Rancangan Analisis dan Uji Hipotesis .1 Rancangan Analisis

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis jalur path analysis. Metode analisis jalur path analysis ini dipilih beberapa pertimbangan yaitu : a. Terdapat keterkaitan atau saling mempengaruhi antara dua variabel bebas X1-X2 b. Terdapat system aliran kausal kesatu arah antara variabel bebas dengan variabel terikat. c. Variabel terikat diukur dengan skala ukuran interval. d. Menggunakan probability sampling yaitu teknik pengambilan sampel untuk memberikan peluang yang sama pada setiap anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Pada diagram jalur digunakan dua macam anak panah, menurut Riduwan dan Engkos 2011: 116, yaitu : 1 Anak panah satu arah yang menyatakan pengaruh langsung dari sebuah variabel independen variabel penyebab terhadap variabel dependen variabel akibat. Misalnya : X 1 Y 2 Anak panah dua arah yang menyatakan hubungan korelasional antara variabel independen variabel penyebab. Misalnya : X 1 X 2 Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa path analysis merupakan metode yang digunakan untuk mengetahui pengaruh langsung atau tidak langsung antara variabel independen dengan variabel dependen Peneliti menggunakan analisis jalur karena peneliti ingin memastikan apakah ada pengaruh Struktur Modal DER dan Keputusan Investasi PER terhadap Nilai Perusahaan PBV. Berikut adalah gambar dari diagram jalur: Gambar 3.1 Hubungan Struktur X 1 dan X 2 terhadap Y Sumber: Riduwan dan Engkos 2011:119 Diagram jalur seperti digambarkan di atas dapat diformulasikan kedalam persamaan structural sebagai berikut : Sumber: Riduwan dan Engkos 2011:119 Keterangan : r = Koefisien Korelasi p = Koefisien Jalur X 1 = Struktur Modal X 2 = Keputusan Investasi Y = Nilai Perusahaan X 1 X 2 Y rx 1 x 2 ρyx 2 ρyx 1 R 2 yx 1 x 2 ε P y Y= ρyx 1 X 1 + ρyx 2 X 2 + py ε P y X 1 = Koefisien Jalur Struktur Modal terhadap Nilai Perusahaan P y X 2 = Koefisien Jalur Keputusan Investasi terhadap Nilai Perusahaan Py ε = Pengaruh Faktor lain Dalam metode Analisis Jalur Path Analysis terdapat pengujian jalur yang terbagi pada Sub Struktur Pertama dan Sub Struktur Kedua, yaitu :

1. Pengujian Jalur Pada Sub Struktur Pertama

Hipotesis pertama yang akan diuji adalah hubungan Struktur Modal DER dengan Keputusan Investasi PER ditempuh dengan langkah-langkah sebagai berikut:

a. Menghitung Koefisien Jalur

Karena variabel independen hanya satu variabel struktur modal maka nilai koefisien korelasi sekaligus menjadi koefisien jalur dengan rumus sebagai berikut:

b. Menghitung Koefien Determinasi

Koefisien determinasi diperoleh dari mengkuadratkan nilai koefisien jalur, jadi koefisien determinasi Struktur Modal DER terhadap Keputusan Investasi PER dihitung menggunakan rumus sebagai berikut : ρx 2 = rx 1 x 2 + ε 1 Gambar 3.2 Hubungan Antara Struktur Modal dengan Keputusan Investasi

2. Pengujian Jalur Pada Sub Struktur Kedua

Pada analisis jalur, Struktur Modal DER dan Keputusan Investasi PER berfungsi sebagai variabel independen sebab dan Nilai Perusahaan PBV sebagai variabel dependen akibat. Selanjutnya untuk menguji pengaruhnya dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1 Susun matriks korelasi antar variabel independen, dalam penelitian ini yang menjadi variabel independen adalah Struktur Modal X 1 dan Keputusan Investasi X 2 . X 1 X 2 R = X 1 R X1X1 R X1 x 2 X 2 R X1 x 2 R X2 x 2 � � = � � � Struktur Modal Debt Equity Ratio Keputusan Investasi Price Earning Ratio Px 1 x 2 1 2 Hitung invers dari matriks korelasi antara variabel independen Struktur Modal X 1 dan Keputusan Investasi X 2 . 3 Untuk memperoleh koefisien jalur, kalikan invers dari matriks korelasi variabel independen dengan variabel dependen. P yx1 = R -1 x 1 x 1 R -1 X1 x 2 x R X1 y P yx2 R -1 X1 x 2 R -1 x 2 x 2 Rx 2 y 4 Menghitung Koefisien Determinasi Setelah koefisien jalur diperoleh, maka dapat ditentukan besar pengaruh Struktur Modal DER dan Keputusan Investasi PER secara bersama-sama terhadap Nilai Perusahaan PBV yang dikenal sebutan dengan koefisien determinasi. Koefisien determinasi didapat dari hasil perkalian koefisien jalur terhadap matriks korelasi antara variabel independen dengan variabel dependen. Dengan rumus sebagai berikut: Setelah dilakukan perhitungan koefisien jalur untuk substurktur 2, maka selanjutnya dilakukan perhitungan besar pengaruh masing-masing variabel X1 dan X2 terhadap variabel Y sebagai berikut: = � � � � � � � � = � � � 1. Besar pengaruh variabel X 1 terhadap variabel Y : Pengaruh X 1 terhadap Y secara langsung = P yx1 . P yx1 = …… Pengaruh X 1 terhadap Y secara tidak langsung = Pyx1 . P X1Y . P yx2 = …… + Pengaruh Total = …… Berdasarkan pada nilai pengaruh total di atas, maka dapat ditunjukkan jumlah pengaruh langsung dan tidak langsung dari variabel X 2 terhadap variabel Y. 2. Pengaruh variabel X 2 terhadap variabel Y : Pengaruh X 2 terhadap Y secara langsung = P yx2 . P yx2 = …. Pengaruh X 2 terhadap Y secara tidak langsung = Pyx1 . P X1Y . P yx2 = …..+ Pengaruh Total = …. Berdasarkan pada nilai pengaruh total di atas, maka dapat ditunjukkan jumlah pengaruh langsung dan tidak langsung dari variabel X 1 dan X 2 terhadap variabel Y. b Analisis Koefisien Korelasi Analisis korelasi ini digunakan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan dua variabel, yaitu antara variabel independent dan variabel dependent adapun korelasi yang digunakan dalam analisis ini yaitu korelasi pearson product moment dimana variabelnya berskala rasio. Rumus analisis korelasi adalah:

Dokumen yang terkait

Pengaruh Struktur Modal, Kinerja Keuangan, dan Keputusan Investasi terhadap Nilai Perusahaan (Studi pada Perusahaan Manufaktur Sektor Consumer Goods yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013)

2 74 84

Pengaruh Keputusan Investasi, Keputusan Pendanaan dan Kebijakan Dividen Terhadap Nilai Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 93 113

Pengaruh Kebijakan Utang Dan Struktur Modal Terhadap Aktivitas Investasi Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 33 64

Pengaruh Penghindaran Pajak dan Struktur Modal Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur Sektor Otomotif yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2011-2014)

22 120 53

Pengaruh Struktur Modal dan Pertumbuhan Perusahaan terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

1 4 23

PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI, KEPUTUSAN PENDANAAN DAN KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 12

SKRIPSI PENGARUH STRUKTUR MODAL, KINERJA KEUANGAN, DAN KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi pada Perusahaan Manufaktur sektor Consumer Goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2013)

0 1 12

PENGARUH STRUKTUR MODAL DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

0 1 12

PENGARUH STRUKTUR MODAL TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRI DASAR DAN KIMIA SUB SEKTOR KIMIA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) -

0 1 103

ANALISIS STRUKTUR MODAL DALAM MENINGKATKAN PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR OTOMOTIF DAN KOMPONEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

0 1 23