MENGESAHKAN
1. Tim Penguji
Ketua : Dr. R. Gunawan S, S.Pd., S.E., M.M.
.......................... Sekretaris
: Drs. Yon Rizal, M.Si.
.......................... Penguji
Bukan Pembimbing : Erlina Rupaidah, S.E., M.Si.
..........................
2. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Dr. Hi. Bujang Rahman, M.Si.
NIP 196003151985031003
Tanggal Lulus Ujian Skripsi: Januari 2012
SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini, adalah: 1. Nama
: Dwi Suciati 2. NPM
: 0743031007 3. Program Studi
: Pendidikan Ekonomi 4. JurusanFakultas
: Pendidikan IPS FKIP Unila 5. Alamat
:Jl. St. Ratu Liyu, Branti Raya, Natar Lampung Selatan Telp HP 085769699538
Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan
sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali disebutkan di dalam daftar pustaka.
Bandar Lampung, Januari 2012
Dwi Suciati 0743031007
PERSEMBAHAN
Puji syukur atas segala karunia dan rahmat yang telah diberikan oleh Allah S.W.T sehingga penulis dapat
menyelesaikan karya kecil ini dan penulis persembahkan untuk…
Kedua orang tua tercinta Ma’e dan bapake yang selalu memberikan semangat dan motivasi kepada ku untuk
terus berjuang dalam kesulitan, serta selalu mendoakan dan menyayangiku.
Mamas ku Larwan, dan adik-adikku, Galih dan Ayu yang selalu menghibur ku disaat lelah. Thanks.
Muahhh.
Mbah ku yang selalu mendoakanku, serta para saudara-saudara ku lainnya yang selalu mendukung.
“ I Love You All”
Yang terhormat para pendidikku yang telah ikhlas memberikan ilmu pengetahuan kepadaku.
Almamaterku Tercinta
Judul Skripsi : FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR
MATA PELAJARAN AKUNTANSI KEUANGAN SISWA KELAS XI JURUSAN
AKUNTANSI KEUANGAN SMK 1 SWADHIPA NATAR LAMPUNG SELATAN
TAHUN PELAJARAN 2010 2011
Nama Mahasiswa :
Dwi Suciati
Nomor Pokok Mahasiswa : 0743031007
Program Studi : Pendidikan Ekonomi
Jurusan : Pendidikan IPS
Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan
MENYETUJUI
1. Komisi Pembimbing
Pembimbing I, Pembimbing II,
Dr. R. Gunawan S, S.Pd, S.E, M.M. Drs. Yon Rizal, M.Si.
NIP 19600808 1986031003 NIP 19600818 1986031005
2. Mengetahui
Ketua Jurusan Ketua Program Studi
Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Pendidikan Ekonomi
Drs. Iskandar Syah, M.H. Drs. Hi. Nurdin, M.Si.
NIP 19571011 1987031001 NIP 19600817 1986031001
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Desa Branti Raya, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan pada tanggal 08 Mei 1988,
sebagai anak kedua dari empat bersaudara dari pasangan Bapak Wagiono dan Ibu Jariah.
Pendidikan formal yang diselesaikan penulis adalah: 1. Sekolah Taman Kanak-Kanak di Solo diselesaikan tahun 1995.
2. Sekolah Dasar di SDN 2 Branti Raya yang diselesaikan pada tahun 2001. 3. Sekolah Menengah Atas di SMA Negeri 1 Natar diselesaikan pada tahun
2007.
Tahun 2007, penulis terdaftar sebagai mahasiswa FKIP Unila Jurusan IPS program studi Ekonomi. Sebagai mata kuliah wajib, penulis mengikuti Kuliah
Kerja Lapangan KKL dengan tujuan Surabaya-Bali-Yogyakarta pada tanggal 24 Januari- 1 Februari 2010. Selain itu, penulis juga melaksanakan Program
Pengalaman Lapangan PPL pada bulan Juli hingga Oktober 2011 di SMA Negeri 1 Natar Lampung Selatan.
SANWACANA
Alhamdulillah, puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Skripsi dengan judul “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Keuangan Siswa Kelas XI Jurusan Akuntansi Keuangan
SMK 1 Swadhipa Natar Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2010 2011” adalah salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Pendidikan di Universitas
Lampung.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Dr. Hi. Bujang Rahman, M.Si., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Lampung; 2. Bapak
Dr. M. Thoha.B.S.Jaya, M.S.
, selaku Pembantu Dekan 1 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung;
3. Bapak Drs. Arwin Achmad, M.Si. selaku Pembantu Dekan II Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung; 4. Bapak Drs. Iskandar Syah, M.H., selaku Pembantu Dekan III Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung;
5. Bapak Drs. Iskandar Syah, M.H., selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Lampung; 6. Bapak Drs. Hi. Nurdin, M.Si., selaku Ketua Program Studi Pendidikan
Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.; 7. Bapak Dr. R. Gunawan Sudarmanto, S.Pd., S.E., M.M., selaku pembimbing
utama yang telah bersedia membimbing dan menyumbangkan ilmu demi kesempurnaan skripsi ini;
8. Bapak Drs. Yon Rizal, M.Si., selaku pembimbing akademik yang telah dengan sabar membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini;
9. Ibu Erlina Rupaidah, S.E., M.Si selaku pembahas dan penguji skripsi yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi;
10. Bapak Ibu dosen program studi pendidikan ekonomi yang selama ini telah dengan tulus membimbing dan mendidik penulis;
11. Ibu Dra. Aidatina selaku kepala SMK 1 Swadhipa Natar serta seluruh staf dan pengajar yang telah membantu penulis dalam melaksanakan penelitian ini;
12. Kedua orangtuaku, Bapak Wagiono dan Ibu Jariah yang telah membesarkan, menyayangi dan memberikan segalanya yang terbaik untukku;
13. Kedua kakakku, Larwan i dan kedua adikku, Galih dan Ayu yang selalu memberikan dukungan untuk keberhasilanku;
14. Para sepupu-sepupuku tercinta, fadil, azizah, zaki dan semuanya yang selalu memberikan rasa rindu, keceriaan, tawa dan canda;
15. Sahabat-sahabatku tersayang, yunda, munk, abang, joe, hafi, neng septi dan alin yang senantiasa setia kapadaku dikala susah ataupun senang.
16. Teman-teman PPL yang aku rindukan, mb nur, wina, vira, mb erla, ali, ruslan, arif, enti, anggi, mb mira dan mb ana senang mengenal kalian;
17. Para rekanku tercinta Economy Education ’07 Wahyu, Fikoh, Kade, Mila, Suliyah, Silvia, Wuri, Mevi, Desi, Enti, Ira, Sri, Erna, Emi, Puji, Sulis, Ucha,
Eva, Linda, Leli, Alfath, Nur, Elshe, Doni, Hendriansyah, Tri Ari, Arius dan Muja;
18. Senior-seniorku di LCC, terima kasih atas segala dukungannya. 19. Seluruh rekan-rekan di pendidikan ekonomi, serta adik-adik dan kakak
tingkatku. Terima kasih atas semua persaudaraan yang sudah terbuna dengan baik.
Demikianlah semoga karya ini bermanfaat bagi kita semua, amin. Akhir kata, dengan penuh ketulusan hati penulis mengucapkan terima kasih.
Bandar Lampung, Januari 2012 Penulis
Dwi Suciati
I. PENDAHULUAN
Bab 1 ini akan dibahas beberapa hal yang berkaitan dengan latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan
penelitian, kegunaan penelitian dan diakhiri dengan ruang lingkup penelitian. Pembahasan beberapa hal tersebut secara rinci disajikan sebagai berikut.
A. Latar Belakang Masalah
Pembangunan sebuah negara tidak lepas dari peran dunia pendidikan dalam menciptakan sumber daya manusia yang kreatif, inovatif, terampil, profesional,
berakhlak, dan bermoral, di mana bahwasannya, dengan arus globalisasi saat ini menuntut suatu bangsa agar memiliki sumber daya manusia yang berkualitas
secara komperhensif. Menciptakan SDM seperti yang diharapkan melalui jalur pendidikan bukanlah sesuatu yang mudah, perlu adanya peningkatan atau
perbaikan secara kontuinitas pada mutu pendidikan, karena hal tersebut merupakan salah satu faktor vital sebuah bangsa dalam membentuk manusia-
manusia yang berpotensi seutuhnya.
Pendidikan diartikan sebagai usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara Undang-undang No.20 Tahun
2003. Undang-undang ini sejalan dengan isi UUD 1945 pasal 31 ayat 3 yang berbunyi “pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu system
pendidikan nasional, yang meningkatkankeimanan dan ketaqwaan serta akhlak muliad dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan
undang-undang.
Selain itu, pendidikan nasional bertujuan mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis, serta bertanggung jawab dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa. Sehubungan dengan hal tersebut, salah satu tujuan pendidikan adalah mencerdaskan kehidupan bangsa sehingga dapat meningkatkan taraf hidup
manusia menjadi lebih baik, dan itu berarti pada hakekatnya pendidikan merupakan salah satu kebutuhan penting di dalam kehidupan setiap individu.
Pendidikan yang terdiri dari proses input, transformasi dan output, tentunya memerlukan suatu lembaga pendidikan baik formal maupun informal sebagai
wadah dalam menunjang jalannya proses yang efektif dan efisien.
Salah satu lembaga pendidikan formal yang dapat dijadikan tempat dalam mencapai tujuan pendidikan adalah sekolah. Pendidikan di sekolah merupakan
tempat berlangsungnya proses pembelajaran yang diukur dalam rentang waktu tertentu untuk mengetahui keberhasilan atau prestasi seseorang dalam kegiatan
belajar mengajar. Anak sebagai peserta didik menjadi sasaran utama dalam
kegiatan pendidikan, dimana mereka diharapkan dapat mencapai keberhasilan belajar. Keberhasilan belajar siswa itu sendiri dapat dilihat dari kemampuannya
menguasai materi pelajaran, tinggi rendahnya prestasi belajar yang dicapai, dan keterampilan serta kebenaran dalam menyelesaikan tugas yang diberikan.
Keberhasilan belajar siswa dapat ditunjukkan dengan tinggi rendahnya prestasi belajar yang diperoleh, seperti siswa kelas XI jurusan akuntansi keuangan di SMK
1 Swadhipa Natar Lampung Selatan sebagai tempat penelitian memiliki prestasi belajar cukup bervariasi, ada yang tinggi, sedang dan rendah. Sebagai salah satu
sekolah menengah kejuruan, SMK 1 Swadhipa mempunyai ruang belajar yang relatif sedikit serta sarana yang minim, seperti perpustakaan yang sempit karena
ruang UKS dan tata usaha menjadi satu dengan perpustakaan, kemudian ruang belajar yang relatif sedikit, lapangan olahraga yang kecil, serta belum adanya
jaringan internet. Hal tersebut yang di duga menjadi salah satu faktor prestasi belajar siswa cukup bervariasi sehingga peneliti tertarik untuk mengadakan
penelitian di SMK 1 Swadhipa untuk mengetahui apakah dengan keterbatasan yang dimiliki sekolah mempengaruhi prestasi belajar siswanya atau berasal dari
faktor lainnya, karena terdapat banyak faktor yang bisa mempengaruhi prestasi belajar siswa, baik faktor dari dalam diri maupun faktor yang berasal dari luar diri
siswa itu sendiri. Seperti contohnya, faktor intern yang dapat mempengaruhi prestasi belajar adalah motivasi, minat, disipiln, kreativitas, aktivitas belajar, dan
sebagainya, sedangkan faktor eksternya yaitu ketersediaan sarana belajar di sekolah, kompetensi guru, perhatian orangtua, dan masih banyak lainnya siswa.
Proses pembelajaran dikatakan berhasil apabila salah satu tujuan pembelajaran tercapai, yaitu siswa memperoleh prestasi belajar yang baik tinggi. Prestasi
belajar dapat diartikan sebagai hasil belajar yang diperoleh karena adanya aktivitas yang dilakukan saat proses pembelajaran dan prestasi belajar merupakan
hasil kerja yang keadaanya sangat kompleks. Prestasi belajar yang tinggi menunjukkan bahwa kegiatan pembelajaran berhasil, sebaliknya dengan prestasi
belajar yang rendah dapat dikatakan tujuan pembelajaran belum tercapai.
Berdasarkan penelitian pendahuluan yang telah dilakukan peneliti di SMK 1 Swadhipa Natar Lampung Selatan, prestasi belajar yang diperoleh siswa kelas XI
jurusan Akuntansi Keuangan dapat dilihat sebagai berikut
Table 1. Prestasi belajar siswa kelas XI jurusan Akuntansi Keuangan SMK Swadhipa Natar Lampung Selatan tahun pelajaran 20102011
Nomor Kelas
Nilai Jumlah siswa
72 ≥ 72
1. XI akuntansi 1 18
22 40
2. XI akuntansi 2 29
10 39
3. XI akuntansi 3 25
14 39
4. XI akuntansi 4 27
13 40
5. XI akuntansi 5 29
11 40
Jumlah 128
70 198
64,65 35,35
100 Sumber : Guru mata pelajaran akuntansi
Tabel di atas menunjukkan bahwa dari 198 siswa, yang memperoleh nilai akuntansi ≥ 72 hanya 70 orang atau 35,35 siswa, sedangkan yang mendapat
nilai 72 sebanyak 128 atau 64,65 siswa. Nilai rata-rata yang diperoleh seluruh siswa pada mata pelajaran akuntansi adalah 60,79. Berdasarkan kriteria ketuntasan
minimum di SMK 1 Swadhipa Natar Lampung Selatan, siswa yang memiliki
ketuntasan belajar apabila telah mencapai nilai di atas atau sama dengan 72, sehingga dapat disimpulkan 64,65 siswa atau secara umum belum mencapai
kriteria ketuntasan dan prestasi belajar siswa kelas XI jurusan akuntansi keuangan pada mata pelajaran akuntansi keuangan tergolong masih rendah. Banyak faktor
yang dapat mempengaruhi rendahnya prestasi belajar siswa, diantara faktor yang telah disebutkan di atas, faktor internal seperti minat dan aktivitas belajar siswa
diduga sebagai penyebab rendahnya prestasi belajar akuntansi keuangan siswa kelas XI jurusan akuntansi keuangan SMK 1 Natar Lampung Selatan, sedangkan
faktor eksternal yang diduga turut serta mempengaruhi adalah ketersediaan sarana belajar di sekolah.
Minat merupakan salah satu faktor yang memiliki andil cukup besar didalam tujuan pembelajaran. Minat belajar siswa dapat dilihat dari antusias mereka dalam
mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru, di mana dari 198 siswa 65 orang atau sebesar 32,83 siswa yang cukup antusias mengerjakan tugas dengan
sungguh-sungguh dan 113 siswa atau 67,17 kurang memiliki antusias. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai harian yang mereka dapatkan.
Seseorang yang memiliki minat tinggi tidak akan mudah menyerah apabila hal yang dilakukannya belum berhasil sesuai harapan, begitu juga dengan minat
belajar pada siswa. Slameto 2010:57, menyatakan bahwa bahan pelajaran yang menarik minat siswa akan lebih mudah dipelajari dan disimpan, karena minat
menambah kegiatan belajar. Adanya kesadaran untuk terus belajar tanpa adanya tekanan akan sangat membantu tercapainya prestasi belajar yang optimal dan apa
yang dipelajari akan lebih bersifat tahan lama untuk diingat, karena pada saat belajar dia berusaha dengan sungguh-sungguh untuk memahaminya.
Selain itu, aktivitas belajar siswa mempunyai peranan yang sangat penting dalam pencapaian prestasi belajar, karena tujuan pembelajaran akan lebih mudah dicapai
bila di dukung dengan kegiatan atau aktivitas siswa yang aktif, baik mandiri ataupun kelompok, seperti mencatat, bertanya, mempersentasikan dan lain-lain.
Dari seluruh jumlah siswa kelas XI jurusan akuntansi keuangan, terdapat hanya 70 siswa atau 35,35 yang aktif selama pembelajaran berlangsung, sedangkan
sisanya 128 atau 64,65 terlihat pasif.
Aktivitas belajar mempengaruhi prestasi belajar karena dengan intensitas belajar siswa yang tinggi baik di rumah maupun di sekolah maka hasil belajarnya akan
lebih baik daripada siswa yang memiliki intensitas belajar yang rendah. Daryanto 2010:71 menyatakan bahwa apabila siswa melakukan aktivitas dengan
memanfaatkan seluruh panca inderanya dengan baik, maka prestasi belajar yang diperoleh akan lebih optimal. Selama ini aktivitas belajar di kelas lebih banyak
dilakukan oleh guru, sehingga siswa menjadi kurang terampil dalam kegiatan pembelajaran.
Selanjutnya, ketersediaan sarana belajar tidak dapat dipisahkan dari kegiatan pembelajaran, karena hal tersebut sangat dibituhkan untuk menunjang berjalannya
proses pembelajaran yang efektif. Dari 5 kelas akuntansi yang ada, hanya terdapat 1 kelas yang memiliki media pembelajaran efektif, seperti OHP dan LCD.
Syarat berhasilnya siswa dalam belajar juga didukung oleh adanya sarana belajar yang cukup, sehingga siswa dapat belajar dengan tenang Slameto, 2010:28.
Kelengkapan sarana belajar di sekolah seperti ruang belajar kelas, papan tulis, media pembelajaran, bangku, meja, buku panduan serta segala sesuatu yang
mendukung secara langsung kegiatan belajar mengajar akan membantu aktivitas belajar siswa menjadi lebih aktif dan kreatif, karena siswa termotivasi untuk
belajar. Begitu juga sebaliknya, sarana belajar yang kurang memadai akan menjadikan penghambat kegiatan belajar.
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka penelitian ini diuraikan
dengan mengambil judul: “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Keuangan Siswa Kelas XI Jurusan
Akuntansi Keuangan SMK 1 Swadhipa Natar Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2010 2011”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka permasalahan dalam penelitian ini dapat diidentifikasikan sebagai berikut.
1. Terdapat banyak faktor yang bisa mempengaruhi prestasi belajar siswa. 2. Belum tercapainya salah satu tujuan pembelajaran, yaitu prestasi belajar
tinggi, dikarenakan tercapainya tujuan pembelajaran hanya diukur lewat tuntasnya bahan ajaran tanpa memperhatikan sejauh mana pemahaman siswa
terhadap materi yang telah diberikan, sehingga menyebabkan prestasi belajar yang diperoleh siswa rendah.
3. Masih rendahnya kesadaran siswa untuk terus belajar tanpa adanya paksaan apabila menemukan materi yang sulit.
4. Kurangnya interaksi siswa dengan guru saat proses pembelajaran. 5. Kurangnya perhatian yang diberikan orangtua terhadap pendidikan yang
ditempuh anaknya. 6. Kegiatan pembelajaran masih cukup banyak didominasi oleh guru.
7. Kurangnya ketersediaan sarana belajar di sekolah sehingga menjadikan kegiatan pembelajaran kurang efektif.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka masalah dalam penelitian ini dibatasi pada aspek minat belajar X
1
, aktivitas belajar X
2
, ketersediaan sarana belajar di sekolah X
3
dan prestasi belajar akuntansi Y.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka rumusan masalah penelitian ini sebagai berikut.
1. Apakah ada pengaruh secara parsial antara minat belajar siswa terhadap prestasi belajar akuntansi keuangan siswa kelas XI semester genap jurusan
akuntansi keuangan SMK 1 Swadhipa Natar Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2010 2011?
2. Apakah ada pengaruh secara simultan antara aktivitas belajar siswa siswa terhadap prestasi belajar akuntansi keuangan siswa kelas XI semester genap
jurusan akuntansi keuangan SMK 1 Swadhipa Natar Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2010 2011?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini dapat dilihat sebagai berikut. 1. Untuk mengetahui pengaruh secara parsial antara minat belajar siswa terhadap
prestasi belajar akuntansi keuangan siswa kelas XI semester genap jurusan akuntansi keuangan SMK 1 Swadhipa Natar Lampung Selatan Tahun
Pelajaran 2010 2011? 2. Untuk mengetahui pengaruh secara simultan antara aktivitas belajar siswa
siswa terhadap prestasi belajar akuntansi keuangan siswa kelas XI semester genap jurusan akuntansi keuangan SMK 1 Swadhipa Natar Lampung Selatan
Tahun Pelajaran 2010 2011?
F. Kegunaan Penelitian
Hasil penelitian ini memiliki kegunaan, antara lain. 1. Untuk mengetahui pengaruh minat belajar, aktivitas belajar dan ketersediaan
sarana belajar terhadap prestasi belajar akuntansi keuangan siswa kelas XI jurusan akuntansi keuangan semester genap SMK 1 Swadhipa Natar Lampung
Selatan tahun pelajaran 2010 2011.
2. Sebagai masukan bagi siswa agar lebih meningkatkan minat dan aktivitas belajarnya.
3. Sebagai masukan bagi pihak sekolah to menambah serta memperbaiki keadaan sarana sekolah agar proses pembelajaran dapat berjalan efektif.
4. Sebagai masukan bagi kepala sekolah untuk terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan disekolah yang dipimpinnya.
5. Sebagai kontribusi bagi dinas pendidikan setempat untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap sekolah-sekolah agar dapat menjalankan kegiatan
pembelajaran seoptimal mungkin. 6. Sebagai bahan refrensi untuk perpustakaan dan bagi semua pihak yang
bermaksud melakukan penelitian lebih lanjut.
G. Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian ini meliputi sebagai berikut. 1. Objek penelitian
Ruang lingkup objek penelitian ini adalah pengaruh minat belajar siswa X
1
, aktivitas belajar siswa X
2
, dan ketersediaan sarana belajar X
3
terhadap prestasi belajar siswa Y.
2. Subjek penelitianRuang lingkup subjek penelitian ini adalah semua siswa kelas XI semester genap jurusan akuntansi keuangan SMK 1 Swadhipa Natar
Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2010 2011. 3. Tempat penelitian
Ruang lingkup tempat penelitian ini adalah SMK 1 Swadhipa Natar Lampung Selatan.
4. Waktu penelitian Ruang lingkup waktu penelitian ini adalah tahun pelajaran 2010 2011.
5. Ilmu penelitian Ruang lingkup ilmu dalam penelitian ini adalah ilmu pendidikan.
6. Waktu penelitian Ruang lingkup waktu penelitian ini adalah tahun pelajaran 2010 2011.
7. Ilmu penelitian Ruang lingkup ilmu dalam penelitian ini adalah ilmu pendidikan.
III. METODOLOGI PENELITIAN
Bagian ketiga ini akan membahas beberapa hal mengenai pendekatan penelitian, populasi, sampel, teknik pengambilan sampel dan variabel penelitian. Beberapa
hal lain yang perlu juga dibahas dalam bab ini antara lain definisi operasional variabel, teknik pengumpulan data, uji persyaratan instrument, teknik analisis
data, uji kelinieran dan uji hipotesis. Pembahasannya secara lebih rinci akan dijelaskan pada bagian-bagian berikut ini.
A. Desain Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif verifikatif dengan pendekatan ex post facto dan survey. Penelitian deskriptif adalah
penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan atau melukiskan keadaan objek atau subjek penelitian seseorang, lembaga, masyarakat dan lain-lain pada saat
sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana adanya, sedangkan verifikatif menunjukkan penelitian mencari pengaruh antara variabel
bebas terhadap variabel terikat Nawawi, 2003: 61.
Pendekatan ex post facto adalah suatu penilaian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang telah terjadi dan kemudian merunut ke belakang untuk mengetahui
faktor-faktor yang dapat menimbulkan kegiatan tersebut. Survey sendiri digunakan untuk mendapatkan data dari tempat tertentu yang alamiah bukan
buatan, tetapi peneliti melakukan perlakuan dalam mengumpulkan data Sugiono, 2010: 12.
B. Populasi dan Sampel
Bagian ini akan mengemukakan secara lebih rinci tentang populasi dan sampel dalam penelitian ini. Pada pembahasan sampel akan dibagi tentang teknik
penentuan besarnya sampel dan teknik pengambilan sampel tersebut. Adapun penjelasannya lebih rinci akan dijelaskan berikut ini.
1. Populasi
Menurut Sugiono 2010:117 “populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubjek yang memiliki kualitas dan karakteristik tertentu
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
Tabel 2. Jumlah siswa kelas XI Jurusan Akuntansi SMK 1 Swadhipa Natar Lampung Selatan Tahun Pelajaran 20102011.
No. Kelas
Jumlah 1.
XI Akuntansi 1 40
2. XI Akuntansi 2
39
3. XI Akuntansi 3
39
4. XI Akuntansi 4
40
5. XI Akuntansi 5
40
Jumlah 198
Sumber: Guru mata pelajaran akuntansi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI semester genap jurusan akuntansi SMK 1 Swadhipa Natar Lampung Selatan Tahun Pelajaran
20102011 sebanyak 198 orang dan terbagi dalam lima kelas.
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiono, 2010: 118. Besarnya sampel dalam penelitian ini
ditentukan dengan rumus Yamane sebagai berikut: n =
.
Keterangan: n = jumlah sampel
N = jumlah populasi d
2
= presisi yang ditetapkan Riduwan, 2005: 65. Populasi sebanyak 198 siswa dan presisi yang ditetapkan atau tingkat
signifikansi 0,05, maka besarnya sampel pada penelitian ini sebagai berikut. n =
,
= 132,44, dibulatkan menjadi 132.
3. Teknik Sampling
Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah probability sampling dengan menggunakan simple random sampling secara profesional. Teknik ini
memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel, Sugiono, 2010: 120. Berikut adalah tabel
yang menunjukkan hasil alokasi perhitungannya.
Tabel 3. Perhitungan jumlah sampel untuk masing-masing kelas. Kelas
Perhitungan Sampel
XI AK 1 n = 40198x132= 26,66 27
XI AK 2 n = 39198x132= 26 26
XI AK 3 n = 39198x132= 26 26
XI AK 4 n = 40198x132= 26,66 27
XI AK 5 n = 40198x132= 26,66 26
Jumlah 132
Besarnya sampel diambil dengan cara mengundi nomor urut absen siswa, setelah diundi, nomor urut siswa yang keluar kemudian dimasukkan kembali
ke dalam undian agar tetap mendapatkan peluang yang sama, dengan arti kata jika jumlah siswa di kelas sebanyak 40, perbandingannya harus 1:40 sampai
didapat sampel yang diinginkan. Penentukan besarnya sampel pada setiap kelas dilakukan dengan alokasi proporsional.
C. Variabel Penelitian
Variable penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek, atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiono, 2010:61. Variabel yang terdapat pada penelitian ini dapat dilihat sebagai berikut.
1. variabel bebas variabel bebas independen merupakan variabel yang mempengaruhi atau
menjadi sebab perubahanya atau timbulnya variabel dependen terikat. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebas adalah minat belajar X
1
, aktivitas belajar X
2
dan ketersediaan sarana belajar di sekolah X
3
.
2. variabel terikat variabel terikat dependen merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang
menjadi akibat karena variabel bebas. Variabel terikat di sini adalah prestasi belajar siswa Y.
D. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Definisi operasional variabel berarti mendefinisikan secara operasional suatu konsep sehingga dapat diukur, dicapai dengan melihat pada dimensi tingkah laku