Rad MEKANISME INFLAMASI, RADIKAL BEBAS DAN PERANAN

atau mem hidup dalam kerus Antar sel d Gamb

2.3 Rad

Radikal b lebih elektr iliki reaktiv p harus men m kehidupa sakan, bahk ranya ialah dalam tubuh bar 1. Interak IL. Ro disease dikal Bebas bebas adala ron yang tid vitas kimia nyesuaikan an sehari-h kan radikal radikal beb h. Selain it ksi kompleks h ole of free ra es. J Clin Path s dan Penya ah molekul dak berpasan yang sanga diri dengan hari. 6 Kewu bebas juga bas merupak tu, leukosit host-parasit y dical and ant ol 1996;49:25 akit Periodo yang terbe ngan. Kead at tinggi te n terbentukn ujudan rad membawa kan senyawa mengeluar ang terlibat da tioxidants in 50. ontal entuk secara daan tersebu erhadap mo nya radikal b dikal bebas kebaikan k a yang pent rkan radikal alam destruks the pathogene a bebas dan ut menyebab lekul yang bebas secar tidak sel kepada tubu ting dalam p l bebas unt si jaringan per esis of inflam n mempuny bkan radika lain. 13 Org ra terus men alunya me uh badan m proses pema tuk memus riodonsium.C mmatory perio yai satu al bebas ganisme nerus di embawa manusia. atangan snahkan Chapple odontal 8 Universitas Sumatera Utara mikroorganisme patogen sebagai salah satu mekanisme pertahanan tubuh melawan infeksi. 13 Radikal bebas terbentuk dari proses metabolik dalam tubuh ataupun dari sumber luar yang lain seperti melalui reaksi enzimatik dan non enzimatik. Terbentuknya radikal bebas melalui reaksi enzimatik melibatkan rantai respiratori dalam proses fagositosis, sintesis prostaglandin dan sistem sitokrom P450 enzim yang berfungsi sebagai katalis oksidator pada lintasan metabolisme steroid, asam lemak, obat, racun dan karsinogen, sedangkan radikal bebas yang diproduksi secara reaksi non enzimatik melibatkan proses radiasi ionisasi yaitu apabila tubuh terpapar dengan sumber radiasi, kerusakan dapat terjadi pada jaringan yang mengandung lebih banyak oksigen sehingga akan terbentuk radikal bebas. Oleh karena radikal bebas tidak mempunyai pasangan elektron, maka radikal bebas tersebut akan bebas di dalam tubuh dan berusaha untuk mencapai kestabilan dengan menyerang molekul yang terdekat untuk mencari pasangan elektron sehingga akan merusak bentuk molekul tersebut. Akibat dari aktivitas radikal bebas ini maka sel-sel makromolekul seperti protein, karbohidrat, lemak dan asam nukleiat akan hancur. 13 Hal ini menyebabkan rentannya seseorang terkena berbagai penyakit salah satunya adalah penyakit di dalam bagian mulut khususnya yang paling sering terjadi adalah penyakit periodontal. 14 2.3.1 Sumber Radikal Bebas Menurut Dr. Pendyala G, sumber radikal bebas terbagi atas dua bagian yaitu sumber eksogen dan sumber endogen. 6,13 9 Universitas Sumatera Utara 1. Sumber eksogen Pencemaran udara, penipisan lapisan ozon, sumber radiasi, bahan kimia, toksin, asap rokok, mikroorganisme yang patologik, sinar UV yang akan meningkatkan kadar radikal bebas secara mendadak, sebagian obat seperti anastesi dan pestisida serta pelarut yang digunakan untuk industri merupakan sumber eksogen radikal bebas. 2. Sumber endogen Sumber yang berasal dari proses metabolik yang normal dalam tubuh manusia, lebih 90 oksigen diproduksi dari proses metabolik tubuh yaitu melalui : 6,13 a. Proses oksidasi makanan dalam menghasilkan tenaga di mitokondria yang dikenal sebagai electron transport chain dan akan memproduksikan radikal bebas superoxide anion ·O 2 - . b. Sel darah putih seperti neutrofil secara khusus memproduksi radikal bebas yang digunakan dalam pertahanan pejamu untuk menghancurkan patogen yang menyerang. c. Sejumlah obat yang memiliki efek oksidasi pada sel dan menyebabkan produksi radikal bebas . d. Radikal bebas yang terbentuk sebagai perantara dan diperlukan dalam berbagai reaksi enzim. e. Proses oksidasi xanthin senyawa yang ditemukan di sebagian besar jaringan tubuh dan cairan bertindak sebagai enzim yang terlibat dalam mengkatalis perubahan hypoxanthine kepada xanthine dan seterusnya kepada uric acid yang menghasilkan hydrogen peroxide. 10 Universitas Sumatera Utara f. g. tubuh melip single namu mend Gam Reaksi ya Olahraga banyak d energi, te 2.3.2 Je Ada bany h adalah ra puti hydrog et oxygen 1 un dapat me dukung. 12 mbar 2. Sum peri ang melibat a yaitu denga dikonsumsi. etapi terdapa enis-jenis R yak jenis ra adikal yang gen peroxide 1 O 2 dan hy enjadi sanga mber radikal be iodontitis. J In tkan besi dan an latihan y . Sementar at juga oksig Radikal Beba adikal beba berasal da e H 2 O 2 , hy ydroxyl radi at berbahaya ebas. Pendaya ndian Society o n logam lain yang lebih la a oksigen gen yang ak as as, tetapi ya ri oksigen, hypochlorou cal OH - d a dengan ad ala G, dkk. Th of Periodontol n. ama dan leb adalah mu khirnya akan ang paling b dan dikena us acid HO di mana rad danya faktor he challenge o logy 2008;12 ih intensif, utlak pentin n membentu banyak dala al sebagai R OCl, supero dikal bebas t r dari lingku of antioxidants 13:80. oksigen aka ng untuk pr uk radikal be am sistem b ROS. Istila oxide anion tersebut ber ungan sekita s to free radica an lebih roduksi ebas. biologis ah ROS n ·O 2 - , rbahaya ar yang als in 11 Universitas Sumatera Utara Gamb yaitu a. b. bar 3. Reactiv proses inflamm 2.3.3 M Reactive : 12 Melalui p radical rantai lip radical y Merusak ve oxygen spec fagositosis. matory periodo Mekanisme K oxygen sp proses perok OH · berde id tersebut d yang mengak deoxyribon cies ROS di Chapple IL. ontal diseases Kerusakan S pecies men ksidasi lipid ekatan deng dan mengam kibatkan ker nucleic acid ihasilkan mela Role of free . J Clin Pathol Sel oleh Rad nyebabkan k d yang terja gan membra mbil elektro rusakan sel. DNA den alui pengaktifa radical and a l 1996;49:250 dikal Bebas kerusakan adi apabila r an phosfolip on dari lipid . ngan memu fan polimorfon antioxidants i . dengan ber radikal beba pid sehingga dan akan m utuskan ranta nuklear leukos n the pathoge rbagai mek as seperti hy a akan men membentuk p ai basis hidr sit dalam enesis of kanisme ydroxyl nyerang peroxyl rosil. 12 Universitas Sumatera Utara c. Merusak protein pada proteoglycan dan gingival hyaluronic acid yang diketahui dapat membantu proses penyembuhan gingivitis d. Merangsang proses inflamasi dengan mengeluarkan proinflamatori sitokin dari monosit dan makrofag sehingga akan menstimulasi inflamasi secara terus menerus yang akan menyebabkan inflamasi periodontal.

2.4 Peranan Antioksidan dan Mekanisme Penyakit Periodontal