Ragam Gerak Tari Bedana

kanan dan tersenyum. 4. Sikap kaki kanan ditekuk ke depan disikukan rata-rata air, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, sikap badan tegak dan tersenyum. 3 Khesek Injing 1 2 3 4 1. Langkah kaki kanan ke depan, langkah kaki kanan ke depan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan dengan ekspresi senyum. 2. Langkah kaki kiri, langkah kaki kanan ke depan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan dengan ekspresi senyum. 3. Sikap kaki kanan jinjit dan diletakkan di samping kaki kiri, sikap tangan kimbang, sikap badan tegak dan pandangan mengarah ke bawah atau menunduk dan tersenyum. 4. Sikap kaki kanan dibuka ke samping kanan, tangan kanan menyiku sejajar bahu, pandangan kembali menghadap ke depan dan tersenyum. 4 Ayun 1 2 3 4 1. Langkah kaki kanan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan dengan ekspresi senyum. 2. Langkah kaki kiri ke arah diagonal kanan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 3. Mundur kaki kanan, tangan dengan sikap kimbang 5 6 7 8 mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 4. Angkat kaki kiri lalu diayunkan ke atas, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 5. Langkah kaki kiri, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 6. Langkah kaki kanan ke arah diagonal kiri, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 7. Mundur kaki kiri, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 8. Angkat kaki kanan lalu diayunkan ke atas, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 5 Ayun Gantung 1 2 3 4 1. Langkah kaki kanan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan dengan ekspresi senyum. 2. Langkah kaki kiri ke arah diagonal kanan, tangan dengan sikap kimbang 5 6 7 8 mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 3. Mundur kaki kanan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 4. Angkat kaki kiri lalu diayunkan ke atas rata-rata air, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 5. Kaki diayunkan ke bawah, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 6. Kaki diayunkan ke atas, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 7. Kaki diayunkan ke bawah, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 8. Kaki diayunkan ke atas, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan menghadap ke depan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 6 Humbak Moloh 1 2 3 4 5 6 7 8 1. Kaki kanan melangkah ke arah kanan, tangan berbentuk ‘L’ ke arah kanan dengan telapak tangan mengarah ke atas dengan jari dibuka hingga ke atas bahu, sikap badan mengikuti arah kaki dan tersenyum. 2. Kaki kiri melangkah mengikuti di belakang kaki kanan lalu berjinjit, tangan berbentuk ‘L’ ke arah kanan hingga dibawah bahu dengan telapak tangan mengarah ke atas dengan jari jempol dan tengah bertemu, sikap badan mengikuti arah kaki dan tersenyum. 3. Kaki kanan melangkah ke arah kanan, tangan berbentuk ‘L’ ke arah kanan dengan posisi di atas bahu dengan telapak tangan mengarah kebawah dan jari tengan dan jempol bertemu , sikap badan mengikuti arah kaki dan tersenyum. 4. Kaki kiri melangkah mengikuti di samping kaki kanan lalu berjinjit, tangan berbentuk ‘L’ ke arah kanan hingga sejajar bahu dengan telapak tangan mengarah ke depan dan mengarah ke kanan, sikap badan mengikuti arah kaki dan tersenyum. 5. Kaki kiri melangkah ke arah kiri, tangan berbentuk ‘L’ ke arah kiri dengan telapak tangan mengarah ke atas dengan jari dibuka hingga ke atas bahu, sikap badan mengikuti arah kaki dan tersenyum. 6. Kaki kanan melangkah mengikuti di belakang kaki kiri lalu berjinjit, tangan berbentuk ‘L’ ke arah kiri hingga dibawah bahu dengan telapak tangan mengarah ke atas dengan jari jempol dan tengah bertemu, sikap badan mengikuti arah kaki dan tersenyum. 7. Kaki kiri melangkah ke arah kiri, tangan berbentuk ‘L’ ke arah kiri dengan posisi di atas bahu dengan telapak tangan mengarah kebawah dan jari tengan dan jempol bertemu , sikap badan mengikuti arah kaki dan tersenyum. 8. Kaki kanan melangkah mengikuti di samping kaki kiri lalu berjinjit, tangan berbentuk ‘L’ ke arah kiri hingga sejajar bahu dengan telapak tangan mengarah ke depan dan mengarah ke kanan, sikap badan mengikuti arah kaki dan tersenyum. 7 Gelek 1 2 3 4 1. Angkat lalu mengayunkan kaki kanan ke atas, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 2. Langkah kaki kanan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan 5 6 7 8 langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 3. Langkah kaki kiri, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 4. Langkah kaki kanan membuka ke arah kanan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 5. Mundur kaki kiri, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 6. Langkah kaki kanan menyilang kaki kiri depan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 7. Langkah kaki kiri, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 8. Kaki kanan merapat kaki kiri kemudian berjinjit. tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan ke depan dengan ekspresi senyum. 8 Belitut 1 2 3 4 1. Langkah kaki kiri menyilang kaki kanan ke samping kanan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 2. Kaki kanan membuka ke samping kanan, tangan dengan 5 6 7 8 sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 3. Langkah kaki kiri menyilang kaki kanan ke samping kanan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 4. Kaki kanan membuka ke samping kanan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 5. Langkah kaki kiri ke arah kiri, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 6. Langkah kaki kanan berputar ke arah kiri, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 7. Langkah kaki kanan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 8. Jinjit kaki kiri di samping kaki kanan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mendak merendah mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. Kemudian diikuti gerakan ke samping kiri. 9 Jimpang 1 2 3 4 5 6 7 8 1. Langkah kaki kanan ke arah diagonal kanan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 2. Langkah kaki kiri, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 3. Mundur kaki kanan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 4. Langkah kaki kiri, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 5. Langkah kaki kanan berputar ke arah kiri belakang, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 6. Langkah kaki kiri menghadap ke belakang, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 7. Langkah kaki kanan berputar ke arah kiri menghadap ke depan, tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan mengikuti arah kaki dengan ekspresi senyum. 8. Angkat kaki kiri merapat kaki kanan dengan kaki kiri berjinjit. tangan dengan sikap kimbang mengepal dan lemah gemulai sesuai dengan langkah kaki, Sikap badan ke arah depan dengan ekspresi senyum. Dokumentasi: Devielia, November 2014

2.5.2 Pengertian Kemampuan gerak

Tari Bedana Kemampuan adalah kecakapan atau potensi seorang individu untuk menguasai keahlian dalam melakukan atau mengerjakan beragam tugas dalam suatu pekerjaan atau suatu penilaian atas tindakan seseorang. Kemampuan gerak tari bedana dalam penelitian ini adalah hasil proses belajar tari Bedana. Penilaian hasil belajar bertujuan melihat kemajuan belajar peserta didik dalam hal penguasaan materi pengajaran yang telah dipelajarinya sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Penilaian hasil belajar pada Ekstrakurikuler khususnya seni tari berkenaan dengan hasil belajar tari bedana yaitu melihat sejauh mana kemajuan belajar siswa dalam proses pembelajaran tari Bedana.

2.6 Evaluasi Belajar

Evaluasi belajar merupakan suatu komponen dalam sistem pengajaran, sedangkan sistem pengajaran itu sendiri merupakan implementasi kurikulum, sebagai upaya untuk menciptakan belajar di kelas. Fungsi utama evaluasi dalam kelas adalah untuk menentukan hasil-hasil urutan pengajaran. Hasil-hasil dicapai langsung berkaitan dengan penguasaan tujuan-tujuan yang menjadi target. Selain itu, evaluasi menempati kedudukan penting dalam rancangan kurikulum dan rancangan pengajaran. Evaluasi juga dimaksudkan untuk mengamati peranan guru, strategi pengajaran khusus, materi kurikulum dan prinsip-prinsip belajar untuk diterapkan dalam pengajaran. Tujuan evaluasi untuk memperbaiki pengajaran dan penguasaan tujuan tertentu dalam kelas. Fungsi evaluasi adalah mengumpulkan informasi akurat tentang input dan output pembelajaran disamping proses pembelajaran itu sendiri, dengan evaluasi dapat diketahui sejauh mana siswa mengalami kemajuan dalam proses belajar setelah mengalami pembelajaran Hamalik, 2011: 145.

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Berdasarkan judul penelitian yaitu penerapan model pembelajaran Quantum Learning pada pembelajaran tari bedana di SMA AL-AZHAR 3 Bandar Lampung maka metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teori belajar adalah deskriptif karena tujuan utamanya menjelaskan proses belajar Mustofa dan Thobroni, 2011: 59. Dipilihnya metode deskriptif kualitatif karena peneliti kualitatif bersifat holistik dan lebih menekankan pada proses, maka penelitian kualitatif dalam melihat hubungan antar variabel pada obyek yang diteliti lebih bersifat interaktif yaitu saling mempengaruhi reciprocalinteraksi Sugiyono, 2012: 11. Metode deskriptif digunakan untuk mengetahui dan mendeskripsikan penggunaan model pembelajaran Quantum Learning dan hasil belajar siswa pada pembelajaran tari bedana pada kegiatan Ekstrakurikuler tari SMA AL-AZHAR 3 Bandar Lampung.

3.1.1 Langkah-langkah Desain Penelitian

Pertama menerapkan model pembelajaran Quantum Learning pada pembelajaran tari bedana. Kedua menjelaskan proses belajar tari bedana dengan menggunakan lembar pengamatan tes praktik 1 yaitu bentuk gerak tari bedana. Ketiga menjelaskan aktivitas siswa menggunakan lembar pengamatan aktivitas siswa. Keempat menjelaskan ketercapaian pelaksanaan implementasi model pembelajaran Quantum Learning yang di lakukan oleh guru menggunakan lembar pengamatan aktivitas guru. Kelima menjelaskan hasil proses belajar tari bedana dengan menggunakan lembar pengamatan tes praktik 2 yaitu hafalan urutan gerak dan ketepatan gerak dan musik, menjelaskan hasil aktivitas siswa dan aktivitas guru yang kemudian dibuat kesimpulan menggunakan persentase dengan skala lima.

3.2 Sumber Data

Sumber data dalam penelitian ini adalah tari bedana, guru seni budaya sekaligus pelatih tari dalam kegiatan Ekstrakurikuler di SMA AL-AZHAR 3 Bandar Lampung dan siswa yang mengikuti kegiatan Ekstrakurikuler tari kelas X, XI, XII yang seluruhnya berjumlah 12 siswa perempuan untuk memperoleh data tentang proses pembelajaran tari Bedana dengan menggunakan model Quantum Learning.

3.3 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi, wawancara, dokumentasi, tes praktik dan nontes.

3.3.1 Observasi

Observasi dilaksanakan sebelum studi pendahuluan untuk mengetahui masalah yang akan diteliti, dan mengetahui keadaan subyek yang sebenarnya. Pengamatan atau observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses biologis dan psikhologis Hadi dalam Sugiyono, 2012: 145. Observasi ini peneliti tidak partisipan atau terlibat langsung dengan kegiatan sehari-hari orang yang akan di amati, melainkan non partisipan. Peneliti mengamati guru yang mengaplikasikan pembelajaran Quantum Learning kepada orang yang akan di teliti.

Dokumen yang terkait

Pembelajaran Menulis Kreatif Puisi Siswa Kelas VII SMP Negeri 19 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2012/2013

0 14 87

Penerapan Model Kooperatif Tipe TPS dalam Pembelajaran Tari Bedana di SMA N 12 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2013/2014

0 8 126

Pengaruh Penerapan Strategi Pengorganisasian Pembelajaran Model Elaborasi Terhadap Hasil Belajar Kognitif Siswa Dalam Pembelajaran IPS Kelas VIII MTs Negeri 2 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2013/2014

0 6 54

Pembelajaran Tari Sigeh Penguten Melalui Metode Demonstrasi pada Kegiatan Ekstrakurikuler di SMA Negeri 9 Bandar Lampung

1 24 70

Pembelajaran Tari Muli Siger Dengan Menggunakan Metode Drill Pada Siswa Di SMP Negeri 1 Jati Agung Tahun Pelajaran 2013/2014

2 12 127

Perbedaan Prestasi Belajar Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Kontekstual Dan Berbasis Masalah Dengan Kemampuan Awal Pada Mata Pelajaran Fisika Siswa Kelas XII IPA Di SMA Negeri 13 Bandar Lampung

0 5 117

Pembelajaran Tari Bedana Dengan Menggunakan Model Quantum Learning di SMA AL-AZHAR 3 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2014/2015

0 14 78

Faktor-Faktor Penghambat Pelaksanaan Program Pengayaan Pada Mata Pelajaran IPS Di SMK Negeri 2 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2014/2015

4 33 105

Efektivitas Model Pembelajaran Problem Based Learning Ditinjau dari Kemampuan Representasi Matematis Siswa (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Bandar Lampung Semester Genap Tahun Pelajaran 2014/2015)

3 11 56

Implementasi Model Pembelajaran Quantum Learning dengan Menggunakan Metode Mind Mapping untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Peserta Didik

0 1 18