Perjanjian Kerjasama Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional
hukum dapat pula diartikan dengan segala upaya pemerintah untuk menjamin adanya kepastian hukum, untuk memberi perlindungan kepada warganya agar
hak-haknya sebagai seorang warga negara tidak dilanggar, dan bagi yang melanggarnya akan dapat dikenakan sanksi sesuai peraturan yang berlaku
15
. Menurut Hadjon, perlindungan hukum bagi rakyat meliputi dua hal, yakni
perlindungan hukum preventif dan perlindungan hukum represif, perlindungan hukum preventif yaitu, bentuk perlindungan hukum dimana rakyat diberi
kesempatan untuk mengajukan keberatan atau pendapatnya sebelum suatu keputusan pemerintah mendapat bentuk yang definitif.
Perlindungan Hukum Represif, yaitu bentuk perlindungan hukum dimana lebih ditujukan dalam penyelesian sengketa. Secara konseptual, perlindungan hukum
yang diberikan bagi rakyat Indonesia merupakan implementasi atas prinsip pengakuan dan perlindungan terhadap harkat dan martabat manusia yang
bersumber pada Pancasila dan prinsip Negara Hukum yang berdasarkan Pancasila.
16
Dengan demikian, suatu perlindungan dapat dikatakan sebagai perlindungan hukum apabila mengandung unsur-unsur sebagai berikut :
1. Adanya pengayoman dari pemerintah terhadap warganya. 2. Jaminan kepastian hukum.
http:lib.ui.ac.idfile?file=digital128996-T2026649-Perlindungan20hukum-Literatur.pdf, diunduh pada tanggal 14 Januari 2015 pukul 19.00 WIB.
15
DH Simandjuntak, Tinjauan UmumTentang Perlindungan Hukum dan Kontrak Franchise,
Universitas Sumatra
Utara: Medan,
2011, hlm.20,
diakses dari
http:repository.usu.ac.idbitstreamchapter 20III-V.pdf, diunduh pada tanggal 14 Januari 2015 pukul 20.00 WIB.
16
Philipus M Hadjon, Perlindungan hukum bagi rakyat di Indonesia, Bina Ilmu : Surabaya, 1987,hlm.150, diakses dari http:statushukum.comperlindungan-hukum.html, diunduh
pada tanggal 14 Januari 2015 pukul 19.00.
3. Berkaitan dengan hak-hak warganegara. 4. Adanya sanksi hukuman bagi pihak yang melanggarnya.