terdapat hubungan antara pengetahuan
gizi, keanekaragaman konsumsi pangan dan kebiasaan olahraga dengan
kebugaran anggota UKM sepakbola Institut Pertanian Bogor.
Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan gambaran
kepada anggota UKM, pelatih dan pembina UKM sepakbola Institut
Pertanian Bogor mengenai pentingnya aspek pengetahuan gizi,
keanekaragaman konsumsi pangan, kebiasaan olahraga dan kebugaran bagi
terciptanya prestasi UKM sepakbola Institut Pertanian Bogor.
3
KERANGKA PEMIKIRAN
Kebugaran merupakan hal penting yang harus dipenuhi oleh seorang
atlet untuk mampu mencapai prestasi yang optimal. Kebugaran tersebut bisa
didapatkan dengan cara latihan dan intake gizi yang memadai. Intake gizi
tersebut didapat dari konsumsi pangan, akan tetapi konsumsi pangan
tersebut perlu beragam agar mutu pangan yang dikonsumsi seimbang.
Anggota UKM sepakbola IPB membutuhkan energi yang sesuai
dengan aktivitas dan cabang olahraga yang dikuasainya sehingga dapat
melakukan semuanya dengan semaksimal mungkin baik pada saat latihan
maupun pada saat pertandingan. Kebutuhan gizi tersebut didapat dari
konsumsi pangan yang dimakan. Konsumsi pangan yang cukup sangat
dibutuhkan oleh atlet tersebut untuk memperoleh tingkat kecukupan energi
yang sesuai dengan kebutuhannya.
Pengetahuan gizi juga berperan penting dalam menentukan pangan
yang dikonsumsi seseorang atlet. Asupan zat gizi seorang atlet sangat
menentukan kecukupan energi dan zat gizinya serta mencapai dan
memepertahankan status gizi yang optimal bagi seorang atlet.
Keaneragaman
Konsumsi Pangan
Pengetahuan Gizi
Tingkat Kecukupan Zat
Gizi
Kebiasaan Olahraga
Aktivitas Fisik
Kebugaran
Gambar
1
Kerangka pemikiran hubungan pengetahuan gizi,
keanekaragaman konsumsi pangan dan kebiasaan olahraga
dengan kebugaran anggota UKM sepakbola IPB
Keterangan:
: Variabel yang diteliti
: Variabel yang Stidak diteliti
: Hubungan yang dianalisis
: Hubungan yang tidak dianalisis
4
METODE PENELITIAN
Desain, Waktu, dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain cross sectional
study, yaitu pengumpulan paparan dan outcome pada satu waktu untuk
menggambarkan karakterisktik sampel dan hubungan antar variabel.
Penelitian dilakukan di lingkungan UKM spakbola IPB Darmaga, pada
bulan Oktober 2013.
Jumlah dan Cara Penarikan Contoh
Populasi penelitian adalah anggota UKM sepakbola IPB yang
terdaftar di Kampus IPB Darmaga. Contoh ditentukan secara purposive
sampling (Singarimbun & Effendi 1995) yaitu pada semua mahasiswa
anggota UKM sepakbola IPB.
Jenis dan Cara Pengumpulan Data
Data yang dikumpulkan adalah data
primer meliputi data
pengetahuan gizi, data konsumsi pangan, kebiasaan olahraga dan data
kebugaran (Tabel 1).
Tabel 1 Jenis dan cara pengumpulan data
No Jenis data
Karakteristik
1
contoh
2
3
4
5
6
Variabel
Usia
Berat badan
Tinggi badan
Cara pengumpulan data
Wawancara langsung
Diukur menggunakan timbangan injak
Diukur menggunakan stature meter
Pengetahuan
gizi
Konsumsi
pangan
Pertanyaan
mengenai gizi
Keanekaragaman
Konsumsi pangan
Wawancara langsung dengan Contoh
Kebiasaan
Olahraga
Jenis Olahraga
Frekuensi Olahraga
Durasi Olahraga
aktivitas fisik
Wawancara langsung dengan Contoh
Aktivitas
fisik
Kebugaran
Nilai VO2 max
Denyut jantung
Wawancara langsung dengan contoh
dengan menggunakan metode recall
2x 24 jam
Recall aktivitas fisik 2x 24 jam dengan
menggunakan Kuesioner
Hasil Tes Balke
Data dikumpulkan melalui wawancara langsung oleh peneliti kepada
contoh dan penyebaran kuesioner yang diisi oleh contoh. Data yang
dikumpulkan dengan cara wawancara meliputi karakteristik contoh,
pengetahuan gizi, konsumsi pangan hari biasa, aktivitas fisik hari biasa,
5
kebiasaan olahraga dan kebugaran. Adapun data yang dikumpulkan dengan
cara menyebar kuesioner dan diisi sendiri oleh contoh adalah konsumsi hari
libur dan aktivitas fisik hari libur.
Pengolahan dan Analisis Data
Proses pengolahan data meliputi pengkodean (coding), pemasukan
data (entry), pengecekan ulang (cleaning), dan analisis data. Tahap
pengkodean dimulai dengan cara menyusun kode-kode tertentu untuk setiap
variabel sebagai panduan dalam meng-entry dan mengolah data. Data yang
sudah diberikan kode kemudian dimasukkan ke dalam tabel yang telah
disiapkan sebelumnya. Setelah itu dilakukan pengecekan ulang untuk
memastikan tidak ada kesalahan dalam memasukkan data. Tahapan terakhir
adalah analisis data yang diolah dengan program Microsoft Excel 2010 dan
SPSS versi 16.0 for windows. Uji statistik yang dilakukan adalah uji
normalitas Kolmogorov-Smirnov untuk melihat kenormalan dari data yang
didapat. Selanjutnya hubungan antar variabel diuji dengan menggunakan uji
korelasi Spearman dan Pearson.
Pengetahuan gizi contoh diketahui dengan menilai jawaban contoh
terhadap 20 pertanyaan tentang gizi secara umum dan tentang gizi olahraga.
Pertanyaan yang diberikan dinilai dengan memberikan nilai 1 untuk
jawaban yang benar dan nilai 0 untuk jawaban yang salah sehingga skor
total untuk nilai pengetahuan gizi contoh yaitu 20. Pengetahuan gizi contoh
dikelompokkan berdasarkan persentase skor yang diperoleh dibandingkan
skor total maksimal (Khomsan 2000), yaitu:
a. tinggi : >80%
b. sedang : 60-80%
c. rendah :